Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Sekunder :
2. Guru, Petugas Kesehatan, Pengelolaan Pendidikan,
Ortu murid, TP UKS
Tersier :
3. Lembaga Pendidikan (Pra sekolah, Sekolah, Lanjutan,
Pondok Pesantren)
4. Sarana Prasarana Pendidikan & Yankes
5. Lingkungan : Sekolah, Keluarga, Masyarakat
Ruang Linkup UKGS
1. Penyelengaraan Pendidikan Kesgilut :
a. Pengetahuan Kesgilut
b. Demonstrasi pemeliharaan Kebersian & Kesehatan Gigi
c. Pembiasaan pola hidup sehat & bersih
Posyandu
Sistem
Definisi Prinsip Klasifikasi
Kegiatan
Definisi
• Bentuk UKBM yang dikelola dan diselenggarakandari, oleh,
dan untuk masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan,guna memberdayakan masyarakat dalam
memperoleh pelayanan kesehatan dasarunutk mempercepat
penurunan angka kematian ibu dan bayi.
• Prioritas Program :
1. KB
2. KIA
3. Imuniasi
4. Gizi
5. Penanggulangan Diare
Prinsip Dasar
• Contoh :
• 1. Sektor Informal : Pos Upaya kesehatan Kerja (Pos
UKK)
• 2. Sektor Formal : Pelaksanaan keselamatan dan kesehatan
kerja (K3)
11. Upaya Kesehatan Kerja ( UKK )
Tupoksi Kader UKK :
1) 1. Pertemuan Tingkat Pekerja (ptp) : mengadakan sosialisasi upaya kesehatan kerja ditempat kerja, merencanakan
pelaksanaan survey mawas diri dan musyawarah masyarakat pekerja.
2) Survey Mawas Diri (SMD) : pengenalan, pengumpulan, pengkajian masalahkesehatan pekerja untuk
menumbuhkan kesadaran masyarakat pekerja mengenaikesehatan kerja
3) Musyawarah Masyarakat Pekerja (MMP) : mengenal masalah kesehatan dankeselamatan kerja, dengan
pekerja, keluarga pekerja, petugas puskesmas, aparatpemerintah.
4) Membentuk Pos UKK : menentukan pengurus pos UKK, jadwal kegiatan, rencanakerja tahunan, target, pembiayaan,
lokasi dekat dengan tempat kerja.
5) Perencanaan UKK : menentukan masalah kesehatan kerja berdasarkan hasil SMD,menentukan prioritas masalah,
perkiraan biaya, jadwal, rencana, dan target kegiatan.
6) Penyuluhan UKK : materi tentang gizi, PHBS, kebersihan lingkungan, potensi, risikobahaya, penggunaan APD (alat
pelindung diri), pengolahan limbah, penyakit dankecelakaan akibat kerja.
11. Upaya Kesehatan Kerja ( UKK )
Tupoksi Kader UKK :
7) Pemeriksaan Kesehatan, p3k dan p3p : membantu petugas kesehatan, pemeriksaanksehatan umum, pengadaan dan
pengelolaan kartu kunjungan, formulir status kesehatan pekerja, membuat daftar penyakit akibat kerja, pemberian obat bebas
padapenyakit ringan.
8) Upaya Rujukan : merujuk segera pasien kecelakaan, dan penyakit berat yang tidakbisa tertangani.
9) Pencatatan Pelaporan : membuat laporan hasil pelaksanaan kegiatan pelayanan
10) Kerjasama Lintas Sektoral : pertemuan berkala dengan anggota pos UKK, pertemuanruitn teratur dengan petugas, kunjungan
rumah kepada pekerja, membantu kesulitanpekerja
11) Mengelola Sumber Keuangan UKK : mengatur sumber pemasukan dan pengeluaranpos UKK
12) Membantu Pemberdayaan Ekonomi Pekerja : integrasi kegiatan ekonomi yangmenguntungkan, pembentukan dan
pengelolaan dana simpan pinjam (koperasi),pemberiaan kredit modal usaha, penyediaan alat kesehatan kerja.
13) Membina Kemampuan Diri : meningkatkan pengetahuan melalui pelatihan danpenataran, pertemuan rutin anggota
UKK, kunjungan lapangan, melaksanakan kegiatan secara kontinyu
12. Pos Kesehatan Persantren ( Poskestren )
• Merupakan wujud partisipasi masyarakat pondok
pesantren
• Kegiatan :
• 1. Pos obat pondok pesantren
• 2. Santri husada (Santri Kader Kesehatan)
• 3. Pusat informasi kesehatan, berupa perpustakaan
kerohanian dan ceramahkesehatan secara berkala,
bekerja sama dengan puskesmas setempat.
• 4. Upaya kesehatan lingkungan di sector pondok
pesantren.
13. Pos Binaan Terpadu ( Posbindu )
• Posbindu ini diharapkan bagi usia pralansia adalah untuk
mempersiapkan dalam memasuki usia lansianya agar tetap
produktif, mandiri dan bisa berperan aktif.
• Sasaran program :
• 1. Pra Lansia 45-59 tahun
• 2. Lansia 60-70 tahun
• 3. Lansia beresiko >70 tahun
13. Pos Binaan Terpadu ( Posbindu )
Kegiatan :
1) Pendataan Sasaran, masyarakat yang berusia diatas 18 tahun
2) Pemeriksaan Kesehatan
3) Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan, maka setiap satu bulan sekalidiadakan
pemeriksaan kesehatan meliputi pemeriksaan tekanan darah,penimbangan berat badan, dan
pemberian obat-obatan yang diperlukan.
4) Penyuluhan, dilaksanakan setiap 1 bulan sekali.
5) Olah raga atau kesehatan jasmani
6) Olahraga yang dilakukan di posbindu yaitu senam lansia, jalan kaki.
7) Pemberian makanan tambahan
8) Pemeriksaan laboratorium darah pada pasien yang beresiko.
9) Pembinaan pada keluarga lansia unutk meningkatkan kemampuannyamengatasi masalah
kesehatan lansia
Kesimpulan
• Pemberdayaan masyarakat adalah sebagai subjek sekaligus objek dari sistem
kesehatan. Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM) contohnya
adalah Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu), Polindes (Pondok Bersalin desa), Desa
Siaga. Posyandu merupakan salah satu bentuk UKBM yang paling dikenal di
masyarakat. dalam dimensi kesehatan, pemberdayaan merupakan proses yang
dilakukan oleh masyarakat (dengan atau tampa campur tangan pihak luar) untuk
memperbaiki kondisi lingkungan, sanitasi dan aspek lainnya yang secara langsung
maupun tidak langsung berpengaruh dalam kesehatan masyarakat.
Pertanyaan
1. Zahra : Perbedaan UKGS Tahapnya