Makanan cepat saji menjadi pilihan terbanyak bagi sebagian besar masyarakat. Karena
waktunya yang cepat, harga dan rasanya pun tidak kalah menarik perhatian. Dengan
harga yang tidak banyak menguras kantong, fast food memberikan makanan dengan
kualitas rasa yang cukup lezat dan dalam bentuk yang menarik, sehingga masyarakat
berbondong ingin mencobanya. Tak lupa kebanyakan masyarakat Indonesia jika
membeli makanan yang “gaul” dan kekinian selalu memamerkannya di sosial media.
Dengan adanya globalisasi membuat sebagaian masyarakat suka meniru negara-negara
barat termasuk salah satunya yaitu mengkonsumsi makanan cepat saji. Makanan cepat
saji sudah hampir populer di seluruh kalangan masyarakat Indonesia. Dari mulai usia
muda hingga usia tua. Pasti mereka sudah mencoba makanan cepat saji ini. dikarenakan
makanan cepat saji sangat mudah ditemui diberbagai tempat. Disamping harga yang
murah, rasa yang lezat namun terdapat beberapa dampak negaratif terhadap kesehatan.
Kandungan dalam makanan cepat saji seperti karbohidrat, gula, lemak dan garam
menawarkan kalori yang berlebihan, tetapi nilai gizi didalamnya hanya sedikit atau
bahkan tidak ada sama sekali. Hal tersebut sangat berdampak pada kelebihan berat
badan seseorang. Hal tersebut juga merupakan salah satu faktor peningkatan risiko
untuk berbagai masalah kesehatan yang kronis. Terlalu banyak atau sering
mengkonsumsi makanan cepat saji dapat menyebabkan risiko penyakit diabetes,
masalah pada sistem pencernaan, depresi, bahkan yang terparah dapat merusak fungsi
otak. Hal yang paling penting terhadap dampak dari adanya makanan cepat saji adalah
lunturnya kecintaan terhadap rasa dan makanan tradisional khas Indonesia. Hal tersebut
dapat dibuktikan dan dapat dilihat pada lingkungan sekitar kita. Dimana banyak
masyarakat senang dan bangga makan di dalam restoran yang menghidangkan makanan
cepat saji dibandingkan makan di rumah makan sederhana dengan makanan khas
Indonesia. Sehingga anak-anak atau remaja zaman sekarang banyak yang tidak
mengenal makanan-makanan khas Indonesia. Namun jika dibandingkan, makanan khas
Indonesia dengan makanan cepat saji lebih lezat makanan khas Indonesia karena rasa
yang digunakan menggunakan rempah-rempah tradisional hasil bumi Indonesia.