Anda di halaman 1dari 11

TUGAS MANDIRI PERTEMUAN VII

ELEKTIF II ( ENTERPRENEURSHIP )

DISUSUN OLEH :

AYU SRIWAHYUNI RAMBE


1814201007
S1-KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


UNIVERSITAS IMELDAMEDAN
T.A 2020/2021
BAB I
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya adalah indikator yang menunjukkan semakin sehatnya
penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat, meskipun disisi lain produktivitas
mereka menurun. Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai aspek
kehidupan, baik sosial, ekonomi, dan terutama kesehatan, karena dengan semakin bertambahnya
usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun baik karena faktor alamiah maupun karena
penyakit. Kualitas hidup penduduk lanjut usia yang umumnya masih rendah dapat terlihat dari
pendidikan tertinggi yang ditamatkan dan angka buta huruf lanjut usia.
Dari sisi kualitas hidup selain pendidikan, penduduk lanjut usia juga mengalami masalah
kesehatan. Data menunjukkan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan perhatian berbagai
pihak. Lanjut usia yang sakit-sakitan akan menjadi beban bagi keluarga, masyarakat dan bahkan
pemerintah, sehingga akan menjadi beban dalam pembangunan
Mengingat kondisi dan permasalahan lanjut usia seperti diuraikan di atas, maka penanganan
masalah lanjut usia harus menjadi prioritas, karena permasalahannya terus meningkat sesuai
dengan pertambahan jumlahnya. Sehubungan dengan hal tersebut, maka kami bermaksud
mengadakan pembangunan klinik lansia untuk menuju Lansia Sehat, Produktif, dan Sejahtera
sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas di kalangan usia lanjut.Kami bermaksud untuk
memohon dukungan dari semua pihak terkait demi terealisasi rencana tersebut.

1.2 Visi dan Misi klinik lansia


a)    Visi
Meningkatkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat, produktif, dan sejahtera
b)   Misi
1.      Sebagai tempat bagi lansia untuk mengkonsultasikan masalah kesehatan yang mereka
alami.
2.      Sebagai mitra pemerintah dalam memberikan pelayanan prefentif dan kuratif serta
rehabilitatif.
3.      Menjalankan pengobatan sesuai prosedur, berkualitas dan dapat terjangkau oleh para lansia
1.3    Tujuan
a)        Tujuan Umum
Meningkatkan status kesehatan dan kualitas kehidupan lansia agar dapat menikmati masa tua
yang sejahtera, bahagia dan berdaya guna bagi diri, kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai
dengan lingkungannya.
b)        Tujuan Khusus
1.    Termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan lansia secara berkala.
2.    Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina kesehatan diri sendiri.
3.    Terkajinya kesehatan lansia secara berkala.
4.    Terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala.
5.    Adanya keinginan untuk mengikuti kegiatan lansia dalam mewujudkan lansia yang
sejahtera.

1.4    Identitas klinik
a)      Nama klinik                 : “ Klinik Lansia SILENA”
b)      Alamat klinik              : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan TanjungHarapan,
Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
c)      Lokasi usaha               : Rencana operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang
memenuhi syarat seperti lokasi dekat dengan kawasan kota yang padat penduduk yang memiliki
banyak jumlah lansia.
d)     Pemilik sarana klinik   :
1.               Silviani Amd.kep
2.               Siti nurlela Amd.kep
3.               Investor

1.5  Logo

KLINIK LANSIA
 SILENA
BAB II
PEMBAHASAN
2.1  Deskripsi jasa yang diberikan
Pembangunan klinik lansia ini berbasis pelayanan kesehatan maupun rehabilitasi yang  didasari
dimana saat ini semakin banyaknya peningkatan lansia di Indonesia. Lansia merupakan masa
dimana kebutuhan akan berbagai perawatan baik medis maupun non medis hal ini  yang mana
disebabkan oleh penurunan berbagai fungsi, selain itu di kabupaten Lampung Utara juga belum
ada pusat pelayanan kesehatan yang dikhususkan untuk para lansia. Tujuan utama pendirian
klinik lansia ini adalah untuk mengoptimalkan kesehatan lansia.
2.2 Aspek Produksi dan Sarana Prasarana
2.2.1 Produksi
Klinik lansia ini memberikan pelayanan jasa berupa pengobatan dan rehabilitasi dari kolaborasi
tenaga kesehatan untuk mengoptimalkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat, produktif, dan
sejahtera
2.2.2 Sarana dan Prasarana
1) Lokasi klinik
Lokasi klinik yang kami pilih yaitu di JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
Alasan kami memilih lokasi ini yaitu, sebagi berikut :
a)    Lokasi strategis
b)   Padat penduduk
c)    Lokasi ramai dan berada dipusat kota

2) Deskripsi Bangunan klinik


Luas bangunan 15x50 meter. Fasilitas klinik terdiri dari ruang tunggu, ruang pelayanan, ruang
rawat inap, ruang rehabilitasi, apotek, laboratorium, gudang, kamar mandi dan parkiran.
Bangunan dilengkapi dengan penerangan, sanitasi, ventilasi, tempat sampah, alat pemadam
kebakaran, dan hand scrub.
Tempat pelayanan didisain dengan gaya bangunan klasik di setiap ruangannya. Klinik memiliki
taman khusus yang didisain untuk meningkatkan kualitas kesehatan lansia baik jasmani dan
rohani. Setiap hari sabtu dan minggu akan dilaksanakan senam lansia dan para pegawai
menggunakan pakaian seragam klinik sebagai wujud identitas klinik
2.3  Aspek pemasaran
1)      Gambaran Umum
Produk yang diperjualkan              : Jasa pelayanan kesehatan
Lokasi pemasaran                           : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan
Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.

2)      Peluang pasar
Para lansia yang ada di Lampung Utara, seperti kita tahu banyak lansia yang mengalami
penurunan produktivitas sehingga membutuhkan pengobatan medis maupun non medis, selain
itu juga di Lampung Utara belum mempunyai klinik yang dikususkan untuk para lansia.
3)      Keunggulan
Pelayanan klinik kami selalu mengutamakan perawatan, pelayanan, dan pengobatan yang tulus
sepenuh hati merawat, melayani, dan mengobati para lansia yang mengalami penurunan
produktivitas sehingga tingkah laku biasanya seperti anak kecil kembali. Karena kami
mempunyai moto melayani lansia sabar, ramah, dan sepenuh hati.
4)      Produk
Berupa jasa pelayanan kesehatan pengobatan dan  rehabilitasi rawat inap untuk para lansia.
5)      Harga
Harga yang ditawarkan adalah Rp. 1.100.000,- per pasien perhari dengan mendapatkan
pelayanan medis dan non medis termasuk konsumsi makanan bergizi.
6)      Promosi
Penawaran dilakukan melalui brosur-brosur, situs jejaring sosial dan melalui pembicaraan dari
mulut ke mulut. Strategi yang akan kami laksanakan pada klinik ini adalah menjalin hubungan
kerjasama dengan rumah sakit-rumah sakit diseluruh Provinsi Lampung.
7)      Tempat
Pasien dapat langsung menuju klinik yang berlokasi JL Penitis No 39, RT/RW 001/003,
Kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.

8)      Proses
Proses dilakukan dengan dua cara yaitu rawat jalan, rawat inap atau rehabilitasi. Apabila rawat
inap atau rehabilitasi perawat akan menjelaskan kepada keluarga pasien secara langsung dengan
ditail. Setiap keluarga pasien diberikan kesempatan untuk menginap di klinik selama maks 24
jam dalam rangka mengikuti dan melihat secara langsung jalannya perawatan anggota
keluarganya di klinik.

2.4  Aspek Manajemen
1.    Karyawan atau Tenaga Kerja
a)    Direktur
b)   Dokter penanggung jawab
c)    Perawat
d)   Petugas Laboratorium
e)    Petugas gizi
f)    Cleaning service
g)   petugas keamanan
klinik buka setiap hari dan buka 24 Jam.
Pembagian tugas karyawan sebagai berikut  :
a)    Shift Pagi                       :  08.00  -  14.00
b)   Shift Sore                      :  14.00  -  21.00
c)    Shift Malam                   :  21.00  -  08.00

2.    Susunan tugas
a)    Direktur
·         Bertugas sebagai pemimpin dari klinik, agar segala macam kegiatan yang direncanakan
dapat tercapai dan dapat mencapai sasaran.
·         Mengatur dan bertanggung jawab terhadap kinerja bawahannya.
b)   Dokter penanggung jawab
·           Bertanggung jawab atas semua kegiatan di klinik.
·           Bertanggung jawab terhadap pelaksanaan pengobatan.
·           Berperan serta melayani pasien dalam pengobatan.
c)    Perawat
·           Melakukan asuhan keperawatan
·           Membuat laporan kegiatan
·           Mengatur pelaksanaan kegiatan keperawatan
d)   Petugas Laboratorium
·           Bertugas setiap hari untuk menerima pasien.
·           Bertanggung jawab sepenuhnya dalam pemeriksaan Laboratorium.
e)    Petugas apotek
Menyediakan obat-obatan untuk lansia
f)    Petugas gizi
Menyediakan makanaan sesuai degan kebutuhan lansia
g)   Administrasi
Mencatat transaksi dan dokumentasi serta melakukan analisis keuangan
h)   Cleaning service Sebagai tenaga yang memberikan kenyamanan dengan menjamin
kebersihan ruangan balai pengobatan.
i)     petugas keamanan: bertugas sebagai penjaga keamanan di klinik
2.5 Aspek Modal
Modal diperoleh dari hasil kerjasama antara
1.    Silviani Amd.Kep                               : Rp 133.500.000,-
2.    Siti nurlela Amd.Kep                          : Rp 133.500.000,-
3.    Urfina ( investor )                               : Rp 133.500.000,-

1.      Modal tetap yang digunakan


Bahan /peralatan Jumlah
1.    Tanah dan bangunan
Luas tanah 15x50 Rp. 100.000.000,- Rp. 100.000.000,-
meter
Bangunan permanen 1 Rp. 200.000.000,- Rp. 200.000.000,-
Total                                                          Rp. 300.0000.0000,-
2.    Keperluan barang
non medis
Komputer 2 Rp. 10.000.000,- Rp. 20.000.000,-
AC 3 Rp. 5.000.000,- Rp. 15.000.000,-
Printer 2 Rp. 750.000,- Rp. 1.500.000,-
Lampu philips 18 Rp. 50.000,- Rp. 900.000,-
CCTV 1 Rp. 4.000.000,- Rp. 4.000.000,-
TV 3 Rp. 1.500.000.- Rp. 4.500.000,-
Telfon 4 Rp. 200.000,- Rp. 800.000,-
Kursi 15 Rp.150.000,- Rp. 2.250.000,-
Tempat tidur lengkap 15 Rp. 500.000,- Rp. 7.500.000,-
Meja 5 Rp. 500.000,- Rp. 2.500.000,-
Vacum cleaner 2 Rp. 420.000,- Rp. 840.000,-
Kulkas 2 Rp. 2.000.000,- Rp. 4.000.000,-
Genzet 1 Rp. 5.000.000,- Rp. 5.000.000,-
Lemari pasien 15 Rp. 300.000,- Rp..4.500.000,-
Tempat sampah 5 Rp. 15.000,- Rp. 75.000,-
Jam dinding 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Gunting 5 Rp. 7.000,- Rp. 35.000,-
Keset 5 Rp. 8.000,- Rp. 40.000,-
Lap tangan 5 Rp. 5000,- Rp. 25.000,-
Total                                                          Rp. 55.615.000,-
3.    Keperluan medis
Tensi meter 4 Rp. 120.000,- Rp. 480.000,-
Stetoskop 4 Rp. 1.00.000,- Rp. 400.000,-
Oksigen 5 Rp. 500.000,- Rp. 2.500.000,-
Nebulizer 2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Spuit berbagai ukuran 5 kotak Rp.100.000,- Rp. 500.000,-
Masker 5 kotak Rp. 35.000,- Rp. 175.000,-
Sarung tangan 5 kotak Rp. 50.000,- Rp. 250.000,-
Termometer air raksa 3 Rp .8000,- Rp.16.000,-
Kasa gulung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Easy touch GCU 2 Rp. 700.000,- Rp. 1.400.000,-
Kateter 2 box Rp. 150.000,- Rp. 300.00,-
Betadin 10 Rp. 25.000,- Rp. 250.000,-
Alkohol 10 Rp. 22.000,- Rp. 220.000,-
Spatel toung 3 Rp. 50.000,- Rp. 150.000,-
Refleks hammer 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Bengkok 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Comb 3 Rp. 20.000,- Rp. 60.000,-
Minor set 1 Rp. 250.000,- Rp. 250.000,-
Timbangan  2 Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
Tiang infus 15 Rp. 250.000 Rp. 3.750.000,-
Set infus 1 box Rp. 450.000,- Rp. 450.000,-
Penlight 3 Rp. 25.000,- Rp. 75.000,-
Cairan infus 20 Rp. 15.000,- Rp. 300.000,-
Abocath 20 Rp. 10.000,- Rp. 200.000,-
Ekg 1 Rp. 10.000.000,- Rp. 10.000.000,-
Kursi roda 3 Rp. 800.000,- Rp. 2.400.000,-
Troli 5 Rp. 350.000,- Rp. 1.750.000,-
Tongkat kaki 3 3 Rp. 100.000,- Rp. 300.000,-
Walker 3 Rp. 450.000,- Rp. 1.350.000,-
Tongat kaki 4 3 Rp. 110.000,- Rp. 330.000,-
Sterilisator  1 Rp. 1.100.000,- Rp. 1.100.000,-
Tumbukan obat 2 Rp. 50.000,- Rp. 100.000,-
Set NGT 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Set Transfusi 10 Rp. 35.000,- Rp. 350.000,-
Pispot 3 Rp. 35.000,- Rp. 105.000,-
Urine bag 5 Rp. 10.000,- Rp. 50.000,-
Ambu bag 2 Rp. 150.000,- Rp. 300.000,-
Suction 2 Rp.1.500.000,- Rp. 3.000.000,-
Brankar 1 Rp. 6.000.000,- Rp. 6.000.000,-
Obat-obatan Rp. 5.000.000,- Rp. 5.000.000,-
Kartu rawat 1000 Rp. 150,- Rp. 150.000
Handscrub 10 Rp. 20.000,- Rp. 200.000,-
Total                                                          Rp 44.856.000,-
Total keseluruhan Rp. 300.0000.0000,- + Rp. 55.615.000,-
+                                                         Rp. 44.856.000,- = Rp.
400.471.000,-

2.      Modal kerja yang diperlukan


Tenaga kerja                           
Pimpinan                                 : 1 x Rp 3.000.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga dokter                         : 2 x Rp 2.500.000,- = Rp 5.000.000,-
Tenaga perawat                       : 6 x Rp 1.500.000,- = Rp 7.500.000,-
Tenaga laboratotium               : 2 x Rp 1.500.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga apotek                         : 2 x Rp 1.500.000,- = Rp 3.000.000,-
Tenaga gizi                              : 1 x Rp 1.500.000,- = Rp 1.500.000,-
Tenaga administrasi                : 1 x Rp 1.500.000,-  = Rp 1.500.000,-
Tenaga cleaning service          : 2 x Rp. 700.000,-  = Rp 1.400.000,-
Tenaga keamanan                    : 2 x Rp 700.000,- = Rp 1.400.000,-
TOTAL                                  : Rp 27.300.000,-

Perkiraan total pendapatan kotor


Total pendapatan per-pasien
a)    Registrasi pasien                                    Rp 50.000,-
b)   Service minimum/hari                            Rp 500.000,-
c)    Upah tenaga kepegawaian                     Rp 500.000,-
d)   Penggunaan alat                                     Rp 50.000,-
Total perhari                                           Rp 1.100.000,-
Total perbulan                                        Rp 33.000.000,-
4.    Total pendapatan x estiminasi kunjungan pasien
Rp 33.000.000,- x 10 = Rp 330.000.000,-
5.    Perkiraan pengeluaran per-bulan
a)    Listrik                                                    Rp 500.000,-
b)   Telfon dan wifi                                      Rp 500.000,-
c)    Total tenaga kerja                                  Rp 27.300.000,-
d)   Keperluan non operasioanal                   Rp 10.000.000,-
Total                                                      Rp 38.300.000,-
6.    Perkiraan pendapatan bersih
Total pendapatan dan estiminasi                Rp 330.000.000,-
Total pengeluaran perbulan                        Rp 38.300.000,-
Total                                                           Rp 291.700.000
Total pendapatan masing-masing firma
Rp 291.700.000 : 3 = Rp 97.233.333 ,-

III
PENUTUP

     Harapan saya untuk mendirikan “ KLINIK LANSIA SILENA “ ialah supaya kegiatan dalam
masalah kesehatan lansia bisa lebih berkembang dan maju. Demikian proposal ini saya buat.
Besar harapan saya agar dapat didirikannya klinik lansia ini. Atas perhatian dan kerjasama serta
kesadarannya, saya ucapkan terima kasih.
PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang
Meningkatnya jumlah lansia sebenarnya adalah indikator yang menunjukkan semakin sehatnya
penduduk Indonesia karena usia harapan hidupnya meningkat, meskipun disisi lain produktivitas
mereka menurun. Proses penuaan penduduk tentunya berdampak pada berbagai aspek
kehidupan, baik sosial, ekonomi, dan terutama kesehatan, karena dengan semakin bertambahnya
usia, fungsi organ tubuh akan semakin menurun baik karena faktor alamiah maupun karena
penyakit. Kualitas hidup penduduk lanjut usia yang umumnya masih rendah dapat terlihat dari
pendidikan tertinggi yang ditamatkan dan angka buta huruf lanjut usia.
Dari sisi kualitas hidup selain pendidikan, penduduk lanjut usia juga mengalami masalah
kesehatan. Data menunjukkan bahwa ada kecenderungan angka kesakitan lanjut usia mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Kondisi ini tentunya harus mendapatkan perhatian berbagai
pihak. Lanjut usia yang sakit-sakitan akan menjadi beban bagi keluarga, masyarakat dan bahkan
pemerintah, sehingga akan menjadi beban dalam pembangunan
Mengingat kondisi dan permasalahan lanjut usia seperti diuraikan di atas, maka penanganan
masalah lanjut usia harus menjadi prioritas, karena permasalahannya terus meningkat sesuai
dengan pertambahan jumlahnya. Sehubungan dengan hal tersebut, maka kami bermaksud
mengadakan pembangunan klinik lansia untuk menuju Lansia Sehat, Produktif, dan Sejahtera
sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas di kalangan usia lanjut.Kami bermaksud untuk
memohon dukungan dari semua pihak terkait demi terealisasi rencana tersebut.

1.2 Visi dan Misi klinik lansia


a)    Visi
Meningkatkan kesehatan lansia sehingga lansia sehat, produktif, dan sejahtera
b)   Misi
1.      Sebagai tempat bagi lansia untuk mengkonsultasikan masalah kesehatan yang mereka
alami.
2.      Sebagai mitra pemerintah dalam memberikan pelayanan prefentif dan kuratif serta
rehabilitatif.
3.      Menjalankan pengobatan sesuai prosedur, berkualitas dan dapat terjangkau oleh para lansia

1.3    Tujuan
a)        Tujuan Umum
Meningkatkan status kesehatan dan kualitas kehidupan lansia agar dapat menikmati masa tua
yang sejahtera, bahagia dan berdaya guna bagi diri, kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai
dengan lingkungannya.
b)        Tujuan Khusus
1.    Termonitornya kesehatan lansia melalui pemeriksaan lansia secara berkala.
2.    Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina kesehatan diri sendiri.
3.    Terkajinya kesehatan lansia secara berkala.
4.    Terlaksananya upaya preventif terhadap status kesehatan lansia secara berkala.
5.    Adanya keinginan untuk mengikuti kegiatan lansia dalam mewujudkan lansia yang
sejahtera.

1.4    Identitas klinik
a)      Nama klinik                 : “ Klinik Lansia SILENA”
b)      Alamat klinik              : JL Penitis No 39, RT/RW 001/003, Kelurahan TanjungHarapan,
Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara.
c)      Lokasi usaha               : Rencana operasional usaha akan ditempatkan didaerah yang
memenuhi syarat seperti lokasi dekat dengan kawasan kota yang padat penduduk yang memiliki
banyak jumlah lansia.
d)     Pemilik sarana klinik   :
1.               Silviani Amd.kep
2.               Siti nurlela Amd.kep
3.               Investor
     Harapan saya untuk mendirikan “ KLINIK LANSIA SILENA “ ialah supaya kegiatan dalam
masalah kesehatan lansia bisa lebih berkembang dan maju. Demikian proposal ini saya buat.
Besar harapan saya agar dapat didirikannya klinik lansia ini. Atas perhatian dan kerjasama serta
kesadarannya, saya ucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai