Anda di halaman 1dari 106

PERANGKAT

PEMBELAJARAN
KASUS 3 LURING

OLEH ARIF RUSNA PRATIWI


1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
2. MEDIA PEMBELAJARAN
3. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
4. BAHAN AJAR (HANDOUT)
5. EVALUASI PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN
(RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP)

Sekolah Dasar : SD Al Azhar 31


Kelas : 2 ( Dua)
Semester : I (satu)
Tema : 1. Hidup Rukun
Sub Tema : 1. Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran :1

Oleh : Arif Rusna Pratiwi, S.Pd


NIM : 2020084499
Kelas :A
Kelompok :1

PENDIDIKAN PROFESI GURU


PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
2021
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)DARING 13 KOMPONEN

Satuan Pendidikan : SD Al Azhar 31


Kelas/Semester : 2/1
Tema : 1. Hidup Rukun
Subtema : 1. Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran :1
Alokasi Waktu : 1 pertemuan 6 x 35 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di
sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator


Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Merinci ungkapan, ajakan, perintah, 3.1.1 Menentukan ungkapan dalam teks cerita
penolakan yang terdapat dalam teks yang menggambarkan sikap hidup rukun
cerita atau lagu yang menggambarkan 3.1.3 Merinci ungkapan, ajakan, perintah,
sikap hidup rukun penolakan yang terdapat dalam teks cerita atau
lagu yang menggambarkan sikap hidup rukun.
4.1 Menirukan ungkapan, ajakan, perintah, 4.1.1 Mempraktikkan ungkapan, ajakan,
penolakan dalam cerita atau lagu anak- perintah, penolakan dalam cerita atau lagu anak-
anak dengan bahasa yang santun anak dengan bahasa yang santun

Matematika
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah 3.1.2 Menentukan lambang bilangan cacah
dan menentukan lambangnya sampai 500 berdasarkan nilai tempat
berdasarkan nilai tempat dengan 3.1.3 Mengurutkan bilangan cacah sampai 500
menggunakan model konkret serta cara berdasarkan nilai tempat
membacanya
4.1 Membaca dan menyajikan bilangan 4.1.1 Membaca lambang bilangan sampai
cacah dan lambangnya berdasarkan nilai dengan 999 dengan tepat.
tempat dengan menggunakan model
konkret

SBDP
Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Mengenal pola irama sederhana 3.2.1 Membedakan panjang pendek bunyi pada lagu
melalui lagu anak-anak anak -anak.
4.2 Menampilkan pola irama sederhana 4.2.2 Menyanyikan pola irama sederhana
melalui lagu anakanak melalui lagu anak-anak

C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1) Setelah membaca teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung ungkapan, siswa dapat
menentukan ungkapan yang terdapat dalam teks cerita dengan tepat. (C3)
2) Setelah melihat video, siswa mampu merinci ungkapan, ajakan, perintah, penolakan yang
terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan sikap hidup rukun dengan tepat.
(C4)
3) Setelah bermain peran, siswa mampu mempraktikkan ungkapan, ajakan, perintah,
penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun. (C3)
4) Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
menyimpulkan lambang bilangan cacah sampai 500 berdasarkan nilai tempat dengan tepat.
(C5)
5) Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
mengkategorikan lambang bilangan sampai dengan 999 dengan tepat. (C6)
6) Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyimpulkan panjang pendek bunyi pada lagu
anak dengan tepat. (C2)
7) Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyanyikan pola irama sederhana melalui lagu
anak-anak dengan baik. (C3)

D. MATERI PEMBELAJARAN
 Kalimat ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
 Bilangan cacah (nilai tempat)
 Pola irama lagu

E. METODE PEMBELAJARAN
- Pendekatan : Saintifik – TPACK
- Model Pembelajaran : Cooperative learning
- Metode pembelajaran : diskusi kelas, ceramah, diskusi kelompok, sociodrama/roleplay,
Demonstrasi, mind mapping

F. MEDIA DAN ALAT PEMBELAJARAN


1) Video
2) Google slide

G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
1. Guru menyapa siswa dengan mengucap salam dan dilanjutkan dengan 15
tadarus pagi lalu membaca doa sebelum belajar (Orientasi) menit
2. Guru memeriksa kehadiran siswa.
Kegiatan 3. Guru mengaitkan materi sebelumnya dengan materi yang akan
Awal dipelajari. (Apersepsi)
4. Guru memberikan apersepsi kepada siswa dengan menanyakan:
(C6). (media 1)

a. “Apa yang muncul dalam benakmu saat melihat gambar di atas?”.


b. “Apakah kamu melihat anak-anak dalam keluarga itu berkelahi?”

5. Guru memberikan motivasi siswa dengan melakukan brain gym


Bersama https://www.youtube.com/watch?v=oxRTELzCEvk 
(media 2)
Kegiatan inti 1 : 180 menit
Fase 1 Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik
1. Guru memberikan 1 (satu) teks bacaan pada siswa.
2. Guru menjelaskan kegiatan yang akan dipelajari pada hari ini
dan memberitahukan tujuan kegiatan belajar yang akan
dipelajari.
KegiatanInti 3. Guru memandu siswa untuk membaca teks hidup rukun yang
berisi ungkapan di dalamnya
4. Siswa membaca teks bacaan tersebut tersebut secara mandiri.
5. Guru memastikan setiap siswa memahami apa isi teks bacaan
tersebut dengan bertanya :
 Apa isi dari teks tersebut?
 Ungkapan apa yang kamu temukan dari teks tersebut ?

Fase 2 Menyajikan informasi


6. Guru menyajikan video tentang ungkapan, ajakan, perintah,
penolakan melalui link berikut : (media 3)
https://www.youtube.com/watch?v=uV2Duw6bvRs
7. Guru memastikan setiap siswa memahami apa isi teks bacaan
tersebut dengan bertanya : “Apa isi dari video tersebut?”
8. Siswa berdiskusi tentang isi penjelasan dari video tersebut.
9. Siswa menuliskan isi penjelasan dalam video pada lembar
kerja mind mapping.
Fase 3 : Mengorganisir peserta didik ke dalam ti-tim belajar
10. Guru membagi siswa menjadi kelompok kecil yang terdiri
dari 3-4 anggota kelompok.
11. Guru memberikan penjelasan mengenai kegiatan roleplay
yang akan dimainkan oleh siswa dalam kelompok
12. Guru menyampaikan tema dimana dalam roleplay tersebut
harus melampiran ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
yang menggambarkan sikap hidup rukun dalam keluarga.
13. Guru juga membantu siswa menentukan pemeran roleplay
dan menjelaskan aturan sebagai penonton roleplay.
14. Siswa dipersilakan untuk mendramatisasikan masalah-
masalah yang telah ditentukan sebelumnya selama kurang 5-
10 menit berdasarkan pendapat dan inisiatif mereka sendiri.
15. Siswa mengekspresikan, menggambarkan,
mengungkapkan, suatu sikap yang dipikirkan seandainya ia
menjadi tokoh yang diperankannya secara spontan.
16. Siswa menuliskan dialog drama pada lembar kerja siswa.
17. Guru memantau keterlibatan siswa dalam mempersiapkan
kegiatan roleplay dalam kelompok.
18. Setelah melakukan kegiatan roleplay, siswa dan guru
mendiskusikan (tanggapan, pendapat, dan kesimpulan)
kegiatan tersebut dalam kelompok besar (diskusi kelas)

Kegiatan inti 2 :
Fase 4 : Membantu kerja tim belajar
19. Guru Kembali menentukan kelompok belajar baru ( work in
pairs) untuk mempersiapkan kegiatan selanjutnya yaitu
permainan place value cups.

20. Guru membagikan gelas stereofoam pada setiap anak,


lembar kerja individu, dan 1 (satu) dadu untuk tiap kelompok.
21. Guru menjelaskan aturan permainan dan penjelasan singkat
(review) mengenai nilai tempat.
https://slideplayer.info/slide/13168339/  media 4
22. Sebelum mengawali permainan tersebut, guru memutarkan
lagu tentang hidup rukun.
https://www.youtube.com/watch?v=TIlSEdkAmxI  media 5

23. Siswa bermain place value cups games dalam kelompok.


24. Siswa menuliskan proses belajar nilai tempat dengan place
value games pada lembar kerja yang telah dibagikan guru.
Kegiatan inti 3 :
Fase 5 : Mengevaluasi
25. Siswa mengumpulkan LKPD yang telah dikerjakan kepada
guru.
26. Guru dan siswa mendiskusikan bersama terkait nilai
tempat.
27. Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu tentang
hidup rukun bersama-sama.
Fase 6 : Memberikan reward kepada peserta didik
28. Siswa menyanyikan lagu tentang hidup rukun sesuai pola
irama yang benar
29. Guru membimbing siswa bernyanyi dan
memberikan penghargaan berupa pujian.
30. Guru memberikan penjelasan mengenai pola irama yang
benar https://www.youtube.com/watch?v=5nqA15aaabs 
media 7
1. Guru mengulas kembali materi yang sudah dipelajari 15
2. Guru bersama siswa melakukan refleksi setelah mengikuti proses menit
pembelajaran, (materi apa saja yang telah dipahami? ; materi apa saja
yang masih belum dipahami? ; Bagaimana perasaan selama
Kegiatan pembelajaran berlangsung?) (Mandiri)
Penutup 3. Bersama siswa, guru menyimpulkan materi kegiatan
pembelajaran dengan memberikan quiz online
https://quizizz.com/admin/quiz/6098831bb53f70001b024bae
 media 6
4. Kegiatan di tutup dengan berdoa dipimpin oleh salah satu siswa.
5. Guru tidak lupa mengingatkan siswa, setelah keluar dariruang kelas
dilanjutkan dengan mencuci tangan dengan sabun dan tetap
memakai masker/face shield.

H. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Sikap : Observasi
b. Penilaian Pengetahuan : Tes lisan, Tes tertulis (LKPD)
c. Penilaian Ketrampilan : Uji unjuk kerja (sociodrama)

2. Bentuk Instrumen :
a. Sikap : Lembar pengamatan observasi
b. Ketrampilan : Lembar Penilaian Observasi
c. Pengetahuan : Uraian (open-ended question)

3. Instrument Penilaian : Terlampir

I. SUMBER PEMBELAJARAN
- Buku Tematik YPI AL Azhar Kurikulum 2013 Kelas 2, Tema 1 Hidup Rukun,
- https://www.youtube.com/watch?v=Kpj7Rt2qT6o : Fun Place Value Activity Using Cup
- https://idtesis.com/metode-pembelajaran-sosiodrama/ : Proses Pembelajaran Metode
Sosiodrama
- http://twirlybirdteaching.blogspot.com/2012/09/place-value-cups_30.html : Place value
cups
- https://www.youtube.com/watch?v=TIlSEdkAmxI : hidup rukun - lagu anak pembelajaran untuk
kelas 2 sd
- https://slideplayer.info/slide/13168339/ : Membilang dan nilai tempat pada Matematika
- https://pelayananpublik.id/2019/09/06/2478/
- https://id.wikibooks.org/wiki/Bahasa_Indonesia
- https://pelayananpublik.id/2019/09/06/2478/
- https://quizizz.com/admin/quiz/6098831bb53f70001b024bae
- https://www.youtube.com/watch?v=5nqA15aaabs

J. REMEDIAL DAN PENGAYAAN


a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi Ketuntasan Belajar Minimal (KKM), setelah
melakukan tes tertulis pada akhir pembelajaran, maka akan diberikan pembelajaran
tambahan (Remedial teaching) terhadap materi yang belum tuntas, kemudian diberikan tes
tertulis pada akhir pembelajaran lagi dengan ketentuan :
 Soal diberikan yang berbeda dengan soal sebelumnya namun setara
 Siswa yang belum terampil dalam menemukan gagasan utama dan gagasan pokok
dapat diberikan contoh-contoh tambahan teks sebagai latihan tambahan. Siswa dapat
dibantu oleh siswa lain yang telah sangat terampil dalam memahai nilai tempat,
ungkapan, kalimat ajakan, dan bernyanyi dengan pola irama yang benar.
 Nilai akhir yang akan diambil adalah nilai hasil tes terakhir
b. Pengayaan
 Apabila memiliki waktu, siswa dapat mengulang permainan place value cups.
Refleksi Guru :

Yogyakarta, Juli 2021


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Kelas 4

Danar Kusuma, M.Pd Arif Rusna Pratiwi, S.Pd.


NIY. 26.07.02.0064 NIY : 880331. 1107.8.002
LAMPIRAN
Format penilaian sikap
Catatan Tindak
No Tanggal Nama Siswa Butir Sikap
Perilaku Lanjut
1
2
3
4
5

Format Penilaian Pengetahuan


 Menentukan dan Menjelaskan Ungkapan di dalam Teks

Format Penilaian Ketrampilan


 Menggunakan ungkapan, kalimat ajakan,kalimat perintah dalam roleplay dengan benar
MEDIA PEMBELAJARAN
Hai
Anak-anak !

Oleh Arif Rusna Pratiwi


Kalian siap untuk belajar
hari ini?
Bu Rusna akan cek kesiapan hari
ini ya….
Adakah yang masih ingat apa yang
kita pelajari minggu lalu ?
Gambar apakah ini ?
● “Apa yang muncul dalam benakmu
saat melihat gambar di atas?”.
● “Apakah kamu melihat anak-anak
dalam keluarga itu berkelahi?”
Sebelum kita memulai kegiatan pagi ini, mari kita
melakukan brain gym terlebih dahulu supaya
semangat ya….
https://www.youtube.com/watch?v=oxRTELzCEvk
Anak-anak, hari ini kita akan belajar
tentang 3 hal yaitu :
● Kalimat ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
● Bilangan cacah (nilai tempat)
● Pola irama lagu


Silahkan baca teks yang bu Rusna
bagikan ini !
Sakha mempunyai adik perempuan bernama Faza. Sakha seorang
kakak yang sangat ringan tangan. Ia sering membantu Faza jika ia
membutuhkan bantuan seperti membantu menerangkan pelajaran yang Faza
tidak mengerti atau pahami.
Pagi ini mereka akan memulai kegiatan pagi seperti biasa yaitu
sekolah online. Iya, benar mereka masih sekolah online hampir satu tahun ini
dikarenakan pandemi yang tak kunjung membaik keadaannya. Sakha dan
Faza saling membantu jika ada yang harus dipersiapkan saat pembelajaran
online.
Sakha berkata.” Ayo dik Faza segera kita persiapkan perlengkapan virtual
meeting kita karena sekarang sudah pukul 07.30!
Faza menjawab,” Baik,kakak!
Tak lama Ibu yang sedang mempersiapkan sarapan pagi memanggil
kedua anak mereka yang sedang mempersiapkan sekolah online mereka pagi
ini.
Ibu berkata.” Sakha Faza, kemarilah segera ! Kita sarapan dulu sama-sama
sebelum kalian sekolah!
Sakha dan Faza menjawab,” Baik, Ibu !
Setelah sarapan pagi, mereka bersiap-siap untuk mengikuti sekolah online
melalui aplikasi zoom.
Saat kelas zoom dimulai, tiba-tiba Faza pergi ke dapur lalu kembali lagi ke ruang
belajar sambil membawa kue bolu buatan ibu. Faza menawarkan kue bolu tersebut
pada Sakha.
Faza berkata,’ Kak, apa kamu mau kue ini ?
Sakha menjawab,” Tentu tidak, kita sedang mengikuti kelas zoom, sangat tidak
sopan jika kita mengikuti kelas ini sambil makan. Sebaiknya kamu kembalikan kue
tersebut. Kita bisa makan kue bolu saat jam istirahat.
Faza menjawab,” Oh, baik kakak.
Akhirnya mereka melanjutkan mengikuti pembelajaran online.
Nah anak-anak, setelah membaca teks cerita
di atas, informasi apa yang kalian dapat ?
Ungkapan apa yang kamu
temukan
dari teks tersebut ?
Coba tunjukkan kalimat perintah,
ajakan, dan penolakan dari teks
tersebut !
Sekarang coba
perhatikan video
penjelasan mengenai
ungkapan, ajakan,
perintah, dan
penolakan
Silahkan klik link di
bawah ini !
https://www.youtube.c
om/watch?v=uV2Duw
6bvRs
“Apa isi dari video
tersebut?”
Tuliskan isi dari
teks tersebut
pada peta konsep
di lembar
kerjamu!
Nah sekarang bu Rusna akan
membagi siswa menjadi 5 kelompok
Sekarang silahkan membuat drama
bersama kelompokmu dengan tema
menjaga kerukunan di lingkungan rumah
lalu tuliskan dialog drama tersebut di
lembar kerjamu!
Baik, sekarang bu Rusna akan memilih 2 kelompok
yang akan mempertunjukkan drama kelompoknya.
Kelompok yang lain dipersilahkan memberikan catatan
terkait ungkapan kaliamat ajakan,perintah, dna
penolakan !
● Sekarang silahkan pilih 1 (satu) orang
teman sebagai kelompok belajarmu !
● Setiap kelompok akan mengambil
cups dan dadu yang sudah
dipersiapkan guru.
Signature
● Perhatikan penjelasan gurumu cara
bermain dengan cups tersebut
● Klik link berikut tentang penjelasan
nilai tempat dan cara bermain.
https://slideplayer.info/sli
de/13168339/
Nah bagaimana tentang
penjelasan bu Rusna?
● Sebelum mulai bermain dengan cups yang sudah
kalian bawa, jangan lupa saling membantu
temanmu dalam kelompok jika ia mengalami
kesulitan...
● Baiklah kalian bisa mulai untuk bermain place
value cups games bersama kelompok belajarmu…
● Jangan lupa menuliskan hasilnya pada lembar
kerja ya….
Link lagu tentang kerukunan sebagai
backsound bermain place value cups
games :
https://www.youtube.com/w
atch?v=TIlSEdkAmxI
Nah ada yang ditanyakan
dengan lembar kerja yang
dikerjakan dengan place value
cups games?
Silahkan kumpulkan lembar
kerja kalian dan duduk
kembali dalam lingkaran
besar...
Anak-anak adakah yang sudah bisa
menyanyikan lagu hidup rukun tadi ?
Kalau belum mari kita bernyanyi
bersama…
https://www.youtube.com/watch?v
=TIlSEdkAmxI
Bagaimana perasaan kalian
hari ini?
Adakah yang bisa mmebantu
bu Rusna menyimpulkan
kegiatan apa saja yang sudah
kita lakukan hari ini ?
Nah sebelum kita tutup kegiatan kita
tutup hari ini….
Bu Rusna akan berikan soal online quiz
sebagai bahan evaluasi kegiatan hari
ini yaa…
https://quizizz.com/admin/quiz/6098831bb53f70001b024bae
LEMBAR KERJA PESERTA
DIDIK (LKPD)
Lembar Kerja
Peserta Didik
Kelas 2
Tema 2 Hidup Rukun
Subtema 1 Hidup Rukun Di Rumah

Oleh Arif Rusna Pratiwi, S.Pd

Sekolah Dasar
TUJUAN PEMBELAJARAN
1)Setelah membaca teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung ungkapan, siswa
dapat menentukan ungkapan yang terdapat dalam teks cerita dengan tepat. (C3)

2)Setelah melihat video, siswa mampu merinci ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
yang terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan sikap hidup rukun
dengan tepat. (C4)

3)Setelah bermain peran, siswa mampu mempraktikkan ungkapan, ajakan, perintah,


penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun. (C3)

4)Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
menyimpulkan lambang bilangan cacah sampai 500 berdasarkan nilai tempat dengan
tepat. (C5)

5)Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
mengkategorikan lambang bilangan sampai dengan 999 dengan tepat. (C6)

6)Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyimpulkan panjang pendek bunyi pada
lagu anak dengan tepat. (C2)

7)Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyanyikan pola irama sederhana melalui
lagu anak-anak dengan baik. (C3)
MATERI PEMBELAJARAN
• Kalimat ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
• Bilangan cacah (nilai tempat)
• Pola irama lagu
Mari belajar tentang Kalimat
ungkapan, ajakan, perintah
dan penolakan....

Ungkapan

Ajakan

Perintah

Penolakan
Ungkapan

Ungkapan merupakan gabungan kata yang maknanya


sudah menyatu dan tidak ditafsirkan dengan makna
unsur yang membentuknya.

Ungkapan terbentuk dari gabungan 2 (dua) kata atau lebih.

Ungkapan biasanya digunakan seseorang dalam situasi tertentu


untuk mengkiaskan suatu hal.

Untuk mengetahui apakah gabungan kata tersebut termasuk


ungkapan atau bukan, harus ada konteks kalimat yang
menyertainya

Contoh Ungkapan
1. Banting tulang artinya bukan membanting tulang secara harfiah

tapi kiasan untuk menyatakan kerja keras

2. Gulung tikar artinya bangkrut.

3. Angkat kaki artinya pergi

4. Naik pitam artinya marah

5. Buah bibir artinya topik pembicaraan

6. Angkat tangan artinya menyerah

7. Buah tangan artinya oleh-oleh.


AJakan
AJakan

Kalimat ajakan adalah kalimat yang mengharapkan


tanggapan berupa tindakan dari orang yang diajak bicara.
Kalimat ini ditandai dengan kata-kata ajakan yang khas.

Kalimat ajakan termasuk ke dalam jenis kalimat perintah


Karena kalimat ajakan mengandung unsur memberikan
perintah kepada seseorang untuk melakukan suatu hal.
bentuk kalimat atau verba untuk mengungkapkan perintah
atau keharusan atau larangan melaksanakan perbuatan

Ciri-Ciri Kalimat Ajakan

a. biasanya dimulai dengan kata mari, marilah, ayo, ayolah, yuk, dan
lainnya.
b. Bersifat membujuk atau mengajak seseorang untuk melakukan
sesuatu (kalimat persuasif)
c. Ditandai dengan tanda seru di akhir kalimat sebagai penegasan.

Fungsi Kalimat Ajakan

a. Sebagai kalimat imbauan atau perintah.


b. Sebagai media promosi atau komersil.
c. Sebagai paragraf persuasif dengan tujuan mengajak sekelompok
orang.
Perintah
Perintah

Kalimat perintah kalimat yang berisi permintaan/menyuruh


orang lain untuk melakukan sesuatu yang sesuai dengan
yang kita kehendaki. Kalimat perintah merupakanb bentuk
kalimat atau verba untuk mengungkapkan perintah atau
keharusan atau larangan melaksanakan perbuatan

Ciri-Ciri Kalimat Perintah

a. Intonasi keras, terutama perintah biasa dan larangan


b. Kata kerja yang mendukung kalimat biasanya kata kerja dasar
c. Menggunakan partikel pengeras: lah

Fungsi Kalimat Perintah


Sebagai kalimat perintah yang digunakan untuk
memberikan perintah secara langsung kepada seseorang.
Digunakan sebagai bahan promosi, kalimat promosi yang
bisa menarik banyak konsumen terhadap suatu produk.
Bisa digunakan untuk membentuk suatu paragraf
persuasif, yang memiliki tujuan hampir sama dengan
kalimat persuasif.
Penolakan

Kalimat penolakan merupakan kalimat yang berfungsi


untuk menolak suatu gagasan ataupun pendapat.

Kalimat penolakan disampaikan secara langsung tanpa


terlebih dahulu menyetujui pendapat atau gagasan yang
ditolak tersebut. Meskipun disampaikan secara lugas,
namun kalimat penolakan juga mesti tetap santun saat
disampaikan kepada lawan bicara.

Ciri-Ciri Kalimat Penolakan

Menggunakan kata-kata atau frasa yang menunjukkan penolakan


atau ketidaksetujuan terhadap pendapat orang lain, seperti :
Saya pikir pendapat Anda kurang sesuai …
Saya kurang sependapat
Menurut saya, pendapat Anda belum sesuai dengan pokok
masalah
Perlu ditinjau kembali

Fungsi Kalimat Penolakan


Menolak ide/pendapat
menyampaikan ketidak setujuan,dan penolakan terhadap suatu
keputusan.
Langkah Kegiatan 1
Mengamati gambar di bawah ini lalu memberikan pendapat.
Menjawab pertanyaan dari gurumu!
Menuliskan pendapat pada kotak.
Mengemukakan pendapatmu di kelas !

Amatilah 2 (dua) gambar di bawah ini lalu


kemukakan pendapatmu di kelas !

Apa yang muncul dalam benakmu saat melihat


gambar di atas?

Apakah kamu melihat anak-anak dalam keluarga


itu berkelahi?”
Tuliskan pendapatmu tentang 2 gambar tersebut di
bawah ini !
Langkah Kegiatan 2
Membaca teks bacaan yang diberikan oleh guru
Menganalisa isi teks.
Mencari uangkapan, kaliamt ajakan, kalimat perintan, dan kalimat
penolakan

Bacalah Teks di bawah ini !

Hidup Rukun Di Rumah


Sakha mempunyai adik perempuan bernama Faza. Sakha seorang
kakak yang sangat ringan tangan. Ia sering membantu Faza jika ia
membutuhkan bantuan seperti membantu menerangkan pelajaran yang Faza
tidak mengerti atau pahami.
Pagi ini mereka akan memulai kegiatan pagi seperti biasa yaitu
sekolah online. Iya, benar mereka masih sekolah online hampir satu tahun ini
dikarenakan pandemi yang tak kunjung membaik keadaannya. Sakha dan
Faza saling membantu jika ada yang harus dipersiapkan saat pembelajaran
online.
Sakha berkata.” Ayo, dik Faza segera kita persiapkan perlengkapan virtual
meeting kita karena sekarang sudah pukul 07.30!
Faza menjawab,” Baik,kakak!
Tak lama Ibu yang sedang mempersiapkan sarapan pagi memanggil
kedua anak mereka yang sedang mempersiapkan sekolah online mereka pagi
ini.
Ibu berkata.” Sakha Faza, kemarilah segera ! Kita sarapan dulu sama-sama
sebelum kalian sekolah!
Sakha dan Faza menjawab,” Baik, Ibu !
Setelah sarapan pagi, mereka bersiap-siap untuk mengikuti sekolah
online melalui aplikasi zoom.
Saat kelas zoom dimulai, tiba-tiba Faza pergi ke dapur lalu kembali lagi ke
ruang belajar sambil membawa kue bolu buatan ibu. Faza menawarkan kue
bolu tersebut pada Sakha.
Faza berkata,’ Kak, apa kamu mau kue ini ?
Sakha menjawab,” Tentu tidak, kita sedang mengikuti kelas zoom, sangat tidak
sopan jika kita mengikuti kelas ini sambil makan. Sebaiknya kamu kembalikan
kue tersebut. Kita bisa makan kue bolu saat jam istirahat.
Faza menjawab,” Oh, baik kakak.
Akhirnya mereka melanjutkan mengikuti pembelajaran online.
Tuliskan pendapatmu ungkapan, kalimat perintah,
kalimat ajakan serta kalimat ajakan pada kolom di
bawah ini !

Ungkapan

Kalimat Perintah

Kalimat Ajakan

Kalimat Penolakan
Langkah Kegiatan 3
Melihat video yang dipersiapkan guru
Mencatat hal-hal penting pada peta konsep di bawah ini

Tuliskan informasi penting dari video yang kamu


lihat di bawah ini

informasi 1

informasi 3
Judul Video

informasi 2
Langkah Kegiatan 4
Mendiskusikan topik drama yang akan dibuat dalam kelompok
Menuliskan dialog drama pada lembar kerja
Menampilkan drama yang dibuat dengan kelompok

Tuliskan dialog drama kelompokmu di bawah ini


lalu tampilkan dramamu di depan kelas !
Kalian pasti sudah
mengetahui bilangan angka 1 Mari belajar tentang
Nilai Tempat
sampai dengan 100. Nah oleh
karena itu sekarang kita sudah
bisa memperlajari soal nilai
tempat.

Ada cara mudah menghitung banyak


benda lebih dari 10.
Kelompokkan benda-benda itu sepuluh-
sepuluh terlebih dahulu.
Perhatikan contoh berikut.

3 puluhan + 2 satuan = 32 (dibaca: tiga puluh dua) 30 + 25 = 32

puluhan satuan
2 ratusan + 4 puluhan + 4 satuan = 244
(dibaca: dua ratus empat puluh empat)
200+40+4 = 244

ratusan puluhan satuan


Langkah Kegiatan 5
Mengerjakan lembar kerja berpasangan dengan menggunakan cups
games
Menuliskan jawaban pada lembar kerja

Kerjakan soal di bawah ini dengan bantuan place


value cups games. Diskusikan dengan temanmu
dalam kelompok !

1. 375 terdiri atas … ratusan … puluhan … satuan

375 = ........... + ........... + ...........

2. 458 terdiri atas … ratusan … puluhan … satuan

458 = ........... + ........... + ...........

3. 679 terdiri atas … ratusan … puluhan … satuan

679 = ........... + ........... + ...........

4. 734 terdiri atas … ratusan … puluhan … satuan

734 = ........... + ........... + ...........

5. 421 terdiri atas … ratusan … puluhan … satuan

421 = ........... + ........... + ...........


Mari belajar tentang Pola
Irama pada suatu lagu

Pola irama merupakan satu


kesatuan dengan irama dalam
musik.

Pola irama adalah


pengulangan irama secara
terus menerus dan teratur
dalam sebuah musik.

Penentuan pola irama sangat


dipengaruhi oleh jumlah
pengulangan irama tiap
hitungan.
Langkah Kegiatan 6
Menyanyikan lagu tentang hidup rukun bersama guru
Membedakan pola irama dalam lagu

Nyanyikan lagu di bawah ini bersama dengan guru


dan teman-temanmu di sekolah.
Tentukan pola irama pendek dengan memberi
tanda o dan pola irama panjang dengan memberi
tanda -

PERAMAH DAN SOPAN


CIPTAAN PAK DAL.

Bukan yang congkak

Bukan yang sombong

Yang disayangi handai dan taulan

Hanya anak yang tak pernah bohong

Rajin belajar Peramah dan sopan


Referensi
https://id.wikibooks.org/wiki/Bahasa_Indonesia
https://pelayananpublik.id/2019/09/06/2478/
Buku Tematik YPI AL Azhar Kurikulum 2013 Kelas
2, Tema 1 Hidup Rukun,
https://pelayananpublik.id/2019/09/06/2478/
BAHAN AJAR (HANDOUT)
Handout
Kelas 2
Tema 2 Hidup Rukun
Subtema 1 Hidup Rukun Di Rumah

Oleh Arif Rusna Pratiwi, S.Pd


TUJUAN PEMBELAJARAN
1)Setelah membaca teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung ungkapan,
siswa dapat menentukan ungkapan yang terdapat dalam teks cerita dengan tepat.
(C3)

2)Setelah melihat video, siswa mampu merinci ungkapan, ajakan, perintah,


penolakan yang terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan sikap
hidup rukun dengan tepat. (C4)

3)Setelah bermain peran, siswa mampu mempraktikkan ungkapan, ajakan,


perintah, penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun.
(C3)

4)Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
menyimpulkan lambang bilangan cacah sampai 500 berdasarkan nilai tempat
dengan tepat. (C5)

5)Setelah bermain place value cups menggunakan gelas stereofoam, siswa dapat
mengkategorikan lambang bilangan sampai dengan 999 dengan tepat. (C6)

6)Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyimpulkan panjang pendek bunyi
pada lagu anak dengan tepat. (C2)

7)Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menyanyikan pola irama sederhana
melalui lagu anak-anak dengan baik. (C3)
Petunjuk Umum Handout

Kompetensi dasar
Indikator pencapaian

materi

strategi
pembelajaran

lembar kegiatan
pembelajaran

evaluasi

referensi
Bahasa Indonesia :
3.1 Merinci ungkapan, ajakan, perintah, penolakan yang
terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan
sikap hidup rukun
4.1 Menirukan ungkapan, ajakan, perintah, penolakan dalam
cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun

Matematika :
3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah dan menentukan
Kompetensi dasar
lambangnya berdasarkan nilai tempat dengan menggunakan
model konkret serta cara membacanya
4.1 Membaca dan menyajikan bilangan cacah dan lambangnya
berdasarkan nilai tempat dengan menggunakan model konkret

SBDP :
3.2 Mengenal pola irama sederhana melalui lagu anak-anak
4.2 Menampilkan pola irama sederhana melalui lagu anakanak

Bahasa Indonesia :
3.1.1 Menentukan ungkapan dalam teks cerita yang
menggambarkan sikap hidup rukun
3.1.3 Merinci ungkapan, ajakan, perintah, penolakan yang
terdapat dalam teks cerita atau lagu yang menggambarkan
sikap hidup rukun.
4.1.1 Mempraktikkan ungkapan, ajakan, perintah, penolakan
dalam cerita atau lagu anak-anak dengan bahasa yang santun
indikator
pencapaian Matematika :
3.1.2 Menentukan lambang bilangan cacah sampai 500
berdasarkan nilai tempa
3.1.3 Mengurutkan bilangan cacah sampai 500 berdasarkan
nilai tempat

SBDP :
3.2.1 Membedakan panjang pendek bunyi pada lagu anak -
anak.
4.2.2 Menyanyikan pola irama sederhana melalui lagu anak-
anak

Kalimat ungkapan, ajakan, perintah, penolakan


Bilangan cacah (nilai tempat)
pokok bahasan
Pola irama lagu

Pendekatan : Saintifik – TPACK


Model Pembelajaran : Cooperative learning
strategi Metode pembelajaran : diskusi kelas, ceramah, diskusi
pembelajaran kelompok, sociodrama/roleplay, Demonstrasi, mind
mapping
Ungkapan
Kalimat Ajakan, Perintah, dan
Penolakan
Adakah yang tau apa
itu ungkapan ?

Ungkapan adalah gabungan dua kata atau


lebih yang digunakan seseorang dalam situasi
tertentu untuk mengkiaskan suatu hal.

Ungkapan atau idiom sendiri merupakan gabungan kata yang


maknanya sudah menyatu dan tidak ditafsirkan dengan makna unsur
yang membentuknya.

Gabungan kata tersebut membentuk arti baru dimana tidak


berhubungan dengan kata pembentuk dasarnya.

Gabungan kata itu juga jika tidak ada


konteks yang menyertainya memiliki
dua kemungkinan makna, yaitu makna
sebenarnya (denotasi) dan makna tidak
sebenarnya (makna kias atau konotasi).
Oleh karena itu, untuk mengetahui apakah gabungan kata itu
termasuk ungkapan atau tidak, harus ada konteks kalimat yang
menyertainya.

Ungkapan diangggap sebagai cara untuk mengungkapkan


sesuatu dengan menggunakan retorika (kata-kata formal) dan
stilistika dan biasanya mempunyai makna kiasan, metafora,
metonimi.

Ciri-ciri Ungkapan

Terdiri dari 2 kata atau lebih


Susunan kata-katanya tetap (absolut)
Makna kata-kata penyusunnya sudah hilang
Mengandung makna kiasan (idiom).

Macam-Macam Ungkapan

1. Ungkapan dengan bagian tubuh


Contoh:
Beni seorang anak yang tinggi hati. (sombong)
Nenek naik darah karena melihat kucing kesayangannya
ditabrak oleh pengendara motor di depan rumah, (marah)

2. Ungkapan dengan indra


Contoh:
Pak Tono merah telinganya ketika ia dituduh sebagai koruptor.
(marah)
Karena gelap mata, Dono mengamuk ketika mengetahui
kucingnya dicuri orang. (hilang kesabaran)
3. Ungkapan dengan nama warna
Contoh:
Ketika ditinggalkan ibunya dulu, Bela masih merah. Namun
sekarang ia sudah seorang gadis. masih bayi)
Perjanjian itu haruslah dibuat hitam di atas putih supaya ada
bukti. (tertulis)

4. Ungkapan dengan nama benda alam


Contoh:
Selama pertandingan sepak bola itu, Dito menjadi bintang
lapangan. (pemain yang baik).
Jangan lekas percaya akan kabar angin yang memecah belah
persatuan bangsa. (kabar yang belum pasti)

5. Ungkapan dengan nama binatang


Contoh:
Lagi-lagi Doni yang dikambing hitamkan oleh teman-
temannya bila timbul keributan di kelas. (orang yang
dipersalahkan)
Orang itu seperti berotak udang, karena tidak bisa
mengerjakan soal semudah ini. (bodoh)
6. Ungkapan dengan bagian tumbuh-tumbuhan
Contoh:
Kalau rasa permusuhan itu tidak dicabut sampai akar-
akarnya, hubungan kalian tak pernah baik. (dihilangkan
benar-benar)

Segala pekerjaannya yang Ayahku lakukan hampir tak ada


yang berbuah manis. (berhasil)

7. Ungkapan dengan kata bilangan


Contoh:
Kalau kita bekerja dengan setengah hati, hasilnya pasti akan
kurang memuaskan (tidak sungguh-sungguh)

Keduanya telah mengadakan pertemuan empat mata


kemarin. (pertemuan rahasia)
Adakah yang tau apa
itu kalimat ajakan?

Kalimat ini dikategorikan ke dalam


jenis-jenis kalimat perintah, ataupun
dapat dikatakan sebagai kalimat
perluasan makna oleh kalimat perintah.

Kalimat ini ditunjukkan untuk menyampaikan suatu ajakan


kepada seseorang ataupun sekelompok orang tertentu dimana
sebagai pihak yang diajak berbicara diharapkan bisa mengikuti
perintahnya tersebut.

Contoh Kalimat Ajakan

Yuk kita sayangi lingkungan dengan buang sampah pada


tempatnya!
Raihlah ilmu setinggi-tingginya!
Gunakan hak suaramu dengan bijak!
Jadikan kulitmu putih dan bercahaya dengan produk kami,
ayo beli sekarang juga!
Jangan putus asa dan teruslah mencoba!

Ciri-Ciri Kalimat Ajakan

Membujuk orang untuk melakukan yang


diminta
Diakhiri dengan tanda seru (!) di akhir
kalimat.
Biasa ditemukan dalam iklan promosi,
himbauan, dan slogan.
Ditandai dengan kata ayo, yuk, dan mari.
Jenis-Jenis Kalimat Ajakan
Kalimat Ajakan Politik
Contoh :
Ayo Vaksin untuk Indonesia Sehat!
Generasi Milenial pilih Pemimpin yang berkualitas!

Kalimat Ajakan Edukasi


Contoh :
Ayo, tuntaskan wajib belajar 12 tahun!
Selesaikan Ujian dengan Kejujuran!
Marilah kita budayakan membaca dimana saja!

Kalimat Ajakan Advertensi


Dalam jenis kalimat ajakan ini mengandung bahan
promosi (iklan suatu produk).
Contoh :
Mari mencuci tangan, gunakan masker, dan jaga jarak!
Yuk, cegah penularan penyakit melalui perilaku hidup
bersih dan sehat!
Adakah yang tau apa
itu kalimat perintah?
Kalimat perintah adalah adalah kalimat
yang berisi permintaan/menyuruh orang
lain untuk melakukan sesuatu yang kita
kehendaki.

Kalimat perintah mengandung perintah


atau larangan.

Ciri-Ciri Kalimat Perintah

1. Jika diucapkan berintonasi tinggi di awal dan rendah di


akhir.
2. Menggunakan imbuhan –kan atau -lah.
3. Berpola kalimat inversi (PS).
4. Jika ditulis, terdapat tanda seru (!) pada akhir kalimat.
5. Biasanya menggunakan kata perintah seperti, jangan,
tolong, atau mohon.

Contoh Kalimat Perintah

1. Contoh Kalimat Perintah Umum


Buanglah sampah pada tempatnya !
Kembalikan buku ini ke perpustakaan !
Berkatalah dengan baik dan sopan !
2. Contoh Kalimat Perintah Ajakan
Ayo kita kalahkan tim mereka !
Mari kita bersihkan ruangan ini !
Ayo kita berangkat ke sekolah sekarang !

3. Contoh Kalimat Perintah Permohonan


Tolong buatkan ibu teh manis !
Tolong tutup pintu kamar adik !
Mohon antri yang rapi !
Harap besok membawa alat tulis lengkap !

4. Contoh Kalimat Perintah Larangan


Dilarang berjualan di area ini !
Dilarang parkir di depan pintu ini !
Jangan bermain bola di tengah jalan !

5. Contoh Kalimat Perintah Mengizinkan


Minumlah air itu jika kamu merasa haus !
Berangkatlah ke sekolah dulu, nanti aku menyusul !
Berikan barang ini kepada temanmu yang membutuhkan!
Katakan apa saja yang ingin kau katakan !
Adakah yang tau apa
itu kalimat penolakan?

Kalimat Penolakan merupakan kalimat


yang menunjukkan tidak setuju, kurang
setuju, kurang sependapat, atau membantah
dalam suatu hal.

Kalimat penolakan menyatakan penolakan atau


pengingkaran terhadap suatu pendapat orang lain. Kita
dituntut untuk sanggup bersikap sopan sehingga orang yang
pendapatnya kita tolak tidak tersinggung dalam memberikan
kalimat penolakan,

Contoh Kalimat Penolakan


Mohon maaf. saya tidak sejalan dengan apa yang telah
anda kemukakan.
Izin menanggapi. saya terus terang tidak setuju dengan
gagasan yang anda sampaikan.
Mohon maaf saya tidak sependapat dengan anda dalam hal
ini.
Tentukan arti dari ungkapan di bawah ini !

1.Tinggi hati adalah ungkapan yang artinya…

2. Lina adalah anak yang ringan tangan. Arti ungkapan


pada kalimat tersebut adalah……

3. Apa arti ungkapan panjang tangan…………..

4. Buatlah kalimat menggunakan kata ungkapan panjang


tangan………

5. Dio angkat tangan menghadapi lawan yang tangguh.


Ungkapan pada kalimat diatas adalah……
Buatlah dialog dengan topik kerukunan di rumahmu
yang di dalamnya memuat kaliamt ajakan, perintah,
dan penolakan !
Bilangan Cacah
(Nilai Tempat)
Kalian pasti sudah tidak asing dengan istilah
satuan, puluhan, dan ratusan dalam
pembelajaran matematika.

Mudahnya, puluhan adalah nilai angka yang berkelipatan 10.


Ratusan adalah nilai angka yang berkelipatan 100.

Jadi, jika ada angka 19, maka 1 adalah puluhan dan 9 adalah
satuan. Contoh lain pada angka 31, berari 3 adalah puluhan
dan angka 1 adalah satuan. Sedangkan untuk angka 784, ada
7 sebagai ratusan, 8 sebagai puluhan, dan 4 sebagai satuan.

Nilai tempat bilangan adalah nilai dari suatu tempat bilangan


tertentu. Biasanya nilai tempat bilangan dimulai dari sebelah
kanan.

Dimulai dengan satuan, puluhan, ratusan, dan seterusnya.


Kenapa di mulai dari satuan? Karena satuan adalah nilai
bilangan yang paling kecil, yaitu 1-9.
Sedangkan puluhan adalah bilangan dari 10-99. Sedangkan
ratusan adalah bilangan dari 100-999. Kemudian dilanjutkan
dengan ribuan dan seterusnya.

Sebagai contoh, angka 39. Bisa kita tentukan kalau 9 adalah


satuan dan 3 adalah puluhan. Nah, 3 puluhan itu
menggambarkan jumlah dari angka 30.

Perhatikan contoh di bawah ini !

6 puluhan + 6 satuan = 66 (dibaca: enam puluh enam) 60+6=66

puluhan satuan
8 ratusan + 3 puluhan + 4 satuan = 834
(dibaca: dDelapan ratus tiga puluh empat)
800+30+4 = 834

ratusan puluhan satuan


Kerjakan soal-soal berikut dengan tepat !

1. 2 ratusan + 6 puluhan + 5 satuan = . . . .

2. 3 ratusan + 7 puluhan + 3 satuan = . . .

3. 3 ratusan + 4 puluhan + 9 satuan = . . . .

4. 3 ratusan + 8 puluhan + 1 satuan = . . . .

5. 4 ratusan + 2 puluhan + 5 satuan = . . .

173

1 menempati tempat ...

7 menempati tempat ...

3 menempati tempat ...


Pola Irama Lagu
Adakah yang tau apa
itu pola irama lagu ?

Irama merupakan penggerak utama

dalam seni musik. Tidak hanya itu, irama juga

sangat berperan penting untuk memainkan

ketukan serta pola ritme.

Pola irama ialah satu kesatuan dengan irama dalam

musik. Pola irama bisa dikatakan sebagai pengulangan

irama secara terus menerus dan teratur dalam sebuah

musik.

Pola irama merupakan panjang pendeknya bunyi.

Panjang pendeknya bunyi dapat dihitung berdasarkan

ketukan. Ketukan merupakan bunyi yang teratur yang

dapat diibaratkan seperti bunyi detak jarum jam.


Apabila dalam hitungan ada
pengulangan irama sebanyak dua kali,
maka pola iramanya adalah dua.

Sedangkan jika pengulangan irama


dalam hitungan ada tiga kali, maka
pola iramanya adalah tiga.

Untuk pengulangan irama sebanyak


empat kali dalam hitungan, maka pola
iramanya adalah empat.

Oleh karena pola irama merupakan


irama yang berulang, maka dalam
pembuatan polanya harus disesuaikan
dengan ketukan pada lagu atau musik
tersebut.
Referensi
https://pelayananpublik.id/2019/09/06/2478/

https://www.dosenpendidikan.co.id/ungkapan-idiom-
adalah/

https://id.wikibooks.org/wiki/Bahasa_Indonesia

Buku Tematik YPI AL Azhar Kurikulum 2013 Kelas 2,


Tema 1 Hidup Rukun,

https://bobo.grid.id/read/082347638/mengenal-nilai-
tempat-bilangan-dan-cara-cepat-pembagian-
porogapit-pengertian-dan-contohnya?page=all
EVALUASI PEMBELAJARAN
Evaluasi Pembelajaran

Kelas 2
Tema 1 Hidup Rukun
Subtema 1 Hidup Rukun Di Rumah

Oleh Arif Rusna Pratiwi, S.Pd


Instrumen Penilaian
PENILAIAN KISI - KISI SOAL EVALUASI

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester :2/1
Tema : 1.Hidup Rukun
Subtema : 1.Hidup Rukun Di Rumah
Pembelajaran :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, Matematika SBDP

Indikator
Bentuk
No Kompetensi Dasar Pencapaian Materi Indikator Soal Level No. Soal
Soal
Kompetensi
1 3.1 Merinci ungkapan, ajakan, 3.1.1 Menentukan Ungkapan  Disajikan masalah, siswa dapat C5 Isian 2
perintah, penolakan yang terdapat ungkapan dalam teks menafsirkan arti ungkapan
dalam teks cerita atau lagu yang cerita yang  Disajikan masalah, siswa dapat
menggambarkan sikap hidup menggambarkan menafsirkan arti ungkapan C5 Uraian 3
rukun sikap hidup rukun

3.1.3 Merinci ajakan,  Disajikan masalah, siswa dapat


perintah, penolakan membuat kaliamat perintah
yang terdapat dalam Kalimat C6 Uraian 1
teks cerita atau ajakan,  Disajikan masalah, siswa dapat
lagu yang perintah, membuat kalimat peno;akan
menggambarkan penolakan dengan sopan
sikap hidup rukun.
C6 Uraian 6
2 4.1 Menirukan ungkapan, ajakan, 4.1.1 Kalimat  Disajikan masalah, siswa dapat C5 Isian 5
perintah, penolakan dalam cerita Mempraktikkan ajakan, menentukan kalimat ajakan
atau lagu anak-anak dengan ungkapan, ajakan, perintah,
bahasa yang santun perintah, penolakan penolakan
dalam cerita atau
lagu anak-anak  Disajikan masalah, siswa dapat
dengan bahasa yang menentukan siapa yang C6 Uraian 4
santun mengucapkan kalimat ajakan

3 Matematika 3.1.2 Menentukan Lambang  Disajikan masalah, siswa C5 Isian 7


3.1 Menjelaskan makna bilangan lambang bilangan bilangan dapat menntukan
cacah dan menentukan cacah sampai 500 lambang bilangan,
lambangnya berdasarkan nilai berdasarkan nilai
tempat dengan menggunakan tempat
model konkret serta cara 3.1.3 Mengurutkan
membacanya bilangan cacah
sampai 500
berdasarkan nilaiMengurutkan
tempat berdasarkan
nilai tempat
4.1 Membaca dan menyajikan 4.1.1 Membaca Lambing  Disajikan gambar, siswa C5 Uraian 8
bilangan cacah dan lambangnya lambang bilangan bilangan dapat menentukan
berdasarkan nilai tempat dengan sampai dengan 999 bilamngan cacah
menggunakan model konkret dengan tepat.
3 SBDP 3.2.1 Membedakan Pola irama  Disajikan teks soal, siswa C4 Isian 9
3.2 Mengenal pola irama panjang pendek dapat menentukan tanda
sederhana melalui lagu anak- bunyi pada lagu anak pola irama Panjang
anak -anak.
 Disajikan teks soal, siswa
dapat menentukan tanda C4 Isian 10
pola irama pendek
4.2 Menampilkan pola irama 4.2.2 Menyanyikan Pola irama
sederhana melalui lagu anakanak pola irama
sederhana melalui
lagu anak-anak
Lembar Soal
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan tepat !
1. Ibumu sedang membutuhkan bantuan kakakmu untuk membeli garam di warung tetangga dekat rumahmu, namun kakakmu sedang mengikuti
kelas online.
Tuliskan kalimat perintah dari Ibu yang ditujukan pada kakakmu!

2. Ayah budi membawa buah tangan untuknya dari semarang


Apa arti ungkapan buah tangan di atas?

3. Perhatikan bacaan berikut !

Lina menemukan uang terjatuh didepan kelas.


Lina segera memberikan uang tersebut kepada guru.
Lina tidak mau mengambil uang yang bukan miliknya.
Lina adalah anak yang lurus hati.

Tulislah ungkapan pada cerita tersebut

Dan jelaskan apa maknanya !

Untuk No 4-5
Bacalah dialog di bawah ini !

Dio : “Anto, ayo kita bermain kelereng!”


Anto : “Wah, asyik juga tuh.”

4. Orang yang diajak bermain kelereng pada percakapan di atas adalah………

5. Tulislah kalimat ajakan yang terdapat pada percakapan diatas…………


Bacalah teks di bawah ini !

6. Cita adalah anak baru di SD Sukawarna. Ia menawarkan kue kepada teman sebangkunya yang bernama Tika. Namun Tika menolak karena Tika
sudah membawa bekal sendiri.

Tuliskan kalimat penolakan yang sopan pada Cita !

7. 70 sama dengan … puluhan.

8.

Jumlah kubus di atas ada ….

9. Tanda untuk lagu yang dinyanyikan panjang adalah … .

10. Tanda untuk lagu yang dinyanyikan pendek adalah … .


Kunci Jawaban

1. Belilah garam di warung, Bria !


2. Oleh-oleh
3. Lurus hati  tidak suka berbuat yang tidak baik
4. Anto
5. “Anto, ayo kita bermain kelereng!”
6. Mohon maaf, Cita,Bukannuya aku tidak mau, tapi aku sudah membawa bekal sendiri.
7. 7
8. 131
9. –
10. .
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester :2/1
Tema : 1 Hidup Rukun
Subtema : 1. Hidup Rukun Di Rumah
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBDP

Nilai Matematika Nilai SBDP


Nilai Bhs Indonesia
Uraian
1-6 7-8 9-10
No Nama Siswa
1 2 3 4 5 dst

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester :2/1
Tema : 1 Hidup Rukun
Subtema : 1. Hidup Rukun Di Rumah
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBDP

Indikator pencapaian :Siswa dalam Menentukan dan Menjelaskan Ungkapan di dalam Teks
Bentuk penilaian : Penugasan
Instrumen penilaian: Lembar Penilaian Observasi dan soal uraian
INSTRUMEN PENILAIAN KETRAMPILAN

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester :2/1
Tema : 1 Hidup Rukun
Subtema : 1. Hidup Rukun Di Rumah
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBDP

Indikator pencapaian :Siswa dalam Menggunakan ungkapan, kalimat ajakan,kalimat perintah


dalam roleplay dengan benar
Bentuk penilaian : Praktek roleplay
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester :2/1
Tema : 1 Hidup Rukun
Subtema : 1. Hidup Rukun Di Rumah
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, Matematika, dan SBDP

Format penilaian sikap


Catatan Tindak
No Tanggal Nama Siswa Butir Sikap
Perilaku Lanjut
1
2
3
4
5
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester : IV / 1
Tema : 1 Indahnya kebersamaan
Subtema : 1. Kebersamaan Budaya BAngsaku
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, IPA, IPS

Instrumen penilaian: Lembar Penilaian Observasi


LEMBAR PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Aspek 1 Aspek 2
No Nama Siswa
4 4 3 2 1 3 2 1 4
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL

Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31


Kelas/Semester : IV / 1
Tema : 1 Indahnya kebersamaan
Subtema : 1. Kebersamaan Budaya BAngsaku
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, IPA, IPS

Instrumen penilaian: Lembar Penilaian Observasi


Aspek Sangat Baik Baik Cukup Perlu Bimbingan
(4) (3) (2) (1)
Kemandirian Tugas Sebagian Tugas Belum dapat
diselesaikan besar tugas
diselesaikan menyelesaikan
dengan diselesaikan
dengan tugas meski
mandiri dengan motivasi dan telah diberikan
mandiri bimbingan motivasi dan
guru bimbingan
Kerjasama Menunjukkan Menunjukka Menunjukkan Perlu dimotivasi
sikap kerja sikap kerja sikap kerja untuk dapat
sama sama denga sama, bekerjasama.
secara cukup namun
konsisten. konsisten. kurang
konsisten.
Santun dan Salling Menunjukkan Menunjukkan Menunjukkan Belum mampu
Menghargai sikap santun sikap santun sikap santun menunjukkan
dan saling dan saling dan saling sikap santun
menghargai menghargai menghargai dan saling
saat saat saat menghargai saat
wawancara wawancara wawancara, wawancara.
secara dengan namun
konsisten. cukup kurang
konsisten. konsisten.
LEMBAR OBSERVASI PENILAIAN SOSIAL
Satuan Pendidikan : SD AL Azhar 31
Kelas/Semester : IV / 1
Tema : 1 Indahnya kebersamaan
Subtema : 1. Kebersamaan Budaya BAngsaku
Pembelajaran ke :1
Mapel yang terkait : Bahasa Indonesia, IPA, IPS

Instrumen penilaian: Lembar Penilaian Observasi

Jujur Disiplin Santun Predikat


No Nama Siswa
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
4
5
6
7

Anda mungkin juga menyukai