Anda di halaman 1dari 15

TEMU 3

PERUBAHAN IKLIM

KELOMPOK 6
1. Nazhifah Dinda (2005015069)
2. Wina Pramesti (2005015087)
3. Avina Khairu Ummah (2005015197)
KASUS PERUBAHAN IKLIM
KASUS PERUBAHAN IKLIM
PENGERTIAN IKLIM
Iklim merupakan peluang statistik berbagai keadaan atmosfer antara lain suhu,
tekanan, angin, kelembaban yang terjadi di suatu daerah selama kurun waktu yang
lama. Perubahan iklim bisa terjadi karena proses alam internal maupun kekuatan dan
tingkah laku aktivitas manusia yang terus menerus mengubah komposisi atmosfer
dan tata guna lahan.

Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), iklim adalah kondisi cuaca di wilayah
tertentu dalam periode waktu yang lama.Iklim menentukan berbagai aspek kehidupan.
Misalnya, tanaman apa yang tumbuh dan ciri-ciri hewan yang ada di sana. Dengan
mengetahui iklim, manusia bisa menentukan tanaman apa yang harus dibudidayakan
sebagai bahan pangan. Ilmu yang mempelajari iklim disebut klimatologi. Klimatologi
mempelajari kecenderungan cuaca di suatu wilayah.Para peneliti klimatologi
memantau curah hujan, suhu, dan kecepatan angin.
PENGERTIAN PERUBAHAN IKLIM

Perubahan iklim adalah terjadinya perubahan kondisi atmosfer, seperti suhu, dan
cuaca. Perubahan ini sangat berdampak luas bagi kehidupan manusia dalam
berbagai sektor. Perubahan yang merujuk pada variasi rata-rata kondisi iklim
suatu tempat atau variabelitasnya yang nyata secara statistic untuk jangka waktu
panjang (biasanya dekade/lebih) (IPCC,2001)

Perubahan iklim dapat dikatakan sebagai, keadaan dimana temperatur di bumi


mengalami kenaikan dan pergeseran musim. Kenaikan temperatur ini akan
menyebabkan terjadinya pemuaian massa air dan permukaan air laut. Diakibatkan
secara langsung atau tidak langsung menyebabkan perubahan komposisi secara
global serta perubahan variabelitas iklim alamiah yang teramati pada kurun waktu
yang dapat dibandingkan. (UU.NO 31 Tahun 2009)
GAMBAR PERUBAHAN IKLIM
GAMBAR PERUBAHAN IKLIM
PENYEBAB PERUBAHAN IKLIM
PENYEBAB PERUBAHAN IKLIM
Aktivitas manusia merupakan penyebab utama
terjadinya perubahan iklim. Selain itu pertambahan
populasi penduduk dan pesatnya pertumbuhan
teknologi dan industri ternyata juga memberikan
kontribusi besar pada pertambahan GRK (Gas Rumah
Kaca). Akibat jenis aktivitas yang berbeda-beda, maka
GRK yang dikontribusikan oleh setiap negara ke
atmosfer pun porsinya berbeda-beda.
PENYEBAB PERUBAHAN IKLIM
Kejadian yang dapat menyebabkan perubahan iklim yaitu :

1. Kehutanan (Penebangan liar atau kebakaran hutan)


2. Pemanasan Energi Bahan Bakar Fosil (Penggunaan energi fosil
seperti, minyak bumi, batu bara, dan gas alam dalam berbagai
kegiatan akan memicu bertambahnya emisi GRK di atmosfer).
3. Pertanian dan Peternakan (Meningkatnya emisi GRK, khususnya
gas metana (CH4) yang dihasilkan dari sawah yang tergenang.
Berdasarkan penelitian sektor pertanian menghasilkan emisi gas
metana tertinggi di banding sektor-sektor lainnya).
4. Sampah (Sampah turut mengasilkan emisi GRK berupa gas metana
walaupun dalam jumlah yang cukup kecil. Diperkirakan 1 ton sampah
padat menghasilkan sekitar 50 kg gas metana).
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
Perubahan iklim akan memberikan dampak yang sangat besar pada
berbagai sektor, diantaranya :

1. Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pertanian


Perubahan iklim akan menyebabkan pergeseran musim, sehingga
musim kemarau menjadi lebih panjang.
Contoh : gagal panen, krisis air bersih dan kebakaran hutan.

2. Dampak Perubahan Iklim terhadap Kenaikan Muka Air Laut


Kenaikan temperatur menyebabkan es dan gletser di Kutub Utara
dan Selatan mencair. Peristiwa ini menyebabkan terjadinya
pemuaian massa air laut dan kenaikan permukaan air laut.
Contoh : pemutihan terumbu karang dan punahnya berbagai jenis
ikan.
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
.
3. Dampak Perubahan Iklim terhadap Ekosistem
Meningkatnya tingkat keasaman dari laut karena bertambahnya
karbondioksida di atmosfer akan membawa dampak negatif pada
organisme-organisme laut.
Contoh : hilangnya jenis flora dan fauna khususnya di Indonesia.

4. Dampak Perubahan Iklim terhadap Sumber Daya Air


Aliran air sungai dan kelestarian air di daerah sub polar serta
daerah tropis basah diperkirakan akan meningkat sebanyak 10-
40%. Sementara di daerah subtropis dan daerah tropis yang kering,
air akan berkurang sebanyak 10-30% .
Contoh : daerah-daerah yang sekarang sering mengalami
kekeringan akan semakin parah kondisinya.
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
5. Dampak Perubahan Iklim terhadap Kesehatan
Frekuensi timbulnya penyakit seperti malaria dan demam berdarah
akan meningkat.
Contoh : Penduduk dengan kapasitas beradaptasi rendah akan
semakin rentan terhadap diare, gizi buruk, serta berubahnya pola
distribusi penyakit-penyakit yang ditularkan melalui berbagai
serangga dan hewan.

6. Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Lingkungan


Dengan lingkungan yang rusak, alam akan lebih rapuh terhadap
perubahan iklim.
Contoh : curah hujan yang cukup tinggi akan berpotensi
menimbulkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
SOLUSI
1. Melakukan perbaikan dari sektor kehutanan. Seperti mengadakan
reboisasi, menanamkan prinsip tebang pilih dan tebang tanam pada
generasi penerus, juga terhadap pihak-pihak yang bersentuhan langsung
dengan hutan.
2. Menyediakan dan mengembangkan energi alternatif yang ramah
lingkungan. Seperti mengganti bahan bakar kendaraan dengan bahan bio
seperti dari bahan biji-bijian atau minyak lobak.
3. Jika Anda seorang pemakan daging, untuk pemula, cobalah tidak makan
daging sekali dalam seminggu. Menjadi vegetarian atau vegan
merupakan pilihan yang sangat berarti bagi lingkungan.
4. Perlakuan terhadap sampah adalah dengan jalan mendaur ulangnya.
Membakar sampah sama artinya dengan memindahlan sampah tersebut
ke udara.
—terimakasih

ADA PERTANYAAN ???

Anda mungkin juga menyukai