Anda di halaman 1dari 2

GLOBALISASI

A. Pengertian globalisasi
menurut martin Albrow
globalisasi adalah keseluruhan proses di mana penduduk dunia terkorporasi
(tergabung) ke dalam masyarakat dunia tunggal.
B. Globalisasi ekonomi dapat didifinisikan sebagai
1. suatu kehidupan ekonomi secara global dan terbuka, tanpa mengenal batasan
teritorial atau kewilayahan antara negara satu sama lain. sisi kegiatan investasi
perdagangan dan bergerak menuju liberalisasi perdagangan dan investasi dunia
secara keseluruhan. globalisasi erat kaitannya dengan perdagangan bebas.
2. globalisasi perekonomian berarti adanya keharusan penghapusan seluruh batasan
dan hambatan terhadap arus barang, jasa serta modal.
C. Menurut Tanri Abeng perwujudan globalisasi ekonomi terjadi dalam bentu-bentuk :
1. globalisasi produksi
perusahaan berproduksi di berbagai negara dengan tujuan agar biaya produksi
jauh lebih rendah. upaya ini dilakukan baik karena randahnya upah buruh, tarif
bea masuk murah, infrastruktur memadai ataupun karena adanya iklim usaha dan
politik yang mendukung atau kondusif. Dunia dalam kondisi ini manjadi lokasi
manufaktur global.
2. globalisasi pembiayaan. perusahaan dalam hal ini mempunyai akses untuk
mendapatkan pinjaman atau melakukan kegiatan investasi ( baik dalam bentuk
portofolio maupun langsung) di seluruh dunia. contohnya PT Telkom dalam
upaya memeperbanyak satuan sambungan telepon. atau PT jasa Marga dalam
usaha memperluas jaringan tol telah menggunakan sistem pembiayaan dengan
pola build-operate-transfer (BOT) bersama mitra usaha dari manca negara.
3. globalisasi tenaga kerja
hadirnya tenaga kerja asing adalah gejala terjadinya globalisasi dibidang tenaga
kerja . perusahaan global dalam kondisi ini akan mampu memanfaatkan tenaga
kerja dari seluruh dunia.
4. globalisasi jaringan informasi. hal ini dapat dilihat pada masyarakat di suat negara
di mana dengan mudah dan cepat mendapatkan informasi dari berbagai negara di
dunia dengan majunya teknologi melalui : radio, TV, media cetak, internet.
jaringan komunikasi yang makin maju membantu meluasnya pasar ke penjuru
dunia untuk produk yang sama. contoh : celana Jean Levi’s, KFC, atau hamburger
yang berakibat pada selera global.
5. globalisasi perdagangan.
globalisasi perdagangan terwujud dalam bentuk penyeragaman dan peburunan
tarif serta pengahpusan hambatan-non tarif, sehingga kegiatan perdagangan dan
persainagn menjadi makin ketat, cepat dan fair.
D. Dampak positif globalisasi ekonomi
1. meningkatnya produksi global
2. meningkatnya kemakmuran pada suat negara
3. meluasnya pasar produk domestik
4. memperoleh lebih banyak modal dan tingkat teknologi yang labih baik.
5. menyediakan dana tambahan bagi pembangunan di bidang ekonomi.
E. Dampak negatif globalisasi
1. impor lebih besar dari pada ekspor yang menyebabkan defisit neraca perdagangan
Indonesia..
2. masuk dan beroperasinya perusahaan-perusahaan multinasional di Indonesia yang
seharusnya dikelola sendiri
3. SDM luar negeri masuk dan bersaing dengan SDM Indonesia.
4. memungkinkan terjadinya penyelundupan barang yang didaytangkan daari luar
negeri.
F. Contoh globalisasi dalam bidang ekonomi
1. terciptanya ekspor impor.
adanya ekspor impor antar satu negara dengan negara lainnya merupakan
implikasi dari proses globalisasi yang terjadi pada saat ini. keadaan ini tentu
menguntungkan bagi setiap negara. ekspor untuk meningkatkan devisa negara dan
impor untu memenuhi kebutuhan yang tidak ada dalam negeri.
2. terciptanya pasar bebas.
misalnya : Masyarakat Ekonomi Eropa, masyarakat Ekonomi ASEAN atau
MEA.
3. masuknya perusahaan asing ke Indonesia.
misalnya : Freeport, Exxon Mobile, MCDonald, KFC, Google.
4. m enjamurnya Bisnis E-Commerce
misalnya Amazon. Ebay, tokopedia, Bukalapak.
5. masuknya Produk-produk luar negeri
G. Contoh globalisasi politik
1. hadirnya politik suat negara
politik luar negeri Indonesia bebas aktif. bebas artinya tidak memihak blok
manapun dan aktif dalam aktifotas internasioanal manjacdi bagian PBB,
mambantu negar lain.
2. terbentuknya organisasi internasioanal.
misalnya : PBB, APEC,
3. kerja sama antar negara
kerja sama bilateral dan multilateral
4. masuknya ideologi-idiologi asing.
5. campur tangan negara lain
misalnya ; negara timur tengah “direcoki” oleh negara lain.

Anda mungkin juga menyukai