Oleh :
Elfina Salsabilla (17303241004)
Meyliana Crismonita R. A. (17303241007)
Arvian Nafis Arzan (17303241012)
Putri Suryani Nur A. (15303241029)
a Definisi Protein Penggolongan, Struktur dan Denaturasi Protein c
PROTEIN
e Fungsi Protein g Sumber Protein Uji Pengenalan Protein i
c. Protein Koenzim. Misalnya NAD+, FMN, FAD g. Nukleoprotein Protein dan asam nukleat ber-
dan NADP+. hubungan (berikatan valensi sekunder)
Misalnya pada jasad renik.
d. Lipoprotein: Protein yang mengandung asam
lemak.
Contoh : Lesitin.
4. Berdasarkan Fungsi Biologis
TRANSKRIPSI
perangkaian secara linear satuan-satuan RNA dengan menggunakan suatu
bagian khas yang kecil (gen) dari untaian DNA sebagai model. Molekul RNA
tidak saja menyediakan cetakan kerja bagi biosintesisi protein, tetapi juga
bekerja sebagai pembawa istimewa untuk asam amino serta juga
memperlengkapi tempat tautan dimana sintesis protein akan berlangsung
TRANSLASI
perangkaian secara linear monomer-monomer asam amino, dengan
menggunakan satu jenis khas RNA sebagai cetakan dan jenis khas RNA lain
sebagai pembawa dan pengubah asam amino. Ini sesuai dengan proses yang
sesungguhnya dalam sintesis protein.
H. DAMPAK KELEBIHAN DAN
KEKURANGAN PROTEIN
Beberapa tetes
NaOH SAMPLE
Panaskan dg
ENDAPAN PUTIH
lampu spirtus
Larutan HNO3
pekat SAMPLE
Larutan NaOH
pekat SAMPLE
SAMPLE Dipanaskan
Larutan
SAMPLE Pb(NO3)2