Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

VISI, MISI, UNSUR-UNSUR MANAJEMEN STRATEGIS

D
I
S
U
S
U
N
OLEH KELOMPOK 2

 Anisa sabilillah (1802124700)


 Kurnia safitri (1802111869)
 Mulia pratama (
 Shania annisa bella (1802124740)
 Sari pani asri dinda (1802110394)
 Sri aldina (1802123788)

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS RIAU
2019

1
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’alamin, Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas


segala rahmat dan hidayah-Nya. Shalawat serta salam senantiasa tercurahkan
kepada junjungan Nabi Agung Muhammad SAW yang selalu kita nantikan
syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat


sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis
mampu untuk menyelesaikan pembuatan makalah ini.

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu,
penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya
makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi.

Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis
mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Pekanbaru,21 februari 2019

Penyusun

2
DAFTAR ISI

Kata pengantar ……………………………………………………………...2

Daftar isi……………………………………………………………………..3

Bab 1 pendahuluan………………………………………………………….4

1.1 latar belakang


1.2 rumusan masalah
1.3 tujuan makalah

Bab 2 pembahasan………………………………………………………….6

2.1. visi manajemen strategis

2.2. misi manajemen strategis

2.3. unsur-unsur manajemen strategis

2.4. fungsi penyusunan manajemen strategis

2.5. kasus visi misi sebuah perusahaan

Bab 3 penutup………………………………………………………….12

3.1. kesimpulan

3.2. saran

Daftar pustaka………………………………………………………..13

3
Bab 1

Pendahuluan

1.1 Latar Belakang


Setiap organisasi memiliki visi, misi dan tujuan yang hendak dicapai. Suat
u organisasi dapat dikatakan berhasil apabila dapat mencapai visi, misi dan tuj
uan tersebut. Untuk dapat mencapainya, organisasiharus merumuskan strategi 
yang kemudian dijabarkan dalam bentuk program-program atau aktivitas.
Keberhasilan suatu organisasi tidak hanya tertuang dari indahnya strategi yang
telah dirumuskan, tetapilebih penting lagi terletak pada keberhasilan pengimpl
ementasiannya. 
Pengimplementasian tersebutmembutuhka pengukuran kinerja untuk mem
astikan strategi apakah yang berjalan sesuai dengan yang telahdirencanakan.B
erkaitan dengan hal tersebut, sangatlah penting bagi setiap organisasi untuk m
emiliki sebuah sisem pengukuran kinerja membandingkan hasil terhadap tujua
n dan sasaran yang telah ditetapkan. Komponen pertama manajemen srategi a
dalah perencanaan strategi dengan unsur
unsurnya yang terdiri dari visi,misi, tujuan dan strategi utama organisasi.
Sedangkan komponen kedua adalah perencanaan operasionaldengan unsur
-unsurnya sasaran dan tujuan operasional, pelaksanaan fungsi-fungsi manajem
en berupafungsi pengorganisasian, fungsi pelaksanaan dan fungsi penganggar
an, kebijaksanaan situasional, jaringan kerja internal dan eksternal, fungsi kon
trol dan evaluasi serta umpan balik.Suatu startegi adalah perencanaan berskala 
besar (disebut perencanaan strategi) yang berorientasi pada jangkauan masa de
pan yang jauh (disebut visi), dan ditetapkan sebagai keputusanpimpinan tertin
ggi(keputusan yang bersifat mendasar dan prinsipil, agar memungkinkan orga
nisasi berinteraksi secaraefektif (disebut misi), dalam usaha menghasilkan ses
uatu (perencanaan operasional untuk menghasilkan barang dan/ atau jasa serta 
pelayanan) yang berkualitas, dengan diarahkan pada optimalisasi pencapaiant

4
ujuan (disebut tujuan strategis) dan berbagai sasaran (tujuan operasional) orga
nisasi. 
Maka dari itu,karena kurangnya pemahaman mengenai visi, misi tujuan 
dan sasaran strategik suatu organisasi, maka penulisan makalah ini akan mem
berikanpemaparan mengenai mengenai visi, misi tujuan dan sasaran
strategik di dalam suatu organisasi.
1.2 Rumusan Makalah
1. apa itu visi manajemen strategis
2. apa itu misi manajemen strategis
3. jelaskan unsur-unsur manajemen strategis
4. jelaskan fungsi penyusunan manajemen strategis
1.3 Tujuan Makalah
Menjelaskan visi misi dan unsur-unsur manajemen strategis

1. Visi menunjukkan arah strategis;


2. Visi lebih menunjukkan apa yang ingin dicapai, buka bagaimana cara mencapainya;
3. Seperti pernyataan ’tujuan jangka panjang’, visi bisa berupa hasil akhir (misalnya besar pendapatan
dan keuntungan, besar pangsa pasar, dsb.), bisa juga berupa kemampuan (misalnya mampu
memproduksi biodisel dengan oktan tinggi);
4. Visi dan goal berbeda dalam jangka waktu pencapaian. Goal adalah suatu langkah yang harus
dicapai dalam jangka waktu tertentu untuk mencapai visi yang diinginkan;
5. Visi merupakan representasi dari keyakinan mengenai bagaimanakah seharusnya bentuk organisasi
perusahaan dimasa depan dalam pandangan pelanggan, karyawan, pemilik, dan stakeholder lainnya.
Selain untuk memacu arah organisasi, pernyataan visi yang baik seringkali mampu membangkitkan
semangat, karena anggota organisasi merasayakin bahwa organisasinya memiliki masa depan yang
cerah.

5
Bab 2

Pembahasan

2.1 Visi Manajemen Strategis

Menurut Wibisono (2006, p. 43), visi merupakan rangkaian kalimat


yang menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan
yang ingin dicapai di masa depan. Atau dapat dikatakan bahwa visi
merupakan pernyataan want to be dari organisasi atau perusahaan. Visi
juga merupakan hal yang sangat krusial bagi perusahaan untuk menjamin
kelestarian dan kesuksesan jangka panjang.

Dalam visi suatu organisasi terdapat juga nilai-nilai, aspirasi serta


kebutuhan organisasi di masa depan seperti yang diungkapkan oleh Kotler
yang dikutip oleh Nawawi (2000:122), Visi adalah pernyataan tentang
tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang
ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat
yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-cita masa
depan. Visi yang efektif antara lain harus memiliki karakteristik seperti :

1. Imagible (dapat di bayangkan). Yaitu Gambaran tentang masa depan


yang ingin diwujudkan dalam kurun waktu tertentu atau saat
ditentukan.
2. Desirable (menarik). Yaitu mudah diingat serta mempengaruhi kinerja
suatu perusahaan untuk mencapai tujuan tertentu.

6
3. Feasible (realities dan dapat dicapai). Yaitu sesuatu tujuan yang sesuai
dengan kriteria perusahaan.

4. Focused (jelas). Yaitu sebuah perusahaan harus jelas arah dan tujuan
yang ingin dicapai.

5. Communicable (mudah dipahami).

Visi bagi organisasi atau perusahaan dapat digunakan sebagai:

1. Penyatuan tujuan, arah dan sasaran perusahaan

2. Dasar untuk pemanfaatan dan alokasi sumber daya serta pengendaliannya

3. Pembentuk dan pembangun budaya perusahaan(corporate culture

2.2 Misi Manajemen Strategis

Misi (mission) adalah apa sebabnya kita ada (why we exist / what we
believe we can do). Menurut Prasetyo dan Benedicta (2004:8), Di dalam misi
produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan, pasar yang dilayani dan
teknologi yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dalam pasar
tersebut. Pernyataan misi harus mampu menentukan kebutuhan apa yang
dipuasi oleh perusahaan, siapa yang memiliki kebutuhan tersebut, dimana
mereka berada dan bagaimana pemuasan tersebut dilakukan.

Menurut Drucker (2000:87), Pada dasarnya misi merupakan alasan


mendasar eksistensi suatu organisasi. Pernyataan misi organisasi, terutama di
tingkat unit bisnis menentukan batas dan maksud aktivitas bisnis perusahaan.
Jadi perumusan misi merupakan realisasi yang akan menjadikan suatu
organisasi mampu menghasilkan produk dan jasa berkualitas yang memenuhi
kebutuhan, keinginan dan harapan pelanggannya (Prasetyo dan Benedicta,
2004:8)

7
Menurut Wheelen sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006, p. 46-47)
Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan
eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan
kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.

Pernyataan misi merupakan sebuah kompas yang membantu untuk


menemukan arah dan menunjukkan jalan yang tepat dalam rimba bisnis saat
ini. Tujuan dari pernyataan misi adalah mengkomunikasikan kepada
stakeholder, di dalam maupun luar organisasi, tentang alasan pendirian
perusahaan dan ke arah mana perusahaan kan menuju. Oleh karena itu,
rangkaian kalimat dalam misi sebaiknya dinyatakan dalam satu bahasa dan
komitmen yang dapat dimengerti dan dirasakan relevansinya oleh semua
pihak yang terkait.

Langkah penyusunan misi yang umum dilakukan oleh organisasi atau


perusahaan adalah dengan mengikuti tahap-tahap berikut ini:

1. Melakukan proses brainstorming dengan mensejajarkan beberapa kata


yang menggambarkan organisasi

2. Penyusunan prioritas dan pemfokusan pada kata-kata yang paling penting

3. Mengkombinasikan kata-kata yang telah dipilih menjadi kalimat atau


paragraf yang menggambarkan misi perusahaan

4. Mengedit kata-kata sampai terdengar benar atau sampai setiap orang


kelelahan untuk adu argumentasi berkaitan dengan kata atau fase favorit
mereka.

Untuk menjamin bahwa misi yang telah dicanangkan merupakan sebuah


misi yang bagus, misi tersebut harus:

1. Cukup luas untuk dapat diterapkan selama beberapa tahun sejak saat
ditetapkan

8
2. Cukup spesifik untuk mengkomunikasikan arah

3. Fokus pada kompetensi atau kemampuan yang dimiliki perusahaan

4. Bebas dari jargon dan kata-kata yang tidak bermakna.

2.3.  Unsur-Unsur dari Proses Manajemen Strategis

Proses manajemen strategis mempunyai dua fase yang berbeda, tetapi


saling bergantung: perumusan strategi dan pelaksanaan strategi. Selama
perumusan strategi (strategy formulation), kelompok-kelompok perencanaan
strategis menentukan arah strategis dengan mendefinisikan misi dan sasaran-
sasaran perusahaan, berbagai peluang dan ancaman eksternal, serta berabagi
kekuatan dan kelemahan internal. Kemudian, mereka menghasilkan berbagai
alternatif strategis dan membandingkan kemampuan dari alternatif-alternatif
tersebut agar dapat mencapai misi dan sasaran-sasaran perusahaan.

Selama pelaksanaan strategi (strategy implementation), organisasi


mengikuti strategi yang dipilihnya. Dalam hal, ini terdiri atas struktur
organisasi, mengalokasikan berbagai sumber daya, memastikan bahwa
perusahan memiliki para karyawan yang terampil untuk ditempatkan, serta
mengembangkan sistem-sistem pengargaan yang menyelaraskan perilaku
dengan sasaran-sasaran strategis organisasi. Kedua tahap manajemen
organisasi tersebut harus dijalankan secara efektif. Proses tersebut
melibatkan proses peredaran informasi dan pengambilan keputusan yang
tetap.

2.4 Fungsi Manajemen Strategis

Adapun fungsi dan manfaat manajemen strategi yaitu:

1. Dapat menghasilkan keputusan terbaik

9
2. Dapat mempertinggi kemampuan perusahaan dalam menghadapi berbagai
permasalahan yang ada.
3. Dapat memperbaiki pengertian pegawai atas penghargaan produktivitas
dalam setiap perencanaan strategi.
4. Dapat membuat manajemen perusahaan menjadi lebih peka terhadap
ancaman eksternal.
5. Dapat mencegah timbulnya masalah yang berasal dari dalam maupun luar
perusahaan serta dapat meningkatkan kemampuan perusahaan untuk
menghadapi masalah.
6. Membuat perusahaan dapat melaksanakan semua aktivitas operasional
secara lebih efisien dan efektif.
7. Dapat membuat perusahaan lebih mudah beradaptasi dengan perubahan
yang terjadi.
8. Membuat perusahaan lebih profitable.

2.5 Isu Visi Misi Perusahaan

Jakarta (18/11) - Askrindo telah merubah visi & misi Perusahaan. Hal ini
dilakukan dengan memperhatikan tuntutan perkembangan jaman dan
aspirasi internal perusahaan yang berkembang, catatan auditor eksternal
mengenai kesesuaian lingkup kegiatan perusahaan dengan rumusan misi
dan visi serta memperhatikan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki
perusahaan. Maka visi & misi Perusahaan adalah sebagai berikut
:Visi : “Menjadi Perusahaan Penanggung Risiko yang unggul dengan
layanan global guna mendukung perekonomian nasional” Dalam visi
perusahaan tersebut diatas terdapat 3 (tiga) unsur utama, yaitu :
(1) Penanggung Risiko, (2) Unggul, dan (3) Layanan global guna
mendukung perekonomian nasional. Adapun penjelasan dari setiap unsur
tersebut adalah sebagai berikut :

Penanggung Risiko menegaskan bahwa PT Askrindo merupakan


perusahaan asuransi yang melaksanakan bidang usaha berkaitan dengan

10
penanggungan risiko dari suatu peristiwa yang akan terjadi termasuk risiko
usaha/bisnis tidak terbatas pada asuransi kredit dan suretyship;

Unggul menjelaskan bahwa PT Askrindo bertekad menjadi perusahaan


asuransi yang terkemuka dalam kegiatan usahanya dibandingkan
perusahaan pesaing. Keunggulan perusahaan harus tertanam dalam
persepsi pelanggan/pemangku kepentingan serta dapat diukur berdasarkan
kaidah pengukuran obyektif (misal: konsep Malcom Balridge);
Layanan global guna mendukung perekonomian nasional menjelaskan
bahwa PT Askrindo memberikan layanan yang terbaik kepada para
pengguna jasa dengan cakupan global untuk dapat memberikan kontribusi
dan memiliki arti dalam perekonomian nasional.

Misi :
Menjalankan kegiatan usaha penanggungan risiko yang mendukung
pembangunan ekonomi nasional  terutama program Pemerintah dalam
pengembangan UMKMK dan usaha korporasi lainnya;

Menjalankan kegiatan usaha penanggungan risiko dengan layanan global;


Memberikan manfaat kepada para pemangku kepentingan dengan
menerapkan tata kelola perusahaan yang baik, Sistem Pengendalian Intern
(SPI) dan Manajemen Risiko. Visi & Misi Perusahaan merupakan satu
kesatuan dengan RJPP 2013 - 2017 PT. Askrindo dan telah disetujui oleh
Menteri Negara BUMN melalui surat No. S-566/MBU/2013 tanggal 12
September 2013. Guna memberi pemahaman kepada seluruh Pegawai atas
perubahan visi & misi Perusahaan, telah dilakukan Sosialisasi Visi & Misi
PT. Askrindo di Kantor Pusat pada tanggal 18 November 2013.

Tanggapan Penulis:

11
Dalam uraian di atas terlihat bahwa fokus perusahaan dalam
mendukung pengembangan UMKM dinyatakan secara tegas dalam Misi
Perusahaan. Hal ini terkandung makna bahwa maksud dan tujuan
pendirian dan keberadaan perusahaan memang diperuntukkan memberi
dukungan pengembangan UMKM. Perusahaan juga merubah visi misi
agar dapat mengikuti perubahan zaman. Visinya dapat dibayangkamanan
sesuai dengan karakter visi manajemen strategis.

Bab 3

Penutup

3.1 Kesimpulan

Setiap organiasi didunia ini memiliki visi yang universal dan didukung ole
h misi, sehingga akantercapai tujuan dan sasaran organisasi sesuai dengan jeni
s dan bentuk organisasi tersebut.Organisasi yang mempunyai visi, misi, tujuan
dan sasaran strategis organisasi yang jelas dan tepatsasaran, akan mampu berta
han dan bersaing dengan organisasi yang sama atau organisasi lainya. Hal inia
kan mewujudkan eksistensi organisasi dalam menghadapi tantangan dan perub
ahan yang sudahmengglobal.Visi, misi, tujuan dan sasaran strategis organisasi 
dapat diwujudkan secara holistik (keseluruhan), jikakomponen yang ada dala
m organisasi memiliki teamwork yang terpadu, sehingga organisasi tersebut a
kanmudah dalam mewujudkan visi, misi, tujuan dan sasaran strategis organisa
si yang telah ditetapkan.

3.2 Kritik dan Saran

Kritik dan saran yang penulis kemukakan dalam makalah ini adalah, bahwa o
rganisasi dalammenentukan visi, misi, tujuan dan sasaran strategis organisasi,
saat ini terlalu berlebihan sehingga tidaktercapainya visi, misi, tujuan dan sas
aran strategis organisasi yang telah ditetapkan oleh organisasitersebut. Oleh k
arena itu, untuk mewujudkan organisasi yang ideal, perlu menetapkan visi, m
isi, tujuandan sasaran strategis organisasi yang tepat guna dan berdaya guna, 

12
untuk mewujudkan organisasi yangmampu bertahan hingga masa yang akan 
datang.

Daftar pustaka

https://www.academia.edu/36670025/MAKALAH_MAN_STRATEGIK_PERU
MUSUAN_VISI_MISI_TUJUAN_DAN_STRATEGI_ORGANISASI

https://slideplayer.info/slide/2683585/

https://www.pelajaran.co.id/2018/16/pengertian-tujuan-fungsi-dan-proses-
manajemen-strategi.html

http://www.bumn.go.id/askrindo/berita/136

13

Anda mungkin juga menyukai