DOSEN PEMBIMBING :
Ns.Sri Mulyati,S.Kep, M.Kes
Assalamu’alaikum Wr.Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt, karena atas berkat dan
rahmatnya penulis dapat menulis makalah ini yang berjudul ‘’APLIKASI
TRANSKULTURAL NURSING SEPANJANG DAUR KEHIDUPAN MANUSIA “hingga
selesai. Meskipun dalam makalah ini penulis mendapat banyak yang menghalangi,
namun mendapat pula bantuan dari beberapa pihak baik secara moral, materil
maupun spiritual.
Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih pada dosen pembimbing
serta semua pihak yang telah memberikan sumbangan dan saran atas selesainya
penulisan makalah ini.Di dalam penulisan makalah ini kami menyadari bahwa masih
ada kekurangan-kekurangan mengingat keterbatasannya pengetahuan dan
pengalaman kami. Oleh sebab itu, sangat di harapkan kritik dan saran dari semua
pihak yang bersifat membangun untuk melengkapkan makalah ini dan berikutnya.
Kata
Pengantar..................................................................................................................
Daftar
Isi............................................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
Latar
belakang................................................................................................................
Rumusan
masalah...........................................................................................................
Tujuan............................................................................................................................
Manfaat..........................................................................................................................
BAB II
PEMBAHASAN TINJAUAN PUSTAKA
Definisi Keperawatan Transkultural............................................................................
Tujuan Keperawatan Transkultural............................................................................
Hubungan Model Leininger Dengan Konsep Caring..................................................
Mitos Yang Berkaitan Dengan Kesehatan...................................................................
Trend dan Issue Transkultural Nursing.......................................................................
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan....................................................................................................................
Saran.............................................................................................................................
DAFTAR
PUSTAKA..........................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dengan menjalankan tugas sebagai perawat banyak perubahan-
perubahan yang ada baik di lingkungan maupun klien. Perawat harus menghadapi
berbagai perubahan di era globalisasi ini termasuk segi pelayanan kesehatannya.
Perpindahan penduduk menuntut perawat agar dapat menyesuaikan diri dengan
budayanya dan sesuai dengan teori-teori yang dipelajari. Dalam ilmu keperawatan
banyak sekali teori-teori yang mendasari ilmu tersebut. Termasuk salah satunya
teoru yang mendasari bagaimana sikap perawat dalam menerakan asuhan
keperawatan. Salah satu teori yang diaplikasikan dalam asuhan keperawatan adalah
teori Leininger tentang “Transcultural Nursing”.
Dalam teori ini transcultural nursing didefinisikan sebagai area yang luas
dalam keperawatan yang fokusnya dalam komparatif studi dan analisis perbedaan
kultur dan subkultur dengan menghargai perilaku caring, nursing care, dan nilai
sehat sakit, kepercayaan dan pola tingkah laku dengan tujuan perkembangan ilmu
dan humanistik body of knowledge untuk kultur yang universal dalam keperawatan.
Dalam hal ini diharapkan adanya kesadaran terhadap perbedaan kultur berarti
perawat yang profesional memiliki pengetahuan dan praktik berdasarkan kultur
secara konsep perencanaan dalam praktik keperawatan. Tujuan penggunaan
keperawatan transkultural adalah untuk mengembangkan sains dan keilmuan yang
humanis sehingga tercipta praktik keperawatan pada kultur yang spesifik dan kultur
yang universal. Kultur yang spesifik adalah kultur dengan nilai-nilai dan norma
spesifik yang dimiliki olh kelompok tertentu. Kultur yang universal adalah nilai-nilai
dan norma-norma yang diyakini dan dilakukan hampir semua kultur (Leininger,
1979).
Leininger mengembangkan teorinya dari perbedaan kultur dan universal
berdasarkan kepercayaan bahwa masyarakat dengan perbedaan kultur dapat
menjadi sumber informasi dan menentukan jenis perawatan yang diinginkan karena
kultur adalah pola kehidupan masyarakat yang berpengaruh terhadap keputusan
dan tindakan. Cultur Care adalah teori yang holistik karena meletakkan di dalamnya
ukuran dari totalitas kehidupan manusia dan berada selamanya, termasuk sosial
struktur, pandangan dunia, nilai kultural, ekspresi bahasa dan etnik serta sistem
profesional.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari keperawatan transkultural?
2. Apa tujuan keperawatan transkultural?
3. Bagaimana hubungan model Leininger dengan konsep caring?
4. Apa saja mitos yang berkaitan dengan kesehatan?
5. Bagaimana Trend dan Issue Transkultural Nursing?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian definisi dari keperawatan transkultural
2. Untuk mengetahui tujuan keperawatan transkultural
3. Untuk mengetahui hubungan model Leininger dengan konsep caring
4. Untuk mengetahui mitos yang berkaitan dengan kesehatan
5. Untuk mengetahui Trend dan Issue Transkultural Nursing
1.4 Manfaat
Manfaat dari pembuatan makalah ini, baik bagi kami maupun bagi teman-
teman sebagai sarana wawasan dan pengetahuan mengenai beberapa hal yang
berkenaan dengan aplikasi keperawatan transkultural sepanjang daur kehidupan
manusia.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
c. Opini
Ibu hamil rentan akan masalah yang bisa ditimbulkan. Sebisa mungkin
pertahanan akan kondisi sehat sangat kuat dengan dukkungan keluarga, suami dan
teman-teman, budaya dimana dia tinggal sangatlah berpengaruh bagi
perkembangan kehamilannya. Keyakinan inilah yang dipegang untuk menjaga,
merawar, melindungi kehamilan si Ibu. Nila-nilai, norma, adat istiadat masih
dipegang kuat. Mitos-mitos diatas tersebut hanya keyakinan seseorang atau
kelompok karena belum tentu setiap desa atau kota mempunyai mitos yang sama
karena belum tentu mitos akan jadi kenyataan. Terkadang ada ibu hamil anaknya
lahir dalam kondisi tidak normal (cacat), misalnya makan buah yang manjadi
pantangan ibu hamil anaknya lahir cacar itu hanya bertepatan saja, dibalik semua itu
mungkin ada kelainan pada saat bayi masih dalam kandungan.
2.5 Trend dan Issue Transkultural Nursing
Banyak hal dalam budaya Indonesia termasuk dalam cara mereka
mempercayai dan mengobati diri mereka untuk membuat hidup mereka mampu
menangani sakit yang mereka alami. Sebagi contoh budaya jawa, budaya jawa
sering diketahui cara dan adat yang mereka percayai untuk mengobati diri saat sakit
adalah kerokan. Kerokan bukanlah hal yang asing bagi budaya jawa, lebih dari
banyak orang jawa masih menggunakan kerokan untuk mengobati sakit mereka
sampai saat ini. Mereka mempercayai adat dan budaya secara turun temurun.
Mereka meyakini bahwa dengan kerokan dapat megeluarkan angin yang ada di
dalam tubuh serta dapat menghilangkan nyeri atau sakit badan yang dialami dan
dengan hal tersebut dapat membantu penyembuhan yang mungkin telah dirasakan
sebelumnya hal tersebut oleh suku jawa. Hal tersebut menutup kemungkinan akan
muncul dan berada di dalam rumah sakit, meski mereka telah mendapatkan
penanganan dari tim kesehatan ada saja yang melakukan tradisi tersebut. Telah
diketahui akibat dari kerokan yaitu menyebabkan pori-pori kulit semakin melebar,
lalu warna kulit memerah menunjukkan adanya pembuluh darah dibawah
permukaan kulit pecah sehingga menambah arus darah ke permukaan kulit. Ketika
melakukan komunikasi untuk memberikan informasi tentang akibat yang terjadi dari
kerokan tidak membuat para klien atau pasien tidak berhenti melakukan tradisi
seperti hal tersebut karena itu telah menjadi kebiasaan yang secara terus-menerus
dilakukan. Sehingga asuhan keperawatan yang mungkin akan diberikan kepada
klien tidak dapat dilakukan karena adanya penolakan yang terjadi terhadap
anggapan akan hal tersebut.
Disini kita tidak dapat mengkritik keyakinan dan praktik budaya kesehatan
tradisional yang dilakukan. Budaya merupakan faktor yang dapat mempengaruhi
asuhan keperawatan. Asuhan keperawatan harus terus dilakuakn bagaimana
caranya menangani klien tanpa menyinggung perasaan klien dan mengkritik tradisi
yang telah ada yang mungkin sulit untuk kita tentang dan ubah. Karena tujuan kita
bukanlah untuk mengubah atau mengkritik tradisi tersebut, namun bagaimana
perawat mampu melakukan semua tugasnya dalam memenuhi kebutuhan pasien.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Keperawatan transkultural adalah suatu proses pemberian asuhan
keperawatan yang difokuskan kepada individu dan kelompok untuk
mempertahankan, meningkatkan perilaku sehat sesuai dengan latar belakang
budaya. Hal ini dipelajari mulai dari kehidupan biologis sebelumnya, kehidupan
psikologis, kehidupan sosial dan spiritualnya. Perencanaan dan pelaksaan proses
keperawatan transkultural tidak dapat begitu saja dipaksakan kepada klien sebelum
perawat memahami latar belakang budaya klien sehingga tindakan yang dilakukan
dapat sesuai dengan budaya klien. Penyesuaian diri sangatlah diperlukan dalam
aplikasi keperawatan transkultural.
3.2 Saran
Kami menyadari bahwa kekurangan dalam makalah yang kami buat di atas
merupakan kelemahan dari pada kami, karena terbatasnya kemampuan kami untuk
memperoleh data dan informasi karena terbatasnya pengetahuan kami.
Jadi yang kami harapkan kritik dan saran yang membangun agar kami dapat
membuat makalah yang lebih baik lagi. Dengan segala pengharapan dan
keterbukaan, kami menyampaikan rasa terima kasih dengan setulus - tulusnya.Akhir
kata, kami berharap agar makalah ini dapat membawa manfaat kepada pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
http://komprehensif-nursing.blogspot.com/2013/05/teori-dan-model-konsep-
keperawatan.html
Leininger.M & McFarland. M.R, (2002), Transkultural Nursing : Concept, Theories,
Research and Practice, 3rd Ed, USA, Mc-Graw Hill Companies.
Andrew, M. & Boyle, J. S. (1995). Transcultural Concepts in Nursing Care. 2nd Ed.
Philadelphia : JB Lippincot Company.
Cultural Diversity in Nursing. (1997). Transcultural Nursing ; Basic Concepts and
Case Studies.
Giger, J. J & Davidhizar, R. E. (1995). Transcultural Nursing : Assessment and
Intervention. 2nd Ed. Missouri: Mosby Year Book Inc