Resume Emg
Resume Emg
NIM : P27838118026
Kelas : 3B21
RESUME EMG
A. Dasar Teori
Electromyography adalah tehnik pengukuran yang berhubungan dengan aktifitas otot.
Serta digunakan untuk merekam aktivitas elektrik dari otot untuk menentukan apakah
otot sedang melakukan kontraksi atau tidak Electromyograph juga berfungsi untuk
merekam aktivitas elektrik yang ditimbulkan pada suatu otot akibat terjadinya
kontraksi
Prinsip kerja EMG adalah mengukur potensial otot. Seperti diketahui adanya aktifitas otot
akan menimbulkan potensial aksi. Potensial listrik dalam otot tersebut terjadi akibat
adanya reaksi kimia dalam otot. Dalam pemeriksaan EMG, karena kesulitan untuk
mengisolasi sel otot tunggal maka perekaman aktivitas listrik selalu dilakukan untuk
beberapa serabut otot. Sinyal listrik otot atau sekelompok otot berbentuk gelombang
mirip bising ( “noise” ) yang amplitudonya bervariasi terhadap aktivitas otot. Pada
kontraksi sedang, ampiltudonya diperkirakan 1 mV untuk 100Hz frekuensi< 500 Hz dan
0,5 mV untuk 500
B. Instalasi EMG
1. Keluarkan alat EMG dari kotak pembungkus
2. Setelah mengeluarkan alat EMG taruh di tempat yang aman
3. Sambungkan kabel Power
Sebelum menghubungkan kabel power, diharuskan mengukur tegangan keluaran
stopk kontak di tempat instalasi EMG.
4. Menyalakan alat
Tekan tombol On / Off
5. Prosedur booting dapat diperiksa pada monitor LCD.
6. Periksa Performa Produk
Periksa Performa produk meliputi :
a) Monitor
b) Keyboard dan mouse
c) UPS
d) Bagian amplifier
e) Bagian control dan stimulator
f) Elektroda
g) ISO Transformer dan line filter
h) CPU
D. Pemeliharaan EMG
1. Pembersihan alat dan electrode
2. Pemeriksaan kelistrikan dan grounding
3. Kerapian peletakan electrde
4. Penyimpanan alat dan aksesoris
E. Perbaikan
Sebelum memulai perbaikan siapkan alat ukur berikut
Buku Manual
Screwdriver yang sesuai dengan alat
Avometer
Handscun dan masker
Surat atau form perbaikan untuk arsip
No. Masalah Penyebab Solusi
1. Alat tidak 1. Kabel power 1. Pastikan kabel power
dapat tidak terpasang dengan benar tertancap dengan benar
menyala / 2. Tidak ada 2. Periksa tegangan jala-
Power mati tegangan listrik pada jala listrik
stopkontak menggunakan AVO
3. Kabel power meter
putus 3. Sambung bagian kabel
4. Kerusakan pada yang putus (disarankan
power supply Pada PC Untuk mengganti
kabel power yang
baru)
4. Periksa tegangan
output yang keluar
pada power supply dan
lakukan perbaikan
apabila terjadi
kerusakan
H. Kalibrasi Alat
Persiapan audiometer dan standar yang telah diuji uji fisik dan fungsinya, Lakukan
koneksi EMG dan standar sesuai petunjuk panduan.
Pengujian keselamatan listrik dengan menggunakan Electrical Safety Analyzer
(ESA).
Langkah-langkah pengujian :
1. Lakukan koneksi UUT dengan ESA sesuai gambar berikut.
2. Lakukan pengukuran tegangan jala-jala pada menu Main Voltage.
3. Lakukan uji kebocoran arus pada selungkup
a. Polaritas normal dengan pembumian dan tanpa pembumian
b. Poloritas terbalik dengan dan tanpa pembumian
4. Lakukan Uji Kebocoran arus pada electrode
a. Polaritas normal dengan pembumian dengan dan tanpa pembumian
b. Polaritas terbalik dengan pembumian dengan dan tanpa pembumian
5. Lakukan uji kebocoran arus pada kabel pembumian
a. Polaritas normal dengan pembumian dengan dan tanpa pembumian
b. Polaritas terbalik dengan pembumian dengan dan tanpa pembumian
6. Lakukan pengukuran resistansi kawat pembumian
7. Lakukan pengukuran tahanan kabel isolasi catu daya
8. Lakukan pengukuran tahanan isolasi selungkup
PENGAMATAN VISUAL TAMPILAN Pilih mode AC (air conduction) pada
audiometer.
o Lakukan Instalasi Patient Simulator dengan UUT seperti gambar berikut:
o Hubungkan two pole electrode pada EMG ke teminal E1 (+) dan E1 (-).
o Kabel electrode merah (Negatif) pada EMG, dihubungkan ke E1 (+) dan
kabel electrode hitam (Positif) pada EMG dihubungkan ke E1 (-).
o Check tampilan dengan memberikan input 5 Hz, Square, 1,0 mV dari Patient
Simulator. Seting UUT pada pengukuran two pole atau dua kutub.
o Periksa tampilan pada layar UUT sesuai setting pada simulator.
o Lakukan langkah b) dan c) untuk setting simulator bentuk gelombang sinus
dan triangle.
Pengamatan Kalibrasi
o Kalibrasi Frekuensi
o 1. Lakukan Instalasi UUT seperti pada pemeriksaan pengamatan visual
tampilan diatas.
o 2. Berikan sinyal 50 µV, 5 Hz dan square dari simulator.
o 3. Lihat Tampilan pada UUT dan rekam.
o 4.Lakukan untuk seting simulator 2Hz dan 50 Hz.
o Kalibrasi Amplitude
o 1. Lakukan instalasi UUT seperti pada pemeriksaan pengamatan visual
tampilan diatas.
o 2. Berikan sinyal 50 µV, 5 Hz dan square dari simulator.
o 3. Lihat Tampilan pada UUT dan rekam.
o 4. Lakukan langkah 2) dan 3) untuk setting simulator 100 µV, 500 µV dan
1000 µV.
Penilaian Kalibrasi
PARAMETER PENYIMPANGAN YANG
DIIJINKAN
Amplitudo ±5%
Frekuensi ±5%