SKRIPSI
OLEH:
MEILANDA BEBA
NIM. 1514201963
i
LEMBAR PENGESAHAN
NIM : 1514201963
Ratumbuysang.
Dewan Penguji
Mengetahui,
ii
Meilanda Beba 2019, “Hubungan Karakteristik Perawat Dengan Perilaku Caring
Pada Pasien Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang”,
(Dibimbing oleh Verra Karame sebagai Pembimbing I dan Ferdinand
Wowiling sebagai Pembimbing II).
ABSTRAK
Kata kunci : Usia, Tingkat Pendidikan, Lama Kerja, Perilaku Caring Perawat
iii
Meilanda Beba 2019, "Correlation Between Nurse Characteristic And Nurses
Caring Behavior In Patient Mental Disorder At Psychiatric Hospital Prof. Dr.
V.L. Ratumbuysang” Under Grided By Verra Karame And Ferdinand Wowiling.
ABSTRACT
Caring behavior is important in nursing, but there are some nurses who
have not done caring well. Therefore, nurse caring behavior can affect quality
service to patients. characteristics are a person's differences in motivation,
initiative, and ability to remain strong in solving problems. The purpose of this
study was to determine the relationship between nurse characteristics and caring
behavior in mental patients at Prof. Mental Hospital. Dr. V.L Ratumbuysang.
This type of observational analytic research with cross sectional approach.
The population in this study were nurses with a total sample of 41 using the total
population. Data were analyzed using the chi-square statistical test with a
significance level of 95% (α): 0.05.
The results of statistical tests on the relationship between nurse
characteristics and caring behavior in mental patients at Prof. Mental Hospital.
Dr. V.L. Ratumbuysang from the bivariate analysis using the Chi-Square test
showed that there was a relationship between age (= 0.047), education level (=
0.004), and length of work (= 0.004) with the caring behavior of nurses. So Ha
accepted and Ho was rejected. Age at most 14 (34.1%) aged 26-35 years,
education level at most 24 (58.5%) higher education: D3, S1, length of work at
most 24 (58.5%) length of work> 5 years , caring behavior at most 24 (58.5%)
good caring behavior.
The conclusion of this study is that there is a relationship between the
characteristics of nurses and caring behavior in mental patients at Prof. Mental
Hospital. Dr. V.L. Ratumbuysang. It is hoped that the hospital will carry out
health education such as seminars and trainings that can improve the caring
behavior of nurses for people with mental disorders.
iv
RIWAYAT HIDUP
NIM : 1514201963
Riwayat Pendidikan :
v
LEMBAR PERNYATAAN
NIM : 1514201963
1. Skripsi saya adalah asli dan belum pernah di ajukan untuk mendapatkan gelar
akademik sarjana di universitas manapun di perguruan tinggi lainnya.
2. Skripsi ini adalah murni gagasan, rumusan dan penelitian saya sendiri tanpa
bantuan dari pihak lain kecuali arahan dari dosen pembimbing.
3. Dalam skripsi ini terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis atau
dipublikasikan orang lain; kecuali secara tertulis dengan jelas dicantumkan
sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama dan dicantumkan dalam
daftar pustaka.
4. Pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila dikemudian
hari terdapat penyimpangan dan kekeliruan dalam pernyataan ini, maka saya
bersedia menerima sanksi akademik sesuai dengan aturan yang berlaku.
Meilanda Beba
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Pengasih dan
Penyayang atas berkat dan rahmat yang diberikannya, juga kemampuan yang Dia
berikan kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi yang berjudul “ Hubungan
Karakteristik Perawat Dengan Perilaku Caring Pada Pasien Gangguan Jiwa Di
Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang”, sebagai salah satu syarat
dalam memperoleh gelar Sarjana Keperawatan pada Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Pembangunan Indonesia Manado.
vii
5. Ns. Samuel Kumajas, S.Kep., M.Kep selaku penguji I yang juga telah
membantu, menguji dan membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi
ini.
6. Ns. Cicilia Lariwu, S.Kep., M.Kes selaku penguji II yang telah membantu,
menguji serta membimbing penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.
7. Pimpinan Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang Manado yang
telah membantu penulis dalam pengumpulan data awal.
8. Staf dosen dan administrasi Fakultas Keperawatan Universitas Pembangunan
Indonesia Manado yang telah membantu penulis dalam menuntun dan
memberikan ilmu serta membantu dalam pengurusan administrasi.
9. Papa, Mama, Kakak, Adik dan Ka Djhondri Pelumbu yang selalu mendoakan
memberikan dukungan, semangat kepada penulis dalam menyelesaikan
skripsi terima kasih atas cinta dan pengorbanannya selama ini.
10. Penulis mengucapkan terima kasih kepada Kerdianti Marinu, Melitya Seng,
Yulit Tilong, Arlismianto Tulutano, Wirno Tjao, Nova Tuwongkesong, Silva
Tatibas, Lidya Patasaka, Nofri Mansa, dan teman-teman seangkatan lainnya
atas doa dukungan dan selalu memberikan semangat kepada penulis.
11. Penulis sampaikan terima kasih juga kepada semua pihak yang tidak dapat
disebutkan satu persatu yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi
ini.
Penulis menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam penelitian
dan penyusunan penulisan ini, karena itu sangat diharapkan saran dan kritikan
untuk penyempurnaannya. Terimakasih.
viii
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRACT ……………………………………………..……………………….. iv
BAB I PENDAHULUAN
ix
BAB III KERANGKA KONSEP PENELITIAN
A. Kesimpulan …….………………………………………………………. 55
B. Saran ………………………………………………………………….… 56
LAMPIRAN-LAMPIRAN ……………………………………………………... 60
x
DAFTAR TABEL
7. Tabel 5.5 Distribusi Uji Statistik Hipotesis Usia Dengan Perilaku Caring Di
Perilaku CaringDi Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang ...…….. 47
9. Tabel 5.7 Distribusi Uji Statistik Hipotesis Lama Kerja Dengan Perilaku
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran
xiii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
belum melakukan caring dengan baik. Maka dari itu, perilaku caring perawat
memiliki perilaku caring yang cukup, dan 41,7% responden memiliki perilaku
Hasil penelitian Abdul (2016) yang menyatakan bahwa usia >31 tahun
memiliki perilaku caring baik sebanyak 75 (65,8%) responden dan usia 25-31
paling banyak responden dengan kategori lama kerja >3 tahun memiliki
perilaku caring baik sebanyak 68 (59,6%) responden, dan kategori lama kerja
xiv
Data dari WHO tahun 2016, terdapat 35 juta orang memiliki depresi, 60
juta memiliki bipolar, 21 juta memiliki skizofrenia, dan 47,5 juta memiliki
sebanyak 236 juta orang, memiliki kategori 6% gangguan jiwa ringan, 0,17%
sebanyak 14 (6%) juta orang dari jumlah penduduk Indonesia, dan jumlah
gangguan jiwa berat (skisofrenia) sebanyak r 400.000 ribu orang atau sebanyak
keempat (0,23%), dan Jawa Tengah menempati urutan kelima (0,23%) dari
Dari hasil survei data dua bulan terakhir yang di dapat dari Rumah Sakit
Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang, dari bulan Februari 2019 sampai dengan
Katrili, Cakalele. Dan jumlah perawat yang ada di Ruang Rawat Waraney,
xv
peduli terhadap pasien baik dalam pelayanan keperawatan salah satunya yakni
kepada pasien yang di perlakukan seperti kurang pantas. Kesan seperti ini
secara tidak langsung juga dapat menimbulkan persepsi buruk dari pasien
B. Rumusan Masalah
pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang ?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang.
2. Tujuan Khusus
Ratumbuysang.
b. Diketahui tingkat pendidikan perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang.
c. Diketahui lama kerja perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang.
xvi
d. Diketahui perilaku caring perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof Dr. V.L.
Ratumbuysang.
pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang.
Ratumbuysang.
D. Manfaat Penelitian
ilmiah bagi mahasiswa dan dosen untuk penelitian yang lebih lanjut.
Gangguan Jiwa.
ilmu pengetahuan Peneliti dan sebagai sarana dalam menerapkan teori yang
xvii
telah diperoleh selama mengikuti kuliah dan mengaplikasikannya di
xviii
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
1. Karakteristik Perawat
a. Usia
xix
b. Jenis Kelamin
c. Tingkat Pendidikan
selama 3 tahun. Perawat klinik III (PK III) D-III yang memiliki
xx
tahun dengan pendidikan magister keperawatan (spesialis) pengalaman
d. Lama Kerja
Masa bekerja yang lama dapat membentuk pola pikir efektif, karena
(Nitisemito, 2009).
Perawat yang telah lama bekerja pada instansi kesehatan tertentu telah
2. Pengertian Perawat
xxi
untuk meningkatkan kesehatan, serta melakukan pencegahan penyakit
terhadap pasien.
`yang bisa menentukan haknya sebagai pasien. Dalam peran ini, perawat
xxii
dapat membantu pasien untuk mendapatkan haknya serta menyampaikan
c. Pencegahan penyakit
d. Pendidik
pendidik, karena itu adalah cara yang ampuh untuk melakukan perubahan
dari tujuan atau maksud penyuluhan terhadap pasien dan keluaraga untuk
mereka tentang terapi dan asuhan keperawatan di rumah sakit, serta dapat
xxiii
memastikan keluarga untuk memberikan asuhan keperawata yang tepat
e. Konseling
f. Kolaborasi
kesehatan lainnya. Yaitu seperti dokter, ahli gizi, psikolog serta anggota
tim kesehatan yang lain, manusia adalah pribadi yang kompleks sehinnga
2012).
xxiv
g. Pengambilan keputusan etik
waktu yang di miliki perawat untuk selalu berada di samping pasien serta
h. Peneliti
(Hidayat, 2012).
seperti mengetahui apa saja yang disukai oleh orang tersebut dan
puas.
2) Sharing yaitu perawat harus berbagi pengalaman apa saja yang di lalui
serta ilmu-ilmu yang di miliki oleh perawat agar menjadi bahan untuk
xxv
3) Laughing, yaitu perawat harus memberikan senyuman sebagai modal
4) Crying yaitu respon emosional yang diterima oleh perawat baik dari
pasien maupun perawat lain sebagai suatu hal yang biasa disaat suka
maupun duka.
kesehatannya.
orang lain dan menjaga rahasia pasien kepada orang lain kcuali keluarga
pasirn.
xxvi
sebagai suatu kemampuan untuk berdedikasi bagi orang lain, pengawasan
dengan waspada, memiliki rasa empati pada orang lain serta perasaan cinta
2. Perilaku Caring
Perilaku seperti ini berguna dalam meningkatkan kondisi serta cara hidup
3. Indikator Caring
sebagai berikut:
xxvii
a. Sistem nilai humanistik-altruistik
dalam proses tersebut adalah hasil dari saling mempengaruhi baik dari
b. Kepercayaan- harapan
xxviii
e. Pengembangan dan penerimaan terhadap ekspresi perasaan positif dan
negative
keputusan
spiritual
xxix
3) Integrative needs (psychososial needs)
hidupnya.
yang ekstrim dari sikap dan perilaku yang dapat menimbulkan penderitaan
dan dapat menyakiti diri sendiri, tidak menunjukan empati terhadap orang
lain dan bisa merugikan orang lain, orang yang terkena gangguan jiwa tidak
diri yang kurang, jika kemampuan pengendalian diri menyolok maka akan
yang berasal dari unsur jiwa. Meskipun begitu maka bukan berarti bahwa
unsur yang lain tidak mengalami gangguan sebab sesunggunya yang sakit
xxx
dan menderita ialah manusia secara utuh bukan hanya badan, jiwa atau
lingkungannya.
Adanya gangguan jiwa dalam diri seseorang bisa juga ditunjukan dari
kebiasaan melakukan hal yang bisa merugikan orang lain, yang sering kali
a. Stress
Stress adalah kondisi dan keadaan tubuh yang terganggu oleh tekanan
menumpuk, terlalu fokus pada suatu hal, perasaan bingung, berduka cita
b. Psikosis
menilai realita dengan fantasi dirinya. Psikosis masih bersifat sempit dan
yang biasa disebut waham dan halusinasi. Dan ada juga gejala lain
seperti berbicara dengan tingkah laku yang kacau, dan juga memiliki
gangguan nilai realitas berat. Maka dari itu psikosis juga adalah sebagai
xxxi
c. Psikopat
Psikopat secara garis besar yaitu sakit jiwa. seseorang yang memiliki
orang gila, karena mereka sadar sepenuhnya dengan apa yang mereka
lakukan. Gejala psikopat ialah psikopati, dan biasanya disebut juga orang
gila tanpa gangguan mental. Orang yang mengalami psikopat sangat sulit
untuk disembuhkan.
d. Skizofrenia
dopamin, yaitu salah satu sel kimia dalam otak. Skizofrenia ialah
serta menarik diri dari hubungan antar pribadi yang normal. Serta sering
kali diikuti dengan delusi (keyakinan yang salah) dan halusinasi (persepsi
beberapa faktor yang secara terus menerus saling terkait dan saling
mempengaruhi, yaitu:
a. Faktor organobiologis
1) Genetika/keturunan
xxxii
pertama saudara kembar, kedua individu yang mempunyai anggota
yang mempunyai hubungan sebagai ayah, ibu, saudara atau anak dari
genetik tersebut ditunjang oleh pola asuh yang telah diwariskan sesuai
2) Cacat kongenital
yang cacat. Maka orang tua akant mempersulit penyesuaian ini dengan
kemampuan anak.
3) Deprivasi
xxxiii
subjektif karena dirinya dan kelompoknya dibandingkan dengan
5) Penyalagunaan obat-obatan
tetapi berlebihan yang sama sekali tidak ada kaitannya dengan terapi
xxxiv
b. Faktor psikologis
pengasuh utama bayi yaitu ibu. jika pola menerima sesuatu cocok
dengan cara kulturnya maka bayi belajar rasa percaya diri dasar.
(Feist,2014).
(Brooks,2012).
2) Hubungan sosial
xxxv
karena itu individu perlu membina hubungan interpersonal (Sujono &
Teguh, 2009).
cemas serta rasa tidak aman. Sehingga hal tersebut merupakan dasar
4) Kehilangan
c. Faktor sosiokultural
xxxvi
4. Tanda Dan Gejala Gangguan Jiwa
muncul dari dalam individu sebagai bentuk kecemasan yang sangat berat
dirasakan. Maka hal itu disebut halusinasi, pasien bisa dengar sesuatu,
b. Gangguan perhatian
kognitif yang timbul dari suatu rangsangan dari luar. Agar perhatian
c. Gangguan ingatan
xxxvii
ingatan akan terjadi jika terdapat gangguan pada satu atau lebih dari 3
umur.
d. Gangguan pikiran
e. Gangguan kemauan
f. Gangguan emosi
orang penting, sebagai raja, pengusaha, orang kaya, titisan bung karno
tetapi di lain waktu bisa merasa sangat sedih, menangis, tak berdaya
g. Gangguan psikomotor
xxxviii
atau menentang apa yang disuruh, diam lama tidak bergerak atau
(Yosep, 2014).
1) Terapi psikodinamik
xxxix
kebutuhan untuk mempertahankan tingkah laku defensive seperti
2) Terapi humanistik-eksistensial
3) Terapi kognitif
kepercayaan yang salah, perubahan akan tingkah laku yang salah ialah
maladaftif.
teraupetik yang hangat kepada pasien. Metode terapi ini ialah progam
xl
makin menimbulkan kecemasan maka terapi memfokuskan kembali
untuk rileks. Proses ini di ulang sampai pasien tidak merasa cemas.
5) Terapi kelompok
nyata.
6) Terapi keluarga
xli
masyarakat. Yang membantu kembalinya fungsi secara maksimal
jiwa, dimana penderita dianggap sebagai kutukan dari Tuhan atau guna-
xlii
sehingga biasanya keluarga membawa penderita gangguan jiwa pergi ke
xliii
BAB III
OPERASIONAL
A. Kerangka Konsep
Karakteristik :
1. Usia
2. Tingkat Pendidikan
3. Lama Kerja
Perilaku Caring
Perawat
B. Hipotesis Penelitian
1. Ho :
a. Tidak ada hubungan usia perawat dengan perilaku caring pada pasien
xliv
b. Tidak ada hubungan tingkat pendidikan perawat dengan perilaku caring
pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang.
c. Tidak ada hubungan lama kerja perawat dengan perilaku caring pada
Ratumbuysang.
2. Ha :
Ratumbuysang.
c. Ada hubungan lama kerja perawat dengan perilaku caring pada pasien
xlv
C. Definisi Operasional
xlvi
V.L
Ratumbuysang.
Nominal Baik jika >
Dependen: Perilaku caring
89
Perilaku merupakan suatu
Caring tindakan yang Kuesioner Kurang
didasari oleh Baik jika ≤
kepedulian, kasih 89.
sayang,
keterampilan,
empati, tanggung
jawab, sensitive,
dan dukungan.
BAB IV
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
data dalam satu kali pada satu waktu yang bersamaan. Pendekatan ini
Caring Pada Pasien Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L
1. Waktu Penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Juli sampai agustus 2019
2. Tempat Penelitian
xlvii
C. Populasi Dan Sampel
orang.
oleh populasi. Sampel dilakukan jika populasi besar dan peneliti tidak
D. Instrumen Penelitian
yang dikutip dari milik Rika tahun 2012 mahasiswa Fakultas Keperawatan
Ruang Rawat Inap, maka tidak dilakukan lagi uji validitas dan reliabilitas.
xlviii
Kuesioner dalam penelitian ini mengenai :
1. Karakteristik Perawat
yang terdiri dari nama inisial responden, usia responden, jenis kelamin
E. Pengumpulan Data
1. Data primer
2. Data sekunder
seperti data administratif rumah sakit, data dari Dinas kesehatan dan soft
F. Pengolahan Data
xlix
1. Editing
data.
2. Koding
3. Tabulasi data
lebih mudah dianalisa. Tabel berikut dapat berupa tabel sederhana atau
tabel silang.
G. Analisa data
1. Analisa Univariat
mengambarkan dan meringkas data secara ilmiah dalam bentuk tabel atau
2. Analisa Bivariat
l
Untuk membunktikan ada atau tidaknya hubungan karakteristik
diterima atau ditolak. Apakah nilai yang didapat lebih besar dari pada
hipotesis alternatif
ditetrima. Tapi apabila nilai yang didapat lebih kecil dari pada
H. Etika Penelitian
ilmu keperawatan dan ijin pimpinan atau direktur utama Rumah Sakit Jiwa
li
subjek bersedia diteliti maka harus menanda tangani lembar persetujuan,
jika subjek menolak maka peneliti tidak akan memaksa dan tetap
menghormati haknya.
yang diisi oleh subjek, lembar tersebut hanya diberi kode tertentu.
3. Kerahasiaan (Confidentially)
penelitian
lii
BAB V
A. Hasil Penelitian
Sario, Kota Manado, dengan luas areah tanah ± 3,88 Ha. Rumah Sakit Prof.
liii
3. Menciptakan lingkungan rumah sakit yang aman, nyaman, damai, dan
CPNS : 21 orang
Laki-laki : 97 orang
Lainnya : 3 orang
liv
Status dan Daftar Hukum
Dalam peraturan Daerah Provinsi Sulawesi Utara No. 4 Tahun 2008, telah
milik Departemen Kesehatan RI dengan nama resmi Rumah Sakit Jiwa Pusat
No. 4 Tahun 2008, maka Badan Pengelola Rumah Sakit Prof. Dr. V.L.
dengan tingkat Eselon II B sebagai Satuan Kerja Pemerintah Daerah dan Pada
tahun 2013 berubah menjadi Rumah Sakit Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang
atas pelayanan kesehatan, maka rumah sakit ini telah berupaya untuk
2. Analisa Univariat
lv
17-25 1 2,4
26-35 14 34,1
36-45 13 31,7
46-55 13 31,7
Total 41 100.0
presentase 31,7%.
Perempuan 24 58,5
Total 41 100.0
Berdasarkan tabel 5.2 dapat diketahui bahwa jenis kelamin yang paling
lvi
Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Bersarkan
Tingkat Pendidikan
Tingkat Pendidikan n Presentase
(%)
Tinggi: D3, S1, S2. 24 58,5
Total 41 100.0
Total 41 100.0
58,5% sedangkan responden dengan kategori lama kerja <5 tahun berjumlah 17
lvii
Baik 24 58,5
Total 41 100.0
Berdasarkan tabel 5.5 dapat diketahui bahwa paling banyak responden yang
3. Analisa Bivariat
(perilaku caring perawat) di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L Ratumbuysang
a. Usia
Tabel 5.5 Distribusi Usia Perawat Dengan Perilaku Caring Pada Pasien
Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang.
Perawat Total
Baik Kurang Baik
1 0
17-25 Tahun 2,4% 0.0% 1
12 2 2,4%
26-35 Tahun 29,3% 4,9% 14
6 7 34,1%
36-45 Tahun 14,6% 17,1% 13 ,047
5 8 31,7%
lviii
46-55 Tahun 19,5% 13
12,2% 31,7%
17
24 41,5% 41
Total 58,5% 100.0%
17-25 tahun memiliki perilaku caring baik sebanyak 1 (2,4%) responden dan 0
(0,0%) responden memiliki perilaku caring kurang baik, dan responden yang
responden dan 2 (4,9%) responden memiliki perilaku caring kurang baik, dan
responden yang berusia 36-45 tahun memiliki perilaku caring baik sebanyak 6
(14,6%) respoden dan 7 (17,1%) responden memiliki perilaku caring kurang baik
dan responden yang berusia 46-55 tahun memiliki perilaku caring baik sebanyak
baik. Berdasarkan hasil uji Chi-Square antara hubungan usia perawat dengan
perilaku caring diperoleh nilai p=0,047 < ɑ=0,05 yang artinya ada hubungan
bermakna antara hubungan usia perawat dengan perilaku caring pada pasien
b. Tingkat pendidikan
lix
Rendah: SPK 5 12 17 ,004 9.120
12,2% 29,3% 41,5%
24 17 41
Total 58,5% 41,5% 100.0%
caring kurang baik. Berdasarkan hasil uji Chi-Square antara hubungan tingkat
pendidikan perawat dengan perilaku caring diperoleh nilai p=0,004 < ɑ=0,05
yang artinya ada hubungan bermakna antara hubungan tingkat pendidikan perawat
dengan perilaku caring pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr.
c. Lama Kerja
lx
24 17 41
Total 58,5% 41,5% 100.0%
kerja >5 tahun memiliki perilaku caring baik sebanyak 19 (46,3%) responden dan
dengan lama kerja <5 tahun memiliki perilaku caring baik sebanyak 5 (12,2%)
Berdasarkan hasil uji Chi-Square antara hubungan lama kerja perawat dengan
perilaku caring diperoleh nilai p=0,004 < ɑ=0,05 yang artinya ada hubungan
bermakna antara hubungan lama kerja perawat dengan perilaku caring pada
pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang dengan
odss ratio= 9.120 artinya responden memiliki lama kerja ≥5 tahun berpeluang 9
kali memiliki perilaku caring baik dibandingkan dengan responden yang memiliki
B. Pembahasan
1. Analisa Univariat
a. Usia
lxi
berjumlah 13 responden dengan presentase 31,7% dan responden berusia
b. Tingkat Pendidikan
c. Lama Kerja
2. Analisa Bivariat
lxii
Usia sangat berpengaruh terhadap kinerja untuk berperilaku caring,
dengan perilaku caring pada pasien gangguan di Rumah Sakit Jiwa Prof.
yang menyatakan bahwa usia >31 tahun memiliki perilaku caring baik
usia perawat dengan perilaku caring perawat dengan uji spearman rho
sebesar 0,303.
lxiii
b. Hubungan tingkat pendidikan perawat dengan perilaku caring pada
Ratumbuysang.
pula rasa tanggung jawabnya dan semakin baik juga sikapnya terhadap
Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi square diperoleh nilai
caring pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang.
lxiv
Penelitian ini didukung oleh hasil penelitian yang dilakukan Abdul
dialami seseorang dalam kurun waktu yang tidak ditentukan. Pikiran dan
perawat.
kategori lama kerja <5 tahun memiliki perilaku caring kurang baik
lxv
sebanyak 17 (41,5%). Hasil uji statistik dengan menggunakan uji chi
perilaku caring pada pasien gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof.
dengan kategori lama kerja >5 tahun memiliki perilaku caring baik
responden, dan kategori lama kerja <3 tahun memiliki perilaku caring
lxvi
motivasi dan dukungan sehingga mereka tidak merasa putus asa dan
merasa sendiri.
BAB VI
A. Kesimpulan
berikut:
1. Usia perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang sebagian
lxvii
3. Lama kerja perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang
4. Perilaku caring perawat di Rumah Sakit jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang
5. Hubungan usia perawat dengan perilaku caring pada pasien gangguan jiwa
di Rumah Sakit Jiwa Prof Dr. V.L. Ratumbuysang dengan p-value =0.047.
gangguan jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang dengan
p-value =0.004.
7. Hubungan lama kerja perawat dengan perilaku caring pada pasien gangguan
jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang dengan p-value
=0.004.
Saran
berikut :
lxviii
Diharapkan pihak rumah sakit melakukan pendidikan kesehatan seperti
gangguan jiwa.
DAFTAR PUSTAKA
lxix
Danang, Sunyoto. (2013). Metodologi Penelitian Akuntansi. Bandung: PT. Refika
Davison, C. G., Naele, M. J., & Kring, M. A. (2016). Psikologi Abnormal. Ed, 9.
Ilyas, Yaslis. 2012. Kinerja, Teori, Penilaian Dan Penelitian. Jakarta: Pusat
Kajian.
Keliat, B.A dan Akemat 2012. Model Praktek Keperawatan Profesional Jiwa.
Jakarta: EGC.
Untuk Diri Sendri, Anak, Dan Orang Lain Disekitar Anda. Yogyakarta:
Jalasutra.
Muttaqin H, Sihombing. 2012. Buku Ajar Psikiater Klinis 2nd ed. EGC. Jakarta.
lxx
Potter & Perry. 2009. Fundamental Keperawatan. Edisi 7. Jakarta : Salemba
Medika
Utama.
Sipayung, A. 2010. Hati-Hati Mengatakan Anda Tidak Sakit Jiwa. Jakarta: PT.
lxxi
wahyudi (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Caring
Wong, D, dkk. 2009. Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. Volume 1. Penerbit Buku
World Health Organization. Definisi Sehat WHO: WHO; 1947 [cited 2016 20
Yosep, H. I., dan Sutini, T. (2014). Buku Ajar Keperawatan Jiwa Dan Advance
LAMPIRAN 1
Kepada Yth,
Bapak/Ibu/Saudara/i Responden
Di Tempat
Dengan Hormat,
lxxii
Sebagai persyaratan tugas akhir mahasiswa Program Studi Ilmu
Keperawatan Universitas Pembangunan Indonesia Manado, saya akan melakukan
penelitian dengan judul “Hubungan Karakteristik Perawat Dengan Perilaku
Caring Pada Pasien Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L.
Ratumbuysang”. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik perawat di
Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang, mengetahui perilaku caring
perawat di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang, menganalisa
hubungan karakteristik perawat dengan perilaku caring pada pasien gangguan
jiwa di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang.
LAMPIRAN 2
(INFORMED CONSENT)
Saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan bahwa saya bersedia
lxxiii
Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Pembangunan Indonesia Manado,
Pasien Gangguan Jiwa Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. V.L. Ratumbuysang”.
Saya memahami dan menyadari bahwa informasi yang saya berikan ini
keperawatan dan tidak mengakibatkan hal yang merugikan bagi saya. Oleh karena
Responden Peneliti
( ) ( Meilanda Beba)
LAMPIRAN 3
LEMBAR KUESIONER
lxxiv
Kepada Responden yang Terhormat :
Mohon dengan hormat bantuan dan kesediaan bapak, ibu, saudara/i untuk
menjawab seluruh pertanyaan yang ada, partisipasinya sangat diharapkan dalam
pengisian kuesioner ini. Saya harap informasi yang diberikan adalah sesuai
dengan keyakinan bapak, ibu, saudara/i. Semua keterangan dan jawaban yang
diperoleh di jamin kerahasiaannya, setiap jawaban yang bapak, ibu, saudara/i
berikan merupakan bantuan yang tidak ternilai besarnya bagi peneliti.
Terima kasih atas bantuan dan kesediaan bapak, ibu, saudara/i yang telah
meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini.
Tanggal Penelitian :
Petunjuk Pengisian : Berilah tanda (√ ) pada jawaban yang anda
maksud.
A. IDENTITAS RESPONDEN
Nama Inisial :
Umur :
Jenis Kelamin :
Pendidikan Terakhir :
S1/Ners
D-III
SPK
NO. PERNYATAAN TP KK SR SL
lxxv
1. Tidak pilih kasih antara pasien satu dengan pasien
yang lain.
2. Memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien
atau keluarga,
3. Bicara dengan sopan dan suara lembut.
4. Merasa puas jika dapat memberikan asuhan
keperawatan pada pasien dengan baik.
5. Menanamkan kepercayaan dan harapan akan
keberhasilan pengobatan kepada pasien.
6. Memberikan semangat kepada pasien dan
meyakinkan bahwa pasien dapat sembuh.
7. Memberikan semangat kepada pasien saat mereka
merasa putus asa.
8. Memfasilitasi pasien atau keluarga untuk alternatif
pengobatan yang paling tepat.
9. Menghargai perasaan pasien atau keluarga.
10. Merasakan apa yang dirasakan pasien atau
keluarga.
11. Mendorong pasien atau keluarga untuk
mengekspresikan perasaannya.
12. Memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama
kepada pasien atau keluarga.
13. Memberikan perhatian kepada pasien ketika mereka
sedang berbicara.
14. Memberikan respon secara verbal terhadap
panggilan atau keluhan pasien atau keluarga.
15. Tidak menyembunyikan kesalahan saat melakukan
perawatan pada pasien.
16. Menjawab pertanyaan yang ditanyakan pasien
dengan baik dan jujur.
17. Menerima ekspresi perasaan positif dan negatif
pasien atau keluarga.
18. Memberikan waktu dan mendengarkan keluhan
pasien.
19. Menyusun jadwal kegiatan untuk pasien sesuai
dengan kemampuannya.
20. Mendiskusikan masalah yang menjadi kekhawatiran
lxxvi
pasien.
21. Memberikan solusi akan keluhan maupun perasaan
yang di utarakan oleh pasien.
22. Mengidentifikasi masalah yang dihadapi pasien.
23. Menetapkan masalah berdasarkan identifikasi yang
ditemukan.
24. Menetapkan rencana tindak lanjut dari penyelesaian
masalah.
25. Memberikan informasi yang jelas mengenai
perawatan pada pasien atau keluarga.
26. Membantu pasien untuk menyelesaikan masalah.
27. Membantu pasien untuk melakukan suatu tindakan
dengan mempraktekannya.
28. Memberikan penjelasan atau mengajaran untuk
memampukan pasien dalam memenuhi
kebutuhannya.
29. Memfasilitasi pasien agar dapat melakukan hal-hal
29. Memfasilitasi pasien agar dapat melakukan hal-hal
yang dapat dikerjakan.
30. Memfasilitasi pasien untuk bersosialisasi dengan
lingkungan.
31. Memberikan tindakan yang memberi rasa nyaman
secara fisik dan privasi.
32. Menjaga lingkungan agar selalu bersih dan tetap
tenang.
33. Mengenali kebutuhan pasien.
34. Membantu pasien dalam pemenuhan kebutuhan
sehari-hari misalnya makan, minum, personal
hygine pada pasien yang tidak mampu
melakukannya.
35. Memberikan kebebasan pada pasien untuk
beribadah menurut agama dan kepercayaannya.
36. Memberikan pelajaran rohani kepada pasien sesuai
dengan kepercayaannya dan mensyukuri apa yang
dimilikinya.
lxxvii
Karakteristik Responden
No.
Responden Inisial Nama Usia (Tahun) Jenis Kelamin Kode Tingkat Pendidikan Kode Lama Kerja Kode
Kode
1 S.R 42 3 Perempuan 2 SPK 2 21 Tahun 1
2 H.W 31 2 Perempuan 2 S1 1 10 Tahun 1
3 M.K 31 2 Laki-Laki 1 SPK 2 11 Tahun 1
4 J.P 23 1 Laki-Laki 1 S1 1 10 Tahun 1
5 J.S 31 2 Perempuan 2 S1 1 9 Tahun 2
6 N.L 50 4 Laki-Laki 1 SPK 2 9 Tahun 2
7 L.P 27 2 Perempuan 2 SPK 2 2 Tahun 2
8 L.S 35 2 Perempuan 2 SPK 2 11 Tahun 1
9 H.M 31 2 Laki-Laki 1 D3 1 10 Tahun 1
10 S.R 34 2 Perempuan 2 S1 1 4 Tahun 2
11 J.K 45 3 Laki-Laki 1 SPK 2 14 Tahun 1
12 A.S 38 3 Laki-Laki 1 D3 1 7 Tahun 2
13 R.M 40 3 Perempuan 2 SPK 2 5 Tahun 2
14 A.M 33 2 Perempuan 2 S1 1 10 Tahun 1
15 J.S 28 2 Perempuan 2 S1 1 10 Tahun 1
16 S.K 33 2 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
17 H.K 41 3 Laki-Laki 1 S1 1 12 Tahun 1
18 D.K 40 3 Laki-Laki 1 S1 1 18 Tahun 1
19 D.J.N 44 3 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
MASTER TABEL
66
O 50 4 Laki-Laki 1 S1 1 27 Tahun 1
20
21 C.NG 52 4 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
22 M.P 51 4 Perempuan 2 S1 1 24 Tahun 1
23 L.M 48 4 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
24 A.W 34 2 Perempuan 2 S1 1 15 Tahun 1
25 G.H 32 2 Perempuan 2 SPK 2 8 Tahun 2
26 H.S 40 3 Laki-Laki 1 S1 1 23 Tahun 1
27 S.R 40 3 Perempuan 2 S1 1 9 Tahun 2
28 D.S 58 4 Perempuan 2 SPK 2 33 Tahun 1
29 S.W.P 31 2 Laki-Laki 1 D3 1 10 Tahun 1
30 W.L 40 3 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
31 I.T 37 3 Perempuan 2 S1 1 14 Tahun 1
32 H.T 42 3 Laki-Laki 1 SPK 2 9 Tahun 2
33 S.P 36 3 Laki-Laki 1 D3 1 15 Tahun 1
34 T.P 46 4 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
35 P.T 48 4 Laki-Laki 1 D3 1 20 Tahun 1
36 M.K 50 4 Laki-Laki 1 S1 1 29 Tahun 1
37 G 52 4 Perempuan 2 SPK 2 9 Tahun 2
38 R.K 47 4 Laki-Laki 1 D3 1 28 Tahun 1
39 V.Y 50 4 Perempuan 2 S1 1 29 Tahun 1
40 M.D 50 4 Laki-Laki 1 S1 1 9 Tahun 2
41 A.M 34 2 Perempuan 2 S1 1 12 Tahun 1
Aspek Pertanyaan Kuesioner Perilaku Caring Juml
No ah
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36
1 4 3 4 4 4 3 3 3 4 3 2 2 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 122
67
2 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 140
3 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 131
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 141
5 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 134
6 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 114
7 3 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 4 3 130
8 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 131
9 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 141
10 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 139
11 4 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 4 3 3 2 2 3 2 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 3 4 115
12 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 4 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 4 4 4 4 4 120
13 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 2 3 2 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3 113
14 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 140
15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 135
16 3 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 123
17 4 4 4 4 4 4 4 1 4 2 2 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 4 120
18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 124
19 4 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 131
20 4 4 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 131
21 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 36
22 1 3 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 137
23 4 2 3 4 2 2 3 2 3 3 2 3 2 2 3 2 3 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 2 3 2 3 3 4 105
24 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 3 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 128
25 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 2 3 3 3 4 4 4 3 3 4 2 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 126
26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 141
68
27 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 131
28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 128
29 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 3 3 128
30 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108
31 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 137
32 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 108
33 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 128
34 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 3 126
35 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 3 128
36 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 135
37 1 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 2 2 4 3 2 2 2 3 3 3 3 4 2 4 4 3 4 4 3 4 4 3 117
38 1 4 4 4 3 3 4 2 4 4 3 2 3 3 2 2 4 3 3 2 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3 3 4 3 119
39 1 3 4 4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 2 3 3 3 1 3 3 4 3 2 4 3 2 3 1 2 4 4 4 4 2 104
40 3 4 3 2 3 4 3 2 2 2 3 4 2 3 2 3 4 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 3 102
41 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 4 3 137
Kategori
Skor Akhir
Perilaku Caring
85 2
97 1
91 1
98 1
93 1
79 2
90 1
69
91 1
98 1
97 1
80 2
84 2
78 2
97 1
94 1
85 2
83 2
99 1
91 1
91 1
25 2
95 1
73 2
89 1
88 2
98 1
91 1
89 1
89 1
75 2
95 1
75 2
89 1
88 2
70
89 1
94 1
81 2
83 2
72 2
71 2
95 1
Keterangan:
- Inisial Nama
- Usia
1. Remaja Akhir 17-25 Tahun
2. Dewasa Awal 26-35 Tahun
3. Dewasa Akhir 36-45 Tahun
4. Lansia Awal 46-55 Tahun
- Jenis Kelamin
1. Laki-Laki
2. Perempuan
- Pendidikan Terakhir
1. Pendidikan Tinggi : D3,S1,S2
2. Pendidikan Rendah : SPK
- Lama Kerja
1. Dikatakan Lama jika >5 Tahun
2. Dikatakan Baru Jika <5 Tahun
- Perilaku Caring Perawat
1. Tidak Pernah (TP) : 1
71
2. Kadang - Kadang (KK) : 2
3. Sering (SR) : 3
4. Selalu (SL) : 4
72
LAMPIRAN 5
Statistics
N Valid 41 41 41 41 41 41
Missing 0 0 0 0 0 0
Mean 2.9268 1.5854 1.4146 1.4146 86.4634 1.4146
Std. Error of Mean .13700 .07790 .07790 .07790 1.96310 .07790
Median 3.0000 2.0000 1.0000 1.0000 89.0000 1.0000
a
Mode 2.00 2.00 1.00 1.00 89.00 1.00
Minimum 1.00 1.00 1.00 1.00 25.00 1.00
Maximum 4.00 2.00 2.00 2.00 99.00 2.00
Sum 120.00 65.00 58.00 58.00 3545.00 58.00
Percentiles 25 2.0000 1.0000 1.0000 1.0000 82.0000 1.0000
Tabel Frekuensi
Usia
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
66
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Tingkat Pendidikan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Lama Kerja
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
67
Perilaku Caring
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
68
Crosstabs
Case Processing Summary
Cases
Chi-Square Tests
69
Symmetric Measures
Asymp. Std.
Value Errora Approx. Tb Approx. Sig.
Risk Estimate
Value
Crosstabs
Case Processing Summary
Cases
Tingkat Pendidikan *
41 100.0% 0 0.0% 41 100.0%
Kategori Perilaku Caring
70
Chi-Square Tests
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 7.05.
b. Computed only for a 2x2 table
Symmetric Measures
Asymp. Std.
Value Errora Approx. Tb Approx. Sig.
Risk Estimate
71
Crosstabs
Case Processing Summary
Cases
Chi-Square Tests
a. 0 cells (.0%) have expected count less than 5. The minimum expected count is 7.05.
b. Computed only for a 2x2 table
72
Symmetric Measures
Asymp. Std.
Value Errora Approx. Tb Approx. Sig.
Risk Estimate
73
LAMPIRAN 6
DOKUMENTASI PENELITIAN
74
75
LAMPIRAN 7
76
LAMPIRAN 8
77
LAMPIRAN 9
78