Anda di halaman 1dari 6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : SMK MUTU TUNJUNGMULI


Mata Pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : X/2
MateriPokok : Kingdom Fungi
Alokasi Waktu : 1 x 40 menit

Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai),santun,responsif dan pro aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

Kompetensi Dasar

3.7 Mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara reproduksinya dan mengaitkannya


dalam kehidupan

4.7 Menyajikan laporan hasil investigasi tentang keanekaragaman jamur dan peranannya
dalam kehidupan.

Indikator Pencapaian kompetensi


3.7.7 Mengidentifikasi ciri-ciri umum divisio Jamur Deuteromycota
3.7.8 Menunjukkan bagian-bagian jamur Deuteromycota
3.7.9 Menjelaskan reproduksi devisi Deuteromycota
4.7.1 Menyajikan data tentang peranan jamur Deutromycota

Tujuan Pembelajaran
Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan Model
Problem Based Learning peserta didik dapat menerapkan prinsip klasifikasi untuk
menggolongkan jamur berdasarkan ciri-ciri dan cara reproduksinya melalui studi
literatur serta dapat menyajikan data hasil pengamatan ciri-ciri dan peran jamur dalam
kehidupan dan lingkungan dalam bentuk laporan tertulis. sehingga peserta didik
dapat membangun kesadaran akan kebesaran Tuhan YME, menumbuhkan prilaku
disiplin, jujur, aktif, responsip, santun, bertanggungjawab, dankerjasma.

Materi Pokok
1. Ciri-ciri jamur Deuteromycota
2. Struktur jamur Deuteromycota
3. Reproduksi jamur Jamur deuteromycota
4. Peranan jamur Deuteromycota

Metode Pembelajaran

1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode dan Model Pembelajaran : Problem Base Learning
: :
Alat, Media
A. Alat
a. LCD
b. Mikroskop dan perlengkapnnya
c. Kaca Pembesar
d. Piring Arloji
e. Pinset
B. Media
a. LKS
b. Power Point tentang gambar Jamur
c. Artikel jenis jamur penyebab penyakit kulit

Kegiatan Pembelajaran/Langkah-langkah Pembelajaran/Skenario

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan 5 menit
,
4C berfikir kritis
mmmmenyelesaiakmenyelesaikan masalah
Guru bercerita mengenai penyakit-penyakit
yang disebabkan oleh jamur, misalnya panu.
Guru mengajukan pertanyaan “apakah semua
jenis jamur merugikan ?Apa peranan positif
jamur bagi kehidupan ?
Inti 1. Guru membagi peserta didik menjadi 5 5 menit
kelompok
Literasi :memahami artikel ,

2. Guru membagikan artikel mengenai jamur 10 menit


penyebab penyakit panu.
Setiap kelpmpok diminta untuk
mengidentifikasi jenis jamur Deuteromycota
melalui eksplorasi dari artikel jenis Jamur
penyebab penyakit Panu yang dibaca
PPK: kerjakerjsama, demokratis, tanggung jawab

Pembelajaran HOTS: siswa


berlatih membuat suatu
kesimpulan dari hasil
membaca artikel
3. Peserta didik mendiskusikan hasil membaca 15 menit
artikel dengan kelompoknya
4. Guru bersama peserta didik membahas dan
menyimpulkan hasil kegiatan diskusi
5. Guru menjelaskan ciri-ciri jamur
deuteromycota
6. Guru meminta peserta didik mengumpulkan
hasil tugas mandiri , mendata produk makanan
dan obat-obatan yang memanfaatkan jamur
7. Guru membahas hasil kegiatan peserta didik
dan menjelaskan peranan jamur dalam
kehidupan
Penutup 1. Guru meminta peserta didik mengemukakan 10 menit
Pendapatnya mengenai permasalahan penyakit
yang disebabkan oleh jamur
4C Kreatif, inovatif

2. Guru memberikan tugas rumah untuk


mengerjakan soal dari buku paket dan
dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
PPK:Rasa ingin tahu, disiplin,tanggung
jawab

Sumber Belajar/Bahan Ajar


 Sumber Belajar
o D.A Pratiwi Dkk Biologi 1 SMA, Erlangga
o Istamar Syamsuri Dkk Biologi jilid 1 SMA
o Tim Penyusun Biologi 1 SMA, Intan Pariwara

Penilaian Hasil Belajar

No Teknik Bentuk Instrumen Rubrik


No Aspek IPK
IPK Penilaian penilaian Penilaian Penilaian
1 Pengetahuan 3.7.7 Mengidentifikasi ciri- Tes Tulis PG Terlampir Terlampir
ciri umum divisio
Jamur Deuteromycota

3.7.8 Menunjukkan bagian- Tes Tulis Esay Terlampir Terlampir


bagian jamur
Deuteromycota

3.7.9 Menjelaskan Tes Tulis Esay Terlampir Terlampir


reproduksi devisi
Deuteromycota

4.7. Menyajikan data Tugas Portofolio Terlampir Terlampir


tentang peranan jamur
Deutromycota

LAMPIRAN MATERI :
Devisi deuteromycota :
Fungi ini disebut juga fungi tidak sempurna (imperfecti) karena perkembang
biakannya belum diketahui. Perkembangbiakan vegetatif melalui pembentukan spora
vegetatif (konidiospora). Seperti Zigomycota dan Ascaomycota hifa jamur ini bersekat.
Setelah dilakukan penelitian diketahui cara reproduksi seksualnya maka dimasukkan
dalam devisi Zygomycota ,Ascomycota atau Basidomycota. Salah satu contoh jamur yang
dulunya dimasukkan dalam Deuteromycota dan sekarang dimasukkan dalam devisi
Ascomycota adalah Monilia sitophyla dan berbah namanya menjadi Neurospra sitophyla
Beberapa contoh peranan Deuteromycota adalah Candida albicans bersifat patogen
menyebabkan penyakit pada mulut vagina dan serviks, Helminthosporium oryzae
menyerang buah-buahan sehingga buah tampak seperti beludru, Epidermophyton floocosum
menyebabkan penyakit kaki atlit, Microsporum Trigophyton Epidermophyton menyebabkan
penyakit kurap
Lampiran Instrumen Penilaian untuk mengukur Pengetahuan siswa pada Pertemuan
–2

Penilaian
Soal No 1

Kompetensi Dasar : 3.7 Mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara


reproduksinya dan mengaitkannya dalam kehidupan

Materi : Devisio Deuteromycota


Kelas/Semester : X/2
IPK : Mengidentifikasi ciri-ciri umum divisio Jamur Deuteromycota

Indikator Soal : Disajikan data ciri-ciri jamur, peserta didik dapat menentukan ciri
yang dimiliki oleh Deuteromycota
Level Kognitif : C3 (memahami)

Rumusan Butir Soal


Berikut adalah ciri-ciri jamur :
1. Hifa bersekat
2. Menghasilkan askospora
3. Menghasilkan konidiospora
4. Membentuk basiodiospora
5. Belum diketahui cara reproduksi secara seksual
Berdasarkan data diatas yang menunjukkan ciri dari deuteromycota adalah...
A.1,2 ,3 B. 1,3,4 C. 1,3,5 D.2,3,4 E. 2,4,5

Kunci jawaban : C

Soal No 2
Kompetensi Dasar : 3.7 Mengelompokkan jamur berdasarkan ciri-ciri, cara
reproduksinya dan mengaitkannya dalam kehidupan

Materi : Devisio Deuteromycota


Kelas/Semester : X/2
IPK : 3.7.9 Menjelaskan reproduksi devisi Deuteromycota

Indikator Soal : Berdasarkan paparan cara reprodukai bermacam-macam jamur,


peserta didik dapat menjelaskan cara reproduksi Dauteromycota
Level Kognitif : C2 (memahami)

Rumsan butir soal :


Fungi dibagi menjadi 4 devisi berdasarkan cara reproduksi seksualnya yaitu Zygomycota
,Ascomycota, Basidomycota dan Dauteromycoya.
Deuteromycota disebut juga jamur imperfecti (jamur tak sempurna ).Salah satu contoh
Deuteromycota adalah Monilia sitophyla Mengapa disebut jamur imperfecti dan bagaimana
cara reproduksi dari Monilia sitophyla baik vegetatif maupun generatif..
Pedoman Penskoran

No Kata Kunci Skor


1 Menjelaskan jamur imperfecti 2
2 Menjelaskan cara reproduksi vegetatif 2
3 Menjelaskan cara reproduksi generatif 2
Menjelaskan jamur imperfecti dan cara reproduksi vegetatif dan 5
generatif
4 Menjelaskan jamur imperfecti, cara reproduksi vegetatif , cara 10
reproduksi generatif dan memberikan alasan dipindahkan ke
devisi Ascomycota

Anda mungkin juga menyukai