Riwayat penyakit/prenatal/ intranatal/ postpartum (coret yang tidak perlu) saat ini:
Klien rujukan dari RS Ratih di Kediri dengan diagnosa medis prolaps uteri. Klien datang ke
poli kandungan RSUD Dr. Soetomo dengan keluhan terdapat benjolan daging yang keluar dari
vagina sejak 2 bulan yang lalu. Saat ini pasien direncanakan menjalankan operasi
pengangkatan rahim.
G0 P5005
Hamil Usia Jenis Penolong Penyulit BB/PB Usia KB/ Jenis/
ke- kehamilan persalinan anak Lama
saat ini
Riwayat Obstetri
3.500
1 37 minggu Normal Bidan Tidak ada 34 tahun KB Suntik
gr /lupa
3.400
2 37 minggu Normal Bidan Tidak ada 30 tahun KB Suntik
gr/lupa
3.500
3 37 minggu Normal Dokter Tidak ada 27 tahun KB Pil
gr/lupa
3.400
4 37 minggu Normal Dokter Tidak ada 22 tahun KB Suntik
gr/lupa
3.500
5 37 minggu Normal Dokter Tidak ada 16 tahun KB Suntik
gr/lupa
Keterangan:
Genoogram
: Perempuan
: Laki-laki
: Meninggal
: Pasien
◌ : Tinggal satu rumah
Keadaan umum: Baik Kesadaran: compos mentis BB: 57 kg ; Tinggi badan:149cm;
Observasi
Mulut : Mukosa bibir: Lembab; lidah: Bersih; gigi : Bersih ; Kebersihan mulut:Bersih
lain-lain: Tidak ada
Telinga : Gangguan pendengaran: Tidak ada; O Otorhea ; O otalgia ; O tinitus ;
kebersihan: Tidak terkaji; lain-lain: Tidak ada
Cloasma : Tidak ada; Jerawat: Tidak ada
O Nyeri telan ; O pembesaran kelenjar tiroid ; O Vena jugularis Lain-
lain: Tidak ada
Masalah keperawatan: Tidak ada masalah keperawatan
Jantung : Irama: Reguler ; S1/S2:Tunggal ; Nyeri dada:Tidak ada;
Bunyi: normal / murmur / gallop ;
Dada (Thoraks)
Nafas : Suara nafas: vesikuler / wheezing / stridor / Ronchi, Keterangan: Tidak ada
Jenis: dispnoe / kusmaul / ceyne stokes, Keterangan: Normal, teratur
Batuk: Tidak ada; Sputum: Tidak ada; Nyeri: Tidak ada
Payudara : Konsistensi Padat, kenyal; areola Coklat kehitaman; papilla Menonjol
Simetris/asimetris ; Produksi ASI: Tidak produksi ASI; Nyeri Tidak ada
Lain-lain : Tidak ada
Lain-lain: Uteri turun ke bibir vagina membuat klien tidak nyaman, klien sering
memasukkan kembali uteri yang turun ke posisi semula. Selain itu, uteri yang turun
sering bergesekan dengan celana dalam pasien.
ada Kesimpulan :
1. Ditemukan tanda-tanda vaginitis curiga e.c
yeast
2. Tidak ditemukan bakteri diplococcus gram
negatif
3. Nugent score : intermediate
Ners
(Kelompok C1.3)
FORMAT ANALISA DATA
1. Risiko infeksi d.d ketidakadekuatan pertahanan tubuh primer (kerusakan integritas kulit) (D.0142)
2. Defisit pengetahuan b.d kurang terpapar informasi d.d menunjukkan persepsi yang keliru terhadap
penyakit (D.0111)
19
Diagnosa
Tanggal Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana (Intervensi) Keperawatan Rasional
Keperawatan (P-E-S)
16-12-2019 Risiko infeksi d.d Setelah dilakukan intervensi Pencegahan infeksi (1.14539)
ketidakadekuatan keperawatan 1x 8jam maka tingkat 1. Cuci tangan sebelum dan sesudah 1. Mempertahakan teknik
pertahanan tubuh infeksi menurun dengan kriteria hasil : kontak dengan pasien aspetik untuk mengurangi
primer (kerusakan Tingkat infeksi (L.14137) resiko infeksi
integritas kulit) 1. Tidak ada tanda-tanda infeksi 2. Pertahankan teknik aseptik pada saat 2. Mempertahakan teknik
(D.0142) (kemerahan, nyeri, bengkak, demam) melaukan tindakan pada pasien resiko aspetik untuk mengurangi
2. Klien dapat mengerti dan tinggi resiko infeksi
mempraktikkan cara menjaga 3. Jelaskan tanda dan gejala infeksi 3. Memberikan informasi
kebersihan tangan pada pasien untuk skrining
awal bila ditemukan tanda
infeksi
4. Anjurkan untuk melaporkan pada 4. Agar segera mendapat
tenaga kesehatan jika terdapat tanda penanganan yang tepat
infeksi
5. Ajarkan cara mencuci tangan yang 5. Memberikan informasi
baik dan benar cara mencegah infeksi
6. Anjurkan untuk mencuci tangan 6. Upaya untuk mencegah
sebelum memasukkan uteri kembali infeksi
ke dalam
7. Ajarkan cara menjaga keberishan dan 7. Memberikan informasi
kelembaban area genitak cara mencegah infeksi
8. Anjurkan menjaga kebersihan dan 8. Upaya untuk mencegah
kelembaban area genital infeksi
9. Monitor tanda dan gejala infeksi 9. Menilai adanya tanda dan
gejala infeksi
20
Diagnosa
Tanggal Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana (Intervensi) Keperawatan Rasional
Keperawatan (P-E-S)
16-12-2019 Defisit pengetahuan b.d Setelah dilakukan intervensi Edukasi kesehatan (1.12383)
kurang terpapar keperawatan 1x 8 jam maka tingkat 1. Identifikasi kesiapan dan kemampuan 1. Untuk menentukan waktu
informasi d.d pengetahuan meningkat dengan kriteria menerima informasi dan media yang tepat
menunjukkan persepsi hasil : bagi promosi kesehatan
yang keliru terhadap Tingkat pengetahuan (L.12111) 2. Untuk menentukan
penyakit (D.0111) 1. Tidak ada persepsi yang keliru 2. Identifikasi faktor yang dapat strategi peningkatan
terhadap masalah meningkatkan dan menurunkan kesehatan yang tepat
2. Klien mengerti dan mampu motivasi hidup bersih dan sehat 3. Sebagai media pemberian
menjelaskan tentang topik yang 3. Sediakan materi dan media pendidikan promosi kesehatan
diberikan kesehatan 4. Memberikan informasi
mengenai penyakit
4. Jelaskan faktor resiko yang dapat 5. Memberikan informasi
mempengaruhi kesehatan cara mempertahakan
5. Ajarkan perilaku hidup bersih dan kesehatan
sehat 6. Memberikan informasi
cara mempertahakan
6. Ajarkan strategi kesehatan untuk kesehatan
meningkatkan perilaku hidup bersih 7. Sebagai upaya umpan
dan sehat balik promosi kesehatan
7. Berikan kesempatan pasien untuk 8. Untuk menilai
bertanya pemahaman pasien
8. Berikan evaluasi terkait topik yang mengenai penjelasan
diberikan yang diberikan
21