BEARING
BEARING
DAFTAR ISI
SASARAN i
I. Bearings 2
1
Bearing, Seal dan Gasket
Sasaran
dalam system.
disassemble.
2
BEARINGS, SEALS AND GASKETS
I. Bearings
Bearing adalah suatu komponen yang berfungsi untuk mengurangi
gesekan pada machine atau komponen-komponen yang bergerak dan saling
menekan antara
satu dengan
yang lainnya.
3
Gb. 1.1 Bearing
4
Gb. 1.2 Friction
Fungsi bearing:
Mengurangi gesekan, panas dan aus.
Menahan beban shaft dan machine.
Menahan radial load dan thrust load.
Menjaga toleransi kekencangan.
Mempermudah pergantian dan mengurangi biaya operasional.
5
Gb. 1.4 Radial dan Thrust Bearing Load
Pada Gear Shaft yang beroperasi pada machine, shaft tersebut menahan
beban machine yang bervariasi dan beban tersebut harus ditanggung oleh
bearing. Beban dari berat shaft dan gear 90 derajat dari center line shaft
disebut RADIAL LOAD. Sedangkan arah dari gerakan shaft ke kiri dan ke kanan
karena putaran disebut THRUST LOAD. Bearing menahan Radial Load dan
Thrust Load untuk menjaga supaya shaft tetap berputar.
6
Gb. 1.5 Solid Bearing
Pada solid bearing, shaft berputar pada permukaan bearing. Antara shaft
dan bearing dipisahkan oleh lapisan tipis oli pelumas. Ketika berputar pada
kecepatan operasional shaft ditahan oleh lapisan tipis oli bukan oleh bearing.
Yang termasuk Solid Bearing:
Sleeve/Bushing Bearing
Spit-half Bearing.
Sleeve Bearing
7
Gb.1.6 Sleeve Bearing dan Camshaft
Split-half Bearing
Tipe lain dari Solid Bearing adalah Split-half Bearing. Split-half
Bearing lebih banyak dipakai pada outomotive engine yaitu pada Crankshaft
dan connecting rod. Crankshaft rod bearing caps menggunakan split-half
bearing yang menempel pada rod piston.
8
Gb.1.7 Split-half Bearing
Bearing ini dapat diganti bila sudah aus. Split-half bearing umumnya
diberi tambahan lubang oli, sering berupa alur yang berfungsi untuk
mengalirnya oli yang akan melumasi seluruh permukaan bearing. Split-half
Bearing juga mempunyai locking tabs (bagian yang menonjol) yang akan
ditempatkan pada notches (coakan) pada bearing caps. Tabs ini berfungsi
untuk mencegah bearing bergerak horisontal pada shaft.
Split-half bearing biasanya terbuat dari dua tipe metal, permukaan
bearing menggunakan aluminum yang lebih lunak dari logam dan
menghantarkan panas yang baik.
Balls
Outer Race
Cage
9
Anti Friction Bearing digunakan pada benda-benda yang berputar, untuk
mengurangi gesekan dan memperkecil gesekan awal pada permukaan bearing
yang rata/datar.
Anti Friction bearing terdiri dari:
Ball bearing
Roller bearing,
Needle bearing
Anti friction bearing tersusun dari beberapa komponen yaitu: Inner race,
Outer race, Balls atau roller dan Cage.
Inner race atau Cone: cincin baja yang dikeraskan dengan diberi
alur untuk pergerakan roller atau ball di bagian luarnya, sering
dipasang pada shaft yang berputar sebagai penyangga bearing.
Outer race: Outer race hampir sama dengan Inner race, outer race
adalah cincin baja yang dikeraskan dengan alur untuk pergerakan ball
atau roller di bagian dalam.
Balls atau Rollers: Di antara Inner race dan outer race ada
komponen yang berfungsi mengurangi gesekan yang dilakukan oleh
balls, rollers atau tapered rollers. Balls dan Rollers ini terbuat baja yang
dikeraskan. Balls atau rollers bergerak bebas di antara inner dan outer
race.
10
Gb. 1.9 Balls atau Rollers
Cage: Letak cage antara inner race dan outer race yang digunakan
untuk menjaga jarak ball atau roller yang satu dengan yang lainnya.
11
Gb. 1.11 Straight Roller
12
Gb. 1.12 Caged Needle Bearing
13
BEARINGS, SEALS AND GASKETS
14
Seal diklasifikasikan menjadi dua bagian yaitu: Static Seal dan
Dynamic Seal.
Static Seal
Static Seal digunakan pada permukaan yang tidak ada gerakan pada dua
permukaan yang dilapisi. Yang termasuk Static seal adalah: O-ring seal, gasket
dan liquid gasket.
Dynamic Seal
Dynamic seal dipakai pada komponen yang bergerak antara permukaan
satu dengan yang lainya. Sedangkan yang termasuk Dynamic seal adalah: O-
ring seals, Lip seals, Duo Cone seals dan packing rings.
b. Gaskets
Gasket adalah salah satu jenis seal yang banyak digunakan pada
celah yang kecil pada komponen yang diam. Beberapa tempat yang
menggunakan gasket misalnya antara cylinder head dan block , antara
block dan oil pan.
15
Permukaan yang memakai gasket harus rata, bersih, kering dan
tidak ada goresan.
b. O-rings
16
Sebuah O-ring adalah bentuk cincin yang sangat lunak yang
terbuat dari bahan alami atau karet synthetic atau plastik. Dalam
pemakaianya O-ring biasanya dikompres antara dua permukaan sebagai
seal, O-ring sering digunakan sebagai static seal yang fungsinya sama
dengan gasket.
Untuk penyekat pada aplikasi yang bertekanan tinggi di atas 5500
kPa (800 psi) sering O-ring ditambahkan dengan back-up ring untuk
mencegah kebocoran yang ditimbulkan oleh adanya celah antara dua
permukaan. Pressure back-up ring biasanya terbuat dari bahan plastik
yang berfungsi untuk memperpanjang usia O-ring.
Pada saat pemasangan O-ring seal, yakinkan semua permukaan
bersih dari kotoran dan debu. Periksa O-ring seal dari kotoran, debu,
goresan (screth) dan cacat lainya yang akan menyebabkan kebocoran.
c. Lip Seals
Lip seal adalah jenis dynamic seal yang banyak digunakan pada
kontruksi alat berat. Lip seal memikul semua jenis kondisi pengoperasian
dan mencegah tidak beroperasinya machine karena panas yang
diakibatkan gesekan atau juga mencegah bercampurnya pelumas atau
17
cairan. Lip Seal juga menahan perpindahan gerakan di antara dua
komponen yang dibatasi. Lip seal relatif sangat mudah dilepas pada saat
perbaikan atau penggantian komponen.
Jenis lip seal adalah Radial lip seal dan Dirt excluding lip seals.
Dirt excluding lip seal digunakan untuk membersihkan kotoran pada
cylinder. Radial lip seal digunakan untuk mencegah kebocoran pada
perputaran shaft dan dibuat dengan bermacam-macam bentuk dan
ukuran disesuaikan dengan aplikasi pemasangannya. Internal lip seal
mempunyai bibir seal di diameter dalam. External radial lip seal
mempunyai bibir seal pada diameter luar dari seal tersebut.
18
Gb.2.7 Radial Lip Seal
19
Gb. 2.9 Struktur Duo Cone Seal
20
BEARINGS, SEALS AND GASKETS
21
7. Dibawah ini adalah cara pemasangan Bearing kecuali :
A. Induction C. Vapour
B. Freezer D. Oil Bath
12. Beban dari berat shaft dan gear 90 derajat dari center line disebut :
A. Radial Load C. Thrust Load
B. Full Load D. Moving Load
22
14. Fungsi dari seal adalah :
A. Menjaga kebocoran pelumas
B. Menjaga kotoran dan material lain masuk ke system
C. Menahan Radial Load
D. Menahan Thrust Load
23