NAMA : GORDIANUS IRWAN RAGUT

NIM : 1911124

KELAS : B

Senin, 24 Mei 2021

TUGAS KE XIII : KOPLING GESEK (CLUTCH)

1. Rencanakan Kopling Jaw yang digunakan untuk menghubungkan poros penggerak

dengan poros yang digerakkan dengan data-data sebagai berikut :
- Daya poros penggerak = 2 KW
- Putaran poros penggerak = 124 RPM (3 digid NIM akhir)
- Jumlah Jaw = 3 – 5 Jaw

2. Rencanakan Kopling Gesek Kerucut yang digunakan untuk menghubungkan poros

penggerak dengan poros yang digerakkan dengan data-data sebagai berikut :
- Daya poros penggerak = 25 KW
- Putaran poros penggerak = 1124 RPM (4 digid NIM akhir)
- Diameter luar kerucut = 200 – 250 mm
- Sudut kontak kerucut = 10o – 15o
- Tekanan kontak yang diijinkan = 0,010 – 0,025 kg/cm2
- Gaya dorong yang diijinkan = 150 – 200 kg
- Koefisien gesek = 0,15 – 0,25

Catatan :
1. Data perencanaan yang belum diketahui dapat ditentukan sendiri berdasarkan
referensi.
2. Jawaban harus disertai dengan gambar.
JAWABAN :
1. P = 2 KW
n = 124 RPM

menentukan sifat mekanis bahan poros :

poros terbuat dari baja liat,dengan kadar karbon sebesar 0,20%
𝜎𝐵 = 40 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
𝑠𝑓1 = 6
𝑠𝑓2 = 2,5
𝑟𝐴 = 40
= 2,67 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
6 𝑥 2,5

Fc = 1
Pd = fc . p
= 1 . 2 = 2 kw

2
T = 9,74 𝑥 105 𝑥
128

= 15709,6 kg
mm

Kt = 2,5
Cb = 1
5,1 1/3
ds = [ 𝑥 2,5 𝑥 1 𝑥 115709,6}
2,67

= 42,17≈ 41mm

Menentukan sifat mekanis bahan cakar :

Cakar terbuat dari baja liat,dengan kadar karbon 0,25%
𝜎𝐵 = 45 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
𝑠𝑓1 = 10
𝑠𝑓2 = 5
𝑟𝑎 = 45
= 0,9 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
10 𝑥 5

D1 = 1,2 ds + 10 mm
= 1,2 x 42 + 10 = 60,4 mm
D2 = 2 ds + 25 mm
= 2 x 43+ 25 = 109 mm
H = 0,5 ds + 8 mm
= 0,5 x 42 + 8 = 29 mm

60 ,4+109
Rm = = 42,3mm
4

Ft = 15709,6 =371,3kg
42,3

371, 3
𝑟=8 𝑥 = 0,1 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
𝜋 1092− 60,42
(109−60,4) 𝜋(109+60, 4 2
𝑧 = 1𝑥 𝑥 [ ] (dimana n = jumlah akar = 3)
6 2 4𝑥3

= 9685 𝑚𝑚3
𝜎b = 371,3𝑥 29= 0,370 k𝑔/𝑚𝑚2
3 𝑥 9685

(√0,12+4 𝑥 0,3702)
𝑟𝑚𝑎𝑥 = = 0.37 𝑘𝑔/𝑚𝑚2
2

𝑟𝑚𝑎𝑥 < 𝑟𝑎 = = 0,37 𝑘𝑔/𝑚𝑚2 < 0,9 𝑘𝑔/𝑚𝑚2

Kesimpulan hasil perencanaan :
ds = 41mm
D1 = 60,4 mm
D2 = 109 mm
h = 29 mmc
= 0,25%
 Solusi :
2. Daya yang ditransmisikan (p)
P = 24 Kw
Kecepatan putaran poros (n1)
n1=1124 rpm
Gaya dorong maksimum (fo)
Fo= 200 kg
Faktor koneksi daya (fc)
Fc= 1,0
Daya rencana (pd)
Pd=fc.p
=1,0x28 =28 kw
Momen rencana (T)
𝑝𝑑
𝑇 = 9,74𝑥105
𝑛1
24
= 9,74𝑥105
1124
= 20797 𝑘𝑔 𝑚𝑚
Diameter rata rata bidang gesek kopling (Dm)
Dm=250 mm
Sudut kerucut (Ꝋ)
𝜃 = 10~15 𝑑𝑖𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝𝑘𝑎𝑛 15
Koefisien gesek (M)
M=2,5
Tekanan kontak yang diijinkan (pa)
Pa= 0,025 kg/cm2
Gaya tekan pada permukaan kontak (Q)
2𝑇
𝑄=
𝑚. 𝐷𝑚
2 𝑥 20797
= 2,5 𝑥 250 = 66 𝑘𝑔
Luas kontak yang diperlukan (A)
66
𝐴= = 2640 𝑚𝑚2
0,025
Lebar yang diperlukan (b)
2640
𝑏= = 3,36 ≈ 3
𝜋𝑥250

Gaya yang diperlukan untuk mendorong masuk kerucut

𝐹 = 66 (sin 15𝑜 + 2,5𝑥 cos 15𝑜) = 82 𝑘𝑔
Pengecekan gaya dorong (Fo,F)
Gaya dorong yang diperlukan untuk mendorong masuk kerucut (F) lebih dari
daya dorong maksimum(Fo)
[𝐹 > 𝐹𝑜 𝑎𝑡𝑎𝑢 82 𝑘𝑔 > 200 𝑘𝑔]
( memenuhi syarat )