Anda di halaman 1dari 9

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

CRITICAL BOOK REPORT

PSIKOLOGI PENDIDIKAN

OLEH :

ABILSON GINTING

4142111034

DIK A MATEMATIKA 2014

JURUSAN MATEMATIKA

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


2019

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
atas berkat dan rahmatnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini yang
dimana makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Profesi
Kependidikan dengan judul “Critical Book Report Profesi Kependidikan”.
Dalam pembuatan makalah ini, penulis banyak mengalami
hambatan-hambatan seperti kurangnya buku-buku referensi sebagai
penunjang kesempurnaan isi dari makalah ini. Namun penulis berusaha
semampunya untuk mensukseskan isi dari makalah ini agar dapat menjadi
pelajaran bagi penulis maupun bagi para pembaca.
Penulis menyadari makalah ini belum layak dikatakan sempurna karena
masih banyak terdapat kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca agar
penulis dapat membentuk sebuah makalah lain yang jauh lebih baik
tentunya.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih dan semoga makalah ini
mendapatkan hasil yang memuaskan bagi penulis maupun bagi para
pembaca.

Medan, Maret 2019

Khairina Rangkuti

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.…………………………………………………… 1

DAFTAR ISI ……………………………………………………………... 2

BAB I

PENDAHULUAN ………………………………………………………... 1

A. Latar belakang..........………………………………………...……...1
B. Tujuan ……………………………………………………………... 1
C. Manfaat ………………………………………………….....……... 1

BAB II

PEMBAHASAN ………………………………………………………….. 2

A. Identitas Buku ........…………………………………………………….. 2

B. Ringkasan buku ........…………………………………………………… 3

C. Penilaian Terhadap Buku …...............………………………………….12

BAB III PENUTUP…………………............


……………………………………...14

A. Kesimpulan .......…………………………………………………...14
B. Saran……….....……………………………………………………14

2
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Psikologi pendidikan merupakan bahan ajar yang dapat digunakan untuk


membantu untuk mengembangkan kompetensi pedagogik bagi profesinal guru,
terutama dalam menguasai konsep untuk memahami perilaku dan proses kognitif
di dalam proses belajar dan pembelajaran.

Mengingat betapa pentingnya persoalan psikologi dalam kehidupan


manusia khususnya dalam dunia pendidikan maka faktor ini mendorong psikologi
terus dikaji dan dipelajari oleh banyak orang, guru, pengacara, manajer
perusahaan, pembina dan lain sebagainya.

Mempertimbangkan factor pertama bahwa psikologi pendidikan adalah


perangkat utama untuk kegiatan belajar mengajar. Ilmu pengetahuan sebagai
unsur kebudayaan maka kehadiran dan perkembangan sejalan atau seirama
dengan tingkat wujud kerja serta proses ilmu pengetahuan itu selalu hadir dalam
aktivitas sehari-hari manusia. Psikologi ini diharapkan dapat membantu pendidik
dalam menerapkannya dalam proses belajar dan pembelajaran.

1.2 Tujuan

1. Mengulas isi sebuah buku

2. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku

3. menambah ilmu mengenai psikologi dalam dunia pendidikan

1.3 Manfaat

1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah “Psikologi Pendidikan”

2. Untuk memperluas wawasan dan pengetahuan tentang psikologi pendidikan

3. Untuk mengetahui kelemahan dan kelemahan buku

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Informasi Bibliografi

Judul : Psikologi pendidikan

Pengarang : Prof. Dr. Sri Milfayetty S.Psi., Ms. Kons, Dr. Anita Yus.,M.Pd,

3
Dra. Nuraini., S.Psi., MS, Dra. Rahmamulya M.Pd., kons, Drs. Edidion Hutasuhut
M.pd, Dra. Zulhaini

Penerbit : Program Pasca Sarjana Unimed

ISBN : 978-602-8207-18-8

Jumlah Halaman : 210 hal

Buku Pembanding

2.2 Ringkasan Buku

BAB I

Psikologi ialah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia, tingkah laku
disini di artikan secara luas ialah segala kegiatan, tindakan perbuatan manusia
yang maupun yang tidak kelihatan,yang disadari maupun tidak disadarinya.
Termasuk di dalamnya: cara berbicara, berjalan, berpikir/atau mengambil
keputusan, cara ia mengambil sesuatu, caranya beraksi terhadap segala sesuatu
yang datang dari luar dirinya, maupnun dari dalam dirinya.

Ruang Lingkup Psikologi Pendidikan

Yang merupakan ruang lingkup psikologi pendidikan, antara lain:

• Sampai sejauh mana faktor-faktor pembawaan dan lingkungan yang


perpengaruh terhadap belajar

• Sifat-sifat dari proses belajar

• Hubungan dengan tingkat kematangan dengan kesiapan belajar

• Signifikansi pendidikan terhadap perbedaan-perbedaan individual dalam


kecepatan dan keterbatasan belajar

• Perubahan-perubahan jiwa (inner Changes) yang terjdi selama dalam belajar.

• Hubungan antara prosedur-prosedur dengan hasil belajar.

BAB II

Pembawaan dan Lingkungan

a. Aliran Nativisme

b. Aliran Empirisme

c. Hukum Konvergensi

Pengaruh pembawaan pada pengaruh lingkungan.

a. Keturunan

b. Pembawaan

4
c. Keturunan

d. Bakat

Beberapa Macam Pembawaan Dan Pengaruh Keturunan, antara lain:

• Pembawaan Jenis

• Pembawaan Ras

• Pembawaan Jenis Kelamin

• Pembawaan Perseorangan

BAB III

Daya-daya yang mendorong manusia dari dalam untuk melakukan


perbuatan itu disebut Dorongan Nafsu (driften). Dorongan nafsu Ialah kekuatan
pendorong maju yang memaksa dan mengejar kepuasan dengan jalan mencari,
mencapai sesuatu yang berupa benda-benda ataupun nilai-nilai yang tertentu.

Dalam garis besarnya dorongan nafsu dapat dibagi menjadi tiga golongan, yaitu :

a) Dorongan nafsu yang mempertahankan diri

b) Dorongan nafsu yang mempertahankan diri

c) Dorongan nafsu mempertahankan jenis

BAB IV

Berfikir adalah satu keaktifan pribadi manusia yang mengakibatkan


penemuan yang terarah kepada satu tujuan. Kita berfikir untuk menemukan
pemahaman atau pengertian yang kita kehendaki. Bahasa adalah alat yang
terpenting bagi berfikir. Tanpa bahasa manusia tidak dapat berfikir.

Beberapa Macam Berfikir

• Berpikir induktif - ialah suatu proses dalam berpikir yang berlangsung dari
khusus menuju ke umum.

• Berpikir deduktif - ialah prosesnya berlangsung dari yang umum ke khusus.

• Berpikir analogis - ialah berpikir dengan jalan menyamakan atau


memperbandingkan fenomena –fenomena yang biasa atau yang pernah di alami.
BAB V

Intelegensi ialah kemampuan yang di bawa sejak lahir, yang memungkinkan


seseorang berbuat seseatu dengan cara yang tertentu.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Inteligensi Seseorang

1. Pembawaan

2. Kematangan

5
3. Pembentukan

4. Minat

5. Kebebasan

BAB VI

Motivasi berasal dari kata Inggris motivation yang berarti dorongan,


pengalaman dan motivasi.

Macam-Macam Motivasi

a. Motivasi intrisik

Yang dimaksud dengan motivasi intrisik adalah motif-motif yang menjadi


aktif atau berfungsinya tidak perlu dirangsang dari luar, karena dalam setiap diri
individu sudah ada dorongan untuk melakukan sesuatu..

b. Motivasi ekstrinsik

Motivasi ekstrisik adalah kebalikan dari motivasi intrinsik. Motivasi ekstrinsik


adalah motif-motif yang aktif dan berfungsi karena adanya perangsang dari luar.

Fungsi Motivasi Dalam Belajar

• Mendorong timbulnya kelakuan atau suatu perbuatan, seperti timbulnya


dorongan untuk belajar.

• Motivasi berfungsi sebagai pengarah, artinya mengarahkan perbuatan ke


pencapaian tujuan yang diinginkan.

• Motivasi berfungsi sebagai penggerak, artinya besar kecilnya motivasi akan


menentukan cepat atau lambatnya suatu perbuatan.

BAB VII

Faktor Yang Mempengaruhi Belajar

1. Kematangan/ pertumbuhan

2. Kecerdasan

3. Latihan dan ulangan

4. Motivasi

5. Sifat-sifat pribadi seseorang.

6. Keadaan keluarga

7. Guru dan cara mengajar

8. Alat-alat pelajaran

9. Motivasi sosial

6
10. Lingkungan dan kesempatan.

BAB VIII

Minat merupakan suatu kondisi yang terjadi apabila seseorang melihat


ciri-ciri atau arti sementara situasi yang dihubungkan dengan keinginan keinginan
atau kebutuhan-kebutuhannya sendiri. Minat juga dapat diartikan sebagai suatu
tanda kematangan dan kesiapan seseorang untuk bergiat dalam kegiatan belajar.

Sikap adalah cara menempatkan atau membawa diri, atau cara merasakan, jalan
pikiran, dan perilaku. Kata ini bisa juga dimaknai sebagai perasaan seseorang
tentang obyek, aktivitas, peristiwa dan orang lain. Perasaan ini menjadi konsep
yang merepresentasikan suka atau tidak sukanya seseorang pada sesuatu.

BAB III
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BUKU

KELEBIHAN

 buku tersebut sangat menarik untuk dibaca karena memuat berbagai


macan informasi mengenai psikologi pendidikan.
 buku tersebut sangat bermanfaat bagi guru/calon guru (mahasiswa) untuk
menambah wawasan dan pengetahuan tentang psikologi pendidikan.
 buku tersebut menjelaskan secara rinci dan detail setiap babnya sesuai
dengan topik yang tertera didalam buku.
 buku ini sangat baik untuk dibaca terutama untuk calon guru karena
didalam buku tersebut banyak ilmu yang membantu kita untuk
mengetahui tumbuh dan berkembangnya peserta didik.
 Buku tersebut memuat beberapa contoh – contoh yang jelas sehingga
pembaca lebih mudah untuk mengerti.
 buku tersebut banyak memaparkan pendapat para ahli sehingga informasi
yang dituangkan dalam buku tersebut dapat dipercaya.

KELEMAHAN

 buku tersebut ada beberapa kalimat yang berbelit-belit dan terdapat nada
kata-kata asing yang sulit dipahami.
 Sistematika pada buku diktat ada beberapa kata yang kurang seperti kata
seseorang ditulis seserng dll.
 sangat sedikit membahas mengenai psikologi belajar pada anak dan
remaja.

BAB IV
PENUTUP

7
KESIMPULAN

Psikologi Pendidikan merupakan salah satu cabang psikologi yang secara


khusus mengkaji perilaku individu dalam konteks situasi pendidikan dengan
tujuan untuk menemukan berbagai fakta, generalisasi dan teori-teori psikologi
berkaitan dengan pendidikan, yang diperoleh melalui metode ilmiah tertentu,
dalam rangka pencapaian efektivitas proses pendidikan. Hubungan antara teoritis
dan praktis memiliki keterkaitan dan tidak bisa dipisahkan. Praktik pendidikan
seharusnya berlandaskan pada teori pendidikan. Demikian pula, teori-teori
pendidikan seharusnya bercermin dari praktik pendidikan. Perubahan yang terjadi
dalam praktik pendidikan dapat mengimbas pada teori pendidikan. Sebaliknya,
perubahan dalam teori pendidikan pun dapat mengimbas pada praktik
pendidikan.

SARAN

Dalam penulisan makalah critical book report ini, penulis menyadari


bahwa penyusunan makalah ini tidak luput dari kesalahan dan kekurangan. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun akan senantiasa penyusunan nanti
dalam upaya evaluasi. Penulis berharap, bahwa dibalik ketidak sempurnaannya
penulisan dan penyusunan manakalah ini adalah ditemukan sesuatu yang
bermanfaat atau bahkan hikmah dari penulis, pembaca, dan bagi seluruh
Universitas Negeri Medan. Sehingga teori-teori psikologi belajar bisa menjadi
patokan dan dapat di aplikasikan ketika kita melakukan proses belajar mengajar
kelak.

Anda mungkin juga menyukai