Anda di halaman 1dari 3

NAMA: NURIAH

NIM : 20190513026

PERBEDAAN DAN KESIMPULAN

TEORI-TEORI PENYEBARAN ISLAM

DIKAWASAN MELAYU

A. PERBEDAAN TEORI

1. Teori Arab

Teori arab ini sangat banyak menampilkan bukti-bukti keberadaan orang arab di
wilayah melayu, baik sebelum islam maupun sesudah islam. Sesudah itu dapat juga
dilihat bahwa system aksara arab melayu yang ada dinusantara merupakan saduran dari
aksara arab atau aksara timur tengah. Hal ini menandakan telah terjadinya interaksi yang
dalam antara kedua wilayah itu. Islam masuk ke Indonesia langsung dari arab, bukan
melalui india, bukan pada abad 11 akan tetapi islam masuk pada abad pertama hijrah atau
abad ke-7 masehi.

2. Teori India
Teori ini mengatakan bahwa bahwa islam dibawa oleh pedagang dari india. Dan
pendapat lain mengatakan bahwa muslim yang banyak di pasai adalah orang-orang
benggali atau keturunan mereka. Menurut mereka islam pertama kali muncul di
semenanjung Malaya dari arah pantai timur bukan dari pantai barat yaitu malaka. Namun
pendapat ini banyak dinilai lemah oleh sejarawan karena alasannya tidak kuat terutama
dalam hal angka tahun.

3. Teori China

Teori ini mengatakan bahwa islam di bawa ke nusantara melalui Negara china .
Mengenai teori china ini sebenarnya masih lemah karena secara area atau lokasi, negeri
china berada disebelah utara dan untuk sampai ke china harus melalui selat malaka
terlebih dahulu. Jika orang-orang arab berdagang ke china mestinya akan singgah terlebih
dahulu di nusantara sebelum sampai ke china karena nusantara berada di tengah-tengah
pelayaran perdagangan yang terkenal dengan nama selat malaka. Oleh karena itu, tidak
dapat dipungkiri bahwa islam telah ada di nusantara sebelum ke china.
4. Teori Eropa
Teori ini menyatakan bahwa islam itu datang dari eropa secara mutlak berpegang
pada apa yang disebutkan oleh pengembara italia marcopolo. Namun marcopolo salah
ketika mengatakan kota itu bukan kota islam, karena sesungguhnya disana terdapat
beberapa batu tertulis dan merupakan pemerintah islam pertama di samudra. Sultan
malaka yaitu Malik al-shaleh berada disana tahun 696 H(1297 M). Dengan demikian
itulah masa pertama yang jelas tentang adanya masyarakat islam yang pertama di
Nusantara.

5. Teori Muslim

Ada beberapa pendapat sejarawan tentang teori muslim ini mengatakan perihal
masuknya islam di asia tenggara . Muhammad dhiya syahab dan Abdullah bin nuh
mengatakan bahwa banyak buku-buku sejarah dari barat dan orang-orang yang
mengikutinya yang mengira bahwa islam masuk ke Indonesia pada abad ke 13 M tetapi
beliau berkeyakinan bahwa masuknya islam ke asia tenggara jauh sebelum masa yang
diduga oleh orang-orang asing dan para pengikut mereka. Kemudian ahli sejarah dan
mufti mengatakan bahwa telah terjadi kesalahan tentang masuknya islam ke
sumatera,negeri-negeri melayu,kepulauan sulu dan Mindanao. Islam telah masuk ke
daerah2 tersebut sebekum waktu yang disebutkan oleh orang-orang eropa. Bukti-bukti
telah menunjukan hal tersebut.

6. Teori Benggali

Teori ini menyatakan bahwa islam itu datang dari benggali(kini Bangladesh). Fatimi
mengatakan bahwa kebanyakan orang terkemuka di pasai adalah orang benggali atau
keturunan mereka. Namun menurut Morrison bahwa islam dinusantara bukan berasal
dari Gujarat,melainkan dibawa para muslim dari pasai coromandel pada akhir abad ke-13
B. KESIMPULAN

Terdapat banyak pendapat mengenai teori kedatangan islam dimelayu dan


masing-masing pendapat di ikuti dengan bukti-buktinya. Banyak hal yang
dipermasalahkan apabila membicarakan tentang kedatangan islam. Maka teori
kedatangan islam meliputi tiga hal pokok yakni darimana asal kedatangan islam,waktu
kedatangan islam, dan siapa yang membawa islam itu sendiri. Namun terlepas dari teori-
teori tersebut yang jelas islam pada awalnya bertapak dikota-kota pelabuhan seperti
samudra pasai, Aceh, Malaka, Riau, dan kota-kota pelabuhan lainnya. Hal ini disebabkan
karena kepulauan melayu memang berada dipersimpangan jalan laut bagi para pedagang
yang akan melakukan perjalanan perniagaan. Misalnya pedagang Arab, Persia, India, dan
China dengan dua arah bolak-balik. Oleh sebab itu secara umum dikatakan bahwa islam
disebarkan oleh para pedagang muslim yang melakukan perdagangan ke berbagai
wilayah.

Anda mungkin juga menyukai