PENELITAN
NURMALASARI TUMANGGER
160160028
a. PENGERTIAN
https://dosensosiologi.com/pengertian-observasi/
b. ciri-ciri
1. Ciri Khusus
2. Ciri Umum
• Digunakan sebagai alat untuk meneliti • Memiliki kejelasan akan objek yang ingin
dan telah direncanakan desain diketahui atau yang ingin diamati.
penelitian sebelum melakukan observasi • Dalam rangka observasi untuk
secara sistematik. menentukan langkah agar sistematis,
maka dirasa perlu untuk membuat
• Harus memiliki keterkaitan dengan
kategori-kategori observasi.
tujuan penelitian yang telah
METODE direncanakan.
• Mempunyai unit pengukuran (standart
pengukuran) untuk mengukur perilaku
•
OBSERVASI Memiliki catatan sebagai pencatat secara
sistematis dan dikorelasikan dengan
ketika melakukan observasi.
• Derajat inferensi yang digunakan harus
proposisi umum dan bukan dipaparkan jelas diketahui.
sebagai suatu set (seperangkat) yang • Jenis sampel, dan besaran sampel yang
menarik perhatian saja. hendak digunakan harus diketahui.
• Dapat diperiksa kembali dan • Dalam mengaamti objek yang diamati
dikendalikan validitasnya dan harus realibel dan valid
reliabilitasnya.
https://dosensosiologi.com/pengertian-observasi/
c. jenis
1. Berdasarkan Keterlibatan
• Observasi terkendali. Pada bagian observasi jenis ini sama seperti obsrevasi biasa.
Namun, yang menjadi sasaran utama dalam penelitiannya ialah, ditempatkannya
METODE sasaran penelitian dalam suatu ruangan yang terbatas untuk diamati dan diadakan
• Observasi terlibat (partisipasi). Pada observasi tipe ini, peneliti ikut terlibat dan
berpartisipasi pada kegiatan masyarakat yang dijadikan objek penelitian. Maksudnya
peneliti hadir di tempat observasi dan tinggal ditengah masyarakat selama jangka
waktu tertentu.Maksudnya peneliti dating dan tinggal ditengah masyarakat selama
jangka waktu tertentu.
https://dosensosiologi.com/pengertian-observasi/
2. Berdasarkan Teknik
• Observasi tidak terstruktur. Peneliti belum atau tidak mengetahui hal-hal mengenai kegiatan
yang diamati, yang berkaitan dengan tujuan penelitiannya. Sebelum mengawali kegiatan dalam
pengumpulan data, peneliti juga tidak mempunyai rancangan cara-cara mencatat hasil
pengamatannya tersebut. Pengamatan tidak terstruktur ini sering digunakan dalam penelitian
yang sifatnya eksploratif.
• Observasi Tersruktur. Dalam obervasi ini peneliti mengetahui aspek-aspek aktivitas yang sesuai
METODE dengan masalah serta tujuan penelitian, dengan pengungkapan yang sistematis untuk menguji
hipotesisnya. Observasi bisa dilakukan di lapangan atau di laboratorium, dan bisa juga terhadap
OBSERVASI manusia, hewan,ataupun tumbu-tumbuhan. Jika menggunakan desain bukan percobaan (non
eksperimen), maka si peneliti tidak mempunyai control terhadap variable. Tetapi, dalam
observasi terstruktur,si peneliti dapat sejak awal menentukan secara umum, perilaku apa yang
ingin diamati agar masalah yang dipilih dapat dipecahkan. Observasi yang terstruktur merupakan
pengamatan yang telah direncanakan secara sistematis sehingga isinya lebih sempit, mendalam,
dan terarah dibandingkan dengan isi observasi yang tidak terstruktur.
https://dosensosiologi.com/pengertian-observasi/
d. Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan Observasi
• Dengan observasi, data yang langsung
mengenai perilaku yang khusus dari
objek dicatat dengan segera dan tidak
berpedoman pada ingatan seseorang.
https://m-edukasi.kemdikbud.go.id/medukasi/produk-
files/kontenkm/km2016/KM201627/materi3.html
Kelemahan Observasi
https://m-edukasi.kemdikbud.go.id/medukasi/produk-
files/kontenkm/km2016/KM201627/materi3.html
E. MANFAAT
1.Observasi merupakan pengalaman secara langsung, dan pengalaman dinilai merupakan
alat yang bernilai dan paling ampuh sebagai sarana memperoleh kebenaran.
2.Dengan pengamatan kita memiliki kesempatan untuk melihat serta mengamati sendiri,
kemudian kita mendapat informasi yang otentik dari perilaku bahkan kejadian sebagaman
mestinya.
https://dosensosiologi.com/pengertian-observasi/
a. PENGERTIAN
Kuesioner merupakan teknik pengumpulan
data yang dilakukan dengan cara memberi
seperangkat pertanyaan atau pernyataan
secara tertulis kepada responden untuk
dijawabnya. (Sugiyono, 2005:162).
METODE
Dengan menggunakan kuesioner,
KUISIONER analisis berupaya mengukur apa
yang ditemukan dalam wawancara,
selain itu juga untuk menentukan
seberapa luas atau terbatasnya
sentimen yang diekspresikan dalam
suatu wawancara.
http://www.kumpulanpengertian.com/2018/07/pengertian-kuesioner-menurut-
para-ahli.html
c. jenis
1. Kuesioner terbuka
Kuesioner terbuka adalah daftar pertanyaan yang memberi kesempatan kepada responden
untuk menuliskan pendapat mengenal pertanyaan yang diberikan peneliti sehingga dalam hal
ini proses mendapatkan datanya bisa dibilang memerlukan keahlian penelitian dalam
memberikan pertanyaan yang mudah untuk di pahami.
KUISIONER Kuesioner tertutup adalah daftar pertanyaan yang alternatif jawabannya telah disediakan
oleh peneliti. Cara ini seringkali dianggap efektif dengan alasannya karena responden dapat
Iangsung membubuhkan tanda centang (√) dalam kolom yang disediakan.
3.Kuesioner campuran
Kuesioner campuran adalah perpaduan antara bentuk kuesioner terbuka dan tertutup.
Bisanya teknik ini dipergunakan selain mengetahui topik yang mendalam juga difungsikan
guna mendapatkan serangkaian data-data penelitian berupa angka.
https://dosensosiologi.com/pengertian-kuesioner-jenis-dan-contohnya-lengkap/
d. Kelebihan dan kekurangan
https://dosensosiologi.com/pengertian-kuesioner-jenis-dan-contohnya-lengkap/
Kekurangan metode kuesioner
1.Responden sering tidak teliti, terkadang ada pertanyaan yang
terlewatkan.
https://dosensosiologi.com/pengertian-kuesioner-jenis-dan-contohnya-lengkap/
E. MANFAAT
Setidaknya ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari
pembuatan kuesioner penelitian. Yaitu;
1.Kuesioner dapat menghasilkan informasi sebagai bahan dasar
dalam pembuatan hasil penelitian
2.Kuesioner bermanfaat untuk memperoleh data dengan
https://dosensosiologi.com/pengertian-kuesioner-jenis-dan-contohnya-lengkap/
f. Syarat kuesioner yang baik
Syarat-syarat yang harus dipenuhi guna membuat kuesioner yang baik adalah :
•Pertanyaan dibuat dengan bahasa yang jelas dan tidak ambgu atau multitafsir.
•Pertanyaan berkaitan dengan masalah yang hendak dipecahkan dalam penelitian, dan
menggunakan bahasa baku yang mudah dipahami.
•Banyak membaca jurnal yang berjudul tentang penelitian-penelitian dengan metode
https://www.sumberpengertian.id/pengertian-kuesioner
a. PENGERTIAN
Menurut Robert Kahn dan Channel,
Wawancara adalah pola khusus dari
interaksi dimulai secara lisan untuk
tujuan tertentu, dan difokuskan
pada daerah konten yang spesifik,
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-wawancara/
c. jenis
• Wawancara bebas
Dalam wawancara bebas, pewawancara bebas menanyakan apa saja kepada responden,
namun harus diperhatikan bahwa pertanyaan itu berhubungan dengan data-data yang
diinginkan. Jika tidak hati-hati, kadang-kadang arah pertanyaan tidak terkendali.
•Wawancara terpimpin
METODE Dalam wawancara terpimpin, pewawancara sudah dibekali dengan daftar
https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-wawancara/
d. Kelebihan dan kekurangan
Kelebihan metode wawancara
1.Mempunyai nilai Yang tinggi
2.Semua kesalahpahaman dapat dihindari
3.Pertanyaan yang telah disiapkan dapat dijawab oleh
narasumber dengan penjelasanpenjelasan tambahan
http://kampus4u.blogspot.com/2015/04/kelebihan-dan-kelemahan-metode.html
e. Tahapan dalam wawancara
Dalam wawancara terdapat tahapan-tahapan yang
akan dilakukan oleh peneliti untuk melakukan
pengumpulan data yaitu: 1. Membuat pedoman
pertanyaan wawancara, sehingga pertanyaan yang
diberikan sesuai dengan tujuan wawancara tersebut.
https://dspace.uc.ac.id/
TERIMAKASIH