Anda di halaman 1dari 8

Bella Anggita Arum Putri

IA
20197279048

TUGAS TEORI 3

1. ‘Pengaruh Kepercayaan Diri dan Konsep Diri terhadap Kemampuan


Pemecahan Masalah’.
Rumusan Masalah:

1. Apakah terdapat pengaruh langsung Kepercayaan diri terhadap kemampuan


pemecahan masalah?
2. Apakah terdapat pengaruh langsung Konsep diri terhadap kemampuan
pemecahan masalah?
3. Apakah terdapat pengaruh langsung kepercayaan diri terhadap konsep diri?
4. Apakah terdapat pengaruh tidak langsung kepercayaan diri melalui konsep diri
terhadap kemampuan pemecahan masalah?

2. Interpretasikan output SPSS berikut ini!


a. Nilai koefisien korelasi dan Nilai koefisien determinasi

Jika Sig. (A dan B) < 0,05, maka terdapat korelasi yang signifikan antara A dan B.
Jika Sig. (A dan B) > 0,05 maka berlaku sebaliknya.

X1 = Kepercayaan Diri
X2 = Konsep Diri
X3 = Kemampuan Pemecahan Masalah

Interpretasi:
Nilai koefisien korelasi diambil dari nilai “Pearson Correlation”
 Nilai korelasi X1 (Kepercayaan diri ) dengan X3 ( Kemampuan pemecahan masalah)
sebesar 0,915. Nilai tersebut dapat diartikan bahwa korelasi X1 dan X3 Sangat Kuat. Hal
ini dikarenakan, nilai 0,915 berada dalam interval 0,800-1,000. Temuan ini diperkuat
juga oleh nilai Sig-nya sebesar 0,00 < 0,05 yang menunjukan bahwa terdapat korelasi
yang signifikan antara X1 dan X3
 Nilai korelasi X2 (Konsep Diri) dengan X3 (Kemampuan Pemecahan Masalah) sebesar
0,823. Nilai tersebut dapat diartikan bahwa korelasi X2 dan X3 Sangat Kuat. Hal ini
dikarenakan, nilai 0,823 berada dalam interval 0,800-1,000. Temuan ini diperkuat juga
oleh nilai Sig-nya sebesar 0,003 < 0,05 yang menunjukan bahwa terdapat korelasi yang
signifikan antara X2 dan X3
 Nilai korelasi X1 (Kepecrayaan diri) dengan X2 (Konsep Diri) sebesar 0,887. Nilai
tersebut dapat diartikan bahwa korelasi X1 dan X2 Sangat Kuat. Hal ini dikarenakan,
nilai 0,887 berada dalam interval 0,800-1,000. Temuan ini diperkuat juga oleh nilai Sig-
nya sebesar 0,001 < 0,05 yang menunjukan bahwa terdapat korelasi yang signifikan
antara X1 dan X2

Nilai koefisien Determinasi

a. KD 12 = (r 12 ¿ ¿ 2 x100% = (0,887 ¿ ¿2 x 100% = 78,68%


b. KD 13 = (r 13 ¿ ¿2 x100% = (0,915 ¿ ¿2 x 100% = 83,72%
c. KD 23 = (r 23 ¿ ¿2 x100% = (0,823 ¿ ¿2 x 100% = 67,73%
Interpretasi:
 Nilai koefisien determinasi antara X1 (kepercayaan diri) dan X2 (Konsep diri) adalah
78,68%. Artinya, kontribusi X1 mempengaruhi X2 sebesar 78,68% sedangkan sisanya
yaitu 21,32%, yaitu X2 dipengaruhi oleh faktor lain selain X1.
 Nilai koefisien determinasi antara X1 (Kepercayaan diri) dan X3 (kemampuan
pemecahan masalah) adalah 83,72%. Artinya, kontribusi X1 mempengaruhi X2 sebesar
83,72%. sedangkan sisanya yaitu 16,28%, yaitu X3 dipengaruhi oleh faktor lain selain
X1.
 Nilai koefisien determinasi antara X2 (Konsep diri) dan X3 (Kemampuan Pemecahan
Masalah) adalah 67,73%Artinya, kontribusi X1 mempengaruhi X2 sebesar 67,73%
sedangkan sisanya yaitu 32,21%, yaitu X3 dipengaruhi oleh faktor lain selain X2.

b. Nilai pengaruh langsung untuk X1 terhadap X3, X2 terhadap X3, serta X1


terhadap X2

Rumusan pertama
- Rumusan hipotesis
Ho : β 31 = 0
H 1: β 31 ≠ 0

- Kaidah ketetapan
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 1 berpengaruh langsung yang tidak signifikan
terhadap X 3
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 1 berpengaruh langsung yang signifikan terhadap
X3

Catatan:
• Dengan kata lain, jika Sig.<0,05, maka terdapat pengaruh langsung yang signifikan
X 1 terhadap X 3 . Jika Sig.> 0,05 berlaku sebaliknya.
• Analisis dilakukan berdasarkan output SPSS.

Rumusan kedua
- Rumusan hipotesis
Ho : β 32 = 0
H 1: β 32 ≠ 0

- Kaidah ketetapan
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 2 berpengaruh langsung yang tidak signifikan
terhadap X 3
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 2 berpengaruh langsung yang signifikan terhadap
X3

Catatan:
• Dengan kata lain, jika Sig.< 0,05, maka terdapat pengaruh langsung yang signifikan
X 2 terhadap X 3 . Jika Sig. > 0,05 berlaku sebaliknya.
• Analisis dilakukan berdasarkan output SPSS.

Rumusan ketiga
- Rumusan hipotesis
Ho : β 21 = 0
H 1: β 21 ≠ 0

- Kaidah ketetapan
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 1 berpengaruh langsung yang tidak signifikan
terhadap X 2
Jika signifikansi > 0,05, variabel X 1 berpengaruh langsung yang signifikan terhadap
X 2.

Catatan:
• Dengan kata lain, jika Sig.<0,05, maka terdapat pengaruh langsung yang signifikan
X 1 terhadap X 2 . Jika Sig.> 0,05 berlaku sebaliknya.
• Analisis dilakukan berdasarkan output SPSS.

interpretasi:

 Terdapat pengaruh langsung yang signifikan X1 terhadap X3. Hal


ini dapat dilihat dari Sig. = 0,033 < 0,05 dan t-hitung= 2,640
dengan besarnya pengaruh langsung = (beta^2) x 100% =
(0,868^2)x 100% = 75,34%
 Tidak terdapat pengaruh langsung yang tidak signifikan X2
terhadap X3. Hal ini dapat dilihat dari Sig. = 0,877> 0,05 dan t-
hitung = 0,161 dengan besarnya pengaruh langsung = (beta^2) x
100% = (0,053^2) x 100% = 0,2809%

Interpretasi:

 Terdapat pengaruh langsung yang signifikan X1 terhadap X2. Hal


ini dapat dilihat dari Sig. = 0,001 < 0,05 dan t-hitung= 5,430
dengan besarnya pengaruh langsung = (beta^2) x 100% =
(0,887^2)x 100% = 78,67%
c. Nilai pengaruh tidak langsung untuk X1 terhadap X3 melalui X2
Catatan: Data diambil dari output di bagian b.
Rumusan keempat
Ho : β 321 = 0
H 1: β 321 ≠ 0

- Kaidah ketetapan
Jika t hitung< ,t tabel variabel X 1 berpengaruh tidak langsung yang tidak signifikan
terhadap X 3
Jika t hitung< ,t tabel, variabel X 1 berpengaruh tidak langsung yang signifikan terhadap X 3
melalui X 2

Catatan:
• Dengan kata lain, jika t-hitung > t-tabel, maka terdapat pengaruh tidak langsung yang
signifikan X 1 terhadap X 3 melalui X 2 . Jika t hitung < t tabel berlaku sebaliknya.
• Untuk menguji hipotesis ke-4, tidak dapat dilakukan dengan SPSS. Dengan kata lain,
analisis dilakukan berdasarkan hasil perhitungan secara manual. Adapun data yang
akan dikerjakan secara manual berasal dari output SPSS sebelumnya.

 P321 =P21 X P32=¿0,887 x 0,053 = 0,47011


 s21=0,163
 s32= 0,329
2 2
s g= ( n21 −1 ) s 21+ ( n32−1 ) s 32 ¿

√ ¿¿
( 10−1 ) (0,163)2+ ( 10−1 ) 0,3292
=
√ ( 10+10−2 )
0,239121+ 0,974169
=

= √ 0,067405
18

= 0,2596
p 0,47011
t hitung = 321 = =1,81
sg 0,2596
t tabel untuk ∝=0,05 dan dk= n-k-1 = 10-2-1 = 7 uji 2 pihak adalah 2,365

kesimpulan t hitung (1,81)< t tabel(2,365) → tidak terdapat pengaruh langsung yang


signifikan kepercayaan diri melalui konsep diri terhadap kemampuan pemecahan
masalah.

2
Besarnya pengaruh tidak langsung ( p321 ) x 100 %=( 0,47011 )2 x 100 %= 47,011%
d. Nilai pengaruh total untuk X1 terhadap X3
Catatan: Data diambil dari output di bagian b.

a. p31+ ( p 21) ( p32 )= (0,868) + (0,887)(0,053)


= (0,868) + 0,047011
= 0,915
b. Besarnya pengaruh total = ( 0,915 )2 x 100 %=83,72 %
TUGAS PRAKTIKUM 3

Correlations

KEPERCAYAAN KONSEP DIRI KEMAMPUAN


DIRI PEMCAHAN
MASALAH

Pearson Correlation 1 .943** .943**

KEPERCAYAAN DIRI Sig. (2-tailed) .000 .000

N 30 30 30
**
Pearson Correlation .943 1 .947**
KONSEP DIRI Sig. (2-tailed) .000 .000
N 30 30 30
** **
Pearson Correlation .943 .947 1
KEMAMPUAN PEMCAHAN
Sig. (2-tailed) .000 .000
MASALAH
N 30 30 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t


Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) 1.916E-015 .054 .000

Zscore: KEPERCAYAAN
1 .454 .164 .454 2.770
DIRI

Zscore: KONSEP DIRI .519 .164 .519 3.171

Coefficientsa

Model Sig.

1 (Constant) 1.000

Zscore: KEPERCAYAAN DIRI .010


Zscore: KONSEP DIRI .004

Coefficientsa

Model Unstandardized Coefficients Standardized t


Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant) -8.354E-016 .062 .000


1 Zscore: KEPERCAYAAN
.943 .063 .943 15.009
DIRI

Coefficientsa

Model Sig.

(Constant) 1.000
1
Zscore: KEPERCAYAAN DIRI .000

a. Dependent Variable: Zscore: KONSEP DIRI

Anda mungkin juga menyukai