PEMBAHASAN
Diabetes Melitus Tipe 2” sesuai dengan hasil penelitian pada BAB IV,
65
66
rata-rata nilai stres 21,8 dan terendah pada rentang usia 56-65
stres. Hal ini disebabkan oleh faktor fisiologis yang telah mengalami
bertambah tinggi.
maka kadar glukosa darah naik 1-2 mg% tiap tahun saat puasa dan
sehingga mudah meledak, cemas dan curiga. Hal ini didukung oleh
pada 1566 perempuan dan 1250 laki-laki pada rentang usia 18-65
kejadian stres secara umum lebih besar pada tingkat status sosial
waktu yang lama dan biaya yang tidak sedikit, sehingga dapat
stres dikarenakan beban hidup yang tinggi terkait beban pikiran dan
stres dan takut pada saat masuk Rumah Sakit bahkan 52% dari
hidupnya agar gula darah dalam tubuh tetap seimbang seperti pola
penderita Diabetes Melitus tipe II, hal ini seperti yang di alami oleh
73
suaminya.
psikologis pasien.
emosi seperti lobus temporal kanan (insula dan girus fontal inferior)
Oksitosin memiliki efek alami anti stres. Hal ini juga menjadi faktor
darah juga akan stabil pada pasien Diabetes Melitus (Copstead &
progresif yang diberikan selama 2 hari yaitu pada waktu pagi pukul
10.00 WITA dan sore hari pukul 16.00 WITA dengan rentang waktu
tiap latihan yaitu 6 jam dan durasi latihan selama 15 menit, ternyata
tegang.
normal atau tidak stres, yaitu Ny.B/04 dari stres ringan dengan nilai
posisi saat latihan yang banyak dipilih oleh responden yaitu posisi
81
rata-rata sebesar 7,8 dan posisi setengah duduk dengan nilai stres
dicegah.