Anda di halaman 1dari 3

Kacang hias (Arachis pintoi)

Kacang hias (Arachis pintoi) merupakan tanaman tahunan golongan kacang – kacangan
(Leguminosae) yang tumbuh memiliki potensi dalam menambat nitrogen dari udara. Kacang
hias sangat baik ditanam sebagai biomulsa pada produksi sayuran dan buah, tanaman penutup
tanah, bahan hijauan makanan ternak, ataupun sebagai tanaman hias (Kartike et al, 2009).

Sumber : https://docplayer.info/41914814-Evaluasi-ketahanan-beberapa-varietas-kacang-
tanah-arachis-hypogea-l-terhadap-penyakit-karat-daun-puccinia-arachidis-speg.html
No Identifikasi Karakter Identifikasi Karakteristik
Daun lengkap/tidak lengkap Daun tidak lengkap karena tidak
memiliki pelepah
Alat-alat tambahan/pelengkap Daun penumpu bebas (stipulae
daun liberae)
Bentuk daun Oval dengan lebar 1,5 cm dan
panjang 3cm.
Bentuk pangkal daun Tumpul (obtusus)
Daun Bentuk ujung daun Tumpul (obtusus)
1 Bentuk/ pola tulang daun Daun bertulang menyirip
Bentuk/ pola tepi daun Bertepi rata (integer)
Warna daun Hijau muda dan hijau tua
Permukaan daun Berbulu halus dan rapat
(villosus)
Aroma daun Tidak ada
Daging daun Seperti kertas (papyraceus)
Kedudukan daun Daun majemuk menyirip genap
Anak daun 4
Sejati/kering Sejati
Tunggal/ganda/majemuk Tunggal kering
Dehiscent/Indehiscent Indehiscent
Buah Bagian Kulit Eksocarp, mesocarp, dan
2 endocarp
Tipe Buah Polong (Kotak)
Tipe plasenta Marginal
Struktur tambahan Tidak ada
Bunga lengkap/tidak lengkap Bunga lengkap
Bunga sempurna/tidak Bunga sempurna
sempurna
Seleksi tingkat bunga Hermaprodit
Tingkat populasi Monoecious
Dasar bunga Berwarna kuning kehijauan
Tangkai Berwarna hijau, berjumlah 1
Kelopak bunga Berbentuk tabung sempit tingkat,
jumlahnya 2
Mahkota bunga Berbentuk seperti kupu – kupu
(papilionaceus) berwarna kuning
terdiri dari 1 bendera, 2 sayap, 2
3 Bunga sayap.
Kepala putik Berjumlah 1, berwarna cokelat
muda
Tangkai putik Berjumlah 1, berwarna hijau
muda
Inferior/superior Superior
Kepala sari Berjumlah 9, berwarna cokelat
muda
Tangkai sari Berjumlah 9, berwarna hijau
muda
Bakal buah (ovary) Berwarna hijau muda
Bakal biji Berwarna hijau muda
Struktur tambahan Tidak ada
Aroma Tidak ada
Tekstur bunga Licin
Tempat tumbuhnya bunga Bunga aksial, yaitu bunga yang
tumbuh di ketiak daun
Simetri bunga Zigomorf berbentuk seperti kupu
– kupu (papilionaceus)
Monokotil/dikotil Dikotil
Poros embrio Ada, dikarenakan kotiledon,
plumula, dan radikula
Radikula Ada, berwarna putih
Plumula Ada, berwarna putih
Epikotil Ada, berwarna putih
4 Biji Hipokotil Ada, berwarna putih
Struktur tambahan Tidak ada
Kulit biji Lapisan kulit luar (testa)
berwarna loreng merah dan
coklat muda serta lapisan kulit
dalam (tegmen) berwarna putih.
Aroma biji Ada
Warna biji Loreng merah tua dan coklat
muda
Bentuk biji Ginjal (bulat agak panjang)
Tipe perkecambahan Epigeal

Daftar Pustaka

Chozin, M.A., J.G. Kartika, R.Baharudin. 2014. Penggunaan Kacang Hias (Arachis pintoi)
sebagai Biomulsa pada Budidaya Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum M.).
J.Hort.Indonesia. 4(3):168-174.

Kartika, J.G., M.R. Reyes, A.D. Susila. 2009. Review of literature on perennial peanut
(Arachis pintoi) as potential cover crop in the Tropics. Kmpulan Makalah Seminar
Ilmiah (ed. A.D.Susila et al.,) Perhimpunan Hortikultura Indonesia. Bogor. hal 391-
399.

Silalahi, M. 2016. Morfologi Tumbuhan. Jakarta Timur(ID):Universitas Kristen Indonesia.

Tjitrosoepomo, G. 2005. Morfologi Tumbuhan. Yogyakarta(ID):Gadjah Mada University


Press.

Anda mungkin juga menyukai