4 Pasang Pengalas
5 Pasang torniquet 5 cm diatas tempat penusukkan
6 Anjurkan klien mengepalkan telapak tangan dan pastikan area
penusukkan
7 Bersihkan area injeksi dengan kapas alkohol, dengan gerakan
dari bawah ke atas
8 Buang kapas kedalam nierbeken
9 Buka tutup jarum
10 Gunakan ibujari untuk menekan jaringan dan vena ± 5cm
dibawah area penusukkan
11 Pegang posisi spuit 30-45֯ dengan lubang jarum menghadap
keatas
12 Tusukkan spuit secara perlahan dan pasti setelah masuk
rendahkan posisi jarum sejajar kulit
13 Lakukan aspirasi dan pastikan ada darah yang masuk kedalam
plunger
14 Jika darah tidak keluar dan terjadi hematom saat
aspirasi:
a. Tarik jarum keluar, beri tekanan di area insersi jarum
selama 2 menit.
b. Observasi adanya hematoma atau memar ; jika perlu
berikan plester
Siapkan obat yang baru, mulai dari langkah awal
suntikan, pilih area penusukan yang baru
15 Lepaskan torniquet dan genggaman pasien
16 Masukkan obat secara perlahan sampai obat habis
17 Tarik jarum dan melakukan penekanan dengan menggunakan
kapas alkohol pada area penusukan selama ± 2 menit
Jangan memasase area injeksi. Masase area injeksi
dapat menyebabkan terjadinya iritasi pada jaringan.
Jika terdapat perdarahan, tekan area tersebut dengan
menggunakan kasa steril sampai perdarahan berhenti.
18 Letakkan jarum di nierbeken atau pada konteiner disposibel
dalam kondisi tertutup
19 Buka sarung tangan
20 Atur kembali posisi klien
21 Buang alat yang sudah terpakai dengan benar
22 Mencuci tangan
III Terminasi
Ucapan salam terapeutik dan ucapan penilaian
kepuasan pasien
Evaluasi: Apakah hasil yang diharapkan tercapai?
a. Klien tidak memperlihatka kemerahan, edema, atau
nyeri daerah injeksi
b. Klien menyatakan bahwa nyeri yang dialami selama
injeksi minimal
Klien menyatakan tujuan injeksi benar
IV Dokumentasikan :
Ucapan tentang hal-hal yang didokumentasikan
Hal hal yang harus dicatat pada lembar laporan klien:
a. Nama, dosis, dan rute obat
b. Data pengkajian yang relevan dengan tujuan
pengobatan
c. Pengkajian area injeksi sebelum dan sesudah injeksi
d. Efek obat dan respon klien terhadap obat
Contoh Dokumentasi
Tanggal: 20 Mei 2018, waktu 21.00
Diberikan Voltaren 5mg IV di Vena Cephalica untuk
menangani nyeri di paha kiri. Tidak ada kemerahan atau
pembengkakan lokal setelah injeksi. Klien dapat mentoleransi
injeksi dengan baik. Klien melaporkan nyeri menurun dari
skala 9 ke skala 2, 30 menit setelah pemeberian obat..
NB: