NAMA MATA KULIAH : PEMBELAJARAN

TERPADU DI SD
KODE MATA KULIAH : PDGK4205
RESUME DAN PETA KONSEP MODUL 3

KEGIATAN BELAJAR 1
KETERAMPILAN MEMBUKA DAN MENUTUP PELAJARAN DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU

A. PENGERTIAN

Ketrampilan membuka pelajaran merupakan ketrampilan yang berkaitan dengan usaha

guru dalam memulai kegiatan pembelajaran. Kegiatan membuka pelajarn merupakan kegiatan
menyiapkan siswa untuk memasuki kegiatan inti pembelajaran.

Ketrampilan menutup pelajaran adalah ketrampilan yang berkaitan dengan usaha guru
dalam mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan maksud untuk memantapkan atau
menindaklanjuti tema yang telah dibahas.

Kegiatan membuka dan menutup pelajaran bukan kegiatan yang bersifat administrative
seperti mengisi daftar hadir siiswa, menyiapkan alat dan media pembelajaran melainkan
kegiatan yang berkaitan secara langsung dengan pembahasan materi pelajaran.

B. MANFAAT
Ketrampilan membuka pelajaran bermanfaat bagi guru dalam mengarahkan siswa pada kondisi
belajar dan pembelajaran yang kondusif yang memberi manfaat untuk:
1. Menyiapkan mental siswa memasuki kegiatan inti pembelajaran.
2. Membangkitkan motivasi dan perhatian siswa.
3. Memberikan gambaran yang jelas tentang aktivitas belajar yang akan dilakukan
4. Menyadarkan siswa akan adanya keterkaitan antara pengalaman yang sudah dimiliki.

Ketrampilan menutup pelajaran bermanfaat bagi guru dalam mengakhiri pembelajarn terpadu
dengan kegiatan yang bermakna yang dapat member manfaat untuk :

1. Memantapkan pemahaman siswa terhadap proses dan hasil belajar yang telah di laluinya
2. Mengetahui tingkat keberhasilan dari pelaksanaan pembelajarn terpadu.
3. Menetapkan kegiatan tindak lanjut yang harus dilakukan siswa untuk mengembangkan
kompetensi yang telah di kuasainya.

C. KOMPONEN KETRAMPILAN MEMBUKA PELAJARAN

Untuk melaksanakan ketrampilan membuka pelajaran dalam pembelajaran terpadu, guru perlu
mempelajari dan menguasai beberapa komponen yaitu:
1. Menumbuhkan Perhatian Siswa
Perhatian (attention) merupakan salah satu prinsip yang diperlukan dalam belajar, jika ingin
berhasil dalam menarik perhatian siswa , guru bisa melakukannya dengan berbagai cara
yaitu:
a. Variasi gaya mengajar guru
 b. Penggunaan media pembelajaran yang tepat dan dapat menarik perhatian siswa
c. Penggunaan pola interaksi pembeljaran yang bervariasi
2. Membangkitkan Motivasi Siswa
Beberapa cara yang dapat di lakukan guru untuk membangkitkan motivasi siswa yaitu:
a. Memperlihatkan sikap hangat dan antusias
b. Menimbulkan rasa ingin tahu ( curiosity)
c. Mengemukakan ide yang bertentangan
d. Memperhatikan minat siswa
3. Memberi Acuan
Pemberian acuan dapat di lakukan dengan menggunakan cara yaitu:
a. Mengemukakan tujuan dan batas tugas
b. Menjelaskan langkah pembelajaran
c. Mengingatkan inti tema yang akan dipelajari
d. Mengajukan pertanyaan

4. Membuat Kaitan
Upaya guru untuk mengaitkan bahan pelajarn yang sudah di sampaikan dengan bahan
pelajaran yang akan di sampaikan di sebut apersepsi ( apperception) yang dilakuan pada
kegiatan awal pelajaran.

D. KOMPONEN KETRAMPILAN MENUTUP PELAJARAN

Untuk melaksanakan ketrampilan menutup pelajaran dalam pembelajaran terpadu, guru perlu
mempelajari dan menguasai beberapa komponen yaitu:

1. Meninjau Kembali ( Review)

Untuk mengetahui sampai sejauh mana siswa menguasai bahan pelajaran yang telah di
bahas maka pada setiap akhir penggal kegiatan pembelajaran terpadu, guru perlu
melakukan peninjauan kembali tentang penguasaan siswa tersebut.
2. Melakukan Penilaian
Bentuk – bentuk penilaian yang dapat dilakukan dengan cara yaitu:
a. Melakukan Tanya jawab secara lisan
b. Meminta salah seorang siswa untuk menunjukkan kemampuan sebagai hasil
belajarnya.
c. Meminta salah seorang siswa untuk mengaplikasikan hasil belajar yang telah
diperolehnya di depan kelas.
d. Meminta siswa untuk menyatakn pendapat tentang bahan dan kegiatan belajar dari
tema yang telah di bahas.
e. Memberikan soal-soal tertulis yang dapat di kerjakan siswa di luar kelas/ PR

Prinsip-prinsip keterampilan membuka dan menutup pelajaran dalam pembelajaran terpadu :

a. Prinsip kebermaknaan
b. Prinsip kesinambungan dan keutuhan
 KEGIATAN BELAJAR 2
KETERAMPILAN MENJELASKAN DAN BERTANYA DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU
A. PENGERTIAN
Keterampilan menjelaskan (to explain) mengandung makna membuat sesuatu
menjadi jelas, informasi dijelaskan secara sistematis sehingga yang menerima penjelasan
mempunyai gambaran yang jelas tentang hubungan informasi yang satu dengan yang
lain. Dalam pembelajaran terpadu, kegiatan menjelaskan tersebut harus berpengaruh
secara langsung terhadap pemahaman siswa akan tema yang dipelajarinya.
Keterampilan bertanyamerupakan kemampuan gru utuk memperoleh informasi
tentang suatu objek yang ditanyakan dan meningkatkan terjadinya interaksi pembelajaran
yang efektif. Dalam pembelajaran terpadu, kegiatan bertanya ini perlu lebih sering
dimunculkan untuk merangsang kegiatan siswa berkadar aktivitas tinggi.
B. MANFAAT
Manfaat keterampilan menjelaskan:
1. Membantu siswa memahami berbagai konsep dari tema yang sedang dipelajari
2. Meningkatkan keterlibatan siswa dalam memecahkan berbagai masalah melalui cara
berpikir yang sistematis dan terintegrasi
3. Memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang diberikan
4. Meningkatkan efektivitas pembicaraan di kelas sehingga benar-benar merupakan
penjelasan yang bermakna bagi siswa
5. Membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber
6. Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yang diperlukan
7. Menggunakan waktu secara lebih efektif dan efisien.

Manfaat keterampilan bertanya:

1. Meningkatkan kegiatan belajar yang lebih bervariasi dan bermakna

2. Mendorong siswa mendorong sebagai sumber informasi
3. Memupuk kebiasaan siswa untuk selalu bertanya
4. Meningkatkan keterlibatan siswa secara mental-intelektual
5. Menumbuhkan keberanian siswa mengajukan pertanyaan
6. Menguji pemahaman siswa terhadap materi yang telah dibahas.
C. KOMPONEN-KOMPONEN KETERAMPILAN MENJELASKAN
Komponen-komponen keterampilan menjelaskan yang perlu dikuasai guru, diantaranya:
1. Kejelasan
Kejelasan ini menyangkut hal-hal sebagai berikut:
a. Kelancaran dan kejelasan ucapan dalam berbicara
b. Susunan kalimat yang digunakan
c. Penggunaan istilah
2. Penggunaan contoh dan ilustrasi
Suatu penjelasan akan lebih menarik dan mudah dipahami oleh siswa jika disertai
dengan contoh dan ilustrasi yang tepat.
3. Pemberian tekanan
Dalam memberikan penekanan terhadap inti dari materi pembelajaran terpadu,
guru harus menguasai variasi gaya mengajar (teaching style) dan menguasai struktur
penyajian materi pembelajaran. Variasi gaya mengajar bisa dengan cara mengubah
suaraketika mengucapkan butir-butir penting disertai mimik muka dan gerakan-
gerakan anggota badan yang sesuai.
Cara lain yang bisa dilakukan yaitu dengan memberi isyarat-isyarat lisan seperti
pertama ...., kedua ..., ketiga ...., dan seterusnya, atau dengan ungkapan “ yang
penting adalah ...” atau “perhatikan baik-baik!”.
4. Umpan balik (feedback)
Untuk mengetahui apakah para siswa telah memahami apa yang dijelaskan oleh guru,
guru perlu memperoleh umpan balik dari siswa. Untuk memperolehnya, pada saat
 memberikan penjelasan, guru hendaknya meluangkan waktu untuk senantiasa
mengecek pemahaman para siswa.

Prinsip-prinsip keterampilan menjelaskan:

1. Perlu adanya keterkaitan antara pihak yang memberi penjelasan (guru), pihak yang
menerima (siswa) dan materi dalam tema pembelajaran terpadu yang dijelaskan
2. Pemberian pemjelasan diberikan di awal, pertengahan maupun akhir pembelajaran.
3. Penjelasan yang disampaikan harus sesuaidengan tujuan atau kompetensi yang
diharapkan serta dapat diterapkan dalam kehidupan siswa
4. Penjelasan pada dasarnya harus disajikan sesuai perencanaan guru, namun tidak
menutup kemungkinan diberikan atas dasar kebutuhan yang muncul dari siswa.
D. KOMPONEN-KOMPONEN KETERAMPILAN BERTANYA
Komponen-komponen bertanya, yaitu:
1. Pengungkapan pertanyaan yang jelas dan singkat
Pertanyaan yang diberikan guru hendaknya singkat dan jelas sehingga mudah
dipahami oleh para siswa.
2. Peberian acuan
Sebelum melakukan pertanyaan hendaknya guru memberikan acuan mengenai
beberapa informasi yang perlu diketahui siswa, dengan harapan siswa akan mengolah
informasi tersebut untuk dapat menjawab pertanyaan guru.
3. Pemusatan
Pemusatan dalam keterampilan bertanya dimaksudkan untuk menfokuskan perhatian
siswa pada inti materi pembelajaran tertentu yang dipelajari.
4. Pemindahan giliran dan penyebaran pertanyaan
Pemindahan giliran merupakan salah satu cara dalam keterampilan bertanya yang
harus dikuasai guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran terpadu. Cara lain
untuk meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran terpadu, yaitu dengan
penyebaran pertanyaan.
5. Pemberian waktu berpikir
Guru perlu memberikan waktu untuk memikirkan jawaban yang tepat atas pertanyaan
yang disampaikan. Menunjuk siswa lebih dulu sebelum pertanyaan diajukan,
sebaiknya dihindari.
6. Pemberian tuntutan
Guru harus memberikan tuntunan apabila jawaban siswa tidak sesuai dengan yang
diharapkan.

Prinsip-prinsip keterampilan bertanya:

1. Pertanyaan dari guru hendaknya disampaikan dengan penuh keantusiasan dan

kehangatan untuk mendorong keaktifan siswa
2. Diupayakan untuk menghindari kebiasaan yang akan mengurangi kualitas dari suatu
pertanyaan
3. Perlu diberi waktu cukup lama agar dapat memperoleh jawaban yang tepat
4. Menyiapkan pertanyaan dengan cermat
 KEGIATAN BELAJAR 3
KETERAMPILAN MEMBERI PENGUATAN DAN VARIASI DALAM
PEMBELAJARAN TERPADU

Keterampilan memberi penguatan dan mengadakan variasi merupakan dua keterampilan dasar
mengajar lainnya yang harus dikuasai guru dalam melkasanakan pembelajaran terpadu.

A. Pengertian
Penguatan (reinforcement) pada dasarnya merupakan suatu respon yang diberikan
oleh guru terhadap perilaku atau perbuatan siswa yang dianggap poditif dan
menyebabkan kemungkinan berulangnya Kembali atau meningkatnya perilaku tersebut.
Misalnya, Ketika kita membeli sebuahjam tangan di took, kemudian si penjual jam
tangan tersebut memberi kita sebuah hadiah berupa kalender atau benda lainnya. Contoh
itu merupakan suatu penguatan yang dapat membuat orang yang menerima penguatan
tersebut merasa senang dan akan mengulangi atau meningkatkan perbuatannya.
Dalam kegiatan pembelajaran terpadu, pemberian penguatan oleh guru terhadap
perilaku siswa mempunyai peran yang sangat penting dalam meningkatan keefektifan
pembelajaran.
B. Manfaat
Manfaat yang diperoleh guru dengan menguasai keterampilan memberi penguatan dalam
pembelajaran terpadu :
1. Membangkitkan dan memelihara perhatian serta motivasi siswa
2. Memberi kemudahan kepada siswa untuk mempelajari isi tema pembelajaran
3. Mengontrol dan memodifikasi tingkah laku siswa serta mendorong tingkah laku
positif
4. Menumbuhkan rasa percaya diri
5. Memelihara iklim kelas.
Keterampilan mengadakan variasi dalam pembelajaran terpadu dapat memberi manfaat
yaitu :

1. Menumbuhkan dan meningkatkan motivasi dan perhatian siswa (attention)

2. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan rasa ingin tahu
(curiosity)
3. Memupuk perilaku positif siswa
4. Menghidarkan siswa dari proses pembelajaran yang membosankan
5. Meningkatkan kadar keaktifan keterlibatan siswa
6. Melayani karakteristik siswa dengan gaya belajarnya (learning system)
C. Komponen Pada Keterampilan Memberi Penguatan
1. Penguatan Verbal (Verbal Reinforcement)
Merupakan penguatan yang spaling sederhan yag digunakan dalam keohidupan
sehari-hari
2. Penguatan Non Verbal (Non-verbal Reinforcement)
Dalam pelaksanaan pembelajaran tetpadu bisa ditunjukkan dengan cara seperti :
a. Penguatan dengan mimic dan Gerakan badan
b. Penguatan dengan gerak mendekatyi
c. Penguatan dengan sentuhan
d. Penguatan dengan kegiatan yang menyenangkan
e. Penguata dengan symbol dan benda
D. Komponen Keterampilan Mengadakan Variasi
1. Variasi dalam Gaya Mengajar
Hal-hal yang berkaitan dengan gaya mengajar yang dapat divariasikan oelh seorang
guru berkisar pada butirbutir berikut :
a. Penggunaan variasi suara
b. Variasi dengan pemusatan pehatian
c. Variasi denga kesenyapan
d. Variasi dengan kontak pandang
e. Variasi dengan Gerakan badan dan mimic
f. Variasi dengan perubahan posisi guru
2. Variasi dalam pola interaksi pembelajaran
Variasi dalam pola interaksi guru-siswa yang bisa dikembangkan dalam pelaksanaan
pembelajaran terpadu terdiri atas :
a. Pola interaksi satu arah
b. Pola interaksi dua arah
c. Pola interaksi banyak arah
3. Variasi dalam penggunaan media
Pertimbangan mengadakan variasi dalam penggunaaan media bukan sebagai
pelengkap pembelajaran terpadu tapi benar-benar sesuai dengan karakteristik siswa
sekolah dasar. Penggunaan variasi dengan penggunaan media ini juga harus
memperhatikan karakteristik dari masing-masing jenis mediaitu sendiri.
a. 75% melalui indra pengelihatan (visual) : Media yang dapat dilihat . terdiri atas
media yang menggunakan alat proyeksi dan media yang tidak dapat
diproyeksikan
b. 13% melalui indra pendengaran (auditori) : Media yang mengandung pesan dalam
bentuk auditif (hanya dapat didengar) yang dapat merangsang pikiran,petasaan,
pehatian dan kemauan siswa untuk mepelajarai isi tema.
c. 6% melalui indra sentuhan dan perabaan
d. 6% melalui indra penciuman dan lidah.

PENGERTIAN
KETRAMPILAN MEMBUKA PELAJARAN
KETRAMPILAN MENUTUP PELAJARAN
KETRAMPILAN DASAR MENGAJAR
DALAM PEMBELAJARAN TERPADU
KETRAMPILAN MEMBUKA DAN KETRAMPILAN MEMBERI
MENUTUP PELAJARAN DALAM PENGUATAN DAN VARIASI
KETRAMPILAN MENJELASKAN
PEMBELAJARAN TERPADU DALAM PEMBELAJARAN
DAN BERTANYA DALAM
TERPADU
PEMBELAJARAN TERPADU
KOMPONEN KOMPONEN PENGERTIAN istilah menjelaskan (to
KETRAMPILAN KETRAMPILAN explain) berbeda dengan istilah
MANFAAT menceritakan.kata menjelaskan
MEMBUKA MNUTUP mengandung makna membuat sesuatu PENGERTIAN
PELAJARAN PELAJARAN menjadi jelas
1. MENUMBUHKAN PERHATIAN SISWA
2. MANFAATNYA :
1. MENINJAU KEMBALI
MEMBANGKITKAN MOTIVASI SISWA MEMBANTU SISWA MEMAHAMI
KETRAMPILAN MEMBUKA PELAJARAN 2. MELAKUKAN
3. MEMBERI BERBAGAI KONSEP, MENINGKATKAN MANFAATNYA
PENILAIAN
ACUAN 4. KETERLIBATAN SISWA
MEMBUAT KAITAN
KOMPONEN-KOMPONEN
KETRAMPILAN MENJELASKAN
KETRAMPILAN MENUTUP PELAJARAN KOMPONEN PADA
yaitu Pengungkapan pertanyaan yang KETRAMPILAN MEMBERI
jelas dan singkat, Peberian acuan, PENGUATAN
Pemusatan, Pemindahan giliran dan
penyebaran pertanyaan,