Break Even Point (BEP) : Suatu titik atau keadaan di mana perusahaan di dalam operasinya tidak
memperoleh keuntungan dan tidak menderita kerugian. Dengan kata lain, total biaya sama dengan
total penjualan sehingga tidak mengalami laba atau rugi.
Manfaat BEP
Pelanggan : pastikan harga jual yang dite tapkan dapat diterima pelanggan
Pesaing : Pastikan harga jual produk dapat bersaing dengan harga jual pesaing
Biaya : Pastikan harga jual produk dapat menutup biaya yang dikeluarkan
Kemanfaatan untuk usaha : Harga jual yang dite tapkan dapat memberikan keuntungan
BEP unit adalah jumlah produk dalam unit yang harus terjual agar total pendapatan sama dengan
total biaya produksi.
2. BEP Rupiah
BEP rupiah adalah nilai harga jual minimal yang harus dite tapkan agar total pendapatan sama
dengan total biaya produksi.
Pak Rahmidi memiliki sebuah toko mabel dengan fixed cost sebesar Rp.12.000.000. variable cost
usahanya adalah sebesar Rp.550.000 / unit, dengan harga jual Rp.5.000.000 / unit.
= Rp.12.000.000 / 0.8
= Rp.15.000.000.
sehingga pak Rahmidi dapat mengalami BEP ketika angka penjualan sudah mencapai Rp.15.000.000,-
setelah melewati jumlah penjualan tersebut.
misalnya pada angka rupiah sebesar Rp.20.000.000, maka pak Rahmidi dikatakan sudah balik
modal / BEP sehingga penjualan setelahnya pak rusli sudah bisa menghitung keuntungan.