PENDAHULUAN
Pada sistem tenaga listrik 3 fase, idealnya daya listrik yang dibangkitkan, disalurkan
dan diserap oleh beban semuanya seimbang, P pembangkitan = P pemakain, dan juga pada
tegangan yang seimbang. Pada tegangan yang seimbang terdiri dari tegangan 1 fase yang
mempunyai magnitude dan frekuensi yang sama tetapi antara 1 fase dengan yang lainnya
mempunyai beda fase sebesar 120°listrik, sedangkan secara fisik mempunyai perbedaan
sebesar 60°, dan dapat dihubungkan secara bintang (Y, wye) atau segitiga (delta, Δ, D).
1
BAB II
PEMBAHASAN
Berarti motor harus dihubungkan bintang baik secara langsung pada terminal maupun
melalui rangkaian kontrol
Berarti motor harus dihubungkan segitiga baik secara langsung pada terminal maupun
melalui rangkaian kontrol. Kecuali mesin-mesin yang berkapasitas tinggi diatas 10 HP, maka
motor tersebut wajib bekerja segitiga (Δ) dan harus melalui rangkaian kontrol star delta baik
secara mekanik, manual, PLC.
2
Gambar 2. Hubungan Delta (Δ)
Dimana bekerja awal (start) motor tersebut bekerja bintang hanya sementara, selang
berapa waktu barulah motor bekerja segitiga dan motor boleh dibebani.
Cara menghubungkan motor dalam hubungan bintang (Y) :
Ujung pertama dari kumparan phasa I dihubungkan dengan ujung kedua dari
kumparan phasa III
Ujung pertama dari kumparan phasa II dihubungkan dengan ujung kedua dari
kumparan phasa I
Ujung pertama dari kumparan phasa III dihubungkan dengan ujung kedua dari
kumparan phasa II.
3
Mengapa motor harus dihubungkan dengan Star (Y) – Delta (Δ)?
Beban dengan inersia yang tinggi/ besar akan menyebabkan waktu starting motor
menjadi lama untuk mencapai kecepatan nominalnya.Selama periode starting tersebut, maka
pada stator dan rotor akan mengalir arus yang besar sehungga bisa terjadi pemanasan berlebih
(overheating) pada motor Lebih buruk lagi menyebabkan gangguan pada sistem jala-jala
sumber listriknys sehingga akan menurunkan tegangannya. hal ini akan mengganggu beban
listrik lainnya.Untuk menghindari hal tersebut, suatu motor induksi seringkali di start dengan
level tegangan yang lebih rendah dari tegangan nominalnya.Pengurangan tegangan starting
tersebut akan membatasi dayas yang diberikan ke motor, namun demikian disis lain
pengurangan tegangan ini akan berdampak memperpanjang waktu/ periode starting (waktu
yang dibutuhkan untuk mencapai kecepatan nominalnya).
4
2. Rangkaian System Kendali Elektromagnetik Pada Motor Induksi 3 Fasa Hubungan
Bintang Segitiga
Hubungan Bintang
5
Hubungan Segitiga
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Rangkaian star dan delta adalah jenis rangkaian dalam instalasi listrik system 3
fase,terutama pada mesin-mesin listrik.Rangkaian star adalah peralatan listrik 3 fase dimana
didalamnya terdiri dari 3 unit/bagian belitan misalnya yang sama dirangkai seperti
membentuk huruf Y dimana ujung-ujungnya adalah tersambung sebagai line dan bagian
tengahnya adalah bagian netral.Yang dimaksud rangkaian star-delta pada motor starter adalah
suatu rangkaian untuk menjalakan motor listrik dimana pada saat star menggunakan hubstar
dan beberapa saat kemudian berubah menjadi delta.Tujuannya adalah untuk mengurangi arus
star yang cukup tinggi.
3.2 Saran
7
Daftar Pustaka
https://id.scribd.com/doc/230568797/Apa-Yang-Di-Maksud-Dengan-Star-Delta
http://www.tespenku.com/2018/01/pengertian-fungsi-dan-cara-kerja-led.html