Anda di halaman 1dari 1

1.Seorang perempuan (41 tahun) terbangun disuatu malam karena sakit dada yang hebat.

Pasien
langsung dibawa ke RS, karena dengan minum tablet nitroglycerin dengan jarak waktu 5 menit dua kali
sakitnya tidak menurun. Tanda vitalnya: tensi : 90 / 50 mmHg; N: 124 x/menit; RR: 26 x/mnt; S: 370C.
Medical management meliputi: Bed side ECG Monitoring; O2 nasal canule; Bed rest total; Morphin
Sulfate 10 mg / SC

Apakah alasan ilmiah Bed rest total untuk pasien diatas?

A. Mencegah integrasi trombus sehingga supply darah ke jantung meningkat dan iskemia
berkurang
B. Menurunkan tekanan darah, sehingga beban kerja otot jantung berkurang, kebutuhan oksigen
berkurang
C. Memberi kesempatan terbentuknya sirkulasi kolateral sehingga supply ke myocard meningkat
dan infark sembuh
D. Mengurangi kekuatan dan frekwensi kontraksi jantung sehingga tuntutan kebutuhan O2
myocard menurun
E. Meningkatkan supply oksigen ke myocard karena kerja jantung diistirahatkan dengan
menurunkan cardiac out put

2. Seorang perempuan (20 tahun) dirawat di ruang interna, karena sesak. Diagnosa medik gagal jantung
kongestif. Saat dikaji pasien nampak masih sesak napas; pernapasan: 36 x/mnt dan ada cuping hidung;
kedua tungkai edema. Hasil pemeriksaan fisik: JVP: 8 cm; N: 96 x/mnt; HR: 100x/mnt; T: 100/60 mmHg;
Suhu: 36.6 0 C. Point of maksimal impuls bergeser ke kiri, sela iga ke I. Pasien mengalami masalah
keperawatan gangguanpertukaran gas.

Apakah data tambahan yang perlu dikaji untuk menegakan masalah keperawatan tersebut?

A. Kaji BB untuk memastikan adanya peningkatan atau tidak


B. Batuk yang mengeluarkan dahak berwarna putih kekuningan
C. Ukur lingkar perut untuk menentukan terjadi asites atau tidak
D. Palpasi hepar untuk menentukan apakah ada pembesaran hepar
E. Auskultasi suara paru untuk memastikan apakah terjadi odem paru

Anda mungkin juga menyukai