Anda di halaman 1dari 23

UJIAN

Pembinaan Integritas Sumber


Daya Manusia Di Lingkungan
Kementerian Agama Kabupaten
Dharmasraya
Oleh :
Drs.H.RUHIL KUDUS, M.M.
M.M
Kepala Kantor Kemenag Kab. Dharmasraya
VISI KEMENTERIAN AGAMA

TERWUJUDNYA MASYARAKAT
INDONESIA YANG TAAT
BERAGAMA, RUKUN, CERDAS,
MANDIRI DAN SEJAHTERA LAHIR
BATIN

(Keputusan Menteri Agama


Nomor 2 Tahun 2010)
MISI KEMENTERIAN AGAMA
1. Meningkatkan kualitas kehidupan beragama
2. Meningkatkan kualitas kerukunan umat
beragama
3. Meningkatkan kualitas raudhatul athfal,
madrasah, perguruan tinggi agama,
pendidikan agama, dan pendidikan
keagamaan
4. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan
ibadah haji
5. Mewujudkan tata kelola kepemerintahan
yang bersih dan berwibawa

(Keputusan Menteri Agama Nomor 2 Tahun


2010)
TUGAS POKOK KEMENTERIAN
AGAMA KABUPATEN DHARMASRAYA

MELAKSANAKAN SEBAGIAN TUGAS


URUSAN PEMERINTAH DAN
PEMBANGUNAN BIDANG AGAMA DI
DAERAH
FUNGSI :

1.Melaksanakan Pembinaan, Pelayanan dan


Bimbingan kehidupan beragama pada
masyarakat, pada mlembaga agama dan
sosial keagamaan
2.Melaksanakan pembinaan kerukunan umat
beragama
3.Melaksanakan hubungan yang harmonis
dengan PEMDA dan Instansi terkait serta
lembaga kemasyarakatan dalam rangka
pelaksanaan tugas Departemen Agama di
Daerah
?
MENGAPA
INTEGRITAS
PERLU BAGI
PEGAWAI/GURU
PEGAWAI/GURU
(JUGA)
MANUSIA
PROFIL


MANUSIA
MAKHLUK PALING MULIA
TERCIPTA DLM BENTUK TERBAIK
 NAMUN, …
1. Suka Berkeluh Kesah (al-Ma’arij:19)
2. Lemah (an-Nisa’ : 28)
3. Zhalim dan Bodoh (al-Ahzab: 72)
4. Suka Membantah (al-Kahfi: 55)
5. Suka Tergesa-gesa (al-Isra’ :11)
6. Kadang Tdk Syukur Nikmat (al-Isra’ : 67)
7. Kadang-kadang Kikir (al-Isra’ : 100),
8. DLL
JAWABAN.
“2Sebab Kejahatan
Tidak Hanya Terjadi
Karena ada Niat dari
Pelakunya, tetapi
juga karena adanya
Kesempatan”
MOTTO:

‫قد أفلح من زكها و قد خاب‬


‫من دسها‬
“amat beruntunglah orang yang
mensucikan dirinya dan merugilah
orang yang mengotorinya”
(Q.S. Asy-SyamS : 10)
• PERLUNYA PERENCANAAN SDM :
1.Meningkatkan Pendayagunaan SDM
2.Menyelaraskan aktivitas SDM dengan tujuan
organisasi dimasa datang secara efisien
3.Penghematan dalam pengadaan pegawai
4.Memperluas informasi manajemen SDM guna
membantu aktivitas personalia dan unit
organisasi yang lain
5.Mengkoordinasikan berbagai program
manajemen SDM yang berbea-beda
6.Penggunaan orang secara lebih efisien dan
adil dipekerjaan
Cara Melaksanakan Pengembangan
Bagi Pegawai :

1.Pendidikan dan Pelatihan


2.Perpindahan Wilayah Kerja
3.Perpindahan Tugas
Hasil Dari Pengembangan SDM:

1.Reward (Penghargan)

2.Punishmen (Hukuman)
1. Reward (Penghargaan)

a.KP (Kenaikan Pangkat)


b.Satya Lencana 10, 20, 30
c.Promosi Jabatan
2. Punishmen (Hukuman)
Berdasarkan PP 53 Tahun 2010

1.Hukuman Ringan
2.Hukuman Sedang
3.Hukuman Berat
Integritas dan Good
Governance
• Kata integritas berasal dari bahasa Inggris yakni integrity, yang
berarti menyeluruh, lengkap atau segalanya. Menghubungkan arti
integritas dengan kepribadian seseorang yaitu jujur dan utuh. Ada
juga yang mengartikan integritas sebagai keunggulan moral dan
menyamakan integritas sebagai “jati diri”.

• Dalam etika, integritas diartikan sebagai kejujuran dan 


kebenaran dari tindakan seseorang. Lawan dari integritas adalah
hipocrisy (hipokrit atau munafik).  Seorang dikatakan “mempunyai
integritas” apabila tindakannya sesuai dengan nilai, keyakinan,
dan prinsip yang dipegangnya

• Seorang pemimpin yang mempunyai integritas akan mendapatkan


kepercayaan (trust) dari pegawainya. Pimpinan yang berintegritas 
dipercayai karena apa yang menjadi ucapannya juga menjadi 
tindakannya.
RENCANA AKSI
Mewujudkan Kesadaran Bahwa Allah SWT Selalu
Mengawasi
PENANGGU
No KEGIATAN OUTPUT TARGET OUTCOME
NG JAWAB
1 Melakukan pembinaan mental secara Jumlah kultum sesudah Zuhur Satu kali dalam Terwujudnya kesadaran diri
periodik seminggu bahwa dirinya selalu mampu
melihat Allah (ihsan)
2 Pelatihan peningkatan spiritual Jumlah pelatihan Emotional Satu semester sekali Terwujudnya kesadaran diri
emosional Spiritual Quitions bahwa Allah SWT mengawasi
perbuatan manusia.
3 Menguatkan akidah seluruh PNS yang Kultum diadakan setiap bulan Satu kali dalam Terwujudnya kesadaran setiap
diimplementasikan dalam sikap sehari- sebulan PNS bahwa setiap gerak-gerik
hari diawasi oleh Allah
4 Melakukan pembinaan secara berkala Pengajian Akidah setiap selesai Satu kali dalam Terwujudnya kesadaran bahwa
Shala Ashar seminggu Allah selalu mengawasi dan
malaikan selau mencatat

5 Melakukan pembinaan ibadah sunat Jumlah Shalat Sunat Rawatib Tiap hari dalam jam Terwujudnya rasa dekat
secara terstruktur dan periodik dan Puasa Senin Kamis kerja kepada Allah dan Allah selalu
mengawasi
6 Melaksanakan pemutaran tilawah Al- Jumlah ayat dan lagu rohani Setiap hari pada waktu Terwujudnya rasa tenang bagi
Qur’an da Lagu religi dari humas ke yang diputar tertentu pegawai dengan
setiap ruangan mendengarkan tilawah Al-
Qur’an da lagu religi
7 Melaksanakan doa bersama setiap akan Jumlah do’a yang dibaca setiap Setiap hari kerja pagi Terwujudnya keyakinan bahwa
memulai aktifitas setiap pagi hari yang pagi hari hari setiap usaha dimulai dengan
terhubung ke setiap ruangan berserah diri kepada Allah

8 Melakukan Pembinaan sadar hukum Jumlah pelatihan sadar hukum 1 kali dalam 6 bulan Terwujudnya kesadara diri
bahwa suatu yang akan
dilakukan mempunyai aturan
dan pengawasan dunia akhirat
Menghapus Potensi Niat Berbuat PENANGGUNG
Menyimpang
No KEGIATAN OUTPUT TARGET OUTCOME
JAWAB
1 Membudayakan perasaan malu Jumlah poster dan stiker yang 1 tahun Terwujudnya pegawai yang
ditempel di lingkungan kerja taat hukum dan malu apabila
melakukan penyimpangan

2 Melakukan pembinaan ruhani Jumlah sholat berjama’ah Triwulan Terwujudnya pegawai yang
dzuhur dan puasa sunnah memiliki jiwa yang bersih
Senin dan Kamis

3 Menanamkan budaya malu Memperbanyak pesan-pesan 1 Tahun Terwujudnya Pegawai yang


moral tetang budaya malu taat hukum dan merasa malu
melalui pamflet dan bila melanggar aturan
himbauan dan akibat
melanggar hukum dan aturan

4 Membudayakan diri untuk merasa malu Adanya rambu-ramu yang 6 Bulan Terwujudya aparat yang
berbuat menyimpang selalu mengigatkan kita membudayakan disiplin taat
jangan sampai berbuat aturan
menyimpang
5 Pelatihan peningkatan spiritual Jumlah karyawan/ pegawai 1 kali dalam sebulan Terwujudnya kesadaran
emosional yang mengikuti wisata ibadah bekerjasama dalam beribadah
dan memupuk rasa bersahabat
dengan alam

6 Membudayakan perasaan disiplin Jumlah apel pagi Setiap Senin pagi Terwujudnya pegawai yang
taat dan patuh terhadap
ketentuan
7 Melakukan Pembinaan Etika Birokrasi Jumlah Pegawai yang 1 tahu Terwujudnya pegawai yang
memiliki akhlak dan etika memiliki akhlak dan mengerti
birokrasi degan birokrasi
Membangun Kinerja yang Maksimal
(Kepegawaian, Keuangan, TUSI, BMN)
No
1
SIKAP
Jujur 
KEGIATAN
Melaporkan jam
DIMENSI/
ASPEK
Kepegawaian
OUTPUT
Rekap kehadiran pegawai
TARGET
Setiap hari kerja
OUTCOME
Terwujudnya sifat
PENANGGUNG
JAWAB

kehadiran riil seca ra tertulis jujur pada setiap


/sebenarnya yang pegawai
belum tercatat secara
otomatis pada mesin
absensi, kepada
bagian kepega waian.

 Mencatat biaya Keuangan Lembar verifikasi dan Setiap melakukan


perjalanan dinas BKU perjalanan
sesuai dengan biaya
riil
2 Berakhla Menyelenggarakan pelatihan Kepegawaian Terselenggaranya pelatihan 1 Tahun sekali Terwujudnya
k keprotokoleran ke protokolan untuk 50 pemaha man
pegawai pegawai terhadap
keprotokoleran
3 Taat Membuat dan melaksanakan Kepegawaian Uraian jabatan setiap per semester Terwujudnya
uraian jabatan pegawai dan evaluasinya ketaatan pegawai
dalam melak
sanakan uraian
jabat an

4 Tanggun Membuat Rencana Program TUSI Rencana Program Setiap tatap Terwujudnya rasa
g Jawab Pengajaran Pengajaran muka tanggungjawab
terha dap tugas dan
fungsi
5 Hormat Melakukan sosialisasi TUSI Tersosialisasinya peraturan per semester Terwujudnya
peraturan perkawinan kepada perkawinan kepada pemaha man
masyarakat masyarakat sejumlah 4 masyarakat ten
desa tang peratura perka
winan
DIMENSI/ PENANGGUN
No SIKAP KEGIATAN OUTPUT TARGET OUTCOME
ASPEK G JAWAB
6 Cinta Menyelenggarakan Kepegawaian Terselenggaranya training 1 Tahun sekali
training motivasi dalam sebanyak 40 orang pegawai
bekerja

Terwujudnya rasa
cinta terhadap peker
jaan

7 Disiplin Membuat laporan kinerja TUSI Tersusunnya LAKIP 1 Tahun sekali Terwujudnya LAKIP
tahunan sesuai jadual sesuai dengan RKT,
Renja, dan Penkin
yang telah disusun

8 Bersahaja Menyelengarakan Seminar Kepegawaian Terselenggaranya seminar 1 Tahun sekali Terwujudnya pribadi
Gaya Hidup sederhana untuk 50 orang yang bersahaja dalam
kehidupan pegawai
SIKAP KONGRIT ASN
KEMENAG
5 BUDAYA KERJA :
1.INTEGRITAS
2.PROFESIONALITAS
3.INOVASI
4.TANGGUNG JAWAB
5.KETELADANAN

Anda mungkin juga menyukai