RANGKUMAN MATERI
PROSEDUR DAN FUNGSI
D
I
S
U
S
U
N
OLEH :
KELOMPOK : 6
NAMA : 1. BAMBANG SUTOYO
2. ILHAM LUTFI
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA
DOSEN : ZAID ROMEGAR MAIR, ST., M.Cs
i
Daftar Isi
Kata Pengantar .. ........................................................ i
Daftar Isi .......................................................... ii
Bab I Pendahuluan ................................................ 1
A.Latar Belakang ................................................. 1
ii
Bab I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Dalam pembuatan program khususnya implementasi teknik
pemrograman yang terstruktur, penulisan kode program dalam blok – blok
yang berulang sebaiknya dihindari. Di samping itu penulisan kode dengan
pengarah proses (dikenal dengan statement goto) sedapat mungkin dihindari
juga. Untuk menghindari hal tersebut ,maka teknik pembuatan kode dengan
memanfaatkan teknik modular merupakan cara yang sangat efektif untuk
membantu penyelesaian masalah tersebut. Dalam bahasa pemrograman
umum, biasanya dikenal dengan istilah fungsi ( function ), tetapi dalam
bahasa pemrograman pascal dikenal dengan istilah prosedur. Prosedur
merupakan salah satu bentuk khusus dari suatu fungsi. Dalam prosedur dan
fungsi pertukaran nilai dapat dilewatkan melalui parameternya, sedangkan
perbedaan yang signifikan antara prosedur dan fungsi terletak pada suatu
prosedur, nilai hanya bertukar melalui parameter saja. Sedangkan pada
fungsi, nilai dapat bertukar selain melalui nama fungsi juga dapat melalui
parameternya. Meski sebenarnya ada juga prosedur atau fungsi yang
menggunakan tanpa parameter,. 2. Tujuan a) Mengetahui struktur progam
prosedur dan fungsi dalam pascal, b) Memenuhi tugas pemrograman
computer 1. 3. Manfaat Pembaca atau penulis dapat menyelesaikan atau
menyusun suatu program dengan cara yang efektif.
1
Bab II
Isi/Pembahasan
2
1.6 Statement Kendali
Statement kendali digunakan untuk mengambil suatu keputusan atau
memilih bagian program yang akan dikerjakan sesuai dengan kondisi atau
syarat yang diberikan.
3
C. Prosedur & Fungsi
PROSEDUR
(Tidak ada input, hanya sederet perintah tetap)
=> Dapat sewaktu-waktu dipanggil.
procedure NamaProsedur (parameter1: tipe_data; parameter2: tipe_data);
var {daftar variabel lokal}
begin
{kode program untuk prosedur}
end;
=> Dalam program utama:
begin
NamaProsedur(a,b);
end.
FUNGSI
(Ada input sehingga hasil keluaran adalah variabel terikat)
Function NamaFungsi (Parameter1: tipe_data; Parameter2: tipe_data): tipe_data;
var {variabel lokal}
begin
NamaFungsi := nilai_kembalian;
end;
=> Contoh:
function Kali(x,y: longint): longint;
begin
kali := x*y;
end;
=> Pemanggilannya dalam program utama:
Begin
hasil := kali(10,5);
end.
4
dalam pemrograman prosedural, meliputi definisi algoritma dan konstruktor
pemrograman prosedural, serta konsep Input, Proses, dan Output yang sangat
lazim dalam dunia pemrograman prosedural Pada pemrograman procedural,
program dibedakan antara bagian data dengan bagian instruksi. Bagian
instruksi terdiri atas runtutan (sequence) instruksi yang dilaksanakan satu per
satu secara berurutan oleh pemroses. Alur pelaksanaan instruksi dapat
berubah karena adanya pencabangan kondisional. Data yang disimpan di
dalam memori dimanipulasi oleh instrusi secara beruntun atau procedural.
Paradigma pemrograman seperti ini dinamakan pemrograman procedural.
2.3 Apa Yang Akan Terjadi Pada Program Jika Tidak Ada Prosedur
Apakah dalam suatu program harus selalu terdapat prosedur ?. Jawabannya
adalah tidak. bila kita membuat program yang sangat sederhana, misalnya
program untuk menampilkan kata “hallo world”. di layar, maka boleh saja
tidak menggunakan prosedur.
5
2.5 Variabel Global & Lokal
Pada program gambar diatas, bersifat global sehingga dapat dikenali, baik
di program utama maupun didalam Procedure Hitung_luas dan Procedure
Hitung_keliling, variabel semacam itulah yang dimaksud dengan variabel
global. Sedangkan variabel ls dan variabel kel bersifat lokal dan hanya
dikenali oleh program itu sendiri, variabel seperti itu disebut variabel lokal.
Jika variabel lokal dipanggil diluar prosedur tersebut maka tidak akan
dikenali dan program menjadi error.
2.6 Parameter
Secara sederhana parameter merupakan variabel yang dituliskan di dalam kurung
setelah nama prosedur atau fungsi. Dalam pembuatan program biasanya diperlukan
pertukaran informasi antara prosedur atau fungsi, serta pada blok progam utama
dimana nama prosedur atau fungsi tersebut dipanggil. Berdasarkan penulisannya
terdapat 2 jenis parameter, yaitu : parameter formal (formal parameter) dan
parameter aktual (actual parameter). Parameter formal adalah parameter yang
disertakan/dituliskan pada saat pendefinisian prosedur/fungsi itu sendiri. sedangkan
parameter aktual adalah parameter yang disertakan pada saat pemanggilan
prosedur/fungsi tersebut di blok program utama.
6
Passing parameter ada 2 jenis yaitu ;
7
Bab III
Penutup
1. Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan tersebut dapa disimpulkan bahwa: a. Prosedur
adalah suatu program yang terpisah dalam blok tersendiri yang berfungsi
sebagai subprogram. Penggunaan prosedur diawali dengan kata cadangan
procedure di dalam bagian deklarasi prosedur. Pemanggilan prosedur dapat
dilakukan dengan menggunakan judul prosedur. b. Fungsi yaitu suatu modul
program terpisah dari progam utama yang diletakan dalam blok tersendiri
yang berfungsi sebagai bagian dari program. Namun fungsi memiliki
perbedaan mendasar dengan prosedur yaitu : fungsi memberikan nilai balik
(return) sedangkan prosedur tidak.
2. Referensi/Sumber
https://www.tutorialspoint.com/pascal/pascal_procedures.htm
http://pascal-programming.info/lesson7.php
http://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-pascal-pengertian-bahasa-
pemrograman-pascal/1
https://swinbrain.ict.swin.edu.au/wiki/Pascal_-_Functions_and_Procedures
https://gozur32.wordpress.com/2011/08/06/pascal-passing-by-value-passing-
by-reference/1