Anda di halaman 1dari 19

MAKALAH ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN

“MEMBANGUN WEB DENGAN SHARED WEB HOSTING”

DI SUSUN OLEH :

NAMA : Rizi anabil


NO.ABS : 21
KELAS : XII TKJ A
KOM. KEAHLIAN : TEKNOLOGI KOMUNIKASI dan JARINGAN

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


DINAS PENDIDIKAN PEMUDA OLAHRAGA
SMK N 1 NGAWEN GUNUNGKIDUL
Alamat : Jono, Tancep, Ngawen, Gunungkidul, Yogyakarta Kode Pos 55853
Telp. 0811266277, Web : www.smkn1ngawen.sch.id
Tahun Ajaran 2020/2021
1
KATA PENGATAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan


kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-
Nya penulis dapat menyelesaikan makalah berjudul “MEMBANGUN WEB
DENGAN SHARED WEB HOSTING” tepat waktu. Makalah dengan judul
Membangun Web Dengan Shared Web Hosting disusun guna memenuhi tugas
Administrasi Sistem Jaringan. Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini
dapat menambah wawasan bagi pembaca tentang Membangun Web Dengan Shared
Web Hosting.

Penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Ibu Ana Safitri


selaku Guru Administrasi Sistem Jaringan. Tugas yang telah diberikan ini dapat
menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang ditekuni penulis. Penulis
juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, kritik dan saran yang membangun akan penulis terima demi kesempurnaan
makalah ini.

Ngawen,8 Oktober 2020

Rizki Anabil

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………..……….
…………..2
DAFTAR ISI………………………………………………………….….…….3
BAB I…………………………………………….…….………………………4
MATERI……………………………………….…………….………………...4
a. Shared Web Hosting……………………………...…………………4
b. Kelebihan dan Kekurangan Shared Web Hosting..……………........4
c. Fitur-Fitur i-MSCP………………………………………..………...5
d. Minimal Sistem……………………………………………..………5
e. Instalasi i-MSCP…...……………………………………….………6
BAB II………………………………………………………………................9
KONFIGURASI …………………………………………………………........9
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………19

3
BAB I
MATERI
A. Shared Web Hosting
Web hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat didunia
maya yang memungkinkan perorangan atau organisasi menampilkan layanan jasa atau
produknya situs internet. Ada yang menyewa shared hosting, menggunakan VPS
(Virtual Private Server) ataupu Dedicated server tempat menaruh web/blog mereka.
Web hosting juga dapat diartikan sebagai tempat penyimpanan data berupa megabytes
(Mb) hingga terabytes (Tb) dengan memiliki koneksi kejaringan internet sehingga data
tersebut dapat diakses (request) oleh user dari semua website dapat diakses bersamaan
dalam satu waktu oleh multi user. Shared hosting adalah layanan hosting dimana
sebuah server digunakan secara bersama-sama oleh banyak pengguna sekaligus. Para
pengguna layanan shared hosting tersebut berbagi resource & kapasitas server
bersama-sama.

User secara umum menyewa jasa hosting kepada penyedia hosting guna
mendapatkan account hosting (sejumlah ruang disk, account email, akses shell/FTP,
dll) dan dapat mengupload file – file website yang nantinya dapat dilihat oleh
pengunjung website.Jika sebuah server digunakan untuk beberapa orang, maka harga
sewa relatif murah.meskipun data di letakkan dalam satu server yang sama dengan
pengguna lain, tetapi yang bersangkutan tidak perlu khawatir terhadap privasinya
karena pihak hosting memiliki system kontrol administrasi yang relatif aman. Dengan
demikian, share hosting identic dengan salah satu layanan web hosting dimana sebuah
akun hosting ditaruh dalam satu server yang sama dengan beberapa akun histing
lainnya guna memakai service bersama- sama.

B. Kelebihan dan Kekurangan Shared Hosting


Shared hosting biasanya menggunakan sistem control panel berbasis web
seperti cPanel, DirectAdmin, Plesk,Interwor, H-Sphere,atau salah satu dari banyak
produk panel control lainnya. Dengan adanya sistem control ini dapat dengan mudah
untuk mengatur web, biasanya shared hosting menyediakan statistic hosting seperti
CPU Usage, Disk Space, Monthly, Bandwith Transfer, dan lainnya.
1. kelebihan
4
Kelebihan memilih shared hosting, yaitu mendapatkan sebuah server dengan
spesifikasi tinggi namun dengan harga yang relatif murah serta mendapatkan berbagai
fitur dalam system kontrol web yang di sediakan oleh pihak hosting yang dengan
sekali klik dapat membuat sebuah website dengan berbagai platform.
 2. kekurangan
Karena shared hosting digunakan untuk beberapa pengguna tentunya beban
server akan ditanggunag bersama. Misalnya terdapat seorang pengguna memilki
kunjungan ribuan orang /hari tentu akan memakan performa dari server. Hal ini
pertanda bahwa performa situs user yang lain akan menurun karena berada dalam
satu server. Oleh sebab itu, tidak jarang pihak hosting memutuskan untuk
menangguhkan akun hosting yang memiliki kebutuhan data transfer melebihi
kapasitas yang telah ditentukan guna menghindari server down yang berakibat pada
pengguna lain.

C. Fitur-Fitur i-MSCP
Fitur-fitur yang dimiliki oleh i-MSCP adalah sebagai berikut:
1.     Custom DNS records
2.     Event Manager (FrontEnd and Backend)
3.     External Mail Server
4.     Mail Server management (Postfix, Courier, Dovecot), both with quota support)
5.     Multi-user level web interface (administrator, reseller and client)
6.     MySQL MariaDB support
7.     PHP setttings Editor (per user, per domain or per site)
8.     Plugin API (frontEnd and backend)
9.     Presseding feature for unattended installasion
10. Remote SQL server support
11. Software package installer
12. SQL server management (MySQL)
13.  Web folder protection using FS immutable bit.
14.  Web server management (Apache2 ITK,fegid and fastCGI/PHP5-FPM)

Pada i-MSCP terdapat plugin tambahan yang bisa di install sebagai berikut

5
No Plugin Keterangan

1 Development RemoteBridge dan DebugBar


2 Miscellaneous instantSSH,RouncubePlugin,OwnDDNS,DomainAutoApproval
,Demo
3 Billing KaziWhmcs dan imscpBoxBilling

4 Statistic Monitorix dan Mailgraph

5 Hook-Files Apache2 Tool Redirec,Posifix Smarthost,Bind9 Localnet

6 Other AdmierSQL,instantSSH,PhpSwitcher,PostScreen,SpamAssassi
n,OpenDKIM,ClamaAV

D. Minimal Sistem
Minimal sistem yang digunakan untuk instalasi i-MSCP adalah sebagi berikut.
1.     RAM minimum 512 MB
2.     Prosesor 2 GHz atau labih cepat/ 32-bit(x86) atau 64-bit (x64),atau lebih dianjurkan
menggunakan corei3
3.     Hard drive minimal 1 GB
4.     Akses internet minimum 100 Mbits/s
5.     Aplikasi PHP harus diatas versi 5.3.2 dan perl harus aiatas versi 5.10.1
6.     Linux OS untuk debian minimal squeeze dan Ubuntu minimal Lucid.

E. Instalasi i-MSCP Di Server Debian 8


Langkah-langkah instalasi i.MSCP diserevr debian 8 sebagai berikut;
1. Tahap persuapan (pre install)
# apt-get update
# apt-get install whiptail tasksel
# tasksel install standard
2. Setting fqdn
ketikan perintah ini: echo ‘host.domain.tld’ > /etc/hostname dan bila anda lupa
dengan hostname server anda silahkan ketik “hostname -f”
# echo ‘vps.server.com’ > /etc/hostname
6
# hostname -F /etc/hostname
3. Download dan Ekstak File i-MSCP
Untuk mendownload file installer serta menginstallnya yakinkan bahwa anda
login dengan menggunakan user root. Download file installer ke dalam
folder /usr/local/src dan kemudian ekstrak file tersebut.
# cd /usr/local/src
Download dan ekstrak (saat ini versi terbaru yaitu 1.5.3)
# wget https://codeload.github.com/i-MSCP/imscp/tar.gz/1.5.3-2018120800
# tar xzf 1.5.3-2018120800.tar.gz
# cd imscp-1.5.3-2018120800
imscp-1.5.3-2018120800 #
Sebelum mengesekusi file installan ada baiknya anda memastikan isi dari
file imscp.conf yang berada pada folder /configs/debian/ lakukan pengeditan dengan
menggunakan editor nano
# nano /configs/debian/imscp.conf
isikan server_hostname, server_ip
4. Proses Installasi
Ketikan perintah berikut ini :
# perl imscp-autoinstall –d
Tunggu hingga muncul tampilan gambar sebagai berikut:

Selanjutnya muncul tampilan i-MSCP setup dialog.kali ini dijawab dengan OK dan
akhiri dengan tombol enter:

Setelah itu akan muncul tampilan installer options yang memiliki dua opsi pilihan yaitu install
dan build. Pada kali ini pilih pada install dengan menekan tombol spacebar dan akhiri dengan
menekan tombol enter.

7
Hal yang perlu diketahui adalah dalam penginstalan i-MSCP banyak tampilan berbagai dialog
box yang muncul menanyakan tenteng password, fqdn, bahasa, zona waktu, dll. Tunggu hingga
proses instalasi selesai dikerjakan dan selanjutnya muncul tampilan pada gambar berikut.

Selamat i-MSCP sudah berhasil diinstall, silahkan login dengan account Admin yang telah anda
buat tadi.
i-MSCP juga bisa di akses melalui http://Ip_server_anda

BAB II
KONFIGURASI

8
1. Pastikan anda sudah melakukan konfigurasi control panel hosting. Pilih aplikasi
control panel sesuai kebutuhan anda dan tentunya yang support terhadap share
hosting. Disini saya menggunakan control panel hosting  plesk.

2.Masuk pada plesk yang sudah diinstall sebelumnya.


Masukkan username dan password untuk login ke plesk tersebut.

3. Klik add domain untuk menambahkan satu domain yang akan menjadi domain


utama pada server.

4. Masukkan nama domain yang diinginkan, misal: ikbal.com. Pastikan ip address


yang didaftarkan adalah ip address server anda.
Masukkan username dan password untuk domain tersebut. Perlu diperhatikan dalam
9
membuat password harus terdapat huruf besar dan kecil, angka dan simbol. Scrool
kebawah kemudian klik OK.

5. Domain berhasil ditambahkan dan akan muncul tampilannya pada server plesk
kita. Selanjutnya buat subdomain dengan meng-klik add subdomain. Dimana
subdomain ini adalah nama depan dari domain utama yang bisa kita buat lebih dari
satu.

6. Masukkan nama subdomain yang diinginkan,


misal: wordpress (wordpress.ikbal.com). Kemudian klik OK.

7. Selanjutnya buat user account yang digunakan sebagai user untuk mengakses


subdomain tersebut. Pilih tab users kemudian klik create user account.

10
8. Masukkan nama user dan nama depan email address sesuai keinginan. Pada user
role pilih application user karena kita ingin membuat user buat client yang diizinkan
untuk mengaplikasikan subdomain tersebut. Pada access to subscriptions pilih all.
Kemudian masukkan password dan bahasa yang ingin digunakan. Scrool kebawah
kemudian klik OK.

9. User account berhasil ditambahkan, bisa kita lihat pada tab users.

10. Kembali ke tab websites & domains, lalu cari kolom/kotak area pada subdomain
yang sudah dibuat tadi dengan scrooll kebawah. Klik applications.

11
11. Maka akan diarahkan ke applications of (subdomain). Karena disini saya ingin
membuat wordpress pada subdomain yang saya buat, maka pilih
aplikasi wordpress kemudian pilih install dan klik install (custom) untuk
mendownload wordpress.

12. Tunggu proses downloading wordpress sampai selesai.

13. Beri tanda centang/ceklis pada kolom kecil dengan tulisan I accept the terms of
license agreement yang berarti kita setuju terhadap ketentuan yang ada. Kemudian
klik next.

12
14.Pada bagian administrative access kita harus
mengisi username dan password sesuai keinginan kita. Kemudian scroll kebawah.

15. Pada bagian main configuration kita harus mengisi beberapa data untuk


wordpress. Isi pada bagian site name, interface language, database name, database
username dan password. Kemudian klik install.

16. Proses installing wordpress akan berjalan. Tunggu sampai selesai.

13
17. Wordpress berhasil ditambahkan, bisa kita lihat tampilannya pada
tab installations. 

18. Lakukan pengujian wordpress dan subdomain yang sudah dibuat. Ketik nama
domain pada web browser, misal: wordpress.ikbal.com kemudian klik enter. maka
akan muncul tampilan wordpress pada website kita seperti berikut.

19. Kita juga bisa mengecek subdomain yang sudah dibuat dengan


klik preview pada kolom area subdomain kita.

14
20. Maka akan muncul tampilan websitenya seperti berikut.

21. Karena ini adalah materi shared hosting maka coba lakukan pengujian dengan
mengakses domain tersebut dari client, pastikan tampilan websitenya muncul seperti
tadi.
22. Disini kita bisa membuat subdomain lebih dari satu. Hal ini berguna ketika
permintaan membuat domain lebih dari satu client. Disini saya akan coba
menambahkan satu subdomain lagi yang berbeda. Caranya sama pilih tab websites &
Domains lalu klik add subdomain.

23. Masukkan nama subdomainnya, misal: blog (blog.ikbal.com). Kemudian


klik OK.

15
24. Buat user account yang baru untuk user subdomain yang kedua, caranya sama
seperti sebelumnya.

25. Subdomain yang sudah dibuat bisa dilihat pada tab websites &
domains. Kemudian klik applications untuk menginstall wordpress pada subdomain
kita.

26. Pilih wordpress lalu klik install dan pilih install (custom). Untuk proses


selanjutnya sama seperti sebelumnya. Lakukan proses instalasinya sampai selesai.

16
27. Jika proses instalasi selesai maka akan muncul tampilan websitenya pada
tab installations seperti berikut. 

28. Lakukan pengujian untuk subdomain yang kedua dengan mengetik nama
subdomainnya pada web browser, misal: blog.ikbal.com lalu klik enter. Maka
pastikan muncul tampilan websitenya seperti berikut. Wordpress yang sudah kita
install ini, bisa diedit dan dikembangkan sesuai kebutuhan website kalian.

29. Kita bisa melihat berapa jumlah subdomain yang sudah dibuat pada server plesk.
Klik tab applications. Maka bisa dilihat berapa website yang sudah dibuat dan
didaftarkan.

17
18
DAFTAR PUSTAKA

https://yuliaweni1807.blogspot.com/2019/02/konfigurasi-share-hosting-server-
pada.html
https://www.academia.edu/31273813/MAKALAH_WEB_HOSTING
https://tkj53jkt.blogspot.com/2019/08/shared-hosting.html
https://www.niagahoster.co.id/blog/cara-kerja-web-hosting/
https://ikbaltkj20.blogspot.com/2019/10/konfigurasi-shared-hosting-pada-
windows.html

19

Anda mungkin juga menyukai