UNIVERSITAS PAMULANG
SK MENDIKNAS NOMOR : 136/D/O/2001
Jl. Surya Kencana No.1 Pamulang Barat Telp 021-7412566 Fax. 021-7412566
TANGERANG SELATAN - BANTEN
LEMBAR JAWABAN
Jawaban Uas.
Menurutku, Keadaan kesetimbangan ini hanya dapat terjadi pada reaksi yang reversible,
dimana senyawa dapat berperan sebagai reaktan maupun produk sehingga
menghasilkan konsentrasi yang konstan. Beberapai ndustri yang menerapkan konsep
reaksi kesetimbangan adalah industri amonia, asamsulfat, dan asam nitrat.
a).Volume
Jika volume diperbesar maka kesetimbangan akan bergeser ke jumlah koefisien atau
mol yang besar dan sebaliknya.
b). Tekanan
Tekanan dan volume berbanding terbalik, artinya apabila volume diperbesar maka
tekanan diperkecil dan sebaliknya.
c). Katalis
Katalis adalah zat yang dapat mempercepat laju reaksi tetapi tidak mempengaruhi
jumlah produk. Katalis berfungsi menurunkan energi aktivasi agar waktu yang
diperlukan untuk bereaksi lebih singkat.
B. Sebutkan macam-macam reaksi kimia yang sering terjadi dalam industri kimia dan
sebutkan juga faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksinya ?
Menurutku, ada berbagai reaksi kimia yang terjadi dalam industri, diantaranya adalah :
Reaksi penguraian merupakan reaksi kebalikan dari reaksi penggabungan. Dalam reaksi
ini zat akan terpecah atau terurai menjadi dua atau lebih zat yang sederhana. Sebagian
besar penguraian membutuhkan energi berupa kalor, cahaya atau listrik.
Reaksi penggantian tunggal terjadi apabila satu unsur menggantikan unsur lain dalam
suatu senyawa.
Reaksi metatesis merupakan reaksi yang melibatkan pertukaran bagian dari pereaksi.
Jika pereaksi adalah senyawa ionik dalam bentuk larutan, maka bagian yang bertukaran
adalah kation dan anion dari senyawa.
Faktor yang mempengaruhi laju reaksinya adalah :
a).Konsentrasi Pereaksi
Konsentrasi berperan penting dalam laju reaksi. Semakin besar konsentrasi maka laju
reaksinya semakin cepat.
b).Suhu
Suhu mempengaruhi laju reaksi di mana jika suhu dinaikkan maka reaksi akan
berlangsung lebih cepat karena gerakan partikel semakin aktif yang menyebabkan
tumbukan lebih sering terjadi sehingga meningkatkan laju reaksi.
c).Tekanan
Tekanan mempengaruhi laju reaksi karena penambahan tekanan yang diikuti dengan
pengurangan volume dan peningkatan konsentrasi dapat meningkatkan laju reaksi.
d).Katalis
Katalis merupakan zat yang dapat membantu untuk mempercepat laju reaksi kimia
tanpa terjadi perubahan atau secara langsung digunakan dalam reaksi.
3. a. Apa yang dimaksud dengan energi terbarukan!
Menurutku, energy terbarukan adalah energi yang berasal dari sistem alam yang tiada
habisnya, contoh energy terbarukan adalah tenaga angin dari kincir angin untuk
menghasilkan tenaga listrik.
Pada umumnya, reaksi transesterfikasi adalah reaksi pertukaran gugus organic R1 suatu
ester dengan gugus organic R2 suaru alcohol. Reaksi ini sering dikatalisis dengan
penambahan katalis asam atau basa. Reaksi ini juga dapat diselesaikan dengan bantuan
enzim biokatalis seperti lipase
Bahan baku dari proses pembuatan garam dapur adalah natrium klorida yang dihasilkan
oleh air laut.
Prosesnya :
1. Pertama-tama saturated brine (leburan garam) dari air dalam tanah dengan
kadar H2S yang terlarut dalam garam NaCl maksimum 0.015%. Perlakuan
pendahuluan dari bahan baku brine adalah dengan aerasi untuk menghilangkan
kandungan hidrogen sulfide. Penambahan sedikit chlorine dimaksudkan untuk
mempercepat penghilangan H2S dalam brine.
2. Brine setelah proses aerasi, kemudian diumpankan dalam tangki pengendap untuk
mengendapkan lumpur atau solid yang tidak diinginkan seperti kalsium, magnesium
dan ion besi. Pengendapan dibantu dengan penambahan campuran caustic soda,
soda ash dan brine sehingga didapat larutan garam. Setelah proses pengendapan,
kemudian larutan garam dipekatkan pada evaporator multi efek. Larutan garam
pekat kemudian dicuci dengan brine untuk memurnikan garam.
3. Larutan garam kemudian difiltrasi pada filter untuk proses pemisahan garam dan
larutan brine. Garam yang terpisah kemudian ditambahkan kalium yodat untuk
penambahan kandungan yodium pada garam sehingga dihasilkan sodium chloride.
Sodium chloride kemudian dikeringkan pada dryer dan kemudian disaring untuk
mendapatkan ukuran yang seragam. Sodium chloride kemudian siap dikemas dan
dipasarkan