Pentingnya minyak dan gas alam dalam peradaban modern sudah dikenal luas.

Namun
demikian, seperti kebanyakan kegiatan produksi, proses produksi minyak dan gas menghasilkan
limbah cair dalam jumlah besar. Air limbah ladang minyak atau air yang diproduksi
mengandung berbagai komponen organik dan anorganik. Pengeluaran air yang dihasilkan dapat
mencemari air dan tanah di bawah permukaan dan tanah.

Hal ini akan membawa banyak peneliti untuk menemukan solusi bagaimana mengelolah
polusi yang dihasilkan dari minyak tersebut. Karena hal ini nanti akan berpengaruh terhadap
aspek-aspek lingkungan seperti:

(1) affecting drinking water and groundwater resources, endangering aquatic resources;

(2) endangering human health;

(3) atmospheric pollution;

(4) affecting crop production;

(5) destructing the natural landscape, and even probably because of coalescence of the oil burner
safety issues that arise (Poulopoulos et al., 2005; Hou et al., 2003)

Secara umum pembersihan yang dilakukan untuk air ptoduksi tersebut harus dilakukan
sebelum melakukan proses water injection, water maintainance dan water disposal.

a. Untuk meringkas teknologi saat ini yang tersedia untuk mengolah air yang diproduksi
b. Untuk fokus pada metode gabungan untuk meningkatkan Karakteristik efluen,
c. Untuk mendiskusikan kelebihan dan kekurangan berbagai metode perawatan,

Analisis dan komentar terperinci untuk metode utama pengolahan air limbah berminyak akan
dibahas dalam makalah ini.