Anda di halaman 1dari 19

Oleh

Agus Gunawan,SE.,M.I.Kom
PRODUCTION DEPT. HEAD

Tugas dan tanggungjawab :


 Memberikan pengarahan kepada Executive Producer(EP),Producer dan
tim kreatif untuk pembuatan konsep dalam usaha pengembangan ide-
ide produksi lokal yang menghibur dan informative, sehingga
meningkatkan share rating dan awereness di masyarakat pemirsa
televisi.
 Mensupervisi EP dan Producer untuk menentukan tampilan acara
(format, content, pendukung acara, promo, Dll).
 Bertanggungjawab terhadap kontrak dan perjanjian dengan pihak ketiga
yang terkait dengan kegiatan produksi.
 Melakukan pengawasan terhadap jalannya produksi yang ada sebagai
usaha menjaga kualitas produksi yang dihasilkan.
EXECUTIVE PRODUCER

Tugas dan tanggung jawab :


 Bertanggungjawab terhadap pembuatan dan pengembangan ide untuk reguler
program,special program yang memenuhi kebutuhan pemirsa.
 Mencari dan mengidentifikasi ide, sehingga memungkinkan untuk diproduksi
baik sesuai dengan kemampuan dan fasilitas yang tersedia.
 Memformulasikan kebutuhan personil setiap project,format produksi, kerangka
budget, mengatur pembiayaan dan merencanakan promosinya.
 Melakukan supervisi secara intensif dalam pengaturan fasilitas produksi yang
digunakan, personil, serta setiap aspek produksi sebuah project program.
 Memberikan persetujuan program program yang akan ditayangkan.
PRODUCER

Tugas dan tanggung jawab :


 Mengkoordinir pembuatan dan pengembangan ide-ide program yang sesuai
dengan tema/konsep yang telah ditentukan oleh EP atau Production
Manager.
 Mengkoordinir proses produksi dari suatu program, termasuk memproduksi
program reguler atau series.
 Melakukan seleksi atau mengambil keputusan atas pemilihan
performer/artis, creative/script dan penentuan format produksi setelah
mendapat persetujuan dari Production Manager dan EP, agar diperoleh hasil
produksi sesuai yang telah ditentukan.
 Melakukan koordinasi dan pengawasan order fasilitas tehnik dan peralatan
shooting, schedule shooting dan rehearsal.
 Memastikan bahwa program yang dibuat sesuai dengan standard kualitas
produksi.
 Melakukan koordinasi dengan departemen penunjang dari sebuah program
seperti traffic, promotion, programming, sales. Production support dan lain
lain
 Melakukan supervisi atas penyediaan materi promosi program.
ASSOCIATE PRODUCER

Tugas dan tanggung jawab :


 Bertanggungjawab pada segment di program besar atau menjadi producer utuh
pada skala program kecil.
 Mengkoordinir pembuatan dan pengembangan ide-ide program yang sesuai
dengan tema/konsep yang telah ditentukan oleh EP atau Production Manager
Mengkoordinir proses produksi dari suatu program, termasuk memproduksi
program reguler atau series.
 Melakukan seleksi atau mengambil keputusan atas pemilihan performer/artis,
creative/script dan penentuan format produksi setelah mendapat persetujuan dari
Production Manager dan EP, agar diperoleh hasil produksi sesuai yang telah
ditentukan.
 Melakukan order fasilitas tehnik dan peralatan shooting, schedule shooting dan
rehearsal.
 Memastikan bahwa program yang dibuat sesuai dengan standard kualitas
produksi.
 Melakukan koordinasi dengan departemen penunjang dari sebuah program
seperti traffic, promotion, programming, sales. Production support dan lain lain.
CREATIVE

Tugas dan tanggung jawab :


 Membuat ide kreatif suatu program dan melakukan riset materi yang
menunjang kebutuhan program.
 Membuat naskah yang berorientasi visual, mendampingi tim produksi lainnya
saat post production, tidak melepaskan pengawasan terhadap post production
 Mengikuti setiap pertemuan yang membahas tentang pengembangan dan
perencanaan progrom agar dapat memperoleh nuansa yang diinginkan untuk
suatu program.
 Menentukan nuansa materi suatu program yang berdampak pada peralatan
yang dibutuhkan dalam eksekusi produksi agar diperoleh suasana yang
diinginkan.
 Melaksanakan fungsi pengarahan kepada artis/talent mengenai program yang
sedang diproduksi.
PRODUCTION ASSISTANCE

Tugas dan tanggung jawab :


 Menyediakan administrasi umum dan memastikan bahwa semua
kebutuhan produksi telah terpenuhi sesuai dengan rencana sebelum
proses rehearsal dan shooting dilaksanakan.
 Mengkoordinir semua materi produksi suatu program, memastikan
peralatan, set dan crew siap pada saat rehearsal dan pada saat
shootin.

Supervisor Creative

Tugas dan tanggung jawab :


 Menyediakan administrasi umum dan memastikan bahwa semua
kebutuhan produksi telah terpenuhi sesuai dengan rencana
sebelum proses rehearsal dan shooting dilaksanakan.
 Mengkoordinir semua materi produksi suatu program, memastikan
peralatan, set dan crew siap pada saat rehearsal dan pada saat
shooting
CREATIVE RESEARCH & DEVELOPMENT

Tugas dan tanggung jawab :


 Melakukan research hasil (data) AC Nielsen untuk mengevaluasi suatu
program acara produksi.
 Melakukan research yang dilakukan sendiri sebagai bahan perbandingan
dengan data yang diterima dari AC Nielsen.
 Mencari ide-ide baru sebuah program acara.
 Membantu Production Division Head dalam mengambil keputusan sebuah
program acara.
DIRECTOR

Tugas dan tanggung jawab :


Melakukan kerjasama dengan tim produksi dalam menentukan elemen produksi,
jenis dan jumlah fasilitas peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi agar
memperoleh hasil sesuai dengan kualitas yang telah ditentukan.
Mengkoordinir semua elemen produksi : fasilitas, crew, artis/performer, bintang
tamu, host, musisi dll. selama rehearsal dan saat shooting.

DIRECTOR COORDINATOR

Tugas dan tanggung jawab :


Melakukan koordinasi dengan Production Manager dan EP mengenai program
yang sudah berjalan dan akan berjalan.
Melakukan fungsi supervisi, koordinasi, memberikan pengarahan dan masukan
kepada Director juga Coaching
FLOOR MANAGER

Tugas dan tanggung jawab :

· Bertanggungjawab atas perintah-perintah dari ruang control studio


untuk mengatur posisi crew dan talent pada saat rehearsal dan pada saat
shooting sesuai dengan rencana, agar diperoleh hasil sesuai dengan
kualitas yang telah ditentukan.
· Bertanggung jawab mengatur flor plan sebuah acara agar eksekusi
produksi dapat berjalan dengan lancar.

FLOOR MANAGER COORDINATOR

Tugas dan tanggung jawab :


Melakukan koordinasi dengan Production Manager dan EP mengenai
program yang sudah berjalan dan akan berjalan.
Melakukan fungsi supervisi, koordinasi, memberikan pengarahan dan
masukan kepada Floor Manager.
PROGRAM DIRECTOR – PENGARAH ACARA

Seorang yang ditunjuk untuk bertanggungjawab secara teknis


pelaksanaan produksi satu mata acara siaran, menyutradarai Program
Acara Televisi baik untuk Drama ataupun Non Drama dalam Produksi
Single atau Multi Camera.
Visi Program Director adalah membimbing kru-nya dalam mencari lokasi
yang tepat, melakukan casting, mendesain set dan lighting serta terlibat
dalam proses editing dan dubbing.
PRODUCTION SWITCHER / SWITCHERMAN

adalah seseorang yang bertanggungjawab terhadap pergantian gambar,


baik atas permintaan Pengarah Acara atau sesuai dengan shooting
script/rundown yang telah disusun sebelumnya. dalam
perkembangannya posisi ini sudah dirangkap oleh pengarah acara.

Pada produksi TV akan ditemukan editing dalam 3 bentuk :

• Video switching in real time mempergunakan production switcher (


video mixer)
• Post production videotape editing
• Film editing
PRODUCTION ASSISTENT/ ASISTEN PRODUKSI

Asistent produksi mempunyai peran sebagai kunci dalam menjalankan proses produksi secara
baik, membantu produser dalam mengatur proses produksi agar sesuai dengan jadwal serta
budget.
Unit produksi menjalankan proses administrasi terhadap produser dan director dan masuk ke
dalam semua proses produksi dari pra produksi hingga post produksi.

Job description
Unit Produksi selalu terlibat dalam sebuah program dengan cara mengamati langsung di
lapangan sebagai koordinator lapangan dan memastikan semua apa yang terjadi di lapangan.

 Mengkoordinir dan mengkomunikasikan persiapan produksi & fasilitas yang dibutuhkan


 Mengkoordinir perencanaan meeting serta mencatat hasil meeting
 Membantu produser menyusun rencana anggaran biaya
 Membantu produser menyusun schedule produksi
 Mendistribusikan naskah kepada pemain dan kru yang membutuhkan
 Mencari dan menghubungi calon pemain
 Mengkoordinir akomodasi dan transportasi (bila diperlukan)
 Surat menyurat (Bookingan)
PENULIS NASKAH ATAU SCRIPT WRITER

Naskah adalah blue print sebuah film, tugas diantaranya:

 Melakukan survey dan riset awal suatu cerita


 Menulis sebuah naskah/script yang akan diproduksi
 Melakukan brain-storming naskah dengan produser dan sutradara
 Melakukan revisi naskah sesuai dengan hasil brain-storming
FLOOR DIRECTOR / PENGARAH LAPANGAN

Bertugas sebagai penghubung dalam menyampaikan pesan- pesan


Pengarah Acara kepada kerabat kerja dan para artis pendukung dalam
produksi suatu acara dengan bahasa tubuh terutama tangan, PA
berkommunikasi dengan FD melalui alat komunikasi Clearcomm/Hand
Tallky (HT)
CAMERAMAN/PENATA GAMBAR

Kameraman dapat mengoperasionalkan kamera dalam setiap kondisi, menghasilkan sebuah gambar sesuai dengan
permintaan director dengan menggabungkan antara skill yang dimiliki dengan teknologi. Seorang kamerawan,
dibawah komando seorang DOP (Director of Photography) harus dapat mengasilkan shot terbaiknya.

 Membaca dan mempelajari naskah film


 Melakukan persiapan dan setting peralatan kamera, termasuk di dalamnya adalah tripod, monitor, lampu, kabel,
headphone
 Memberikan masukan kepada DOP untuk menghasilkan shot terbaik dalam tiap scene
 Mempelajari naskah
 Menemukan solusi teknis bila menemui masalah di lapangan
 Selalu kreatif dan perhatian terhadap visual yang dihasilkan dari angle-angle shot
 Selalu siap melakukan inovasi dan melakukan ekperimen dengan berbagai macam ide
 Interlinking with a range of functions and equipment;
 Melakukan intruksi dari director maupun DOP
 Berkoordinasi terus dengan kameraman lain termasuk dengan soundman dan lightingman serta aktor
 Selalu menjaga hubungan baik dengan asisten kamerawan
 Bekerja cepat, karena waktu sangat berharga pada saat produksi berjalan
 Selalu bertanggung jawab dalam situasi apapun yang berhubungan dengan hasil gambar
 Merencanakan pekerjaan dengan ketelitian. Ketika dalam sebuah scene ada adegan ledakan, maka hanya
perencanaan yang matang dan ketelitian yang dapat menghantarkan adegan tersebut dapat menghasilkan
gambar yang baik, mengingat adegan seperti ini sangat mahal
 Selalu mengikuti perkembangan teknis kamera dan peralatan lainnya
LIGHTING DIRECTOR / PENATA CAHAYA

bertugas sebagai seseorang yang bertanggung jawab terhadap keberhasilan penataan cahaya baik
secara artistik maupun yang mampu menyentuh perasaan yang sesuai dengan tuntutan naskahnya.

Syarat :
 Mengenal tata cahaya
 Mengenal fungsi berbagai jenis lampu, kabel, filter, reflektor, genset, listrik, alat kontrol
lampu/mixer
 Mempunyai seni tata lampu
 Mengenal lokasi produksi
 Kordinasi dengan D.O.P (Departement Of Photography)
 Membaca dan mempelajari naskah
 Chief Lighting mengikuti pra produksi agar mengetahui konsep setiap scene dan look secara
keseluruhan film
 Melakukan perhitungan kebutuhan lampu untuk setiap produksi
 Mengatur setting lampu sesuai dengan permintaan sutradara di lapangan
 Berusaha untuk mengatasi masalah pencahayaan di lapangan dengan berbagai cara untuk
menghasilkan tata cahaya yang diinginkan
 Melihat kebutuhan listrik dan mencari titik listrik pada setiap setting
 Jika harus menggunakan genset, maka order kebutuhan daya setting untuk kebutuhan lampu
AUDIOMAN

Audioman adalah petugas yang mengatur perimbangan suara dari berbagai


sumber, antara lain melakukan set up microphone, musik / backsound dan lain
sebagainya.
HATUR NUHUN

Anda mungkin juga menyukai