Nama : Riska Permatasari

NIM : 1820310001
Kelas : MBS 5A

Judul Artikel Praktik Manajemen Sumber Daya Manusia dari

Perspektif Islam: Sebuah Studi tentang Konteks
Bangladesh
Pengarang Md Suliman Hossin, Idris Ali, Ilham Sentosa
Nama Jurnal Jurnal Internasional Penelitian Akademik di Bidang
Bisnis dan Ilmu Sosial
Volume, Issue, Tahun Vol. 10 No. 6, 2020, Pg. 391 – 405.
Terbit, Halaman
Tujuan Penelitian Jurnal ini memiliki tujuan untuk mengkaji dan
mendiskusikan peran praktik Islamic Human Resources
Management (IHRM) dan prinsip-prinsip sistem IHRM
serta kebutuhannya dalam konteks sektor perbankan
Islam yang sedang berkembang di Bangladesh.
Metode Penelitian Dalam jurnal ini penulis melakukan penelitian yang
didasarkan pada dokumen dan data sekunder yang
diperoleh dari berbagai artikel, buku, surat kabar, jurnal,
dan situs web. Dan untuk memvalidasi relevansi artikel,
penelitian ini diverifikasi oleh skor keseluruhan jurnal
yang dipublikasikan di situs web Science and Scopus.
Hasil dan Pembahasan Pada bagian pembahasan, penulis membaginya menjadi
beberapa sub pokok bahasan, yaitu :
Praktik Manajemen Sumber Daya Manusia dari
Sudut Pandang Islam
Manajemen sumber daya manusia (HRM) mengacu pada
proses memastikan, mengembangkan, menginspirasi dan
mendukung aset manusia (Hasyim, 2010b). Namun,
manajemen sumber daya manusia Islam (IHRM)
didasarkan pada tindakan untuk kepentingan semua orang
dalam masyarakat tertentu, berfokus pada perilaku
individu dan juga mempengaruhi operasi atau praktik
manajemen, karena nilai-nilai dan sistem kepercayaan
individu melakukan peran tersebut. terdiri dari ideologi
Islam (Ababneh, 2016).
Nama : Riska Permatasari
NIM : 1820310001
Kelas : MBS 5A

IHRM menyediakan beberapa metode inovatif untuk

menangani situasi apa pun. Para pemimpin atau manajer
dapat memiliki banyak pilihan untuk memimpin dan
mempengaruhi rekan, mitra, pelanggan, pekerja dan
pemangku kepentingan lainnya (Abbasi, Rehman, & Bibi,
2010). Untuk mendapatkan kepercayaan, orang yang
menjanjikan harus dapat dipercaya dan dapat diandalkan.
Prinsip dan Nilai Utama Sistem Manajemen Sumber
Daya Manusia Islam
Standar dasar dari kerangka administrasi Islam memiliki
dampak yang sangat besar terhadap perilaku manajemen
Sumber Daya Manusia, sebagai berikut.
1. Niyyah
2. Taqwa
3. Ihsan
4. A’dl
5. Amanah
6. Sidiq
7. Itqan
8. Ikhlas
9. Sabar
Setiap organisasi di mana IHRMS dipraktikkan, para
manajer, pengusaha dan bawahan harus sangat sabar
dalam menangani urusan masing-masing dalam pekerjaan
mereka, terutama di bidang inti praktik HRM.
Praktik Rekrutmen dan Seleksi Manajemen Sumber
Daya Manusia Islam (PIHRM)
Dari perspektif IHRM, tekadnya adalah memilih strategi
personal yang tepat, yang akan mempengaruhi
kepercayaan dan dedikasi kepada asosiasi. Jika calon
dipilih berdasarkan pilih kasih dan bukan karena
Nama : Riska Permatasari
NIM : 1820310001
Kelas : MBS 5A

kemampuannya, secara umum orang akan merasa skeptis

dan tidak setia (Abbazi & Zarqan, 2019). Al-Quran
memberikan kriteria yang sangat sederhana namun sangat
relevan untuk memilih pelamar terbaik. Pendekatan
IHRM tidak memungkinkan perekrutan menjadi bias
karena melanggar standar etika yang adil dan membuat
perjanjian dengan perusahaan untuk menjaga antusiasme
asosiasi dan hak istimewa orang lain dalam transaksi.
Berikut hal yang terkait mengenai manajemen sumber
daya manusia Islam:
1. Pelatihan dan Pengembangan
2. Penilaian Kinerja
3. Kompensasi dan Upah
Kesimpulan Dalam jurnal ini dapat disimpulkan bahwa jika organisasi
menerapkan kebijakan sesuai dengan prinsip-prinsip
Islam, ketidakpuasan karyawan akan berkurang,
produktivitas akan meningkat, dan daya saing organisasi
secara keseluruhan akan meningkat melalui pembahasan
umum tentang praktik IHRM di artikel ini.
Keunggulan Jurnal Menurut pendapat Saya, dalam jurnal ini memiliki
keunggulan dalam hal materi tentang praktik IHRM yang
dibahas secara rinci dengan bahasa yang mudah dipahami
dan disertai juga contoh dari potongan ayat Al Qur’an
yang relevan dengan tiap sub bab pokok bahasan.
Kekurangan Jurnal Menurut pendapat Saya, kekurangan dari jurnal ini adalah
tidak membahas secara rinci dan lebih dalam tentang
praktik IHRM dalam organisasi Islam, LSM, bank dan
yayasan di Bangladesh, serta tidak dilengkapi data yang
menunjukkan adanya praktik IHRM secara langsung di
Bangladesh.