Anda di halaman 1dari 7

Nama : Monalisa

NIM : 193020209027
Kelas : A (2019)
Mata Kuliah : Profesi Kependidikan
Prodi : Pendidikan Biologi

Tugas 4

1. Lihat slide 1 : Jelaskan maksud dari setiap pernyataan dari slide 1

Jawaban :

Dilakukan oleh guru sendiri:

a. Menganalisis umpan balik yang diperoleh dari siswa terhadap pelajarannya.

Umpan balik ialah komentar guru terhadap hasil pekerjaan siswa. Komentar ini dapat
dilakukan secara tertulis pada pekerjaannya atau secara lisan, langsung kepada siswa
yang bersangkutan. Selain dari guru, umpan balik dapat juga diperoleh siswa dari
temannya yang lain.

b. Menganalisis hasil pembelajaran (nilai ujian, keterampilan siswa, dll).

Analisis hasi pembelajaran adalah proses memberikan atau menentukan nilai kepada
objek tertentu berdasarkan suatu kriteria tertentu. Penilaian merupakan kegiatan
menafsirkan atau mendeskripsikan hasil pengukuran. Penilaian adalah proses untuk
mengambil keputusan dengan menggunakan informasi yang diperoleh melalui
pengukuran hasil belajar, baik yang menggunakan instrumen tes maupun non tes.

c. Mengamati dan menganalisis tanggapan siswa terhadap kegiatan pembelajaran.

Mengamati dan menganalisis berarti melihat/memperhatikan dengan teliti tanggapan


siswa terhadap kegiatan belajar mengejar.

d. Membaca artikel dan buku yang berkaitan dengan bidang dan profesi; dan

Maksudnya adalah guru dapat melakukan pengmbangan kompetensi dengan membaca


artikel dan buku yang berkaitan dengan bidang dan profesi untuk lebih menambah
wawasan.

e. Mengikuti kursus atau pelatihan jarak jauh.

Maksudnya adalah pelatihan melalui belajar jarak jauh dapat dilaksanakan tanpa
menghadirkan instruktur dan peserta pelatihan dalam satu tempat tertentu, melainkan
dengan sistem pelatihan melalui internet dan sejenisnya. Pembinaan melalui belajar
jarak jauh dilakukan dengan pertimbangan bahwa tidak semua guru terutama di
daerah terpencil dapat mengikuti pelatihan di tempat-tempat pembinaan yang ditunjuk
seperti di ibu kota kabupaten atau di propinsi.

2. Lihat slide 2 dan 3 : Jelaskan maksud dari setiap pernyataan dari slide 2 dan 3

Jawaban :

a. Mengobservasi guru lain.


maksudnya adalah guru saling mengobservasi proses pembelajaran yang dilakukan di
kelas dan mendiskusikan temuan serta kemungkinan solusi yang dapat dilakukan
dalam memecahkan permasalahan pembelajaran yang terjadi di kelas tersebut.
b. Mengajak guru lain untuk mengobservasi guru yang sedang mengajar.
Maksudnya mengajak huru lain untuk untuk melihat apa kekurangan atau kelemahan
yang sekirannya perlu diperbaiki dalam proses belajar mengajar tersebut.
c. Mengajar besama-sama dengan guru lain (pola team teaching).
Team teaching (collaborative teaching) merupakan pengajaran beregu/kelompok yang
beranggotakan dua orang guru atau lebih yang bekerja sama untuk merencanakan,
melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran bagi kelompok peserta didik yang
sama. Para guru tersebut bersama-sama mempersiapkan, melaksanakan, dan
mengevaluasi hasil belajar siswa. Pelaksanaan belajarnya dapat dilakukan secara
bergilir dengan metode ceramah atau bersama-sama dengan metode diskusi panel.
d. Bersamaan dengan guru lain membahas dan melakukan investigasi terhadap
permasalahan yang dihadapi di sekolah/madrasah.
Maksudnya adalah guru-guru bersama-sama membahas masalah yang ada di sekolah,
dan bersama-sama mencari penyelesaian yang tepat.
e. Membahas artikel atau buku dengan guru lain.
Maksudnya adalah guru dapat membahas suatu artikel atau bukudengan giri lain
untuk menambah wawasan.
f. Merancang persiapan mengajar bersama guru lain.
Maksudnya adalah guru-guru dapat bersama-sama merancang persiapan mengajar
yang akan dilakukan.

3. Lihat slide 4 : Jelaskan maksud dari setiap pernyataan dari slide 4

Jawaban :

a. Training day untuk semua sumber daya manusia di sekolah (bukan hanya guru).

Maksudnya adalah melakukan pelatihan untuk semua warga sekolah, tidak hanya
untuk guru saja.

b. Kunjungan ke sekolah lain.

Maksudnya adalah melakukan kunjungan ke sekolah lain untuk pengembangan


kompetensi (PKB).
c. Mengundang nara sumber dari sekolah lain atau dari instansi lain.

Maksudnya adalah mengundang nara sumber dari sekolah lain atau dari instansi lain
untuk pengembangan kompetensi (PKB).

4. Lihat slide 5 : Jelaskan makna bagan pada slide 5

Jawaban :

Pengembangan keprofesian berkelanjutan harus dilakukan berdasarkan kebutuhan


guru yang bersangkutan. Kebutuhan yang dimaksud adalah kebutuhan untuk
mencapai dan/atau meningkatkan kompetensinya di atas standar kompetensi profesi
guru. Hal ini nantinya juga sekaligus berimplikasi pada perolehan angka kredit untuk
kenaikan pangkat/jabatan fungsional guru.

Pada Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi


Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka
Kreditnya, PKB adalah unsur utama yang kegiatannya juga diberikan angka kredit
untuk pengembangan karir guru, selain kedua unsur utama lainnya, yakni: (1)
pendidikan; (2) pembelajaran/pembimbingan dan tugas tambahan dan/atau tugas lain
yang relevan. Menurut Permennegpan itu telah pula dijelaskan bahwa pengembangan
keprofesian berkelanjutan (PKB) terdiri dari 3 komponen, yaitu:

Pengembangan Diri

Pengembangan diri merupakan upaya-upaya yang dilakukan oleh seorang guru dalam
rangka meningkatkan profesionalismenya. Dengan demikian ia akan mempunyai
kompetensi yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Ia diharapkan
akhirnya akan dapat melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya dalam
pembelajaran/pembimbingan, termasuk pula dalam melaksanakan tugas-tugas
tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah/ madrasah.

Kegiatan pengembangan diri terdiri dari dua jenis, yaitu diklat fungsional dan
kegiatan kolektif guru. Kegiatan pengembangan diri ini dimaksudkan agar guru
mampu mencapai dan/atau meningkatkan kompetensi profesi guru yang mencakup:
kompetensi pedagogis, kepribadian, sosial, dan profesional sebagaimana yang
diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.

Tugas tambahan yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah yang dimaksud di atas
dalam kaitan dengan pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB), diorientasikan
kepada kegiatan peningkatan kompetensi sesuai dengan tugas-tugas tambahan
tersebut (misalnya kompetensi bagi kepala sekolah, kepala laboratorium, kepala
perpustakaan, dsb).

Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan yang
bertujuan untuk mencapai standar kompetensi profesi yang ditetapkan dan/atau
meningkatkan keprofesian untuk memiliki kompetensi di atas standar kompetensi
profesi dalam kurun waktu tertentu. Jadi ada batasan waktu, di mana diharapkan guru
mampu melaksanakannya minimal sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan dalam
Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

Kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertemuan
ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk mencapai standar atau di atas
standar kompetensi profesi yang telah ditetapkan. Kegiatan kolektif guru mencakup:

 Kegiatan lokakarya atau kegiatan kelompok guru untuk penyusunan kelompok


kurikulum dan/atau pembelajaran
 Pembahas atau peserta pada seminar, koloqium, diskusi pannel atau bentuk
pertemuan ilmiah yang lain
 Kegiatan kolektif lain yang sesuai dengan tugas dan kewajiban guru.

Kegiatan pengembangan diri yang mencakup diklat fungsional dan kegiatan kolektif
guru tersebut harus mengutamakan kebutuhan guru untuk pencapaian standar dan/atau
peningkatan kompetensi profesi khususnya berkaitan dengan melaksanakan layanan
pembelajaran. Kebutuhan guru untuk mencapai atau meningkatkan kompetensinya
dapat mencakup:

 Kompetensi menyelidiki dan memahami konteks di tempat guru mengajar


 Penguasaan materi dan kurikulum
 Penguasaan metode mengajar
 Kompetensi melakukan evaluasi peserta didik dan pembelajaran
 Penguasaan teknologi informatika dan komputer (TIK)
 Kompetensi menghadapi inovasi dalam sistem pendidikan di Indonesia
 Kompetensi menghadapi tuntutan teori terkini
 Kompetensi lain yang terkait dengan pelaksanaan tugas-tugas tambahan atau
tugas lain yang relevan dengan fungsi sekolah/madrasah.

Publikasi Ilmiah

Publikasi ilmiah adalah karya tulis ilmiah yang telah dipublikasikan kepada
masyarakat sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses
pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan secara umum.
Publikasi ilmiah mencakup 3 kelompok kegiatan, yaitu:

 Presentasi pada forum ilmiah;


 Sebagai pemrasaran/nara sumber pada seminar, lokakarya ilmiah, koloqium
atau diskusi ilmiah
 Publikasi ilmiah hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang pendidikan
formal
Publikasi ilmiah publikasi ilmiah hasil penelitian atau gagasan inovatif pada bidang
pendidikan formal mencakup pembuatan:

 Karya tulis berupa laporan hasil penelitian pada bidang pendidikan di


sekolahnya yang diterbitkan/dipublikasikan dalam bentuk buku yang ber-
ISBN dan diedarkan secara nasional atau telah lulus dari penilaian ISBN, atau
diterbitkan/dipublikasikan dalam majalah/jurnal ilmiah tingkat nasional yang
terakreditasi, provinsi, dan tingkat kabupaten/kota, diseminarkan di sekolah
atau disimpan di perpustakaan.
 Tulisan ilmiah populer di bidang pendidikan formal dan pembelajaran pada
satuan pendidikanyang dimuat di:jurnal tingkat nasional yang terakreditasi;
jurnal tingkat nasional yang tidak terakreditasi/tingkat provinsi; jurnal tingkat
lokal (kabupaten/kota/sekolah/-madrasah, dsb.
 Publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan dan/atau pedoman guru.
Publikasi ini mencakup pembuatan: buku pelajaran per tingkat atau buku
pendidikan per judul yang lolos penilaian BSNP, atau dicetak oleh penerbit
dan ber-ISBN, atau dicetak oleh penerbit dan belum ber-ISBN
 Modul/diklat pembelajaran per semester yang digunakan di tingkat: provinsi
dengan pengesahan dari Dinas Pendidikan Provinsi; atau kabupaten/kota
dengan pengesahan dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota; atau
sekolah/madrasah setempat.
 Buku dalam bidang pendidikan dicetak oleh penerbit yang ber-ISBN dan/atau
tidak ber-ISBN; karya hasil terjemahan yang dinyatakan oleh kepala sekolah/
madrasah tiap karya; buku pedoman guru.

Karya inovatif

Karya inovatif adalah karya yang bersifat pengembangan, modifikasi atau penemuan
baru sebagai bentuk kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses
pembelajaran di sekolah dan pengembangan dunia pendidikan, sains/teknologi, dan
seni. Karya inovatif ini mencakup:

 Penemuan teknologi tepat guna kategori kompleks dan/atau sederhana;


 Penemuan/peciptaan atau pengembangan karya seni kategori kompleks
dan/atau sederhana;
 Pembuatan/pemodifikasian alat pelajaran/peraga/-praktikum kategori
kompleks dan/ atau sederhana;
 Penyusunan standar, pedoman, soal dan sejenisnya pada tingkat nasional
maupun provinsi.
5. Lihat slide 6 : Jelaskan maksud dari setiap pernyataan dari slide 6

Jawaban :

PENGEMBANGAN DIRI

1. Mengikuti diklat fungsional


Diklat fungsional adalah kegiatan guru dalam mengikuti pendidikan atau latihan
yang bertujuan untuk mencapai standar kompetensi profesi yang ditetapkan
dan/atau meningkatkan keprofesian untuk memiliki kompetensi di atas standar
kompetensi profesi dalam kurun waktu tertentu. Jadi ada batasan waktu, di mana
diharapkan guru mampu melaksanakannya minimal sesuai dengan waktu yang
telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru
dan Angka Kreditnya.
2. Kegiatan kolektif guru yang meningkatkan kompetensi dan/atau keprofesian guru
Kegiatan kolektif guru adalah kegiatan guru dalam mengikuti kegiatan pertemuan
ilmiah atau kegiatan bersama yang bertujuan untuk mencapai standar atau di atas
standar kompetensi profesi yang telah ditetapkan

PUBLIKASI ILMIAH

1. Presentasi pada forum ilmiah


Forum ilmiah (scientific forum) adalah kegiatan diskusi dan presentasi yang
dilakukan dalam bidang akademik untuk membicarakan mengenai informasi
ilmiah. Biasanya forum ilmiah dilakukandengan presentasi dan diskusi. Presentasi
yang dilakukan dalam forum ilmiah ini berfungsi untuk menyebarkan informasi
ilmiah.
Presentasi ilmiah adalah suatu kegiatan berbicara didepan banyak orang
(publik)atau kalangan terbatas dalam rangka menyampaikan
temuan,pemikiran,atau memberikan informasi yang bermanfaat dalam dunia
akademik.melakukan presentasi ilmiah merupakan kebutuhan mutlak bagi kaum
intelektual untuk menyampaikan dan menyebarluaskan pengetahuan yang
dimilikinya.
2. Melaksanakan publikasi ilmiah hasil penelitian atau gagasan ilmu pada bidang
pendidikan formal
Maksudnya adalam mempublikasikan kepada masyarakat sebagai bentuk
kontribusi guru terhadap peningkatan kualitas proses pembelajaran di sekolah dan
pengembangan dunia pendidikan secara umum dalam bidang pendidikan formal.
3. Melaksanakan publikasi buku teks pelajaran, buku pengayaan, dan pedoman Guru
Maksudnya adalah melaukan publikasi buku berisi pengetahuan untuk bidang
ilmu atau mata pelajaran tertentu dan diperuntukkan bagi siswa pada suatu jenjang
pendidikan tertentu atau sebagai bahan pegangan mengajar guru, baik sebagai
buku utama maupun sebagai buku pelengka.
KARYA INOVATIF

1. Menemukan teknologi tepatguna


Maksudnya adalah menemukan teknologi yang tepat guna, hal ini menunjukkan
sebagai suatu upaya seleksi dan usaha-usaha pemanfaatannya agar sesuai dengan
kepentingan.
2. Menemukan / menciptakan karya seni
Maksudnya adalah dapat menemukan/menciptakan karya yang dapat menunjang
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).
3. Membuat / modifikasi alat pelajaran / peraga / praktikum
4. Maksudnya adlah dapat membuat / modifikasi alat pelajaran / peraga / praktikum
yang dapat menunjang Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB).
5. Mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal dan sejenisnya
6. Maksudnya adalah mengikuti pengembangan penyusunan standar, pedoman, soal
dan sejenisnya yang dapat menunjang Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB).

Anda mungkin juga menyukai