Anda di halaman 1dari 5

TUGAS 1

BIOLOGI UMUM

OLEH :

NAMA : I MADE OGIK INDRAWAN

NIM : 041323844
Soal :

1. Suatu ekosistem terdapat tingkat organisme berdasarkan cara makannya. Sebutkan dan
jelaskan tentang organisme tersebut secara ringkas!
2. Sel merupakan unit penyusun semua organisme, yang dibedakan menjadi sel prokariot
dan sel eukariot.
a. Jelaskan tentang persamaan ciri sel yang dimiliki oleh sel prokariot dan sel eukariot!
b. Jelaskan pula perbedaan antara sel prokariot dan eukariot!
3. Jelaskan secara singkat tentang Siklus Krebs!

Jawaban:

1. Dalam suatu ekosistem tingkatan trofik terdiri dari 3 macam organisme, yaitu organisme
produsen, organisme konsumen dan organisme perombak
a) Organisme Produsen (ototraf) adalah organisme yang mampu membuat makanan
untuk diri sendiri dengan bahan kasar yang non organik. Organisme produsen juga
merupakan suatu organisme makhluk hidup penyedia sumber makanan utama yang
dilakukan dengan cara fotosintesis dengan menggunakan cahaya matahari sebagai
sumber energi.
b) Organisme Konsumen adalah suatu organisme yang tergantung kepada organisme
produsen untuk memperoleh energi dan oksigen. Manusia adalah salah satu
organisme konsumen yang sumber makanannya bergantung pada organisme lain.
c) Organisme Perombak adalah organisme pemecah sampah dan tubuh organisme lain
yang telah mati menjadi partikel yang sederhana agar bias dimanfaatakan oleh
organisme lain. Salah satu contohnya, yaitu bakteri yang merupakan salah satu
organisme perombak karena bakteri melakukan penguraian terhadap organisme yang
telah mati.
2. Sel prokariot adalah tipe sel yang tidak memiliki membran inti (nukleus) sehingga
DNA menempati daerah yang tidak teratur, dengan demikian substansi nukleusnya
bercampur atau mengadakan hubungan langsung dengan sitoplasma (Bawa, 1988).
Contohnya sel pada bakteri dan ganggang biru, sedangkan Sel eukariot adalah tipe sel
yang mempunyai membran inti yang mengandung DNA, contohnya sel protista, fungi,
tumbuhan, hewan dan manusia.
a) Persamaan ciri sel prokariot dan sel eukariot adalah sama-sama memiliki ribosom,
membran sel, sitoplasma.
Ribosom merupakan tempat berlangsungnya sintesis protein, hasil dari sintesis
protein berperan dalam pembentukan struktur sel lainnya. Bahan penyusun ribosom
adalah protein dan RNA (Aryulina, dkk 2016). Membran sel tersusun oleh
lipoprotein. Membran sel membatasi segala kegiatan yang terjadi di dalam sel
sehingga tidak mudah terganggu oleh pengaruh dari luar. Sitoplasma merupakan zat
yang terdapat di antara inti sel dan membran plasma.
b) Perbedaan sel prokariot dan sel eukariot:
Perbedaan yang paling utama pada sel prokariot dan eukariot adalah pada inti selnya.
Pada sel prokariot tidak terdapat membran pada inti sel sedangkan pada sel eukariot
terdapat membran pada inti selnya. Perbedaan yang lain adalah pada ribosomnya,
dimana pada sel prokariot ribosom terdapat bebas dalam sitoplasma sedangkan
ribosom pada sel eukariot ada yang bebas terdapat dalam sitoplasma dan ada yang
terikat pada retikulum endoplasma
3. Siklus krebs adalah reaksi antara asetil ko-A dengan asam oksaloasetat yang kemudian
membentuk asam sitrat (Suryati, 2009). Setelah dibentuk didalam sitoplasma akan
memasuki mitokondria. Molekul piruvat mengalami konversi sebelum memasuki siklus
krebs. Piruvat di karboksilasi kemudian piruvat akan meyerahkan hidrogen dan
elektronya kepada NAD+ untuk membentuk NADH dan gugus asetil bergabung dengan
koenzim a untuk membentuk asetil-koenzim A. Asetil ko-A berikatan dengan
oksaloasetat membentuk sitrat, reaksi ini dikatalisis enzim sitrat sintase. Kemudian sitrat
akan diubah menjadi isositrat oleh enzim akonitase.
Hidrogen dan elektron ditransfer kepada NAD+ untuk membentuk NADH, reaksi akan
diikuti dengan dekarboksilasi, dehidrasi dan oksidasi senyawa yang terlibat dalam siklus.
Molekul CO2 akan dibebaskan, oksaloasetat akan diregenerasi dan dapat berperan sebagai
penerima asetil. Hidrogen dan elektron yang diambil dari perantara didalam sikul krebs
yang dibebaskan selama oksidasi ditransfer kepada NAD+ dan FAD yang kemudian
menjadi NADH dan FADH2. Elektron NADH ditransfer kepada penerima elektron
terakhir melalui aktivitas sistem elektron transport. Penerima elektron terakhir akan
menuntaskan oksidasi lengkap dari glukosa menjadi CO2 dan H2O yang menghasilkan
lebih banyak energi.
DAFTAR PUSTAKA

Aryulina, Diah. dkk 2016. Biologi 2 SMA dan MA untuk kelas XI. Jakarta : Esis
Bawa, Wayan. 1988. Dasar-dasar Biologi Sel. Jakarta : Depdikbud
Harminto, Sundowo. 2017. Buku Materi Pokok Biologi Umum. Tanggerang Selatan :
Universita Terbuka
Suryati. 2009. Penemu Siklus Krebs (Online), http://prestasiherfen. blogspot. com/2009
/08/penemu/siklus/krebs.html (diakses tanggal 15 April 2019)

Anda mungkin juga menyukai