Anda di halaman 1dari 3

5 Penyebab Suara Ledakan Pada Knalpot

Pernahkah Anda mengalami gangguan tiba-tiba knalpot motor yang Anda tunggangi
menghasilkan suara ledakan alias ‘menembak’ saat melaju? Jangan terburu-buru
memvonis bahan bakar dulu.

Pasalnya, ada beberapa sumber penyebab. Namun, yang pasti, permasalahan itu
harus segera diatasi. Pasalnya, selain menganggu kenyamanan, permasalahan itu
juga bisa memicu risiko bagi keamanan Anda dalam berkendara.

“Sebab, kasus yang selama ini terjadi, sesaat setelah timbul suara ledakan
beberapa kali motor tiba-tiba mati. Bila itu terjadi saat Anda melaju kencang, motor
akan terpelanting,” tutur Achmad Bustomi, mekanik senior di Venus Motor, Cempaka
Putih, Jakarta Pusat, Rabu, 28 September 2011.

Menurut Bustomi, setidaknya ada lima penyebab utama. Apa saja dan bagaimana
cara mengatasinya? Berikut penjelasan mekanik jebolan bengkel resmi Astra Motor
tersebut :

1. Choke yang terbuka

Permasalahan yang kerap terjadi adalah, pemilik sepeda motor lupa menutup choke,
sesaat setelah menghidupkan mesin. Akibatnya, aliran bensin dari karburator ke
ruang bakar melimpah. Padahal, untuk menghasilkan pembakaran yang sempurna
dibutuhkan campuran udara dan bahan bakar dalam takaran yang ideal.

“Bila salah satu unsur itu berlebih, maka pembakaran tidak akan sempurna.
Termasuk, seperti kejadian aliran yang bensin yang berlimpah,” terang Bustomi.

Akibatnya, ketika tuas gas ditarik, akan timbul suara ledakan ‘darr’ dari knalpot.
Setelah itu mesin motor mbrebet atau tersendat dan mati.

Oleh karena itu, sebaiknya mengontrol posisi choke. Segera tutup atau nonaktifkan
bila setelah menggunakannya.

2. Busi bermasalah
Busi memiliki peran penting sebagai pemantik api yang digunakan untuk membakar
campuran bahan bakar dan udara di ruang bakar mesin. Sehingga, bagus tidaknya
proses pembakaran, sangat ditentukan oleh kualitas pantikan api dari busi.

Bila pantikan api itu kecil, kemungkinan masih bisa memicu proses pembakaran.
Hanya, proses itu tidak akan berlangsung dengan sempurna. “Karena kecilnya
pantikan api itulah, maka pembakaran yang terjadi prematur. Akibatnya timbul suara
ledakan dan mesin motor mati,” kata Bustomi.

Busi yang bermasalah bisa disebabkan oleh beberapa hal. Selain karena masa
pakai yang sudah habis, juga karena banyak kerak. Kerak tersebut timbul karena
aliran bahan bakar ke ruang yang berlebihan. “Itu dikarenakan karburator yang
bermasalah atau setelan klepnya tidak tepat,” sebut Bustomi.

Namun, agar Anda tak salah tafsir tentang kerak di busi sebaiknya mengenali jenis
kotoran yang ada di peranti itu. Bila putih dan kering menunjukkan aliran bahan
bakar dari karburator terlalu sedikit alias terlalu irit. Kondisi itu juga bisa memicu
menurunnya tenaga mesin.

Kedua, putih kecoklatan. Ini menunjukkan asupan bahan bakar ke ruang bakar
mesin cukup ideal. Ketiga, hitam agak basah berarti aliran bahan bakar dari
karburator berlebih, sehingga busi basah. Itulah yang menyebabkan suara ledakan.

3. Saluran udara ke mesin bermasalah

Udara atau oksigen memiliki peran penting dalam proses pembakaran. Sehingga,
bila asupan udara ke ruang bakar tak ideal sesuai takaran maka pembakaran tidak
akan berlangsung sempurna. Gejala itu bisa dirasakan saat motor berakselerasi dan
kemudian tugas gas dikembalikan ke posisi semula sehingga putaran mesin (rpm)
rendah.

Pada saat itulah akan timbul suara ledakan. Oleh karena memeriksa dan
membersihkan peranti itu secara rutin sangat dianjurkan.

4. Komponen karburator aus

Saat ini sebagian motor menggunakan karburator jenis vakum atau velocity
constanly. Pada karburator model itu aliran atau asupan bahan bakar ke ruang bakar
mesin sangat mengandalkan kemampuan buka tutup klep yang terbuat dari karet.

Komponen itu memang terbukti lebih lentur sehingga lebih efektif dalam
menyemburkan bahan bakar. Hanya, kekurangannya, karet tersebut cepat aus.
Pasalnya, jika karet terkena bahan bakar akan mengeras. walhasil, tidak lagi lentur
dan proses pengiriman bahan bakar pun tidak sederas sebelumnya.

Akibatnya, tarikan jadi motor mbrebet dan timbul suara ledakan bila tuas gas
dikembalikan ke posisi semula.

5. Knalpot bocor

Proses pembakaran di ruang bakar mesin sejatinya menimbulkan suara ledakan


keras. Maklum, pada saat itu udara dan bahan bakar yang dimampatkan di ruang
bakar memiliki tekanan yang sangat tinggi. Sementara pada saat bersamaan,
campuran itu dibakar dengan pantikan api dari busi.

Namun, suara ledakan tersebut bisa diredam karena suara dan gas hasil sisa
pembakaran di salurkan ke knalpot. “Oleh karena itu, bila ada bagian knalpot yang
bocor maka suara itu akan terdengar. Sehingga, pada saat tuas gas ditarik suara
ledakan semakin kencang,” imbuh Bustomi.

Sumber :
ARIF ARIANTO
Rabu, 28 September 2011
TEMPO Interaktif

SUMBER ARTIKEL

Anda mungkin juga menyukai