Anda di halaman 1dari 4

LK 1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul Pendalaman Materi Ilmu Pengetahuan


Alam
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Metode Ilmiah, Materi dan
Perubahannya

No Butir Refleksi Respon/Jawaban


1 Daftar peta konsep (istilah KB 1 Metode Ilmiah, Materi dan
dan definisi) di modul ini perubahannya
1. Metode Ilmiah adalah metode sains
yang menggunakan langkah-langkah
ilmiah dan rasional untuk
mengungkapkan permasalahan yang
muncul dalam pemikiran kita, langkah-
langkah dalam menerapkan metode
ilmiah :
a. Merumuskan masalah
b. Temukan Hipotesa
c. Tetapkan Variabel, Ada tiga jenis
variabel, yaitu :
- Variabel terikat, variabel yang
yang dipengaruhi akan diukur
atau diamati sebagai hasil
percobaan.
- Variabel bebas, variabel yang
sengaja dirubah untuk diamati
pengaruhnya terhadap hasil
setiap percobaan yang
dilakukan.
- Variabel tetap, yairtu variabel
yang tidak dirubah sebagai
kontrol dalam percobaan
2. Rancang Prosedur Kerja
- Alat dan bahan
- Cara kerja
a. Kumpulkan data
b. Kesimpulan
c. Mengkomunikasikan Hasil Penelitian
3. Kriteria Metode Ilmiah
a. Berdasarkan fakta
b. Bebas dari prasangka
c. Menggunakan prinsip-prinsip
analisis
d. Perumusan masalah atau
pembuatan hipotesa
e. Menggunakan ukuran objektif
f. Menggunakan metode kuantitatif
dan kualitatif
4. Karakteristik Metode ilmiah
a. Bersifat analistis dan kritis
b. Bersifat logis
c. Bersift objektif
d. Bersifat empiris
e. Bersifat kontenstual
5. Materi dan Perubahannya.
Materi adalah sesuatu yang memiliki
massa dan menempati ruang. Secara
garis besar perubahan yang terjadi
dapat digolongkan menjadi dua, yaitu
perubahan fisika dan perubahan kimia.
Perubahan fisika sifatnya tidak kekal.
sedangskan pada perubahan kimia
terbentuk zat baru yang sifatnya
berbeda dari zat semula.
Ada dua macam sifat materi
berdasarkan hubungannya dengan
jumlah materi, yaitu :
a. Sifat intensif, yaitu sifat yang tidak
bergantung pada jumlah materi
b. Sifat ekstensif, yaitu sifat yang
bergantung pada jumlah materi.
6. Klasifikasi materi :
Materi diklasifikasikan menjadi
beberapa kelompok berdasarkan
karakteristik tertentu
a. berdasarkan kekuatan
menghantarkan panas,materi
diklasifikasikan ke dalam isolator
dan konduktor
b. Berdasarkan tingkat wujudnya
dikenal adanya benda padat, cair,
dan gas.
c. berdasarkan komposisinya, sebagai
berikut :
- Unsur adalah materi yang tidak
dapat diuraikan dengan reaksi kimia
menjadi zat yang lebih sederhana..
- Molekul adalah gugusan kimiawi
yang terdiri dari minimal dua atau
lebih atom yang sama atau berbeda
- Senyawa molekul yang mengandung
mengandung minimaldua unsur
yang berbedadengan perbandingan
tertentu.
- Campuran homogen adalah
campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana semua
partikelnya menyebar merata
sehingga membentuk satu fasa.
Fasa adalah keadaan zat yang sifat
dan komposisinya sama antara satu
bagian dengan bagian lain di
dekatnya

- Campuran heterogen, adalah


campuran dua atau lebih zat
tunggal, dengan perbandingan
sembarang, dimana partikel-
partikelnya tidak merata sehingga
komposisi di berbagai bagian tidak
merata dan membentuk lebih dari
satu fasa . Campuran heterogen
dikelompokkan menjadi dua bagian :
1. Koloid
2. Suspensi
7. Metode pemisahan secara kimia dapat
dilakukan sebagai berikut :
a) Penyaringan (filtrasi) Yaitu metode
pemisahan yang digunakan untuk
memisahkan cairan dan padatan
yang tidak larut dengan
menggunakan penyaring (filter)
berdasarkan perbedaan ukuran
partikel.
b) Pengkristalan (kristalisasi) Yaitu
proses pembentukan bahan padat
dari pengendapan larutan,
campuran leleh, atau lebih jarang
pengendapan langsung dari gas
c) Penyulingan (distilasi) adalah suatu
metode pemisahan bahan kimia
berdasarkan perbedaan kecepatan
atau kemudahan penguapan
(volatilitas) bahan.
d) Penyubliman merupakan peristiwa
perubahan wujud dari padat
menjadi gas, dan diperlukan energi
panas
e) Kromatografi Yaitu teknik
pemisahan molekul berdasarkan
perbedaan pola pergerakan anatar
fase gerak dan fase diam untuk
meisahkan molekul pada larutan.
8. Metode pemisahan campuran secara
fisika :
a. Dekantasi, yaitu pemisahan zat
padat dari zat cair yang saling tidak
larut pada suhu tertentu dengan
cara menuangkan zat cairnya.
b. Penyaringan, yaitu pemisahan zat
padat dari zat cair dengan
menggunakan media kertas.
c. Destilasi, yaitu pemisahan dua atau
lebih zat cair berdasarkan
perbedaan titik didihnya yang cukup
besar

d. Rekristalisasi yaitu pemisahan


berdasarkan perbedaan titik beku
komponen campuran.
e. Ekstraksi, yaitu pemisahan
berdasarkan perbedaan kelarutan
komponen campuran dalam pelarut
yang berbeda
9. Perubahan Materi, dikategorikan ke
dalam dua jenis, yaitu : pertama
perubahan fisika, perubahan ini tidak
terjadi pembentukan zat baru dan
kedua perubahan kimia. perubahan
jenis kedua selalu terjadi zat yang
benar-benar baru yang unsur-unsur
penyusunnya berbeda dengan zat
semula.
10.Contoh perubahan fisika :
a. Menyublim merupakan proses
perubahan dari wujud padat
menjadi gas.
b. Deposisi/Dekomposisi merupakan
proses perubahan dari wujud gas
menjadi padat tanpa melalui cair
terlebih dahulu.
c. Menguap, merupakan proses
perubahan dari wujud cair
menjadi gas.
d. Mengembun merupakan proses
peubahan dari wujud gas menjadi
cair.
e. Membeku, merupakan proses
perubahan wujud zat cair menjadi
padat.
f. Melebur, merupakan proses
perubahan wujud zat padat
menjadi cair.
11. contoh perubahan kimia :
a. Fermentasi (peragian)
b. Dekomposisi (pembusukan),
c. Sintesis (pembentukan senyawa),
d. Analisis (penguaraian senyawa)
e. Oksidasi merupakan proses
bereaksinya suatu zat dengan
oksigen
f. Peristiwa proses pada mahluk
hidup

2 Daftar materi yang sulit 1. Banyaknya istilah dalam materi


dipahami di modul ini perubahan materi yang kurang familiar.
3 Daftar materi yang sering 1.Definisi serta contoh campuran
mengalami miskonsepsi homogen dan campuran heterogen

Anda mungkin juga menyukai