Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN INDEX INOVASI DAERAH

Pemerintah Daerah : Provinsi DKI Jakarta


Nama Inovasi : AJIB - Antar Jemput Izin Bermotor (DPMPTSP)
Bentuk Inovasi : Pelayanan Publik
Inovasi Dimulai : 12-Jan-2016
Latar Belakang : Sebelum adanya Antar Jemput Izin Bermotor (AJIB) pemohon
mengurus perizinan secara konvensional, yakni dengan
mendatangi langsung service point yang terdapat di 267 UP PTSP
Kelurahan, 42 UP PTSP Kecamatan, 6 UP PTSP Kota/Kab dan 1
DPMPTSP Provinsi sesuai dengan lokasi dan jenis perizinan yang
menjadi kewenangan. Contoh terkait dengan alur dalam mengurus
perizinan dijabarkan sebagai berikut :

“seorang pemohon perseorangan berlokasi di Kelurahan Cibubur


bermaksud untuk mengurus Izin Penggunaan Tanah Makam
(IPTM) untuk keluarganya di TPU Pondok Ranggon. Sebelum ada
AJIB, pemohon harus mengurus dengan langsung mendatangani
UP PTSP Kelurahan Cibubur, mengambil nomor antrian dan
meminta persyaratan administrasi untuk dipenuhi serta penetapan
biaya retribusi. Selanjutnya pemohon membayarkan retribusi
melalui ATM/Counter Bank DKI terdekat. Setelah membayar
retribusi, pemohon kembali lagi ke UP PTSP Kelurahan Cibubur
untuk menyerahkan slip setoran tersebut untuk kemudian petugas
menerbitkan IPTM. Setelah IPTM tersebut terbit, pemohon harus
kembali ke TPU Pondok Ranggon untuk melaporkan bahwa IPTM
telah diurus”.

Kondisi tersebut mencerminkan ketidakefisienan waktu,


menimbulkan biaya transportasi untuk ke Kelurahan-Bank-TPU,
serta ketidakpastian biaya yang dibayarkan dan persyaratan. Hal
ini merupakan contoh pengurusan perizinan yang tentu saja untuk
jenis perizinan lain mekanisme kerjanya tidak jauh berbeda apabila
dilakukan secara konvensional. Hal ini tentu saja tidak hanya
dialami individu, melainkan juga badan usaha yang akan
melakukan pengurusan perizinan mengalami hal yang tidak
berbeda jauh, yakni membutuhkan biaya, waktu dan ketidakpastian
layanan.

Berdasarkan uraian masalah diatas, maka pihak-pihak yang


menjadi perhatian utama DPMPTSP untuk memperoleh layanan
perizinan yang mereka perlukan adalah :

1. Masyarakat : keluarga pra-sejahtera, penyandang


disabilitas, buta huruf dan lansia lebih kepada aksebilitas
terkait jarak ke service point yang memerlukan biaya dan
ketidaktahuan terhadap persyaratan yang dilengkapi. Maka
dari itu, mereka enggan untuk mengurus administrasi
perizinan sehingga berdampak pada kehidupannya.
2. Badan usaha : Pebisnis selama ini tidak punya waktu
banyak untuk mengurus administrasi perizinan
usaha/perusahaannya. Dengan tingkat mobilitas yang tinggi
mereka mempunyai kecendruangan untuk melakukan
pengurusan perizinan melalui calo dengan biaya yang
mahal.

Hasil Survei Kepuasan Masyarakat terhadap DPMPTSP yang


dilakukan pihak independen, pada tahun 2015 memperoleh nilai
2,99 (74,75%)/B. Meskipun berada pada kategori baik (B), namun
memiliki rentang yang tinggi antar satu kategori dibawah 80%.
Aspek terendah dalam survei tersebut adalah unsur kecepatan
pelayanan (2,74), kepastian jadwal (2,87) dan persyaratan
pelayanan (2,96). Dengan data ini, yang harus diperbaikan adalah :

1. Tingkat kecepatan penyelesaian perizinan. Merupakan


masalah terbesar karena keterbatasan jumlah PNS dalam
memproses perzinan;
2. Akurasi ketepatan jadwal pelayanan. Hal ini dikarenakan
banyak pemohon yang kecewa ketika dijanjikan (baik dari
prosedur ataupun oleh petugas) terkait jadwal selesainya
layanan yang mereka akses;
3. Intepretasi dan banyaknya persyaratan. Menjadikan
pemohon merasa persyaratan yang ditepakan tidak
mengerti maksudnya sehingga beranggapan bahwa
terlampau berat untuk memenuhinya.

Tujuan dan Manfaat : Tujuan dan Manfaat utama yang diperoleh dari layanan AJIB
antara lain :

1. Memudahkan pemohon untuk mengurus perizinan.


Kemudahan yang diberikan, sebagaimana yang sudah
dipaparkan pada penjelasan di atas, adalah berupa layanan
antar jemput berkas perizinan. Dengan adanya layanan
tersebut, para pemohon tidak perlu menghabiskan waktu
untuk mengunjungi kantor-kantor pelayanan perizinan
dengan prosedur yang berbelit dan tidak perlu
menghabiskan waktu untuk menunggu panggilan nomer
antrian yang panjang. Dengan kemudahan ini, jumlah
layanan meningkat dari sebelum adanya AJIB (2015)
sebanyak 4.138.021 layanan. Setelah adanya layanan
AJIB, jumlah pelayanan meningkat secara signifikan
mencapai 5.330.060 layanan atau naik sebesar 29%;
2. Untuk mengurus perizinan, pemohon tidak lagi perlu
membayar pungutan liar yang kerap kali diminta oleh
oknum tidak bertanggung jawab, terlebih menyewa calo
dengan biaya yang sangat mahal. Dengan memanfaatkan
jasa layanan AJIB, pemohon tidak dibebankan biaya
sepeserpun (gratis) karena segala kebutuhan operasional
layanan AJIB sudah ditanggung oleh APBD;
3. Lebih mempunyai ukuran yang pasti dalam memperoleh
perizinan. Karena petugas AJIB langsung mendatangi
lokasi pemohon untuk menjemput dan melakukan verifikasi
berkas, maka pemohon dapat langsung mengetahui apakah
berkas persyaratan tersebut memenuhi persyaratan atau
tidak. Kemudahan ini mempengaruhi persepsi masyarakat
dalam menilai kualitas layanan di DPMPTSP. Hasil survei
menunjukkan terjadi peningkatan persepsi masyarakat
terhadap unsur kemudahan persyaratan dimana sebelum
adanya layanan AJIB (2015) menunjukkan nilai 2,96.
Setelah adanya layanan AJIB, unsur tersebut memperoleh
nilai pada SKM (2017) sebesar 3,14;
4. Mempercepat waktu penyelesaian perizinan. Dengan
ditambahkannya SDM melalui petugas AJIB sebesar 200
orang, maka beban front office dalam menerima berkas dan
back office dalam melakukan verifikasi teknis dan
administrasi menjadi lebih ringan. Pada laporan SKM 2015,
kepuasan masyarakat terhadap unsur kecepatan pelayanan
memperoleh nilai 2,74 (kategori baik), sedangkan setelah
adanya layanan AJIB, unsur tersebu tmeningkat menjadi
sebesar 3,26 (kategori sangat baik).

Puspasari (2016) dalam penelitiannya menyatakan bahwa 82%


warga DKI Jakarta yang memohon perizinan sudah merasa dibantu
dengan layanan AJIB. Bantuan yang dirasakan tersebut, dapat
diartikan sebagai kemudahan-kemudahan yang diberikan kepada
warga DKI Jakarta dengan tersedianya layanan AJIB. Dari
pemaparan data tersebut dapat diketahui juga bahwa layanan AJIB
masih harus dioptimalkan lagi, agar 100% masyarakat dapat
merasakan kemudahan-kemudahan dalam mengurus perizinan.

Kemudahan dalam mengurus perizinan dituangkan dalam


testimonial atas layanan AJIB. Dalam testimonial Manfaat Utama
AJIB (Antar Jemput Izin Bermotor)
Sistem Informasi Inovasi Pelayanan Publik 15 Dicetak tanggal:
25-05-2018
tersebut dapat terlihat bahwa manfaat yang diberikan oleh layanan
AJIB adalah berupa kemudahan sehingga pemohon tidak perlu
datang ke kantor-kantor perizinan, juga berupa keuntungan dalam
penghematan waktu pengurusan perizinan. Apresiasi berupa video,
sertifikat, dan foto bisa dilihat pada shortlink:
https://tinyurl.com/testimoniAJIB
Hasil Inovasi : Layanan AJIB merupakan sebuah solusi dari permasalahan yang
kerap dihadapi dalam pengurusan perizinan, berikut adalah
pemaparannya:

1. Untuk mengurus perizinan, pemohon tidak perlu datang ke


service Point PTSP. Cukup melakukan order layanan AJIB
melalui multi channel yang tersedia (WA, Aplikasi
Ios/Android dan Call Center) maka petugas AJIB yang
tersebar di seluruh wilayah DKI Jakarta siap untuk
menjemput-melakukan verifikasi-mengantarkan output
perizinan yang sudah selesai diproses;
2. Dengan menggunakan layanan AJIB, maka pemohon tidak
perlu susah payah membuang waktunya untuk ke service
point dan mengantri untuk dapat mengurus perizinan.
Proses permohonan langsung dilakukan dirumah/kantor
sesuai lokasi pemohon;
3. Pembayaran retribusi dapat dilakukan melalui layanan
AJIB, karena petugas AJIB dibekali dengan mesin EDC
Bank DKI untuk membayar retribusi yang telah ditetapkan;
4. Petugas AJIB mendatangi pemohon untuk melakukan
pengecekan berkas. Apabila persyaratan kurang lengkap
atau tidak sesuai ketentuan, bisa dipenuhi saat itu juga oleh
pemohon. Namun apabila tidak bisa dipenuhi saat itu juga,
pemohon dapat melakukan order AJIB kembali untuk
mengambil berkas yang kurang, jadi tidak perlu ke service
point PTSP;
5. Pemohon cukup melakukan order AJIB multi channel yang
tersedia (WA, Aplikasi iOS/Android dan Call Center)
mengurus langsung perizinan di rumah/kantor sehingga
menghemat waktu dan tidak mengeluarkan biaya (gratis)
untuk menggunakan layanan AJIB.

Isian Indikator :
No. Indikator SPD Informasi Bukti Dukung

1. Regulasi Inovasi Daerah Perkada Keputusan Gubernur Provinsi DKI


Jakarta Nomor 1887 Tahun 2017
tentang Standar Satuan Harga
Penyedia ,SK Kepala DPMPTSP
tentang Visi Misi dan Tata Nilai
DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta,SK
Kepala DPMPTSP tentang Visi Misi
dan Tata Nilai DPMPTSP Provinsi
DKI Jakarta

2. Ketersediaan SDM Lebih dari 100 SDM SDM AJIB


Terhadap Inovasi Daerah
3. Dukungan Anggaran Anggaran untuk Dukungan Anggaran,Rencana
kegiatan inovasi Strategis 2017 – 2022 DPMPTSP
sudah dilaksanakan Provinsi DKI Jakarta

4. Penggunaan IT Pelaksanaan kerja di Aplikasi AJIB


lingkungan
pemerintah daerah
sudah didukung
system informasi
online/ daring

5. Bimtek Inovasi Pemerintah daerah Pelatihan AJIB


Sering melakukan
Bimtek inovasi
daerah

6. Program Dan Kegiatan Di Pemerintah daerah Renstra


Renstra OPD sudah dilaksanakan
pengembangan
inovasi ke dalam
Resntra

7. Jejaring Inovasi Pemerintah daerah Jejaring Inovasi


berjalan pada pemda
dengan layanan
publik

8. Replikasi Sudah di replikasi Replikasi AJIB

9. Pedoman Teknis Sudah ada pedoman Pedoman Teknis,KEBIJAKAN


dan panduan teknis MUTU.ttd Kadis.pdf,SOP Makro
pengembangan Fix.pdf,ajib motor
inovasi daerah dan
dapat diakses secara
daring

10. Pengelola Inovasi Ditetapkan dengan Pengelola Inovasi,Tim


SK OPD Pengembangan Inovasi DPMPTSP

11. Ketersediaan Informasi ada ketersediaan Informasi Layanan,KEPDIS


Layanan informasi secara DPMPTSP No.60 -2019
elektronik dan dapat Standarisasi Ruang Pelayanan.pdf
diakses melalui
daring (online)
12. Penyelesaian Layanan Pengaduan Layanan Pengaduan,kartu
Pengaduan pengguna semua keluhan,kartu saran,PANDUAN
direspon dengan baik POLA PELAYANAN KOMUNIKASI
MASYARAKAT,PEDOMAN
PENANGANAN
KELUHAN,sampaikan keluhan dan
saran frame,PENGADUAN
LANGSUNG MAL PELAYANAN
PUBLIK

13. Tingkat Partisipasi Sudah ada forum, Tingkat Partisipasi Stakeholder


Stakeholder mekanisme yang
jelas dan proses
yang inklusif serta
kepastian akomodasi
terhadap masukan
dalam
pengembangan
inovasi daerah

14. Kemudahan Informasi Terdapat layanan Informasi Layanan,Media Sosial


Layanan website/ email, DPMPTSP DKI Jakarta
aplikasi, Help
Desk/front office,
media social,

15. Kemudahan Proses Sederhana Kemudahan proses inovasi yang


Inovasi Yang Dihasilkan dihasilkan

16. Online Sistem Inovasi daerah Online Sistem


dilakukan secara
elektronik dan daring
(online)

17. Kecepatan Inovasi Proses pelayanan Kecepatan Inovasi


publik oleh
pemerintah daerah
sudah sangat cepat

18. Kemanfaatan Inovasi Banyak manfaat dan Dokumentasi AJIB,Manfaat


tidak menimbulkan
pembebanan daerah

19. Tingkat Kepuasan hasil pengukuran Laporan SKM,Laporan Tahunan


penggunaan inovasi kepuasaan pengguna 2018.pdf,IKM TW 2 Tahun
daerah tersedia dan 2019.pptx
dikatakan
berkelanjutan
20. Sosialisasi Kebijakan Pemberitaan pada ajib flyer.JPG,MSU.JPG,MSU.JPG
media massa
(Publisitas),
penyebaran melalui
media sosial, melalui
acara-acara offline
(event) dan melalu
media promosi
seperti flyer, banner,
dan layanan
informasi lebih lanjut
dapat melalui Tanya
PTSP ( Call Center,
Live Chat, VIdeo
Call)

21. Kualitas Inovasi Daerah Terlampir dalam Pojok Testimoni - Perusahaan


profil video bisnis Swasta (AJIB),Ajib Mudahkan
Warga Urus Perizinan | Jasa
Layanan Antar Jemput
Berkas,#MiniSeriPTSP Urus Izin
Sendiri itu MUDAH

Anda mungkin juga menyukai