Anda di halaman 1dari 3

Nama : Arifah Nurrohmah

NIM : 203141614111051
Absen : 24
Kelas : PPA 2A

Manajemen Perpustakaan dan Kearsipan


Tugas ke-5
Katalogisasi Bahan Pustaka

 Bahan Pustaka
Menurut Yulilia (1995: 3) Bahan pustaka adalah kitab, buku”. Sedangkan menurut
Bafadal (2001: 24) menyatakan ‘’bahwa bahan pustaka adalah salah satu koleksi
perpustakaan yang berupa karya cetak seperti buku teks (buku pengunjung), buku fisik, dan
buku referensi yang dikumpulkan, diolah dan disimpan untuk di sajikan kepada pengguna
untuk memenuhi kebutuhan informasi”.
Sehingga secara umum definisi dari Bahan Pustaka ialah bagian dari koleksi
perpustakaan yang ada di perpustakaan.

 Mekanisme Pengolahan Bahan Pustaka


a) Inventarisasi
Inventarisasi merupakan kegiatan pencatatan bahan pustaka yang telah
diputuskan menjadi milik perpustakaan.
- Pemeriksaan
- Pengelompokkan
- Pengecapan
- Pencatatan
b) Klasifikasi
Klasifikasi adalah penggolongan atau pengelompokkan buku berdasarkan
subyek atau isi bahan pustaka yang bersangkutan.
c) Katalogisasi
Katalogisasi adalah proses pembuatan daftar pustaka (buku, majalah, CD, film
mikro dan sebagainya) milik suatu perpustakaan. Bentuk katalogisasi dapat berupa
cetakan, katalog berkas, katalog kartu, maupun katalog elektronik yang biasa disebut
OPAC.
d) Shelving
Shelving adalah kegiatan penjajaran koleksi ke dalam rak/tempat koleksi
berdasarkan sistem tertentu.
- Berdasarkan jenis
- Berdasarkan sandi pustaka atau cal number

 Katalog Perpustakaan
Katalog perpustakaan adalah suatu daftar yang berisi keteranganketerangan lengkap
atau komprehensif dari suatu bahan pustaka yang dimiliki oleh suatu perpustakaan disusun
secara sistematis atau menurut sistem tertentu
 Deskripsi Bibliografis
Bibliografi adalah gambaran suatu buku,artikel atau bahan pustaka lainnya dalam
bentuk tertulis yang memuat informasi singkat mengenai bahan pustaka tersebut.
 Tajuk Entri Utama
Tajuk entri utama adalah pengarang yang bertanggung jawab terhadap isi intelektual
atau artistic suatu karya.
Dalam Surat Keputusan Kepala Perpustakaan Nasional No. 20 Tahun 2005 Tentang
Kata Utama dan Ejaan Untuk Tajuk Nama Pengarang Indonesia, kata utama tajuk nama
pengarang Indonesia ditetapkan sebagai berikut :
- Kata utama nama Indonesia yang memiliki ciri pengenal terbatas seperti nama diri
atau nama diri yang ditambah dengan nama ayah, dan atau suami, pada unsur nama
diri pengarang yang ditulis pertama secara lengkap.
- Kata utama nama pengarang Indonesia yang memiliki nama marga/fam ditentukan
pada nama marga/fam yang ditulis lengkap.
 Acuan Jajaran Kendali
Acuan dibuat dengan prinsip seperti berikut :
1) Untuk tajuk yang menggunakan ejaan lama, dibuatkan acuan dari bentuk tajuk yang
menggunakan ejaan baru (Ejaan Yang Disempurnakan/EYD).
2) Untuk tajuk yang susunan namanya tidak sama dengan susunan nama dalam bahan
perpustakaan, dibuatkan acuan dari bentuk yang sesuai susunan nama dalam bahan
perpustakaan
3) Untuk tajuk yang susunan namanya sama dengan susunan nama dalam bahan
perpustakaan, dibuatkan acuan dari bagian nama terakhir yang tertulis lengkap (bentuk
tajuk menurut peraturan lama).
4) Bila terdapat keraguan apakah kata pertama nama orang tersebut merupakan nama diri
atau nama gelar adat/kebangsawanan, maka nama tersebut diperlakukan sebagai nama
diri.
 Pengaturan Koleksi
Penyusunan buku atau koleksi bahan pustaka adalah kegiatan menempatkan koleksi
yang sudah selesai diolah dan telah dilengkapi dengan label di dalam rak buku, disusun
sesuai dengan urutan nomor klas buku. Ada beberapa hal yang perlu diperhatiakan dalam
penyusunan buku dirak yaitu:
a) Pengaturan buku, buku di atur menurut aturan subyek dan di tempatkan pada rak buku
yang tersedia
b) Pengaturan majalah, majalah lepas disimpan dalam kontak dan ditempatkan pada rak
berdasarkan urutan abjad majalah.
c) Pengaturan surat kabar, surat kabar baru disusun pada alat penjepit surat kabar, setelah
dikumpul lengkap selama satu minggu, surat kabar dikeluarkan dari alat penjepit untuk
menunggu proses pengelolaan selanjutnya

Anda mungkin juga menyukai