Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK DEWASA

PENGKAJIAN

A. Data Umum
1. Nama Keluarga (KK) : Tn. B
2. Umur : 62 Tahun
3. Alamat dan Telpon : Jl. H. Agus Salim gg Sukasari No. 44
Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung
(089635768229)
4. Komposisi Keluarga :
No. Nama Sex Hub Umur Pend Pek Status
Kes
(TTL)

1 Tn B Lk Suami 22-08- SD Wirausaha Sehat


1959

2 Ny. Y Pr Istri 11-07- SMP IRT Sehat


1960

3. Tn. E Lk Anak 17-07- SMA Wiraswata Sakit


1999

Keterangan :

Laki-laki

Perempuan

Meninggal

Klien
Genogram
4. Tipe keluarga

Keluarga bapak B terdiri dari bapak B sebagai kepala keluarga dan ibu Y sebagai
istri dan memiliki satu orang anak. Tipe keluarga bapak B yaitu Keluarga dengan
anak dewasa..

5. Suku

Keluarga bapak B adalah keluarga dengan suku Padang. Bahasa yang digunakan
sehari-hari yaitu bahas indonesia.

6. Agama

Keluarga bapak B memeluk agama Islam dan sering terlibat dalam kegiatan
keagamaan.. Anak E juga mengikuti pengajian rutin serta mengikuti perkumpulan
remaja masjid di lingkungan rumahnya saat kondisi tubuhnya sedang sehat.

7. Status Sosial ekonomi Keluarga :


Bapak B sebagai kepala keluarga merupakan pencari nafkah di keluarga. Ia
bekerja sebagai buruh untuk menghidupi keluarga nya. Ibu Y adalah seorang ibu
rumah tangga. Ibu Y juga terkadang berjualan di Pasar untuk membantu ekonomi
keluarganya. Menurut ibu Y, mereka mampu memenuhi kebutuhan hidup sehari-
hari. Tn. B mengatakan pendapatan selama satu bulan yaitu +- 1.500.000.
pengeluaran keluarga selama satu bulan +- 1.500.000. penghasilan tambahan mereka
dibantu oleh anaknya.

8. Aktivitas Rekreasi
Pada waktu libur atau waktu luang keluarga Bapak B biasanya menonton televisi
dan berkunjung ke rumah tetangga di sekitar rumahnya.

B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga


9. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Bapak B adalah tahap keluarga dengan anak
dewasa yaitu Keluarga dengan satu orang anak berusia 21 tahun dan belum
menikah. Menurut ibu Y, anaknya sudah mulai sibuk bekerja untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya. An. E mengatakan sudah mulai bekerja sejak lulus SMA dan
menargetkan menikah pada usia 25 tahun saat pekerjaannya sudah tetap. Tn B
juga mengatakan bahwa dirinya dan istrinya sudah siap untuk memasukan
anggota keluarga baru yang berasal dari pernikahan anaknya. Mereka ingin
anaknya segera menikah dikarenakan usia mereka yang semakin menua.

10. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi yaitu tahap melepas anak
atau memasukkan anggota keluarga baru yang berasal dari pernikahan anaknya.
Tn B dan Ny Y ingin anaknya segera menikah namun masih terkendala secara
finansial sehingga pernikahan anaknya ditargetkan 5 tahun lagi saat pekerjaan
anaknya tetap dan saat tabungan yang mereka punya dirasa sudah cukup.

11. Riwayat keluarga inti


Kedua orangtua sebelumnya tinggal di lingkungan yang sama. setelah menikah
keluarga langsung dikaruniai seorang anak laki-laki yang sekarang sudah
menginjak usia 21 tahun. Saat ini kedua orangtua tidak memiliki keluhan
kesehatan. Namun, beberapa tahun yang lalu Bapak Y pernah dirawat di Rumah
Sakit karena tekanan darah tinggi dan ibu Y juga mempunyai gula darah yang
tinggi. Bapak B dan anak E memiliki riwayat perokok aktif sejak masih remaja
sampai dengan sekarang. Selain merokok, anak E juga pernah mengkonsumsi
alkohol dan jarang berolahraga dikarenakan sibuk bekerja. Saat ini anak E
mengalami keluhan kesehatan yaitu mengeluh nyeri di perut atas sebelah kanan
dan terkadang mual. An E mengatakan tidak tahu cara mengatasi bagian tubuh
yang sakit, Keluarga juga mengatakan kebingungan saat An E mengeluh nyeri
pada perutnya
Sebelumnya anak E juga pernah mengalami penyakit gastritis sejak 2 tahun yang
lalu dan nyeri selalu berulang saat dirinya telat makan atau terlalu banyak
mengkonsumsi kopi. Saat dilakukan pengkajian An. E mengatakan nyeri diperut
sebelah kanan karena dirinya telat makan. Saat ditanya skala nyeri berapa yang
dirasakan An E dari 1-10, An E menjawab nyeri dengan skala 4, An E juga
mengatakan nyeri tumpul seperti tertimpa beban diperutnya.

12. Riwayat keluarga sebelumnya


Menurut bapak B, keluarga sebelumnya tidak mempunyai riwayat penyakit kronis
ataupun menular baik itu dikeluarga Tn B maupun keluarga Ny. Y. Namun, ayah
dari Tn B pernah memiliki riwayat tekanan darah tinggi.

C. Lingkungan
13. Karakteristik rumah
Rumah keluarga Tn B merupakan rumah permanen dengan ukuran panjang 10
meter dan lebar 8 meter . dirumah tersebut terdapat ruang tamu dan ruang
keluarga, 3 kamar tidur, 1 dapur dan 1 kamar mandi. Sirkulasi udara dan
penerangan baik. Kondisi lingkungan rumah bising dikarenakan jarak antar rumah
hanya 1 meter.

Denah rumah.

wc
Dapur

Kamar

Kamar
Ruang
keluarga

Ruang
Tamu
Kamar

14. Karakteristik tetangga dan komunitas RW


Keluarga bapak B tinggal di pemukiman yang padat penduduk. Jarak rumah yang
satu dengan rumah lainnya sangat berdekatan. Sehingga, tetangga di tempat
tinggal tersebut terlihat sangat rukun.
15. Mobilitas geografis keluarga
Sejak menikah keluarga bapak B sudah tinggal dilingkungan yang saat ini mereka
tempati dan tidak pernah pindah rumah.
16. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Menurut ibu Y hubungan keluarga dengan masyarakat di lingkungannya sangat
baik. Saat ada waktu luang, keluarga ibu Y sering mengobrol dengan tetangga di
lingkungan rumahnya. Ketika di lingkungan rumahnya terdapat gotong royong
atau pengajian, keluarga bapak B selalu terlibat dalam kegiatan, baik itu istrinya
maupun anaknya.
17. Sistem pendukung keluarga
Tn B, Ny Y dan An E bila ada masalah termasuk masalah kesehatan biasanya
saling membantu satu sama lain. Anggota keluarga mendukung kesembuhan
penyakit yang diderita An E.
D. Struktur keluarga
18. Pola kemunikasi keluarga
Keluarga Tn B komunikasi menggunakan bahasa indonesia Pola komunikasi
keluarga tidak kesulitan, jika ada yang perlu dibahas maka keluarga akan
mendiskusikan secara bersama-sama. Komunikasi Efektif Sering Terjadi Di
Malam Hari Saat Mereka Berkumpul Bersama Dan Saling Bertukar Pendapat.
19. Struktur kekuatan keluarga
Menurut bapak B, keluarganya menjalankan kehidupan sesuai peran masing-
masing di anggota keluarga. Namun, pertanggung jawaban keputusan secara
keseluruhan akan ditanggungjawabkan kepada bapak B sebagai kepala keluarga.
20. Struktur peran
Bapak B adalah seorang suami dan ayah dari anaknya. Ia berperan sebagai
kepala keluarga dan pencari nafkah. Ibu Y adalah seorang istri dan seorang ibu,
ia mengurus keluarganya saat ada anggota keluarga nya yang sedang sakit dan
mengurus kebutuhan rumah seperti membersihkan rumah dan memasak. Anak E
adalah seorang anak yang telah dewasa dan berperan sesuai perannya sebagai
seorang anak. An E juga bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidupnya dan
membantu perekonomian keluarganya.
21. Nilai dan norma budaya
Nilai-nilai yang dianut keluarga bapak B adalah nilai-nilai yang berlaku di
masyarakat dan nilai nilai agama untuk taat beribadah. Norma keluarga yang
berkaitan dengan kesehatan yaitu apabila ada anggota keluarga yang sakit
keluarga akan merawatnya sebaik mungkin sampai ia sembuh.
E. Fungsi keluarga
22. Fungsi afektif
Keluarga bapak B saling menghargai satu sama lain dan saling mendukung. Bila
ada yang sakit langsung dibawa ke puskesmas. Saat An E meengeluh nyeri
keluarganya langsung membawanya ke puskesmas.
23. Fungsi sosialisasi
Hubungan dalam keluarga baik, antara bapak B, ibu Y dan anak E sering
mengobrol satu sama lain. Sosialisasi ke tetangga dan lingkungan sekitar juga
berjalan dengan baik dengan mengikuti kegiatan-kegiatan yang diadakan di
lingkungan rumahnya.,
24. Fungsi perawatan keluarga
Pemeriksaan fisik (Head to Toe)

Tabel 4.1 Pemeriksaan Fisik Pasien

Pemeriksaan Fisik Nama Anggota Keluarga

An E

TD 110/80 mmHg

N 80x/menit

RR 22x/menit

BB 56 kg

TB 174 cm

Rambut Bersih dan kering

Konjungtiva Tidak anemis

Sklera Tidak ikterik

Hidung Bersih

Telinga Bersih

Mulut Mukosa bibir kering

Leher Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid

Dada bentuk dada simetris, terdengar suara sonor pada


paru dan pekak pada jantung. Suara nafas
vesikuler.

Abdomen simetris, tidak tampak adanya luka, terdengar suara


timpani, terdapat nyeri tekan Perut sebelah kanan
bagian atas.

Ekstremitas Tidak ada varises, tidak ada edema

Kulit Sawo matang, kering

Turgor kulit Elastis

Keluhan Nyeri perut

F. Stress dan koping keluarga

25. Stressor jangka pendek


Anak E sering mengeluh perutnya sakit
26. Stressor jangka panjang
Anak E khawatir karena ia mempunyai riwayat penyakit maag yang sering
berulang
27. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah
Keluarga akan memberikan obat atau membawa ke puskesmas ketika ada
anggota keluarga yang sakit
28. Strategi koping yang digunakan
Anggota keluarga selalu bermusyawarah untuk menyelesaikan masalah yang ada
29. Strategi adaptasi disfungsional
Anak E saat sedang merasa nyeri di perutnya maka dibawa untuk tidur atau
istirahat

G. Harapan Keluarga

Keluarga berharap dengan adanya petugas kesehatan dapat meningkatkan kesehatan


mereka dan penyakit yang diderita dapat segera sembuh. An E juga berharap
pengetahuan tentang penyakitnya dapat bertambah sehingga tidak kambuh kembali.
Masalah Keperawatan
ANALISIS DATA
Tabel 4.2 Analisis data

DATA-DATA MASALAH KEPERAWATAN

DS : Nyeri akut

- An E mengatakan nyeri di perut


sebelah kanan
- An E mengatakan nyeri berada pada
skala 4 (skala nyeri 1-10)
- An E mengatakan mengalami penyakit
gastritis sejak 2 tahun yang lalu dan
nyeri selalu berulang saat dirinya telat
makan atau terlalu banyak
mengkonsumsi kopi.

- An E mengatakan tidak tahu cara


mengatasi bagian tubuh yang sakit
- Keluarga mengatakan kebingungan
saat An E mengeluh nyeri pada
perutnya

DO

Klien tampak meringis


Klien tampak memegangi perutnya yang sakit
Skala nyeri 4

DS : Pemeliharaan kesehatan tidak efektif

Klien mengatakan sudah merokok sejak


masih remaja sampai dengan sekarang

Klien mengatakan sering terlambat makan

Klien mengatakan pernah mengkonsumsi


alkohol

Klien mengatakan sering mengkonsumsi kopi

Klien mengatakan jarang berolahraga karena


sibuk bekerja

DO :
Klien tampak sedang merokok

klien gagal melakukan tindakan pencegahan


masalah kesehatan

DIAGNOSIS KEPERAWATAN

DAFTAR DIAGNOSIS KEPERAWATAN

1. Nyeri akut berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga


dengan gastritis

2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga


mengenal masalah pola hidup tidak sehat pada anggota keluarga
Prioritas masalah/sloring
Tabel 4.3 Skoring Dx. 1 An. E
No KRITERIA BBT SKOR PEMBENARAN
1 Sifat masalah 1 3/3 x 1 = 1 Masalah nyeri akut pada
1. Aktual (3) klien telah terjadi sejak 2
2. Risiko (2) tahun yang lalu karena
3. Potensial (3) penyakit gastritis yang
diderita klien. Nyeri
yang dirasakan sering
kambuh berulang
apabila klien telat
makan.
2 Kemungkinan masalah 1 ½x2=1 Keluarga mempunyai
diubah sumber daya yang cukup
1. Mudah (2) kuat untuk mengatasi
2. Sebagian (1) masalah yaitu :
3. Sulit (0) 1. Keluarga akan
membawa An E
untuk berobat ke
Puskesmas agar
nyeri berkurang
2. Penghasilan
keluarga cukup
untuk membawa
An E ke
puskesmas
terdekat
3. Sistem dukungan
sosial keluarga
kuat
4. Pola komunikasi
keluarga baik
3 Potensi masalah dicegah 1 2/2 x 1 = 1 Masalah sudah
1. Tinggi (3) berlangsung selama 2
2. Sedang (2) tahun, namun masih
3. Rendah (1) dapat dicegah apabila
keluarga menerapkan
pola hidup sehat
4 Menonjolnya masalah 1 ½x1=½ Keluarga merasakan
1. Dirasakan dan segera adaya masalah pada An
diatasi (2) E namun tidak segera
2. Dirasakan tetapi tidak diatasi karena
segera diatasi (1) menganggap nyeri pada
3. Tidak dirasakan (0) perut itu hal yang sudah
biasa.
Total 3½

Tabel 4.4 Skoring Dx 2 An E


No KRITERIA BBT SKOR PEMBENARAN
1 Sifat masalah 1 2/3 x 1 = 2/3 Pola hidup An E tidak
1. Aktual (3) sehat seperti merokok,
2. Risiko (2) minum alkohol, telat
3. Potensial (3) makan, dan jarang
berolahraga sehingga
berrisiko mengalami
masalah kesehatan.
2 Kemungkinan masalah 1 ½x2=1 Keluarga menyadari
diubah bahwa pola hidup yang
1. Mudah (2) digunakan tidak sehat
2. Sebagian (1) Dan mau mengubah
3. Sulit (0) pola hidupnya menjadi
sehat namun perlu
waktu untuk
beradaptasi

3 Potensi masalah dicegah 1 2/2 x 1 = 1 Klien mengatakan ia


1. Tinggi (3) sering berdiskusi
2. Sedang (2) tentang pola hidupnya
3. Rendah (1) yang tidak sehat
kepada keluarga dan
kerabatnya karena ia
mengharapkan dapat
berubah.
4 Menonjolnya masalah 1 ½x1=½ Klien mengatakan
1. Dirasakan dan segera sudah paham bahwa
diatasi (2) pola hidunya itu tidak
2. Dirasakan tetapi tidak sehat namun tidak
segera diatasi (1) segera diatasi karena
3. Tidak dirasakan (0) klien merasa belum ada
masalah kesehatan
yang timbul akibat pola
hidup tersebut.
Total 2 7/6

Maka prioritas masalahnya yaitu Nyeri akut berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga
merawat anggota keluarga dengan gastritis
Rencana Tindakan
Maka rencana keperawatan diuraikan sebagai berikut :
Tabel 4.5 rencana keperawatan pasien
Diagnosa Tujuan Kriteria evaluasi Rencana intervensi
Keperawatan Umum Khusus Kriteria Standar
Nyeri akut pada Setelah dilakukan Setelah dilakukan intervensi Respon verbal 1. Keluarga dan klien 1. Diskusikan
keluarga Tn B intervensi keperawatan selama 1x30 Keluarga dan mampu bersama
khususnya pada AnE keperawatan menit, keluarga mampu : klien menjelaskan keluarga tentang
berhubungan dengan selama 1x30 menit 1. Mengenal masalah menjawab pengertian gastritis pengertian
ketidakmampuan selama 1 minggu 1.1 menjelaskan kembali setiap -gastritis adalah gastritis
keluarga mengenal nyeri An E pada pengertian gastritis pertanyaan penyakit yang 2. Jelaskan pada
masalah gastritis keluarga Tn B 1.2 menyebutkan kembali yang diajukan disebabkan adanya keluarga
menurun penyebab gastritis yaitu asam lambung yang mengenai
1.3 menyebutkan kembali pengertian berlebih atau penyebab
tanda dan gejala gastritis, meningkatnya asam gastritis dengan
gastritis penyebab lambung sehigga menggunakan
1.4 menjelaskan kembali gastritis, mengakibatkan lembar balik dan
dampak yang dapat tanda dan peradangan pada poster
terjadi bila An E gejala serta mukosa lambung 3. Jelaskan tanda
menderita gastritis dampak yang dan nyeri. dan gejala dari
ditimbulkan 2. Keluarga dapat gastritis
akibat menyebutkan 2 dari 4. Jelaskan kepada
gastritis. 3 penyebab keluarga
gastritis. -makanan mengenai
yang bersifat iritan dampak akibat
seperti makanan gastritis
berbumbu, alkohol, 5. Beri kesempatan
minuman berkafein, pada keluarga
infeksi bakteri untuk bertanya
H.pylori dan virus 6. Bantu keluarga
sitomegalovirus untuk
3. Keluarga dapat mengulangi apa
menyebutkan 3 dari yang telah
5 tanda dan gejala didiskusikan
gastritis atau dijelaskan
yaitu rasa tidak 7. Beri pujian atas
nyaman pada perilaku yang
abdomen dengan benar.
sakit kepala, mual,
nyeri, nafsu makan
menurun dan
kembung.
4. Keluarga dapat
menyebutkan 2 dari
3 dampak yang
dapat timbul akibat
gastritis
adalah perdarahan
saluran cerna
bagian atas ulkus
peptikum,perforasi
dan anemia.
Nyeri akut pada Setelah dilakukan 1. mengambil Respon verbal 1. keluarga 1. Jelaskan kepada
keluarga Tn B intervensi keputusan untuk Keluarga dan menyatakan keluarga
khususnya pada AnE keperawatan mengatasi kondisi klien keputusannya mengenai
berhubungan dengan selama 1x30 menit gastritis pada An E menjawab dalam tindakan yang
ketidakmampuan selama 1 minggu pengambilan mengatasi harus dilakukan
keluarga mengambil nyeri An E pada keputusan masalah saat anak
keputusan untuk keluarga Tn B yang gastritis pada menderita
megatasi masalah menjadi berkurang dilakukan An E gastritis
gastritis untuk 2. Bimbing dan
mengatasi motivasi
masalah keluarga untuk
gastritis pada mengambil
An E keputusan dalam
menangani
masalah gastritis
pada anak E
3. Beri pujian atas
keputusan yang
diambil untuk
mengatasi
masalah gastritis
pada anaknya.
Nyeri akut pada Setelah dilakukan 1. Merawat An E yang Respon 1. Keluarga dapat Jelaskan pada keluarga
keluarga Tn B intervensi menderita gastritis Verbal dan menjelaskan tindakan-tindakan yang
khususnya pada AnE keperawatan redemonstrasi tentang cara dapat dilakukan di
berhubungan dengan selama 1x30 menit merawat An E rumah untuk mengatasi
ketidakmampuan selama 1 minggu Keluarga dan yang menderita nyeri yang dirasakan An
keluarga merawat An nyeri An E pada klien nyeri akibat E
E yang menderita keluarga Tn B menjawab gastritis yaitu 1. Berikan teknin
gastritis menjadi berkurang cara merawat dengan nonfarmakologis
An E dengan melakukan untuk
melakukan teknik relaksasi mengurangi
relaksasi dan 2. Keluarga dapat nyeri (teknik
mengulangi mendemonstras relaksasi nafas
teknik ikan kembali dalam)
relaksasi yang dengan benar 2. Kolaborasi obat
telah teknik relaksasi golongan
diajarkan nafas antasida untuk
menetralkan
asam lambung
untuk
menghilangkan
nyeri akibat
asam
lambung/gastriti
s
3. Demonstrasikan
teknik
nonfarmakologis
yaitu teknik
relaksasi nafas
dalam untuk
mengurangi
nyeri

Nyeri akut pada Setelah dilakukan 2. Keluarga mampu Respon verbal 1. Keluarga 1. Jelaskan
keluarga Tn B intervensi menciptakan menciptakan pentingnya
khususnya pada AnE keperawatan lingkungan yang Keluarga dan lingkungan atau lingkungan
berhubungan dengan selama 1x30 menit lebih kondusif klien memodifikasi dalam
ketidakmampuan selama 1 minggu sehingga dapat menjawab lingkungan agar mempengaruhi
keluargamenciptakan nyeri An E pada mengurangi nyeri akan tidak bising nyeri pada anak
/ memodifikasi keluarga Tn B yang dirasakan An E. memodifikasi 2. Diskusikan
lingkungan yang menjadi berkurang ;ingkungan dengan
kondusif untuk agar tidak keluaraga cara-
mengurangi nyeri bising cara untuk
yang dirasakan An E menata
lingkungan agar
tidak
memperberat
nyeri
3. Beri pujian atas
kontrol
lingkungan yang
telah dilakukan
Nyeri akut pada Setelah dilakukan 3. Menggunakan Kognitif 1. keluarga mampu 1. Informasikan
keluarga Tn B intervensi fasilitas kesehatan menjelaskan mengenai
khususnya pada AnE keperawatan yang ada untuk tentang pengobatan dan
berhubungan dengan selama 1x30 menit mengatasi masalah: manfaatkunjungan pendidikan
ketidakmampuan selama 1 minggu 3.1 menyebutkan ke pelayanan kesehatan yang
keluarga nyeri An E pada manfaat kesehatan yaitu dapat diperoleh
menggunakan keluarga Tn B kunjungan ke mendapatan keluarga
fasilitas kesehatan menjadi berkurang fasilitas pengobatan dan diklinik/pengoba
yang ada untuk kesehatan pendidikan tan
mengatasi masalah 3.2 menyebutkan kesehatan tentang 2. Motivasi
masalah gastritis fasilitas gastritis keluarga untuk
pelayanan 2. fasilitas pelayanan menyebutkan
kesehatan yang kesehatan yang bisa kembali hasil
bisa digunakan digunakan adalah diskusi
mampu puskesmas, klinik 3. Diskusikan pada
memanfaatkan dokter dan rumah keluarga
pelayanan sakit manfaat
kesehatan yang menggunakan
ada. fasilitas
kesehatan.
4. Beri kesempatan
pada keluarga
untuk
menanyakan
yang belum
dipahami
mengenai
fasilitas
kesehatan
5. Motivasi
keluarga untuk
menggunakan
pelayanan
kesehatan
6. Evaluasi
kembali
pemahaman
keluarga
mengenai
pelayanan
kesehatan

Anda mungkin juga menyukai