Anda di halaman 1dari 2

Nama.

: Serli Tri Amanda


NIM. : 042967944
Prodi. : S1 Manajemen

Tugas Tutorial 2

1. Bagaimana sistematika untuk mengatur presentasi


a. Perencanaan
 Merumuskan tujuan, menetapkan tujuan, memilih gaya dan nada
 Menganalisis khalayak
 Memilih saluran dan media komunikasi
b. Pengorganisasian dan komposisi
 Mengorganisasikan pesan
 Komposisi pesan
c. Revisi
 Mengedit dan menulis ulang pesan
 Menyusun dan mengoreksi pesan
2. Tujuan presentasi
 Memotivasi atau menghibur
Bila Anda berusaha memotivasi atau menghibur khalayak, biasanya anda harus
banyak bicara. misalnya saja ketika anda diminta untuk menyampaikan sepatah dua
patah kata untuk menghormati para pegawai yang pensiun. Anda mungkin akan
memberikan komentar yang menunjukkan perhatian dan apresiasi terhadap mereka
dan menggambarkan betapa besarnya sumbangan yang diberikan para pensiun itu
terhadap organisasi atau lembaga bisnis anda. Misalnya saja ketika anda diminta
untuk menyampaikan sepatah dua patah kata untuk menghormati para pegawai
yang pensiun. Anda mungkin akan memberikan komentar yang menunjukkan
perhatian dan apresiasi terhadap mereka dan menggambarkan betapa besarnya
sumbangan yang diberikan para pensiun itu terhadap organisasi atau lembaga bisnis
anda.
 Menginformasikan atau menganalisis
kalau Anda bertujuan menginformasikan atau menganalisis situasi, maka secara
umum anda dan khalayak akan berinteraksi titik pada dasarnya ini sama dengan
sekelompok orang yang mengadakan rapat untuk mendengarkan presentasi lisan,
lalu di antara khalayak saling memberi komentar.
 Cara mempersuasi ataukolaborasi
kebanyakan interaksi ini terjadi bila anda bertujuan untuk mempersuasi orang lain
melakukan tindakan tertentu atau mengajak orang lain berkolaborasi untuk
memecahkan masalah.

3. Metode presentasi
a. Memori
Janganlah Anda menghafalkan semua pesan yang akan dipresentasikan, karena akan
sulit untuk mengingat semuanya. Cukup mengingat garis besarnya saja.
b. Membaca
Bila kita mempresentasikan pesan yang bersifat teknis dan kompleks, tak usah ragu
untuk membaca dari teks yang sudah kita persiapkan ketika kita harus membaca
jangan sampai kita kehilangan kontak mata dengan khalayak. Untuk itu kita dapat
berhenti sesaat untuk melihat khalayak, mengangkat tangan, atau mengeraskan dan
melembutkan suara.
c. Berbicara dengan memegang catatan
Anda membuat catatan hal-hal yang penting kemudian Anda berbicara melalui
catatan tersebut titik ketika pendengar kelihatan bingung, Anda dapat lebih
menjelaskan butir tersebut atau beralih ke pokok bahasan lain.
d. Berbicara impromtu
kalau Anda diminta untuk berbicara dengan mendadak, itulah Impromtu titik dalam
situasi seperti ini, pikirkanlah beberapa saat apa yang hendak anda katakan, tapi
ingat jangan tergoda untuk melantur.

Sumber: EKMA4159

Anda mungkin juga menyukai