Pada era saat ini, dunia sudah memasuki revolusi industri 4.0 yang berdasar
pada teknologi dan dapat mengubah seluruh rangkaian dan manajemen dalam
setiap cabang industri, seperti indutri keuangan atau sering disebut sebagai
financial technology and digital banking. Teknologi ini berkembang pesat di
Indonesia, yang ditandai dengan munculnya beberapa perusahaan startup, seperti
layanan sistem pembayaran dan transfer uang, tabungan dan pinjaman, asuransi,
layanan penyedia informasi keuangan, dsb.
Era industry 4.0 menuntut teknologi di semua bidang. Hal itu membuat
kehidupan sosial-ekonomi, serta jenis pekerjaan yang ingin dicapai pun kini
berubah. Contoh nyatanya terjadi di bank, di mana nasabah kini pergi ke bank
hanya untuk membuka akun baru dan menyetor uang tunai. Setelah itu, segala
bentuk transaksi akan dilakuka mereka menggunakan fasilitas non-fisik dan self-
service. Hal ini tidak hanya terjadi di bank, namun juga pada asuransi,
transportasi, perdagangan ritel, dan masih banyak lagi.
Banyak pebisnis muda yang memulai bisnis online karena bisnis online
tidak memerlukan modal yang besar. Banyak UMKM yang berdiri dengan
menyesuaikan pola bisnis di Era Ekonomi Digital agar dapat mempertahankan
bisnisnya dalam persaingan pasar yang semakin ketat.
Saat ini teknologi digital telah memainkan peran yang sangat penting dalam
membantu aktivitas, termasuk didalamnya adalah menyediakan barang dan jasa
dengan mudah. Hubungan teknologi digital dengan ketersediaan produk dan
layanan, baik bidang perbankan maupun non-perbankan sangat disukai dan
membantu masyarakat. Tak hanya individu, teknologi digital berhasil menarik
simpati masyarakat bagik individu dan pelaku bisnis. Dengan adanya
perekonomian berbasis digital, pertumbuhan ekonomi dan pendapatan perkapita
Indonesia dapat terbantu, sehingga dapat mewujudkan pemerataan pendapatan,
peningkatan pendapatan perkapita, peningkatan inklusi keuangan, dan akses
keuangan. Sisi negatif dari teknologi digital terkait dengan ekonomi adalah
stabilitas keuangan, ketika data dan dokumen pribadi diakses oleh pihak lain
melalui jaringan internet, yang memungkinkan terjadinya kerugian ekonomi.
DAFTAR PUSTAKA