Anda di halaman 1dari 1

William at All (2020) mengatakan bahwa vitamin D oral nantinya akan diubah menjadi 25(OH) D di

liver yang berperan untuk mengurangi risiko infeksi dan kematian, termasuk dari Influenza, CoV dan
pneumonia. Umumnya 25 (OH) D dengan konsentrasi 20-30 ng/ml dapat mengurangi risiko ISPA dan
untuk mencapai tingkat tersebut daaalam tubuh, dianjurkan setiap individu mengkonsumsi
setidaknya 2000-5000 IU / hari selama 3 bulan vitamin D.
Beberapa penelitian mengelompokkan mekanisme Vitamin D dalam mengurangi risiko flu dalam tiga
kategori, yaitu: physical barrier, imunitas seluler alami, dan imunitas adaptif [ CITATION Gra20 \l
1057 ]. Vitamin D juga dapat mengurangi badai sitokin yang dipicu oleh sistem imun bawaan serta
membantu dalam mempertahankan tight juntions, gap juntions, dan adherens junction (Misalnya
oleh E-cadherin). Vitamin D dapat mengurangi produksi sitokin Th1 pro-inflamasi, seperti tumor
necrosis factor α dan interferon γ yang merupakan respons terhadap infeksi virus bakteri, seperti
Covid-19. Vitamin D dapat mengurangi ekspresi sitokin pro-inflamasi dan meningkatkan ekspresi
sitokon anti-inflamasi oleh makrofag. Vitamin D sebagai modulator imunitas adaptif, 1,25(OH)D3
menekan respons yang dimediasi oleh sel T helper tipe 1 (Th1) terutama menekan produksi sitokin
inflamasi IL-2 dan interferon gamma (INFγ). Selain itu 1,25 (OH)D3 meningkatkan produksi sitokin
oleh sel T helper tipe 2 (Th 2), yang membentuk penekanan tidak langsung dari sel TH 1 selain itu
dapat juga sebagai pendorong induksi sel regulasi T sehingga menghambat proses inflamasi
[ CITATION Jov201 \l 1057 ].

Sumber
Grant, W. B., Lahore, H., McDonnell, S. L., Baggerly, C. A., French, C. B., Aliano, J. L., et al. (2020).
Evidence that Vitamin D Supplementation Could Reduce Risk of Influenza and COVID-19
Infections and Deaths. Nutrients.
Jovic, T. H., Ali, S. R., Ibrahim, N., Jessop, Z. M., Tarassoli, S. P., Dobbs, T. D., et al. (2020). Could
Vitamin Help in the Fight Against COVID-19? Nutrients.

Anda mungkin juga menyukai