Anda di halaman 1dari 1

J u r n a l A g r i b i s n i s T e r p a d u | 154

Tabel 6 menunjukkan nilai terjadi multikolinearitas dalam model


Cronbach’s Alpha seluruh variabel lebih regresi.
besar dari 0,6 berarti seluruh variabel Tabel 8. Hasil Uji Multikolinearitas
reliabel dan dapat digunakan untuk Collinearity
penelitian. Variabel Statistics
Tolerance VIF
Tabel 6. Hasil Uji Reliabilitas
Kesadaran 0,515 1,944
Number Cronbach’s Merek
Variable Asosiasi 0,343 2,914
of Items Alpha
Kesadaran 0,662 Merek
4 Persepsi 0,536 1,832
Merek
Asosiasi 0,722 Kualitas
7 Loyalitas 0,517 1,933
Merek
Persepsi 0,768 Merek
4 Sumber: Analisis Data Primer, 2019
Kualitas
Loyalitas 0,746 Tabel 9 menunjukkan hasil uji
4
Merek
Keputusan 0,791 heteroskedastisitas, dimana seluruh variabel
4
Pembelian independen memiliki nilai sig. > alpha 0,05,
Sumber: Analisis Data Primer, 2019
sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak
Analisis Regresi Linear Berganda
terjadi heteroskedastisitas dalam model
Analisis ini terdiri dari uji asumsi
regresi. Apabila asumsi klasik sudah
klasik, uji model regresi, dan uji hipotesis.
terpenuhi, maka dapat dilakukan analisis
Tabel 7 merupakan hasil uji normalitas
data selanjutnya.
dengan Kolmogorov-Smirnov (KS). Nilai
Tabel 9. Hasil Uji Heteroskedastisitas
sig. sebesar 0.2 > alpha 0.05 berarti sebaran
Sig. of Glejser
data normal. Variabel
Test
Tabel 7. Hasil Uji Normalitas Kesadaran Merek 0,209
Asosiasi Merek 0,307
Standardized Residual
N 100 Persepsi Kualitas 0,056
Test Statistic 0,045 Loyalitas Merek 0,685
Asymp. Sig. 0,200
(2-tailed) Sumber: Analisis Data Primer, 2019

Sumber: Analisis Data Primer, 2019 Model persamaan regresi terbentuk dari
Tabel 8 menunjukkan hasil uji nilai konstanta dan nilai koefisien regresi
multikolinearitas, dimana seluruh variabel yang dapat dilihat dari nilai B pada tabel
independen memiliki nilai Tolerance > 0,1 Unstandardized Coefficients. Model
dan nilai VIF < 10. Hal ini berarti tidak persamaan regresi yang terbentuk yaitu:

Anda mungkin juga menyukai