Anda di halaman 1dari 3

TUGAS RUTIN INDIVIDU KONSEP PENDIDIKAN

SENI

NAMA : NUR AZIZAH HASIBUAN

NIM : 2201141003

KELAS : B

MATKUL : KONSEP PENDIDIKA SENI

DOSEN PENGAMPU : Dr. Tuti Rahayu. ,M.Si

PRODI : PENDIDIKAN SENI TARI

FAKULTAS : BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


2021

PENGERTIAN

Seni rupa adalah cabang seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa
ditangkap mata dan dirasakan dengan rabaan. Kesan ini diciptakan dengan
mengolah konsep titik, garis, bidang, bentuk, volume, warna, tekstur, dan
pencahayaan dengan acuan estetika.

Seni rupa dilihat dari segi fungsinya dibedakan menjadi dua yaitu seni rupa murni
dan seni rupa terapan, proses penciptaan seni rupa murni lebih menitik beratkan
pada ekspresi jiwa semata misalnya lukisan,

sedangkan seni rupa terapan proses pembuatannya memiliki tujuan dan fungsi
tertentu misalnya seni kriya.

Sedangkan, jika ditinjau dari segi wujud dan bentuknya, seni rupa terbagi 2 yaitu
seni rupa 2 dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar saja dan seni rupa 3
dimensi yang memiliki panjang lebar serta ruang.

Seni teater

adalah salah satu jenis kesenian berupa pertunjukan drama yang dipentaskan di
atas panggung. Secara spesifik, seni teater adalah sebuah seni drama yang
menampilkan perilaku manusia dengan gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan
lengkap dengan dialog dan akting para pemainnya.

penjelasan

jadi karena seni teater mementaskan degan tarian dan nyayian maka membutuhkan
drama sebagai seni teater, tarian sebagai seni tari,musik sebagai seni musik dan
lukisan sebagai hisan /bisa mementaskan dia sedang melukis.
Hubungan seni tari dengan seni Rupa memiliki ikatan yang erat . Secara jelas
keduanya memiliki sumbangan visualisasi terutama dari segi tata rias. Wujud
ekspresi mimik penari dan daya tambahnya dirubah dengan bentuk karakter riasan
wajah. Efek cahaya membantu memperkuat intensitas penyinaran terhadap bentuk
tata rias yang dibentuk dari gambar seni rupa.

Keterampilan merias wajah, kemampuan membuat gambar, dan pengolahan warna


menjadi syarat yang sulit dipisahkan dari seni rupa sebagai bakat keterampilan
materi bentuk seni. Oleh sebab itu, penari diharapkan harus mampu membuat
riasan wajah dan keterpaduannya menjadi keterampilan yang diharapkan dalam
tari.

Antara seni rupa dengan seni pertunjukan selalu berhubungan, berkaitan dan saling
mendukung antara satu dengan cabang seni lainya. Sehingga setiap seniman harus
mengusai setiap cabang seni itu walaupun tidak sepenuhnya.

Misalnya seniman lukis harus mengerti tentang teater untuk mengambil ide dalam
karyanya begitu juga dengan seniman pertunjukan harus mengetahui tentang seni
rupa untuk menata artistiknya. Karena penataan artistik dalam pertunjukan sangat
erat hubungannya dengan unsur seni rupa.

Anda mungkin juga menyukai