Anda di halaman 1dari 11

SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK

Pasal Ketentuan Data


dalam
SSUK
1.4 Direksi Lapangan Direksi lapangan yang ditunjuk oleh Pejabat Pembuat
Komitmen pada Kegiatan Penyelenggaraan Jalan
Kabupaten/Kota Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga
Kabupaten Malang Tahun Anggaran 2021

4.1 & 4.2 Korespondensi


Alamat Para Pihak sebagai berikut :

Satuan Kerja Pengguna Jasa : Dinas Pekerjaan Umum


Bina Marga Kabupaten Malang Tahun Anggaran 2021

Nama : ...............................

Pejabat Pembuat Komitmen Pada


Kegiatan Penyelenggaraan Jalan
Kabupaten/Kota

Alamat : Jl. Trunojoyo Kav. 6 Kepanjen

Website : ..............................................

E-mail : ..............................................

Telepon : ..............................................

Faksimili : ..............................................

4.2 & 5.1 Wakil Sah Para Pihak Penyedia


Wakil : ..................................................
Sah Para Pihak sebagai berikut :

Untuk Pengguna Jasa :


Nama : ..............................................
Nama Berdasarkan : ..............................................
Surat Keputusan Pengguna Jasa .......
Nomor .... tanggal .....
Alamat : ..............................................
Untuk Penyedia :
Website : ..............................................
Nama : ..............................................
Berdasarkan Surat Keputusan Pengguna Jasa .......
E-mail : ..............................................
Nomor .... tanggal .....
Telepon : ..............................................
6.3.b & Pencairan Jaminan Jaminan dicairkan dan disetorkan pada Kas Daerah
6.3.c Pemerintah
Faksimili Daerah: Kabupaten Malang
..............................................
44.4 &
44.6
27.1 Masa Pelaksanaan Masa Pelaksanaan selama 150 (Seratus lima puluh) hari
kalender terhitung sejak Tanggal Mulai Kerja yang tercantum
dalam SPMK.
Serah terima pertama pekerjaan (PHO) harus dilakukan
sebelum tanggal 31 Oktober 2021
Pasal Ketentuan Data
dalam
SSUK
33.8 Masa Pemeliharaan Masa Pemeliharaan berlaku selama 180 (seratus delapan
puluh) hari kalender terhitung sejak Tanggal Penyerahan
Pertama Pekerjaan (PHO)

1. Untuk non-permanen (minor works, pemeliharaan


rutin/berkala) minimum 3 (tiga) bulan atau 90 (sembilan
puluh) hari kalender terhitung sejak Tanggal Penyerahan
Pertama Pekerjaan (PHO)
2. Untuk permanent (pekerjaan lainnya) minimum 6 (enam)
bulan atau 180 (seratus delapan puluh) hari kalender
terhitung sejak Tanggal Penyerahan Pertama Pekerjaan
(PHO)

33.19 Serah Terima Tidak diberlakukan Serah Terima Sebagian Pekerjaan


Sebagian Pekerjaan
(Bagian Kontrak)

33.22 Masa Pemeliharaan Tidak diberlakukan Serah Terima Sebagian Pekerjaan


untuk Serah Terima
Sebagian Pekerjaan
(Bagian Kontrak)

35.1 Gambar As Built dan Gambar “As built” dan/atau pedoman pengoperasian dan
Pedoman perawatan harus diserahkan selambat-lambatnya : pada saat
Pengoperasian dan tanggal penandatanganan Berita Acara Penyerahan Pertama
Perawatan/
Pemeliharaan

38.7 Penyesuaian Harga Penyesuaian harga tidak diberikan

44.1 Pemutusan Kontrak 44.1.a sampai dengan j tidak berubah


oleh Pengguna Jasa
K Pemberian kesempatan kepada Penyedia
Barang/Jasa menyelesaikan pekerjaan sampai dengan
50 (lima puluh) hari kalender dengan denda, sejak
masa berakhirnya pelaksanaan pekerjaan dapat
melampaui Tahun Anggaran

45.b Pembayaran Tagihan Batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP oleh
Pengguna Jasa untuk pembayaran tagihan angsuran adalah 7
(tujuh) hari kerja terhitung sejak tagihan dan kelengkapan
dokumen penunjang yang tidak diperselisihkan diterima oleh
Pengguna Jasa.

49.(i) Hak dan Kewajiban Hak dan Kewajiban Penyedia :


Penyedia
1. Melaksanakan pekerjaan sesuai dengan
gambar rencana, peraturan, syarat-syarat,
penjelasan pekerjaan, dan syarat-syarat
tambahan yang telah ditetapkan oleh
pengguna jasa;
2. Membuat gambar-gambar pelaksanaan yang
disetujui oleh konsultan ;
3. Merencanakan tentang perencanaan dan
pengendalian waktu, biaya, kualitas, dan
keselamatan kerja;
4. Menyediakan alat keselamatan kerja seperti
yang diwajibkan dalam peraturan untuk
menjaga keselamatan pekerja dan
masyarakat;
5.
Pasal Ketentuan Data
dalam
SSUK

6. Memberikan jaminan pelaksanaan atau uang


muka pelaksanaan proyek;
8. Melaksanakan, menyelesaikan, dan
memelihara pekerjaan
9. Memperbaiki cacat-cacat pada pelaksanaan
proyek
10. Menyediakan bahan-bahan material, alat-alat
pelaksanaan proyek, dan tenaga kerja
pelaksanaan proyek.
12. Mendapat kepastian pembayaran setelah
pelaksanaan pekerjaan proyek selesai tepat
waktunya;

Ditambahkan :
❖ Wajib memberikan kesempatan yang sama untuk
pekerja laki-laki dan perempuan.
❖ Wajib memberikan upah dan gaji yang sama bagi
pekerja, untuk jenis dan volume pekerjaan yang sama.
❖ Memberi peluang bagi kelompok perempuan dan
disabilitas sebagai tenaga kerja jasa kontraktor sesuai
persyaratan.
❖ Tidak mempekerjakan anak yang berumur dibawah 18
tahun.

56.3 Tindakan Penyedia Tindakan lain oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan
yang Mensyaratkan Pengguna Jasa/PPK selain tindakan 56.1a. b dan c adalah :
Persetujuan Pengguna d) Menambah dan/atau mengurangi volume pekerjaan
Jasa yang menimbulkan perubahan nilai kontrak;
e) Menambah jenis item pekerjaan baru;
f) Menambah dan/atau mengurangi nilai kontrak;
g) Merubah jadwal pelaksanaan pekerjaan;
h) Persetujuan pembayaran prestasi pekerjaan.

56.3 Tindakan Penyedia Tindakan oleh Penyedia yang memerlukan persetujuan


yang Mensyaratkan Pengawas Pekerjaan selain tindakan 56.2 a. b Dan c Adalah :
Persetujuan d) Metode dan ijin pelaksanaan pekerjaan;
Pengawas Pekerjaan e) Pengesahan rancangan mutu kontrak;
f) Pengujian mutu bahan dan hasil pekerjaan;
g) Pengesahan perbaikan cacat mutu pekerjaan;
h) Pengesahan hasil prestasi pekerjaan di lapangan.

58 Kepemilikan Penyedia diperbolehkan menggunakan salinan dokumen dan


Dokumen piranti lunak yang dihasilkan dari Pekerjaan Konstruksi ini
dengan persetujuan PPK.

65 Fasilitas Pengguna Jasa akan memberikan fasilitas berupa Gambar


Awal dan Bill of Quantity (BQ) kepada penyedia dan
akan menyediakan fasilitas lainnya yang berhubungan
dengan Pekerjaan Konstruksi selama Pekerjaan Konstruksi
berlangsung.
Pasal Ketentuan Data
dalam
SSUK
66.1.(h) Peristiwa Termasuk Peristiwa Kompensasi yang dapat diberikan
Kompensasi kepada Penyedia adalah :
1. PPK mengubah jadwal yang dapat
mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan;
2. Keterlambatan pembayaran kepada penyedia;
3. PPK tidak memberikan gambar-gambar,
spesifikasi dan/atau instruksi sesuai jadwal yang
dibutuhkan;
4. Penyedia belum bias masuk ke lokasi sesuai
jadwal;
PPK menginstruksikan kepada pihak penyedia untuk
melakukan pengujian tambahan yang setelah dilaksanakan
pengujian ternyata tidak ditemukan
kerusakan/kegagalan/penyimpangan.

70.1.(e) Besaran Uang Muka Uang muka diberikan paling tinggi sebesar 20% (dua puluh
perseratus) dari Harga Kontrak.
Dalam hal kemungkinan penyedia memerlukan uang muka,
maka dalam hal ini dapat diberikan maksimal sebesar 20 %
dari nilai kontrak yaitu :

Uang Muka sebesar 20% dari nilai kontrak, yaitu :


(20% x Rp. ,-) = Rp. ,- terbilang : (...........)
Dengan syarat harus menyerahkan Surat Jaminan Uang
Muka dengan Nilai Syarat Jaminan tersebut sekurang-
kurangnya sama dengan nilai uang muka dengan masa
berlaku jaminan uang muka sekurang-kurangnya sampai
dengan berakhirnya masa pelaksanaan pekerjaan, penyedia
mengajukan permohonan secara tertulis kepada Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) dengan menyerahkan rincian
penggunaan uang muka.

Untuk Pembayaran uang muka diperhitungkan secara


berangsur-angsur dengan ketentuan selambat-lambatnya
harus telah lunas pada saat pekerjaan mencapai prestasi
100% (seratus persen)

Dengan demikian pembayaran prestasi pekerjaan sebagai


berikut :
1. Bila kontraktor pada bulan pertama menghasilkan
prestasi X% dari Kontrak, maka pembayaran dan
pengembalian uang muka dapat dijelaskan sebagai
berikut :
(X x NK) – (X x 20% x NK)
2. Selanjutnya kontraktor pada bulan kedua menghasilkan
prestasi Y% dari kontrak, maka pembayaran dan
pengembalian uang muka menjadi :
{(Y-X) x NK) – {(Y-X) x 20% x NK)
3. Demikian seterusnya, sampai prestasi pekerjaan 100%.
{(100% - 5% - Y)) x NK – {(100% - Y) x 20% x NK)}
Keterangan :
X = Progres Fisik Bulan Pertama
Y = Progres Fisik Bulan Berikutnya
NK = Nilai Kontrak
Pasal Ketentuan Data
dalam
SSUK
70.2.(d) Pembayaran Prestasi Pembayaran prestasi pekerjaan dilakukan dengan cara:
Pekerjaan Bulanan.

Pembayaran berdasarkan cara tersebut di atas dilakukan


berdasar evaluasi prestasi FISIK BULANAN dari hasil
penyedia di lapangan (Monthly Progres Payment), sehingga
perhitungan pembayaran dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Bila kontraktor pada bulan pertama menghasilkan
prestasi X% dari Kontrak, maka pembayaran dapat
dijelaskan sebagai berikut : (X x NK)
b. Selanjutnya kontraktor pada bulan kedua menghasilkan
prestasi Y% dari kontrak maka pembayaran menjadi : ( (Y
- X) x NK )
c. Demikian seterusnya, sampai prestasi pekerjaan 100%.
((100% - 5% - Y )) x NK )
d. Selanjutnya untuk pembayaran uang muka retensi
dibayarkan kepada penyedia setelah masa Pemeliharaan
berakhir atau dibayarkan apabila penyedia menyerahkan
jaminan Pemeliharaan sebesar 5% dari nilai Kontrak. (5%
x Rp ,- terbilang : (.....)

Dokumen penunjang yang disyaratkan untuk pengajuan


tagihan pembayaran prestasi pekerjaan :

Monthly Certificate, Back Up Data Quantity dan Quality,


Laporan Harian, Laporan Mingguan, Laporan Bulanan,
Request dan Shop Drawing untuk Pekerjaan, Berita Acara
Pembayaran, Kwitansi yang terisi untuk bermaterai dan
Dokumen Foto Prestasi Pertahapan Pekerjaan di Lapangan.

70.3.(e) Pembayaran Bahan Tidak diberlakukan Pembayaran terhadap MOS


dan/atau Peralatan

70.4.(c) Denda akibat Untuk pekerjaan ini besar denda keterlambatan untuk setiap
Keterlambatan hari keterlambatan adalah 1/1000 (satu perseribu) dari
harga Total Kontrak yang tercantum dalam Kontrak dan
belum diserahterimakan (sebelum PPN)

78.2 Umur Konstruksi dan a. Bangunan Hasil Pekerjaan (bangunan permanen)


Pertanggungan memiliki Umur Konstruksi selama ...... tahun sejak
terhadap Kegagalan Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
Bangunan b. Pertanggungan terhadap Kegagalan Bangunan
(bangunan permanen) ditetapkan selam ..... tahun sejak
Tanggal Penyerahan Akhir Pekerjaan.
Pasal SSKK Ketentuan Data
A Jenis Kontrak 1. Kontrak berdasarkan cara pembayaran : Kontrak
Gabungan Harga Satuan dan Lumsum.
2. Kontrak berdasarkan pembebanan Tahun Anggaran :
Kontrak Tahun Tunggal.
3. Kontrak berdasarkan sumber pendanaan : Kontrak
Pengadaan Tunggal

B Instruksi Semua instruksi kepada Penyedia berdasarkan kontrak, akan


Berdasarkan Kontrak dibuat oleh Direksi Lapangan/Konsultan Pengawas dan
dikonfirmasikan secara tertulis sebagai berikut :
a. Semua instruksi dari Direksi Lapangan/Konsultan
Pengawas Pekerjaan kepada Penyedia harus dibuat
secara tertulis.
b. Jika dalam kondisi mendesak Direksi Lapangan
memberikan instruksi lisan kepada Penyedia, maka
instruksi lisan tersebut harus diikuti dengan instruksi
tertulis paling lambat dalam waktu 2 (dua) hari sejak
instruksi lisan tersebut disampaikan.

C Titik Tunggu 1. Titik Tunggu dapat ditentukan secara spesifik di dalam


kontrak, atau melalui instruksi Direksi Lapangan.
2. Titik Tunggu diperlukan untuk memastikan bahwa
tahapan hasil pekerjaan sebelumnya telah memenuhi
persyaratan teknis dan dapat dilanjutkan ke tahapan
pekerjaan berikutnya.
Untuk dapat melanjutkan pekerjaan pada tahap
berikutnya, Penyedia harus mendapatkan persetujuan
dari Direksi Lapangan.

D Permintaan Sebelum melanjutkan pekerjaan, dan sebelum mengajukan


Pelaksanaan permintaan pelaksanaan pekerjaan, Penyedia harus
Pekerjaan (Work memastikan bahwa pekerjaan yang pelaksanaannya
Requests) diajukan tersebut hasilnya akan memenuhi Spesifikasi,
Gambar Rencana dan instruksi-instruksi Direksi Lapangan
dengan mengacu pada :

a. Kesiapan lapangan termasuk Gambar Kerja dan semua


dokumen resmi yang diperlukan.
b. Penetapan titik-titik pekerjaan (setting out of the works).
c. Peralatan.
d. Material termasuk sumbernya dan persetujuan job mix.
e. Personil.
f. Metode kerja terutama jika kekurangan yang terjadi
sebelumnya adalah metode kerja terkait.
g. Ketentuan untuk lalu lintas dan keamanan jalan.

Penyedia akan mengajukan permintaan pelaksanaan


pekerjaan kepada Direksi Lapangan sebelum melaksanakan
setiap pekerjaan yang di dalam kontrak ditentukan sebagai
suatu titik kendali atau berdasarkan instruksi Direksi
Lapangan. Jika permintaan pelaksanaan pekerjaan tidak
disetujui oleh Direksi Lapangan, Penyedia harus melakukan
tindakan perbaikan yang diperlukan, sebelum mengajukan
kembali pelaksanaan permintaan pekerjaan.
Pasal SSKK Ketentuan Data
E Peringatan untuk 1. Jika Penyedia menerima Surat Peringatan untuk
Melakukan Melakukan Perbaikan dari Direksi Lapangan terkait
Perbaikan dan dengan ketidaksesuaian pelaksanaan pekerjaan dengan
Penangguhan kontrak, maka Penyedia akan melakukan tindakan
perbaikan dalam batas waktu yang ditentukan dalam
Surat Peringatan.
2. Jika Penyedia gagal dalam melaksanakan tindakan
perbaikan, maka Surat Perintah Penangguhan
Pelaksanaan Pekerjaan akan diterbitkan oleh Direksi
Lapangan.
3. Penyedia akan diikat untuk memenuhi penyelesaian atas
perintah penangguhan pelaksanaan pekerjaan
selanjutnya.

F Denda Denda keterlambatan akibat Cacat Mutu untuk setiap hari


Keterlambatan keterlambatan perbaikan Cacat Mutu adalah sebesar 1%
Perbaikan Cacat (satu perseratus) dari biaya perbaikan Cacat Mutu, mulai
Mutu akhir jangka waktu yang ditetapkan dalam pemberitahuan
Cacat Mutu sampai tanggal perbaikan Cacat Mutu diterima
oleh Pengawas Pekerjaan atau PPK. Jangka waktu perbaikan
cacat mutu sesuai dengan perkiraan waktu yang diperlukan
untuk perbaikan dan ditetapkan oleh Pengawas Pekerjaan
atau PPK.

G Sanksi Pelanggaran Sanksi atas pelanggaran kewajiban bekerja sama dengan


Kerja Sama Usaha Mikro, Usaha Kecil dan Koperasi Kecil adalah
diumumkan pelanggaran pada inaproc.go.id.

H Penyelesaian Jika perselisihan Para Pihak mengenai pelaksanaan Kontrak


Perselisihan tidak dapat diselesaikan secara damai maka Para Pihak
menetapkan lembaga penyelesaian perselisihan tersebut di
bawah sebagai Pemutus Sengketa :
( .......diisi pada saat penandatanganan kontrak)

J Papan Penyedia diwajibkan memasang “Papan


Informasi/Pengaduan Informasi/Pengaduan” bagi pengguna jalan/masyarakat di 2
ujung yaitu di dekat titik awal dan di dekat titik akhir lokasi
proyek sesuai yang disyaratkan pada Gambar Kontrak.
Papan Informasi/Pengaduan tersebut harus dapat terbaca
dengan jelas. Pada Papan Informasi/Pengaduan
dicantumkan nama, nomor SMS atau alamat email dari
Penyedia, Direksi Teknis dan PPK, dan permohonan agar
semua keluhan pengguna jalan disampaikan kepada tiga
pihak tersebut.
Setiap keluhan dari pengguna jalan/masyarakat yang
disampaikan harus segera diverifikasi dilokasi oleh Penyedia
untuk ditindak lanjuti sesuai indikator kinerja jalan yang
disyaratkan didalam kontrak dan dilaporkan kepada PPK
atau Direksi Teknis. Untuk keperluan tersebut Penyedia
harus menyiapkan seorang operator atau penanggun jawab
dalam pencatatan secara rutin untuk setiap keluhan, dan
tindakan lanjut harus disampaikan kepada PPK dan Direksi
Teknis dalam waktu 7 hari.

K Dasar Hukum Pengaturan tentang pemeriksaan, pengujian, investigasi,


Pemeriksaan penelitian atau evaluasi mutu atau kuantitas pekerjaan wajib
tunduk pada persyaratan, metodologi, ambang batas dan
toleransi pengukuran yang terkandung dalam Dokumen
Kontrak.
LAMPIRAN A SYARAT-SYARAT KHUSUS KONTRAK

Ketentuan Indikator Kinerja Jalan dan


Batas Waktu Tanggap Penanganan

Ketentuan indikator kinerja jalan dan batas waktu tanggap penanganan dihitung sejak diterimanya surat
peringatan/pemberitahuan dari PPK atau Direksi Teknis sesuai kelas jalan.

Table 11.1 dibawah ini


Tabel 11.1.a Indikator Kinerja Jalan untuk perkerasan lentur/kaku
No Indikator Kinerja Jalan Waktu Tanggap Penanganan
1 Perkerasan Jalan Jalan Sedang
a Lubang : Harus selesai diperbaiki dalam
Tidak boleh ada lubang dengan diameter lebih dari waktu maksimum 7 (tujuh hari.
10 cm dan kedalaman lebih dari 4 cm pada bagian
jalan

b Retakan : Harus selesai ditutup dalam


i. Tidak boleh ada retakan yang lebih lebar dari 3 waktu maksimum 14 (empat
mm untuk permukaan aspal/fleksibel belas) hari.
ii. Tidak boleh ada retakan yang lebih lebar dari 5
mm untuk permukaan perkerasan kaku.
iii. Tidak boleh ada luas retakan lebih besar 10%
setiap 100 m panjang jalan.

c Amblas : Harus selesai ditutup dalam


Tidak boleh ada bagian yang amblas lebih dari 3 cm waktu maksimum 7 (tujuh) hari.
dengan luasan permukaan yang amblas lebih besar
5% setiap 100 m jalur jalan.

d Pelepasan butir : Harus selesai ditutup dalam


Tidak boleh ada bagian permukaan jalan yang waktu 14 (empat belas) hari.
mengalami pelepasan butir

e Patahan (Faulting) pada perkerasan kaku Harus diselesaikan dalam 42


Tidak boleh ada bagian jalan yang mengalami (empat puluh dua ) hari.
patahan (faulting)

f Pumping perkerasan kaku Harus diselesaikan dalam 42


Tidak boleh ada bagian jalan yang mengalami (empat puluh dua ) hari.
pumping.

g Rocking pada perkerasan kaku Harus diselesaikan dalam 42


Tidak boleh ada bagian jalan yang mengalami (empat puluh dua ) hari.
rocking

h Joint sealant perkerasan kaku Kerusakan dan kecacatan harus


Dalam kondisi baik, tidak boleh rusak atau hilang diperbaiki dalam 28 (dua puluh
disemua slab joint delapan) hari.

2 Bahu Jalan
a Lubang : Harus selesai diperbaiki dalam
Tidak boleh ada lubang dengan diameter lebih dari waktu maksimum 10 (sepuluh)
15 cm dan kedalaman lebih dari 5 cm hari.

b Kemiringan melintang : Perbaikan harus selesai paling


Kemiringan melingtang Bahu harus sesuai lambat 45 (empat puluh lima)
desain/rencana. hari
No Indikator Kinerja Jalan Waktu Tanggap Penanganan
c Elevasi/ Ketinggian : Harus selesai diperbaiki dalam
Tidak boleh ada beda tinggi bahu jalan dengan tepi waktu maksimum 14 (empat
perkerasan jalan lebih dari 5 cm belas) hari .

d Amblas : Harus selesai diperbaiki dalam


Tidak boleh ada bagian yang amblas lebih dari 5 cm waktu maksimum 10 (sepuluh)
dengan luasan permukaan yang amblas lebih dari 4 hari.
% setiap 100 meter bahu jalan.

3 Drainase
a Saluran Samping dengan Pelaspisan (Line Ditch) Kerusakan harus selsai
Tidak boleh ada kerusakan struktut saluran diperbaiki dalam waktu
maksimum 28 (dua puluh
delapan) hari dan
penyumbatan 14 (empat
belas) hari.

b Saluran samping tanpa Pelapisan (Unline Ditch) Pembersihan/ perbaikan


Luasan penampang basah saluran sesuai rencana. penampang basah dan
penyumbatan harus selesai
diperbaiki dalam waktu
maksimum 14 (empat belas)
hari .

c Saluran Pengumpul dan Pembuang (Inlet dan Kerusakan harus selsai


Outlet) diperbaiki dalam waktu
Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi baik maksimum 28 (dua puluh
delapan) hari dan
penyumbatan 14 (empat
belas) hari.

d Saluran melintang Jalan : Kerusakan harus selsai


Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi baik. diperbaiki dalam waktu
maksimum 28 (dua puluh
delapan) hari dan
penyumbatan 14 (empat
belas) hari.

e Lereng Timbunfn dan Galian : Deformasi atau longsoran


i) Pada Lereng Timbunan tidak ada deformasi dan harus selesai diperbaiki
erosi serta dapat berfungsi dengan baik. selambat-lambatnya 28 (dua
ii) Pada Lereng galian harus stabil dan perkuatan puluh delapan) hari.
lereng mencukupi untuk menahan erosi dan
berfungsi dengan baik .

4 Perlengkapan Jalan **
a Rambu Peringatan dan rambu Petunjuk : Kekurangan, Kerusakan dan
i) Terpasang dengan benar sesuai ketentuan, Kecacatan harus selesai
secara terstruktur kokh dan tiang tidak diperbaiki selambat-
bengkok. lambatnya 28 (dua puluh
ii) Dapat dilihat dengan jelas pada malam hari. delapan) hari.
iii) Pemasangan rambu sementara untuk Pemasangan rambu
pencegahan kecelakaan lalu lintas yang sementara paling lambat 2
disebabkan kerusakan jalan yang belum dapat hari.
diperbaiki.
No Indikator Kinerja Jalan Waktu Tanggap Penanganan
b Pemisah Horizontal pada Median atau Trotoar : Kekurangan, Kerusakan dan
i) Pemisah yang ada harus kokoh dan berfungsi Kecacatan harus selesai
dengan baik. diperbaiki selambat-
ii) Permukaannya dapat dilihat dengan jelas pada lambatnya 28 (dua puluh
malam hari. delapan) hari.
iii) Elevasi kerb beton pada median atau trotoar
Antara 20-30 cm diatas permukaan jalan atau
bahu yang disisinya .

c Marka Jalan : Kerusakan dan kecacatan


i) Harus yang ada harus menempel dengan kuat. harus selesai diperbaiki
ii) Dapat dilihat dengan jelas pada malam hari. selambat-lambatnya 45
(empat puluh lima) hari.

d Guardrail : Kerusakan dan kecacatan


Secara struktur kokoh, tidak karatan dan tidak harus selesai diperbaiki
terjadi kerusakan. selambat-lambatnya 45
(empat puluh lima) hari.

e Patok Pengarah : Kerusakan dan kecacatan


Harus kokh dan Cat pada permukaan masih jelas harus selesai diperbaiki
dan terlihat pada malam hari . selambat-lambatnya 28 (dua
puluh delapan) hari.

5 Bangunan Pelengkap (jika ada dalam kontrak)


a Struktur Jembatan ***) Kerusakan dan kecacatan
i) Tidak ada keretakan struktural pada bangunan harus selesai diperbaiki
utama selambat-lambatnya 45
ii) Tidak boleh ada korosi pada elemen baja (empat puluh lima) hari.

b Jalan Pendekat (Oprit)***) Kerusakan dan kecacatan


Tidak terjadi penurunan lebih dari 5 cm dari elevasi harus selesai diperbaiki
rencana permukaan pendekat. selambat-lambatnya 21 (dua
puluh satu) hari.

c Dinding Penahan Tanah : Kerusakan dan kecacatan


i) Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi harus selesai diperbaiki
baik. selambat-lambatnya 45
ii) Tidak terjadi keretaskan pada dinding dan (empat puluh lima) hari.
pondasi.
iii) Tidak terjadi patahan struktur bangunan yang
mengakibatkan kerusakan struktur bangunan.

d Expansion Joint (jembatan pada jalan dalam Kerusakan dan kecacatan


kontrak) : harus selesai diperbaiki
i) Tidak ada kerusakan yang signifikan dan dapat selambat-lambatnya 45
berfungsi baik. (empat puluh lima) hari.
ii) Tidak karatan dan kokoh serta lebar gap sesuai
ketentuan

e Pagar Jembatan : Kerusakan dan kecacatan


i) Tidak ada kerusakan struktur dan berfungsi harus selesai diperbaiki
baik. selambat-lambatnya 45
ii) Pagar jembatan lengkap, tidak karatan dan (empat puluh lima) hari.
kokoh.
iii) Dapat dilihat dengan jelas pada saaat malam
hari.
DAFTAR PERSONEL MANAJERIAL

No Nama Jabatan Tingkat Pengalaman Sertifikat Ket


Personel dalam Pendidikan Kerja Kompetensi
Manajerial Pekerjaan /Ijazah Profesional Kerja*)
ini*) (Tahun)*)
1 Manager 3 Tahun SKA Teknik Jalan Muda (202)
Pelaksanaan Proyek
/ General
Superintendent
2 Manager Teknis / 3 Tahun SKA Teknik Jalan Muda (202)
Ahli Pelaksana Jalan
(Quantity Engineer)
3 Manajer Keuangan 3 Tahun S1
4 Ahli K3 - Petugas K3 / SKA K3
Konstruksi (603) / SKA
Keselamatan Jalan (204)

Catatan:
*) Wajib diisi oleh PPK sewaktu penyusunan rancangan kontrak
**) Wajib diisi saat rapat persiapan penandatanganan kontrak berdasarkan dokumen
penawaran

DAFTAR PERALATAN UTAMA

No Nama Merk Kapasitas Jumlah Kondisi Status Keterangan


Peralatan dan **) **) **) Kepemilikan
Utama*) Tipe**) **)
1. Asphalt Mixing Plant 60 1 Unit
Ton/Jam
2. Concrete Batching Plant 40-60 1 unit
M3/Jam
3. Tandem Roller 8-10 Ton 1 unit
4. Tire Roller 14 Ton 1 unit
5. Asphalt Finisher 10 Ton 1 unit
6. Mini Excavator 0,93 M3 1 unit
7. Compressor 4000- 1 unit
6500 L/M
8. Asphalt Distributor 4000 liter 1 unit
9. Dump Truck 6-8 m3 5 unit
10. Truck Mixer 5 M3 3 unit
11. Thermoplastic Road 4 Km/Jam 1 unit
Marking Machine

Catatan:
*) Wajib diisi oleh PPK sewaktu penyusunan rancangan kontrak
**) Wajib diisi saat rapat persiapan penandatanganan kontrak berdasarkan dokumen
penawaran

Catatan :

*) Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam menentukan tingkat layanan jalan harus disesuaikan dengan
Kelas Jalan dalam kontrak. Yang dimaksud Kelas Jalan harus berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan
umum No.19/PRT/ M/2011 tentang Persyaratan Teknis Jalan dan Kriteria Perencanaan Teknis Jalan.

**) Kerusakan perlengkapan jalan yang diakibatkan kecelakaan lalu lintas oleh Pengguna Jalan, tidak
termasuk kewajian Penyedia.

***) Penanganan kerusakan struktur harus dilaksanakan pada paket pekerjaan pelaksanaan jembatan (
bukan pada jembatan eksisting)

Anda mungkin juga menyukai