Nim:19010050
Tingkat:2B
Judul jurnal Penentu Pariwisata dan HIV / AIDS Insiden di Jawa Barat
Masalah utama Hubungan determinan pariwisata dengan kejadian HIV/AIDS di jawa barat
yang tidak hanya menjadi masalah pariwisata tetapi juga masalah sosial
masyarakat.
Analisi aspek psikologis Respons adaptasi psikologis terhadap stresor menurut Potter & Perry
(2005) dalam Nursalam dkk (2014) menguraikan lima tahap reaksi emosi
seseorang terhadap stresor yakni, pengingkaran, marah, tawa menawa,
depresi, dan, menerima.
Analisis Aspek sosial Respons adaptif sosial individu yang menghadapi stressor tertentu
menurut Stewart (1997) dalam Nursalam dkk (2014) dibedakan dalam 3
aspek yang antara lain:
Analisis Aspek kultural Berlangsungnya perubahan nilai budaya tersebut disebabkan oleh
tindakan diskriminasi dari masyarakat umum terhadap penderita
HIV/AIDS, serta pengabaian nilai-nilai dari kebudayaan itu sendiri. Perilaku
seksual yang salah satunya dapat menjadi faktor utama tingginya
penyebaran HIV/AIDS dari bidang budaya. Ditemukan beberapa budaya
tradisional yang ternyata meluruskan jalan bagi perilaku seksual yang salah
ini. Meskipun kini tidak lagi nampak, budaya tersebut pernah berpengaruh
kuat dalam kehidupan masyarakat. Seperti budaya di salah satu daerah di
provinsi Jawa Barat, kebanyakan orangtua menganggap bila memiliki anak
perempuan, dia adalah aset keluarga. Menurut mereka, jika anak
perempuan menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK) di luar negeri akan
meningkatkan penghasilan keluarga. Dan bagi keluarga yang anak
wanitanya menjadi PSK, sebagian warga wilayah Pantura tersebut bisa
menjadi orang kaya di kampungnya. Hal tersebut merupakan
permasalahan HIV/AIDS dalam aspek budaya, dan budaya adat seperti ini
seharusnya dihapuskan.
Analisis Aspek spiritual Respons Adaptif Spiritual dikembangkan dari konsep konsep Ronaldson
(2000) dalam Nursalam dkk (2014). Respons adaptif spiritual, meliputi:
Menguatkan harapan yang realistis kepada pasien terhadap
kesembuhan
Harapan merupakan salah satu unsur yang penting dalam dukungan sosial.
Orang bijak mengatakan hidup tanpa harapan, akan membuat orang putus
asa dan bunuh diri. Perawat harus meyakinkan kepada pasien bahwa
sekecil apapun kesembuhan, misalnya akan memberikan ketenangan dan
keyakinan pasien untuk berobat.
1.Ketabahan hati