Anda di halaman 1dari 10

PENGARUH RADAR GUN

TERHADAP BANYAKNYA TINGKAT KECELAKAAN


DI JALAN TOL

Artikel Ilmiah
disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah bahasa
indonesia
oleh :
Tambor G Sirait (NIM : 1101184301)
Revydo Bima Anshori (NIM : 1101184313)
Melliham Pebrianco (NIM : 1101184332)
E-mail : rvydobima@gmail.com

TEKNIK TELEKOMUNIKASI
FAKULTAS TEKNIK ELEKTRO
TELKOM UNIVERSITY
BANDUNG
2018
PENGARUH RADAR GUN
TERHADAP BANYAKNYA TINGKAT KECELAKAAN DI JALAN TOL
Tambor G Sirait (NIM : 1101184301)
Revydo Bima Anshori (NIM : 1101184313)
Melliham Pebrianco (NIM : 1101184332)
E-mail : rvydobima@gmail.com

Abstrak
Peranan teknologi saat ini tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia.
Angka kecelakaan kendaraan bermotor yang tinggi membuat para ilmuwan
membuat suatu alat untuk mengurangi angka kecelakaan. Radar Gun salah satu
contoh alat yang diciptakan ilmuwan untuk mengurangi angka kecelakaan.
Banyak masyarakat belum mengetahui tentang alat yang bernama Radar Gun.
Dengan ketidaktahuan masyarakat ini lah yang menyebabkan masih tingginya
angka pelanggaran lalu lintas terutama dalam batas kecepatan berkendara. Dengan
adanya artikel ilmiah ini penulis mengharapkan masyarakat dapat mengetahui alat
ini dan tujuan penggunaan alat ini di jalan raya.

Dalam penyusunan artikel ilmiah ini penulis menggunakan metode studi


pustaka. Penulis mengumpulkan data dengan mencari informasi dari buku,
majalah, artikel, dan literatur dengan tujuan untuk mengumpulkan landasan teori.
Dengan metode studi pustaka membantu penulis untuk menyelesaikan artikel
ilmiah ini dengan tepat waktu

Kata kunci : Gelombang elektromagnetik, Radar gun

1. PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG

Peranan teknologi pada masa kini sangat berpengaruh dan hampir


tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Dalam mengembangkan
teknologi untuk kehidupan manusia, elektronika dan telekomunikasi
sangat berperan penting.
Dalam bidang telekomunikasi, pengetahuan tentang gelombang
elektromagnetik sangat diperlukan. Gelombang elektromagnetik
merupakan gabungan dari medan listrik dan medan magnet yang bergetar
pada bidang yang saling tegak lurus satu sama lain.

Selain itu gelombang elektromagnetik juga dikembangkan dalam


radar untuk mengetahui letak dan jarak suatu objek. Seiring dengan
perkembangannya radar juga digunakan untuk mengukur kecepatan gerak
dari suatu objek contohnya mobil. Dalam lalu lintas radar yang mengukur
kecepatan dari suatu kendaraan sangat bermanfaat untuk mengawasi
kendaraan yang melaju dengan kecepatan di atas aturan sehingga
memudahkan kepolisian melakukan tilang. Karena radar memiliki manfaat
yang sangat banyak dalam kehidupan, maka dalam karya ilmiah ini kita
akan membahas sercara spesifik yaitu tentang pengaruh Radar Gun
terhadap banyaknya tingkat kecelakaan di jalan tol.

1.2 BATASAN MASALAH

Di dalam artikel ilmiah ini penulis membatasi masalah yang di bahas


yaitu:

1. Fungsi Radar Gun

2. Pengertian Radar

3. Pengaruh penggunaan Radar Gun di tol

4. Prinsip kerja pada Radar Gun

1.3 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang, maka dapat dirumuskan masalah sebagai


berikut :

1. Bagaimana fungsi Radar Gun?

2. Bagaimana cara penggunaan Radar Gun di jalan tol?

3. Bagaimana pengaruh Radar Gun di Indonesia?


1.4 TUJUAN PENULISAN

Tujuan penulisan karya artikel ini adalah :

1. Menjelaskan tentang pengertian dari Radar.

2. Menjelaskan tentang pengertian Radar Gun.

3. Menjelaskan prinsip kerja Radar Gun di jalan tol.

1.5 MANFAAT PENULISAN

Artikel ilmiah ini dibuat untuk memberikan informasi mengenai


pengertian dari Radar Gun, fungsi radar gun, dan cara penggunaan Radar
Gun di jalan tol, sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan
dari pembaca.

1.6 METODE PENULISAN

Metode penulisan yang digunakan yaitu : Metode Studi Pustaka

Metode Studi Pustaka adalah salah satu jenis penelitian dengan


metode pengumpulan data dengan mencari informasi dari buku, majalah,
artikel, dan literatur lainnya yang bertujuan untuk membentuk sebuah
landasan teori

2. KAJIAN PUSTAKA

2.1 PENGERTIAN RADAR

Radar (Radio Detection and Ranging) merupakan suatu sistem


gelombang elektromagnetik yang berguna untuk mendeteksi, mengukur
jarak, dan membuat map benda benda seperti pesawat terbang, berbagai
kendaraan bermotor dan informasi cuaca di suatu wilayah (Barton, David
K, 1997, hal. 22).

Penulis juga mendefinisikan Radar merupakan suatu alat yang


bekerja sebagai pendeteksi dengan cara memantulkan dan menangkap
kembali gelombang elektromagnetik untuk mendapatkan hasil.

Panjang gelombang yang dipancarkan bervariasi mulai dari meter


hingga milimeter. Gelombang radio/sinyal yang dipancarkan dan
dipantulkan akan ditangkap oleh radar. Setelah menangkap sinyal yang
dipantulkan, radar akan menganalisis sinyal lalu mengidentifikasi jenis
sinyal yang dipantulkan. Meskipun sinyal yang diterima lemah/kecil,
radar tetap dapat dengan mudah mendeteksi dan memperkuat sinyal
tersebut.

Istilah radar sendiri pertama kali digunakan pada tahun 1941,


menggantikan istilah dari singkatan Inggris RDF (Radio Directon
Finding), namun perkembangan radar itu sendiri sudah mulai banyak
dikembangkan sebelum Perang Dunia II oleh ilmuwan dari Amerika,
Jerman, Prancis dan Inggris. Dari sekian banyak ilmuwan, yang paling
berperan penting dalam pengembangan radar adalah Robert Watson-
Watt asal Skotlandia, yang mulai melakukan penelitiannya mengenai
cikal bakal radar pada tahun 1915. Pada tahun 1920-an, ia bergabung
dengan bagian radio National Physical Laboratory. Di tempat ini, ia
mempelajari dan mengembangkan peralatan navigasi dan juga menara
radio. Watson-Watt menjadi salah satu orang yang ditunjuk dan
diberikan kebebasan penuh oleh Kementrian Udara dan Kementrian
Produksi Pesawat Terbang untuk mengembangkan radar. Watson-Watt
kemudian menciptakan radar yang dapat mendeteksi pesawat terbang
yang sedang mendekat dari jarak 40 mil (sekitar 64 km). Dua tahun
berikutnya, Inggris memiliki jaringan stasiun radar yang berfungsi untuk
melindungi pantainya.

2.2 PENGERTIAN RADAR GUN

Radar kecepatan disebut juga sebagai pistol radar atau speed


gun ataupun laser gun adalah alat pengukur kecepatan kendaraan
bermotor dengan prinsip Dopler, merupakan perangkat yang digunakan
dalam penegakan hukum dan penelitian masalah lalu lintas.
Perangkat ini dapat berupa perangkat yang bisa dipegang dengan
tangan (portabel) sehingga disebut sebagai radar gun, ataupun
ditempatkan di atas mobil patroli polisi lalu lintas ataupun ditempatkan di
atas jalan, untuk dua yang terakhir biasanya dilengkapi
dengan kamera untuk merekam Tanda Nomor Kendaraan Bermotor/Plat
nomor.
Bekerja atas dasar efek Dopler, dimana alat atau radar kecepatan
memancarkan suatu gelombang radar yang diarahkan pada suatu objek
yang bergerak (mobil) dan dipantulkan kembali ke alat untuk kemudian
oleh perangkat ini diukur kecepatan objek tersebut.

2.3 PRINSIP KERJA RADAR GUN


Adapun prinsip Kerja Radar Gun, memiliki kesamaan seperti pada
Echo (gema) dan Efek Dopler.
1. Echo
Echo dapat juga disebut dengan proses gema. Echo dapat
dicontohkan pada teriakan pada tebing gunung atau jurang yang akan
menghasilkan gema beberapa saat kemudian. Gema terjadi karena
adanya pantulan gelombang suara dari permukaan (dinding, tebing
atau jurang) menuju ke indra pendengaran (telinga). Lamanya waktu
antara saat berteriak dan saat mendengar gema ditentukan oleh jarak
antara sumber suara dengan permukaan yang menciptakan echo. Cara
kerja echo adalah sinyal gelombang mikro (microwave) akan
dipancarkan oleh antena radar pada sasaran (objek), kemudian sasaran
akan memantulkan kembali sinyal microwave kepada alat penerima
dan sinyal listrik akan diteruskan oleh antena penerima.

2. Efek Dopler

Efek Dopler merupakan pergeseran sinyal/frekuensi yang


diproduksi oleh target dimana perbedaan sinyal yang dipancarkan dan
sinyal yang diterima akan dihitung. Efek dopler dapat dicontohkan
dengan suara sirine ambulan yang mendekati objek (pendengar) yang
sedang diam ditepi jalan, suara sirine makin keras, namun setelah
melewati objek (pendengar) maka suara sirine semakin mengecil
seiring semakin jauhnya jarak objek (pendengar) dengan mobil sirine.
Terdengar keras lemahnya suara yang didengar tersebut bisa
dikatakan sebagai pergeseran doppler atau efek doppler.

Penggunaan Radar Gun pada umumnya dengan cara mengarahkan


Radar Gun ke kendaraan mobil yang akan di hitung kecepatannya.
Setelah mengarahkannya maka akan muncul hasil pengukuran kecepatan
kendaraan tersebut. Jika kecepatannya melebihi batas maksimum
kecepatan maka polisi akan melakukan penindakan.

3. ANALISIS PENGARUH RADAR GUN TERHADAP TINGKAT


KECELAKAAN DI JALAN TOL

3.1 FUNGSI RADAR GUN

1. Mengukur kecepatan kendaraan

Radar Gun berfungsi untuk mengukur kecepatan kendaraan dalam


melakukan penegakan hukum/enforcement terhadap pelanggar batas
kecepatan yang ditetapkan pada suatu ruas jalan.

2. Penurunan angka kecelakaan lalu-lintas

Radar Gun berpengaruh dengan penurunan angka kecelakaan lalu-


lintas. Dengan adanya Radar Gun para pengguna dapat lebih mematuhi
peraturan dan tidak melanggar batas kecepatan yang ada.

3. Mengukur kecepatan rata-rata

Dengan adanya Radar Gun juga dapat membantu mendapatkan


data rata rata kecepatan kendaraan disetiap ruas jalan. Dengan adanya
data tersebut Polisi Lalu Lintas bisa menetapkan kecepatan suatu ruas
jalan untuk meminimalisir kecelakaan yang terjadi.

4. Mengukur kinerja lalu lintas, untuk selanjutnya digunakan dalam


perencanaan dan manajemen lalu lintas.

Radar Gun juga dapat membantu dalam mengukur kinerja lalu


lintas, jika ditemukan lalu lintas yang kurang bekerja maksimal maka
akan dibuat perencenaan dan manajemen lalu lintas agar lalu lintas
bekerja dengan maksimal.
3.2 CARA PENGGUNAAN RADAR DI JALAN TOL

Bekerja atas dasar efek Dopler, dimana alat/radar kecepatan


memancarkan suatu gelombang radar yang diarahkan pada suatu objek
yang bergerak (mobil) dan dipantulkan kembali ke alat untuk kemudian
oleh perangkat ini diukur kecepatan objek tersebut.

Tahap penggunaan Radar Gun di jalan tol yaitu:

1. Arahkan radar gun ke kendaraan yang dianggap melaju melebihi


batas maksimum

2. Jika target ditentukan, lalu tarik tuas pada radar gun dalam waktu
3-4 detik.

3. Setelah menarik tuas maka akan muncul kecepatan target, jarak


pengambilan data, lokasi pengambilan data, dan nomor kendaraan
target.

3.3 Pengaruh Radar Gun di Indonesia


Pengaruh radar gun memang baik, karena dapet mngurangi
kecelakaan, serta dapat menciptakan ketertiban berkendara, untuk
penempatan radar gun di jalan tol biasanya dari 25km-900km atau lebih,
karena di Indonesia masih manual di perlukan setidaknya 45 personil
untuk mengecek batas kendaraan, jika melanggar pengendara akan di
kenakan pasal 287 UU No. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan aktivitas
jalan dan di kenakan sanksi sebesar 500,000 dan di penjara selama dua
bulan
Meskipun begitu masih banyak yang melanggar,itu pun tidak sedikit
karena dalam 30 menit saja sudah ada 4 kendaraan yang terkena tilang
karena melewati batas kecepatan.
Masyarakat juga harus bisa mengontrol kecepataan dalam berkendara
dan menaati Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 111 Tahun 2015
tentang batas kecepatan dalam berkendara. Disebutkan dalam UU bahwa
batas kecepatan kendaraan di jalan tol antara 60 sampai 80 kilometer per
jam atau jika ada rambu yang menyatakan batas kecepatan 60 sampai 100
kilometer per jam. Untuk di jalan raya batas kecepatannya 50 kilometer
per jam sedangkan untuk pemukiman 30 kilometer per jam.

4. PENUTUP
4.1 SIMPULAN
Radar Gun atau pistol radar atau bisa disebut juga radar kecepatan
adalah alat pengukur kecepatan pada seuatu hal yang bergerak khususnya
kendaraan bermotor seperti mobil dan motor. Perangkat ini biasa
digunakan oleh penegak hukum dan penelitian masalah lalu lintas. Untuk
cara kerja nya seperti menggunakan sebuah pistol, pertama arahkan radar
gun atau speed gun ke kendaraan yang lewat dan di anggap melaju di luar
batas,setelah itu tarik tuas nya selama 3-4 detik setealh itu hasilnya akan
muncul di layar.
4.2 SARAN
Pertama saran ini penulis tujukan untuk masyarakat bahwa kesadaran
akan keselamatan dalam berkendara adalah hal yang sangat wajib kita
sadari, seharusnya masyarakat penggunaan kendaraan bermotor
khususnya mobil untuk selalu menaati peraturan yang ada di jalan tol.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi angka kecelakaan dan
menyelamatkan diri dari hal yang tidak diinginkan.
Saran kedua ini penulis tujukan untuk pemerintah dan aparat
penegak hukum khususnya polisi. Penggunaan radar ini sangat baik
untuk digunakan di seluruh ruas jalan tol untuk mengurangi angka
kecelakaan yang terjadi di jalan tol. Penggunaan alat ini juga harus
sejalan dengan aturan yang berlaku dan sanksi yang tegas diberikan
untuk para pelanggar.
DAFTAR PUSTAKA
Dhika Fergus (2014) Pengertian radar (Online), tersedia :
http://radarau.blogspot.com/p/sudah-mengenalkah-anda-dengan.html
[2018, November 10]
Internet slim 4 (2017) Kegunaan dan sistem radar (Online), tersedia :
http://kegunaansistemradar.blogspot.com/2016/07/kegunaan-
radar.html [2018, November 9]

Anda mungkin juga menyukai