Anda di halaman 1dari 9

Nama:muti'ah

Nim:190603003

Gelombang optik

RESUME

1. Gelombang pada tali

Gelombang tali adalah gelombang yang merambat pada tali. Gelombang ini merupakan gelombang
mekanik, dengan tali sebagai mediumnya. Jenis gelombang ini walaupun terlihat sederhana dapat
menjelaskan efek-efek gelombang pada umumnya seperti refraksi, refleksi, transmisi dan superposisi.

Gelombang transversal merupakan suatu jenis gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah
getarnya.Contohnya: Gelombang pada tali, gelombang cahaya, gelombang permukaan air, gelombang
geser dan lain sebagainya.

Contoh soal

1. Suatu gelombah transversal merambat dengan sejauh 20 cm dalam waktu 8 detik dan memiliki
karakteristik seperti yang diberikan pada gambar dibawah.

Tentukan:

Frekuensi gelombang?

JAWAB :. Frekuensi gelombang:

f = 1/T

f=¼

f = 0.25 Hz

Jadi, frekuensi gelombang tersebut adalah 0.25Hz

2. Gelombang sinusoida harmonik


Gelombang sinus atau sinusoidal adalah fungsi matematika yang berbentuk osilasi halus berulang.
Fungsi ini sering muncul dalam ilmu matematika, fisika, pengolahan sinyal, dan teknik listrik, dan
berbagai bidang lain.

Rumus:V(t) = Vmax sin (wt + q)

Dimana:

Vmax = amplitude maksimum dari tegangan.

w = kecepatan sudut dalam radian per detik (rad/s).

wt = argument dari gelombang sinusoida

Tegangan pada sinusoida

Tegangan Efektif (Vrms)

Tegangan efektif atau Vrms adalah tegangan yang muncul karena tegangan dan arus rata-rata tidak
banyak berpengaruh terhadap perhitungan daya dan energi tegangan AC.

Contoh Soal

1. Jika diketahui suatu gelombang untuk mencapai bentuk gelombang yang sempurna (1 periode)
memerlukan waktu selama 0,001 detik, maka berapakah nilai frekuensi gelombang tersebut?

Diketahui : T = 0,001 detik = 10-3 detik

Ditanya : ƒ = ?

ƒ=1/T

= 1/ 10-3 detik= 10³/detik

ƒ=1000Hz=1LHz

3. Gelombang non-sinusoid
gelombang nonsinusoidal disebut gelombang penodik karena bergetar secara teratur dalam kurun
waktu tertentu. Banyaknya getaran dalam satu detik disebut frequency. Untuk pembangkit atau
oscillator type LC besarnya frequency dihitung dengan rumus :

4. Dispersi, kecepatan fase, superposisi dua gelombang, layangan

 Dispersi gelombang adalah perubahan bentuk gelombang ketika gelombang merambat pada
suatu medium. medium nyata yang gelombangnya merambat dapat disebut sebagai medium
non dispersi. dalam medium non dispersi, gelombang mempertahankan bentuknya. contoh
medium non disperse adalah udara sebagai medium perambatan dari gelombang bunyi.
 Kecepatan fase gelombang adalah kecepatan merambat gelombang di beberapa media . Ini
adalah kecepatan di mana fase dari salah satu komponen frekuensi gelombang bergerak. Untuk
komponen seperti itu, setiap fase gelombang (misalnya puncak ) akan tampak bergerak pada
kecepatan fase. Kecepatan fase diberikan dalam istilah panjang gelombang λ (lambda) dan
periode waktu T
 super posisi dua gelombang simpangan gelombang-gelombang tersebut di tiap titik dapat
dijumlahkan sehingga akan menghasilkan sebuah gelombang baru.

Persamaan simpangan gelombang hasil superposisi kedua gelombang tersebut adalah :


y = y1 + y2 = Asin ωt + Asin (ωt + Δθ)
Dengan menggunakan aturan sinus, yaitu sin α + sin β = 2 sin ½ (α + β) cos ½ (α - β)
Contoh Soal :
Dua buah gelombang merambat pada medium yang sama dan arah getarnya sama. Persamaan
getaran di suatu titik yang dihasilkan masing-masing gelombang adalah :
y1= 0,5 sin (ωt)
tentukanlah :
a. amplitudo gelombang interferensi;
b. simpangan gelombang di titik tersebut setelah 1 sekon.

 Pelayangan bunyi merupakan fenomena saat terjadinya pengerasan bunyi serta pelemahan
bunyi. Hal ini terjadi karena adanya efek interferensi gelombang suara. ... Berikut
merupakan ilustrasi pelayangan bunyi akibat superposisi dua buah gelombang dengan nilai
frekuensi yang berbeda.
Gambar (a) menunjukkan pergeseran yang dihasilkan sebuah titik di dalam ruang di mana
rambatan gelombang terjadi (b) menunjukkan resultan getaran di titik tersebut sebagai
fungsi dari waktu.
RUMUS:fn = N = | f1 – f2 |
dengan :
N = banyaknya layangan bunyi tiap detiknya
f1 dan f2 = frekuensi gelombang bunyi yang berinterferensi
fn = frekuensi layangan bunyi
CONTOH SOAL
Jika dua buah sumber bunyi masing-masing dengan frekuensi 2.000 Hz dan 2.008 Hz
berbunyi dengan serentak, akan timbul pelayangan bunyi dengan frekuensi .....

Δf = |2.000 - 2.008|
Δf = | -8 |
∴ Δf = 8 Hz

5. Gelombang bunyi dalam batang padat, zat cair, dan gas

 Zat Padat

Gelombang bunyi dapat merambat melalui zat padat. Contoh medium rambatan zat padat yaitu
alumunium, baja, kaca, dan lain-lain.

v = cepat rambat bunyi (m/s)

E = modulus young (N/m2)

ρ = massa jenis (Kg/m3)

 Melalui Zat Cair

Gelombang bunyi juga dapat merambat melalui zat cair. Medium zat cair dapat berupa air, raksa, helium
cair, dan lainnya.

v = cepat rambat bunyi (m/s)

B = Modulus Bulk (N/m2)


ρ = massa jenis (Kg/m3)

 Melalui Udara atau Gas

Gelombang bunyi juga dapat merambat melalui medium udara atau gas.

v = cepat rambat bunyi (m/s)

γ = konstanta laplace

R = konstanta gas umum (J/mol K)

T = suhu gas (K)

M = massa molekul relatif gas

Contoh SOAL(PADAT)

Pada suatu batang baja sepanjang 1m merambat gelombang bunyi. Gelombang tersebut membutuhkan
waktu 0,0002 s untuk mencapai ujung batang dari ujung lainnya. Jika modulus elastisitas dari batang
baja tersebut sebesar berapakah massa jenis baja tersebut?

Cepat rambat bunyi pada padatan adalah

Contoh soal (ZAT CAIR)

Berapakah laju gelombang kompresi di dalam air jika modulus limbah untuk air adalah 2,2 x 109 N/m2?

(karena yang diketahui dalam soal adalah modulus Bulk (B), maka kita menggunakan rumus terakhir)
CONTOH SOAL(GAS)

Seorang anak mendengar bunyi yang memiliki panjang gelombang sebesar 10 meter. Jika cepat
rambat bunyi di udara adalah 340 m/s, tentukan frekuensi sumber bunyi

𝝀 = 10 m

v = 340 m/s

6. Teori pemantulan gelombang

Pemantulan gelombang adalah perubahan arah rambat gelombang ke arah medium asalnya (dipantulkan)
saat mengenai dinding penghalang. Hukum pemantulan gelombang: - sudut datang gelombang sama dengan
sudut pantul gelombang. - gelombang datang, gelombang pantul, dan garis normal terletak dalam satu
bidang datar.

CONTOH SOAL

Sebuah kapal laut sedang mencari harta karun dalam laut memancarkan gelombang
sonar ke dalam laut dengan cepat rambat bunyi dalam laut adalah sebesar 1500 m/s.
Jika gelombang tersebut ditangkap kembali oleh alat penerima setelah 4 sekon,
maka berapakah kedalaman laut tersebut?
Pembahasan :
Diketahui :
v = 1400 m/s
t=4s
Ditanya : 
s = ...?
penyelesaian :
s = v.t/2
 = 1500.4/2
 = 3000 m/s
7. Pemantulan pada ujung terikat

dalah superposisi gelombang padaseutas tali dimana salah satu ujungnya di ikatkan pada tiang sehingga
tidakdapat bergerak bebas. Pada gelombang jenis ini, gelombang pantul mengalamipembalikan fase sebesar
½ 

“letak simpul dari ujung tetap merupakan kelipatan genap dari seperempat panjang gelombang”.
Letak perut

“letak perut dari ujung tetap merupakan kelipatan ganjil dari seperempat panjang gelombang”.
CONTOH SOAL

Sepotong tali yang memiliki panjang 5 meter, yang salah satu ujungnya terikat kuat dan ujung yang
lainnya digerakkan secara kontinu dengan amplitudo 10 cm serta frekuensi 4 Hz.
Jika cepat rambat gelombang pada tali tersebut adalah 8 m/s tentukanlah amplitudo titik P yang terletak
1,5 meter dari ujung terikat

Jawab:
Ap = 2A sin kx
= 2A sin 1,5
= 2 x 10 sin 1,5 π
= 20 sin 270°
= 20 (-1)
= -20 cm
8. Pemantulan pada ujung bebas

Berbeda dengan ujung terikat, pada ujung bebas memiliki persamaan (fungsi cosinus) :
ys = y1 + y2 = 2A cos kx sin ωt
Amplitudo gabungan (Ap)
sebesar Ap = 2A cos kx.

Contoh soal:
gelombang stasioner ujung bebas dengan cepat rambat 8m/s dan amplitudo 10cm, simpul
ke-7 dari gelombang tersebut berjarak 1,125 m dari ujung. tentukan persamaan
gelombangnya?

Jawab:
pada ujung bebas, gelombang selalu dipantulkan dari perut dan simpul berada pada jarak
(1/4 + n/2)λ
pada simpul ke 7 maka telah terjadi 3 3/4 gelombang dengan jarak 1,125 m
maka panjang gelombang = 1,125/15 x 4 = 0,3 m
persamaan gelombang pantul ujung bebas
2A cos kx sin ωt
k = 2π/λ
ω = 2πf
pertama kita tentukan dulu nilai f
f = v/λ
f = 8/0,3 = 80/3 = 26,7 Hz
maka persamaan gelombang adalah
y = 0,2 cos 20π/3 sin 80π/3
9. Gelombang tegak

Gelombang stasioner disebut juga gelombang berdiri atau gelombang tegak, merupakan jenis gelombang
yang bentuk gelombangnya tidak bergerak melalui medium, namun tetap diam. Gelombang stasioner ini
berlawanan dengan gelombang berjalan atau gelombang merambat, yang bentuk gelombangnya bergerak
melalui medium dengan kelajuan gelombang. 

a.Pada gelombang stasioner, ada titik-titik ketika keduagelombang sefase yang menghasilkan titik
perutdengan amplitudo 2A (A = amplitudo gelombangdatang).
b. Pada gelombang stasioner, ada titik-titik ketika keduagelombang berlawanan fase yangmenghasilkan
titiksimpul dengan amplitudo nol.
CONTOH SOAL

Ujung sebuah tali yang panjangnya 1 meter di getarkan sehingga dalam waktu 2 sekon
terdapat 2 gelombang. tentukanlah persamaan gelombang tersebut apabila amplitudo
getaran ujung tali 20 cm.

Penyelesaian
Diketahui :
l = 4λ →λ = ¼ = 0,25 m
t = 4λ → T = 2/4 = 0,5 s
ditanyakan :
y = ….?
Jawab:
Y = A sin (ωt-kx)
= 0,2 sin [(2π/0,5)t-(2π/0,25)x]

= 0,2 sin (4πt-8πx)


= 0,2 sin 4π (t-x)
10. Gelombang kejut

Gelombang kejut adalah gelombang dari sebuah aliran yang sangat cepat dikarenakan kenaikan tekanan, temperature, dan
densitas secara mendadak pada waktu bersamaan. Seperti gelombang pada umumnya shock wave juga membawa energi dan
dapat menyebar melalui medium padat,cair ataupun gas.

Contoh soal:

Sebuah gelombang merambat dengan kecepatan 340 m/s. Jika frekuensi gelombang adalah 50
Hz, tentukan panjang gelombangnya!

Pembahasan :
Dik: ν = 340 m/s f = 50 Hz
Dit: λ = .....?
λ=ν/f
λ = 340 / 50
λ = 6,8 meter

Anda mungkin juga menyukai