RANGKUMAN SEJARAH ASIA

 SEJARAH CINA PADA MASA EMPEROR PUYI HINGGA PERANG SAUDARA

(1910-1950)
1. Pemerintahan Kaisar Pu Yi
 Saat Pu Yi menjadi kaisar, kondisi Cina bergejolak, pada saat itu terjadi revolusi yang
menginkan perubahan pemerintahan di Cina yang disebut dengan Revolusi Xinhai.
 Pu Yi menjadi boneka pemimpin.
 Pu Yi turun jabatan digantikan Yuan (Yuan memimpin tidak lama karena meninggal).
 Restorasi dipelopori oleh Jenderal Zhang Xun.
 Sempat kembali memimpin sebagai kaisar namun turun lagi setelah dikeluarkannya
dekrit, restorasi gagal.
 Mendapat bantuan Jepang untuk mendirikan kekaisaran namun hanya diperalat saja dan
dipaksa berpindah agama menjadi Shinto.
 Menjadi warga sipil biasa.

2. Revolusi China
 Bertujuan untuk mengubah sistem kekaisaran menjadi Republik yang diawali dengan
pemberontakan oleh kaum revolusioner yang dipimpin Sun Yat Sen pada 10 Oktober
1911. 21 Januari Sun Yat Sen menjadi presiden Republik Cina.
 Sun Yat Sen mendirikan partai Kuo Min Tang setelah mengundurkan diri untuk
menyatukan China utara dan selatan.
 Latar belakang : ketidakpuasan rakyat Cina terhadap kekuasaan dinasti Qing yang
dianggap lemah, terutama dalam mengahadapi pengaruh barat.

3. Perang Saudara China

 perang yang terjadi antara pemerintah Republik Tiongkok dan partai Komunis Tiongkok
(terjadi Agustus 1927).
 Berakhir setelah menghasilkan dua negara de facto yaitu Republik Tiongkok di Taiwan
dan Republik Rakyat Tiongkok di Tiongkok (sekarang dikenal dengan Republik Rakyat
China).
 China masih dipimpin kaisar bernama dinasti Manchu (abad ke-19).
 Sun Yat Sen berusaha menggulingkan dinasti Manchu karena dianggap tidak pantas
memimpin (memiliki pemikiran barat dan mendirikan organisasi Zunggou
Dongmenghui).
 Chiang Kai Shek memimpin China (partai nasionalis) didataran utara China.
 Komunisme mulai masuk dibawa oleh komunisme dari Russia.
 Perpecahan (terjadi 22 tahun) terjadi di China setelah kamu nasionalis melakukan
pembantaian terhadap orang yang menganut komunis.
 Partai komunis China dipimpin oleh Mao Tse Tung.
 Peperangan dimenangkan oleh partai komunis.
 KRONOLOGI TERCIPTANYA MODERNISASI DI JEPANG PADA TAHUN 1860 –
1951
1. Penyebab Restorasi Meiji
 Pemerintahan Jepang kembali kepada Kaisar yang sebelumnya merupakan keshogunan,
dan juga merujuk pada periode di mana Jepang terjadi banyak revolusi dan perubahan
selama Kaisar Meiji berkuasa (1868-1912).
 Penyebab Restorasi Meiji : Runtuhnya Keshogunan Tokugawa, Jepang Menyadari bahwa
Negara Mereka Tertinggal di Belakang Negara Lainnya.

2. Dampak Restorasi Meiji

 Jepang mulai membangun jalur kereta api, Perusahaan swasta diberikan bantuan
keuangan dari pemerintah, Para samurai menerima pengurangan pendapatan , Para
samurai kehilangan hak tanahnya (EKONOMI).
 Banyak pengangguran, Melarang orang berpakaian seperti samurai, Membangun alat
komunikasi berupa jaringan telegraf (SOSIAL).
 Menerapkan pendidikan modern dari barat, Mengirimkan para pemuda ke luar negeri
untuk belajar (PENDIDIKAN).
 Jepang membangun industri senjata, Jepang banyak belajar militer dari dari negara barat,
Membangun departemen pertahanan, Menang perang lawan China dan Rusia
(MILITER).
 Berpindanya ibukota, Di hapusnya feodalisme, Mengesahkan UUD (POLITIK).

3. Pemerintahan Douglas Mc Arthur

 Jepang dalam perang dunia II mengalami kekalahan beruntun setelah Amerika serikat
mulai aktif dalam perang pasifik
 Pada tahun 1945 Jepang mengalami situasi yang sulit sehingga mengalami kekalahan
dalam perang dunia II
 Pada tanggal 15 Agustus 1945 Japang menyatakan menyerah
 Pada hari yang sama presiden Harry S. Trauman menunjuk Jenderal Douglas Mc Arthur
sebagai SCAP.
 Ketika menginjakkan kaki pertama di Jepang. Douglas lengsung mendirikan dapur dan
mengirimkan berita ke Washington untuk meminta bantuan
 Douglas Mc Artchur juga berencana untuk membantu membebaskan kaisar Hirohito dari
pengadilan perang
 Setelah menyelamatkan kaisar Douglas Mc Arthur langsung dihadapkan dengan kondisi
politik dan ekonomi yang hancur
 Sistem politik yang diberlakukan oleh Mc Arthur yaitu, pemerintah harus dipilih melalui
pemilu, wanita boleh ikut berpolitik dan mengubah Jepang menjadi demokratis dan
liberal
 4. Dampak pemerintahan Douglas Mc Arthur
EKONOMI
 Dilakukan reformasi Agraria
 Membubarkan perusahaan zaibatsu
 Memperbaiki peraturan yang pernah dibuat oleh zaibatsu
 Munculnya perusahaan baru yang membuka lapangan pekerjaan baru

POLITIK
 Jepang menjadi negara liberal
 Jepang jadi demokrasi

 India : Masa Pemerintahan Kolonialisme Inggris dan Dinamika Konflik India-Pakistan

1. Kolonialisme Inggris di Anak Benua India
 Kedatangan EIC
 Inggris Yang Berhasil Memenangkan Perang dengan Prancis
 Mengeliminasi Kekuasaan Belanda Di Srilangka
 Menguasai Benggala Melalui Peperangan Plassey Juni 1757 mengalahkan dinasti Mughal

2. PEMERINTAHAN INGGRIS DI INDIA

 Robert Clive (PELETAK DASAR KEKUATAN INGGRIS DI INDIA)
 Warren Hasting (BRITISH INDIA(INDIA YANG DIKUASAI OLEH INGGRIS)
 Lord Wellesley (SUBSIDIARRY ALLIANCES)

3. Dampak Pemerintahan Inggris Di India

 Tidak Memiliki Martabat Dan Kemerdekaan, Ekspolitasi SDA Dan SDM, Menimbulkan
Kelaparan (Wabah Kelaparan) (POLITIK-EKONOMI).
 Pengelompokkan Bangsa India Berdasarkan Ras, Kebijakan : Pelarangan Sati,
Mendukung Berkembangnya Kristen (SOSIAL-BUDAYA).
 Adanya Sekolah-sekolah Yang Berdiri, Munculnya Kaum Cendekiawan Yang Sadar
Akan Demokrasi, Hak Asasi, Dan Kebebasan (PENDIDIKAN).
 Perkembangan Transportasi Rel, Kereta Api, Saluran Sungai Indus, Adanyan UU
Perburuhan (SOSIAL-EKONOMI).

4. PERGERAKAN INDIA DALAM MERAIH KEBANGSAAN DAN

KEMERDEKAAN
 Revolusi Sepoy (1857-1859).
 All Indian National Cogres Atau Kongres.
 All Indian Muslim League Liga Muslim.
 5. TOKOH YANG BERPERAN DALAM NASIONALISME INDIA
 Mohandas Karamchand Gandhi.
 Jawaharlal Nehru
 Muhammad Ali Jinnah

6. Tokoh Yang Berpengaruh Dalam Persengketaan Kashmir

 Maharaja Hari Singh
 Sheikh Mohammad Abdullah
 Liaquat Ali khan
 Gubernur Jenderal Mounbatton
 Jawaharlal Nehru

 PEREBUTAN TANAH SUCI YERUSALEM: KONFLIK ISRAEL-PALESTINA (1918-

1974)
1. Awal Mula Konflik Israel – Palestina
 Dimulai pada pertengahan abad ke-20 di tengah-tengah yang lebih besar konflik Arab-
Israel.
 Konflik Israel – Palestina diawali dari kekalahan Turki di Perang Dunia 1.

2. Nasionalisme bangsa Yahudi

 muncul dibawah pimpinan Theodor Herzel dengan organisasinya bernama The World
Zionist Organisation 1897.
 gerakan awal dalam mewadahi orang-orang Yahudi yang tersebar di berbagai belahan
dunia.
 gerakan zionisme ini memiliki beberapa tujuan untuk mendirikan sebuah negara Yahudi
di atas tanah Palestina.

3. Mandat Britania Atas Palestina

 Sebab : Kalahnya Turki Ustmani, Pembagian bekas wilayah Turki
 Akibat : Dibagi bekas wilayah Turki ke dua negara, Migrasi orang yahudi ke palestina,
Terjadi Konflik di Palestina
 Pemberontakan 1936-1939
 Pembagian Palestina

4. Perseteruan Arab-Israel
 Kemerdekaan Israel
 Perang Arab-Israel : Meletus setelah Perserikatan Bangsa-Bangsa mengumumkan
pembagian tanah pada 29 November 1947.
 Gencatan Senjata 1949
 Perang Enam Hari
  Gencatan Senjata : Dewan Keamanan PBB menyerukan gencatan senjata pada 7 Juni
yang langsung diterima oleh Israel dan Yordania. Mesir menerimanya pada hari
berikutnya. Suriah menerima gencatan senjata pada 10 Juni.
 Resolusi 242 PBB

5. Pasca Perang Enam Hari

 Perjanjian Nasional Palestina
 War of Attrition : Perang Atrisi merupakan perang terbatas antar Israel dan Mesir,
Yordania dan PLO pada tahun 1967 hingga tahun 1970.
 Perang Yom Kippur : Perang Ramadhan atau Perang Oktober adalah perang yang terjadi
pada 6 Oktober hingga 26 Oktober 1973 antara Israel dan koalisi negara-negara, antara
lain Mesir dan Suriah.

 Konflik Indocina Pada Tahun 1945-1975

1. Awal Mula Konflik Indocina : Ho Chi Minh mendeklarasikan kemerdekaan Vietnam
dengan nama Repubik Demokratik Vietnam yang mengundang konflik internal yang
memperebutkan kekuasaan yang kemudian dimanfaatkan Perancis untuk masuk ke
Vietnam. Penyerahan kembali daerah jajahan Perancis di Vietnam oleh Amerika Serikat.

2. Penyerahan kembali daerah jajahan Perancis di Vietnam oleh Amerika Serikat :

ditandai dengan serangan kapal Perancis ke kota Haiphong dan dilanjutkan serangan
bentrokan antara koloni dengan pasukan Viet Minh (Vietnam)
3. Negara Pendukung : AS, US, China.

4. Akhir Perang Indocina I : berakhir pada 7 Mei 1954 dengan mengalahkan Perancis
yang dilakukan oleh pasukan Viet Minh (organisasi yang beranggotakan kelompok
nasionalis Vietnam dan kelompok komunis untuk memperjuangkan kemerdekaan bagi
Vietnam).
5. Perjanjian Genewa : Ditandatangani setelah perang berakhir.

6. Perang Indocina II (1964-1975) :

 AS terlibat dalam perjanjian genewa
 Intervensi Amerika menyebabkan perbedaan pandangan yang terjadi antara Utara dan
Selatan semakin besar dan menyebabkan Perang Indocina II, mendapat dukungan AS
 Viet Minh memulai serangan secara ofensif di seluruh Vietnam Selatan, terutama Saigon
pada Januari 1968. Di Saigon, Viet Minh bahkan menembus kompleks kedutaan Amerika
Serikat.
 Amerika secara perlahan meninggalkan Vietnam, Amerika Serikat telah memotong
bantuan finansial dari segi militer dan ekonomi kepada Vietnam Selatan sebanyak 30%.

7. Akhir Perang
  Pemerintah Vietnam Selatan di Saigon menyerah tanpa syarat kepada pasukan Vietnam
Utara.
 Saigon segera berganti nama menjadi Ho Chi Minh City.
 Prancis menjanjikan untuk tidak memihak dan penyatuan secara damai di Vietnam
 Amerika Serikat yang tidak mau mengakui kekalahannya, maka Amerika Serikat
melakukan perjanjian dengan Cina dimana disinilah cikal bakal terbentuknya APEC
(Asia Pasific Economy Cooperation)
8. Peran AS
 Amerika ingin menjadikan Vietnam Selatan sebagai basis pertahanan antikomunis. Hal
ini karena mereka percaya akan efek domino
 Amerika memberi dana bantuan militer kepada Vietnam Selatan yang berbentuk
republik. Bantuan tersebut berupa pasukan dengan total 536,100 orang dan juga bantuan
persenjataan.

9. Peran Perancis
 Perancis kembali lagi ke Vietnam berusaha menanamkan kekuasaannya kembali di
Vietnam. Sehingga administrasi pemerintahan di Vietnam diatur dan banyak dipengaruhi
oleh Perancis.

 Keruntuhan Uni Soviet: Latar Belakang, Kronologi dan Dampaknya Terhadap Asia
Tengah
1. Latar Belakang Runtuhnya Uni Soviet
 Keruntuhan Uni Soviet bermula dari kemerosotan ekonomi pada sekitar tahun 1980.
 Kondisi ekonomi Uni Soviet melemah akibat dari Perang Dingin
 Kondisi demokrasi pada pemerintahan Gorbachev
 Terjadinya reformasi Gorbachev
 Peningkatan terhadap kebebasan publik dan media massa akibat dari Glasnot

2. Kronologi Runtuhnya Uni Soviet

 30 Desember 1922 Uni Soviet berdiri
 11 Maret 1985 Mikhail Gorbachev naik menjadi Sekertaris Jendral Komunis Uni Soviet,
setelahnya pemikiran reformasi Gorbachev berlangsung
 Pada 1989, negara-negara satelit Uni Soviet di Eropa Timur menggulingkan
pemerintahan komunisnya masing-masing
 Pada 19 Agustus 1991, kelompok konservatif berupaya melakukan kudeta terhadap
Mikhail Gorbachev namun gagal
 Pada 8 Desember 1991, pemimpin dari masing-masing anggota Uni Soviet yaitu Rusia,
Ukraina dan Belarusia menandatangani perjanjian Persemakmuran Negara-Negara
Merdeka
 25 Desember 1991 Mikhail Gorbachev mengundurkan diri
 26 Desember 1991, Majelis Agung Uni Soviet membubarkan diri
 3. Dampak Runtuhnya Uni Soviet dalam Bidang Politik terhadap Asia Tengah
 Banyak negara anggota Uni Soviet memisahkan diri seperti Kyrgyzstan, Tajikitan,
Uzbekiztan, Kazakhzstan, dan Turkmenistan yang merupakan negara-negara Asia
Tengah
 Terjadi perebutan pengaruh di Asia Tengah oleh Rusia, Cina dan Amerika
 Pembentukan Commonwealth of Independent State (CIS)
 Kerjasama keamanan antara negara Asia Tengah dengan Rusia

4. Dampak Runtuhnya Uni Soviet dalam Bidang Sosial terhadap Asia Tengah
SOSIAL
 Isu HAM dan kedudukan beragama mulai diakui dan mengglobal
 Undang-undang HAM mulai diakui keberadaannya
 Organisasi dan komunitas keagamaan mulai tumbuh

EKONOMI
 Kawasan Asia Tengah diklam Rusia sebagai Russia’s Backyard
 Rusia menjadi negara Great Power di Asia Tengah
 Liberalisasi ekonomi oleh Kyrgyzstan
 Perekonomian Asia Tengah semakin bertumbuh

 AWAL MULA DAN PENGARUH KEBIJAKAN EKONOMI ONE BELT ONE ROAD
(OBOR)
1. Dua tokoh ekonomi china : Deng Xiao Ping, dan Xi Jinping.
2. Kebijakan OBOR : sebuah proyek sistematis Pemerintah China melalui kerja sama yang
mempromosikan pembangunan bersama dan kesejahteraan dengan meningkatkan
hubungan yang saling percaya antara Benua Asia, Afrika dan Eropa. Salah satu kebijakan
luar negeri China yang paling ambisius untuk inisiatif jalur sutera baru yang dikenal
dengan sebutan ”One Belt, One Road” atau disingkat OBOR.

3. Ekonomi Cina Era Deng xiao ping : Berakhirnya kekuasaan Mao Zedong (Menandai
berakhirnya sistem ekonomi komando yang ada di Cina.), Era Kepemimpinanan Deng
Xiao Ping (Perbaikan ekonomi melalui sistem ekonomi liberal),

4. Pengertian Kebijakan OBOR

 OBOR ( One Belt One Road) : merupakan proyek konektivitas ambisius melalui
pembangunan infrastruktur dan jalur transportasi yang menghubungkan Tiongkok dengan
kawasan Asia, Eropa, dan Afrika.
 Prinsip dasar OBOR : untuk memperluas konektivitas melalui jalur darat dan jalur laut
yang mengarah pada integrasi ekonomi melalui kerjasama kebijakan, infrastruktur,
perdagangan bebas (barang dan jasa), mata uang, dan mempromosikan hubungan people
to people.
5. DAMPAK POSITIF KEBIJAKAN OBOR BAGI INDONESIA
 Indonesia berpotensi untuk mendapatkan dana investasi dalam rangka untuk
pembangunan infrastruktur.
 Pembangunan infrastruktur yang layak dapat menarik wisatawan.

6. DAMPAK NEGATIF KEBIJAKAN OBOR BAGI INDONESIA

 Mengalami ketergantungan utang
 Mudah didikte dan ditekan oleh Tiongkok selaku negara pemberi pinjaman.